Nikmatilah Pertempuran Rohani

Nikmatilah Pertempuran Rohani

Pastor Steven Agustinus 


Foto Steven Agustinus.

Pertempuran, peperangan ataupun pergulatan kita di dalam roh merupakan sesuatu yang 'mengasyikkan'. Hal itu sesungguhnya bukanlah sesuatu yang menakutkan. Jika kita mengalami konfrontasi dari musuh, ataupun musuh datang menyerbu hidup kita, ataupun musuh berupaya mencuri damai sejahtera dan sukacita dari hati kita, semua peristiwa itu sesungguhnya bukanlah momok yang menakutkan. Karena pada prinsipnya, Roh yang ada dalam hidup kita jauh lebih besar dari semua roh yang ada dalam dunia ini. Kalaupun musuh sepertinya berhasil mencuri damai sejahtera dari diri kita, janganlah pernah menganggap musuh telah menang dan kita telah kalah. Karena apapun yang musuh lakukan dalam hidup kita tidak akan pernah merubah nasib dan jati dirinya, iblis tetap pribadi pecundang. Kita pun tidak akan pernah berubah, kita tetap sebagai umat yang lebih dari pemenang. Jadi, kita hanya perlu keluar dari kamuflase emosional dan tipu daya musuh yang bertujuan membuat kita merasa kecil, tak berdaya, dan kalah. 

Lakukan dengan cara :


1. Teruslah naiki puncak realita hadirat Tuhan, dan kibarkanlah panji kemenangan dalam puncak realitaNya.

Teruslah mendesak masuk dalam realita hadirat Tuhan. Nikmatilah saat - saat kita 'berjuang' membangun kesadaran akan realita Tuhan, mengusir dimensi roh - roh dunia, dan memastikan aliran air hidup terpancar dengan kuat. Saat kita bisa menikmati waktu tersebut, sesungguhnya kita sedang membuat musuh 'kebakaran jenggot'. Iblis beserta kroni - kroninya akan menjadi sangat terintimidasi oleh diri kita. Sebab musuh yang ingin membuat kita menjadi lemah dan kecil, justru mendapati kita semakin kuat dan perkasa di dalam realitaNya.

Oleh karenanya, kita tidak boleh menyerah dlm menaiki puncak realita hadirat Tuhan. Berjuanglah sampai kesadaran akan Tuhan terbangun kuat dan realita hadirat Tuhan melingkupi manusia roh kita dan membuat kita alami kemerdekaan di dalam roh! 


Lalu, deklarasikanlah kemenangan kita dalam puncak realitaNya. Kibarkanlah panji kemenangan yang memang Tuhan sudah berikan bagi kita yang mengasihi Dia. Saat kita melakukan hal itu, maka seketika segala fakta hidup kita akan alami perubahan dengan kuasa kemenangan!!


2. Bertarunglah dengan sukacita.


Selama ini, jika musuh menyerang, seketika suasana hidup kita sepertinya terasa tegang. Dan atmosphere diri kita seperti langsung alami perubahan. Padahal, RohNya menghendaki utk kita bertempur dengan sukacita kemenangan.


Mazmur 149:1-9 (TB) Haleluya! Nyanyikanlah bagi TUHAN nyanyian baru! Pujilah Dia dalam jemaah orang-orang saleh. Biarlah Israel bersukacita atas Yang menjadikannya, biarlah bani Sion bersorak-sorak atas raja mereka! Biarlah mereka memuji-muji nama-Nya dengan tari-tarian, biarlah mereka bermazmur kepada-Nya dengan rebana dan kecapi! Sebab TUHAN berkenan kepada umat-Nya, Ia memahkotai orang-orang yang rendah hati dengan keselamatan. Biarlah orang-orang saleh beria-ria dalam kemuliaan, biarlah mereka bersorak-sorai di atas tempat tidur mereka! Biarlah pujian pengagungan Allah ada dalam kerongkongan mereka, dan pedang bermata dua di tangan mereka, untuk melakukan pembalasan terhadap bangsa-bangsa, penyiksaan-penyiksaan terhadap suku-suku bangsa, untuk membelenggu raja-raja mereka dengan rantai, dan orang-orang mereka yang mulia dengan tali-tali besi, untuk melaksanakan terhadap mereka hukuman seperti yang tertulis. Itulah semarak bagi semua orang yang dikasihi-Nya. Haleluya!

Jadi, kita tidak perlu resah atau merasa gagal, ataupun gundah, dan seolah musuh telah menang. Kita harus belajar bertarung dengan sukacita. Mintalah pertolongan Roh Kudus untuk membuat sukacita kita terus bergelora. Dan sudut pandang kita dalam memasuki arena pertempuran alami perubahan. Kita tahu dengan pasti, bahwa Allah turut bekerja utk mendatangkan kebaikan buat hidup kita. Jika kita tahu hal tersebut, maka tidak ada alasan utk atmosphere rohani dlm hidup kita jd mengalami perubahan ke arah yang negatif. Kita pasti akan membuat musuh jd semakin 'kebakaran jenggot' oleh api sukacita kemenangan yang senantiasa menyala dalam batin kita.

3. Pergunakan waktu bertarung dalam roh untuk melatih seluruh organ otot kerohanian kita.

Menari dan melompatlah di dalam roh. Latihan ini akan memperkuat otot rohani kita untuk menginjak musuh dan perbuatannya. Dengan demikian kita akan mempunyai kekuatan dan daya tahan yang kuat untuk terus melangkah dan berlari dalam pertandingan iman ini.
Naikkanlah puji - pujian kepada Dia. Pastikan atmosphere hati kita mengalami perubahan dan aliran air hidup terpancar dengan kuat. Dengan demikian kondisi hati kita dapat tetap stabil. Sekalipun badai datang, kita tetap menjadi pribadi yang tenang. Damai sejahtera dan sukacita ilahi akan terus tinggal permanen dalam hidup kita.


Teruslah perkatakan firman Tuhan. Latih mulut kita untuk memperkatakan firman. Hiduplah sebagai ciptaan baru yang kesukaannya adalah memperkatakan firman Tuhan. Saat hal ini telah menjadi nature kehidupan kita, maka keberadaan kita akan menjadi senjata kebenaran yang sangat berbahaya bagi musuh. ‪#‎AkuCintaTuhan‬ (Ps. Steven Agustinus)

Komentar

Postingan Populer