Iman Yang Sederhana

Iman Yang Sederhana
Pdt Petrus Agung Purnomo

Kita akan belajar tentang Iman yg besar Luk 18:15-17

Terjemahan lain: kerajaan sorga itu milik org yg imannya seperti iman anak2 kecil, gampang sekali percaya
Seperti lagu balonku ada lima meskipun nyanyiannya salah tetapi tetap anak2 percaya.
Imannya org dewasa itu hitungan/ belat belitnya banyak
Tuhan kehilangan iman yg simpel, maka hubungan kita dgn Tuhan akan luar biasa, Tuhan ingin iman yg sederhana

Mat 8:5-10

Inilah cara berpikir yg simple, dan Tuhan memberi pujian kpd iman yg seperti ini
Iman yg besar itu luapan hati, tanpa segala kerumitan berpikir.

Cerita: Pak Adi Sutanto, cerita ttg seorang hamba Tuhan yg keluar dari gereja krn nama Allah, trus pak Adi tanya, sebelum ada siapapun saat Allah sendirian, siapakah namaNya? Kan aslinya tidak bernama? Saat Musa bertanya ttg namaNya: Aku adalah Aku.

Pak Agung berkata iman saya simple bahwa hati kita arahnya ke Tuhan, maka tidak perlu meributkan hal2 yg lain maka iman kita membawa kita punya hubungan dgn Tuhan

Contoh tentang masalah simbol, misal simbol Bubur kacang merah, ini berkat atau kutuk bagi yakub itu berkat bagi esau itu kutuk, buat apa diributkan yg penting esensinya adalah jangan meremehkan hak kesulungan, bukan masalah barang / simbolnya. Karena sebetulnya kekristenan itu masalah yg didalam,

Contoh lagi, Ular itu simbol Tuhan / setan? Di dlm kitab kejadian dan wahyu ular simbol iblis, namun pada jaman Musa, Tuhan menyuruh buat Ular tembaga, siapa yg lihat akan sembuh, krn Tuhan perintahkan maka jadi berkat, tapi setelah itu malah jadi berhala. Jadi tergantung pada yg didalam / hatinya bukan pada simbol2nya. Tuhan melihat hati, bukan yg diluar

Contoh: perempuan cantik itu berkat/ kutuk, buat yg belum nikah itu berkat, tapi buat para suami2 yg sedang tidak waras itu jadi godaan / kutuk, jadi tergantung hatinya

Org jelekpun bisa jadi berkat, orang TV berkata org yg jelek sekali atau cantik sekali malah laku di tv,

Contoh: kebaktian minggu spt ini
Awal simbol salib bagi org kristen, asalnya dari constantin semua perisai diberi gambar salib dan berperang bunuh banyak org, constantin juga memaksa org roma yg menyembah dewa matahari hari minggu (sun)day lalu dijadikan kristen maka kebaktian jadi hari minggu, padahal harusnya org kristen jaman dahulu pakai simbol ikan dan ibadah hari sabtu,
Jadi bukan masalah simbol dan hari, tapi hati kita bagaimana kepada Tuhan kita

Contoh: cerita dari pak Adi sutanto, Dasi adalah simbol kemaluan pria, jadi apakah semua door keeper yg pake dasi pakai simbol cabul semua? Banyak org kristen yg membuat semua bisa jadi rumit

Apakah tabut perjanjian simbol Tuhan memberkati? Justru pada saat hofni pinehas bawa tabut malah kalah, jadi yg jadi penentu adalah hati yg membawa tabut itu yg dinilai Tuhan, apakah tabut itu jadi berkat / kutuk? Jadi mari kita berpikir simple

Contoh di iran: ahmadinejad, dasi dilarang di iran karena simbol barat tapi jas boleh, aneh kan? Oleh karena kebencian maka semua jadi rumit bukan krn dasinya tapi krn hati yg di dalam yg menyebabkan kerumitan

Charles dan John Wesley menggubah lagu untuk dewi cinta dan dinyanyikan di nightclub, menjadi lagu pujian dan dinyanyikan di gereja maka banyak orang bertobat, simple saja krn hati mereka tertuju pada Tuhan bukan krn lagunya asalnya dari mana

Tuhan lihat hati kita bukan tata cara dan simbol-simbol

Matius 15: 21-28

Kalau kita bisa singkirkan racun kepahitan dan sakit hati (ayat diatas perempuan itu dikatain anjing) maka hidup kita akan sehat, tapi kalau kita mudah marah dan tersinggung maka meledaklah kesombongan kita dan kita bisa terhilang.

Ada anak terbang yg sakit, dulu waktu kecil minum air cucian muntah dan koma sebulan, krn saraf2nya rusak semua,buta,tangannya kaku dan lumpuh tidak bisa nelan, Ibu kandungnya tegar di dalam Tuhan, dan dia dengerin radio rhema dan dengar ada doa kesembuhan, lalu dia telpon dan minta didoakan, lalu dia lihat anaknya kedip, lalu dia percaya bahwa anaknya sembuh, dokternya dipaksa lihat, akhirnya dokternya percaya bahwa anaknya sembuh krn mukjizat. Lalu ada doa di radio lagi ibunya ikut doa lagi dan tangan anaknya menarik selang hidung, dokter menyatakan sembuh bahkan ibunya percaya anaknya bisa nelan, akhirnya sembuh, krn iman sederhana dari ibunya.

Milikilah Iman yg sederhana seperti imannya anak kecil.