YESUS MENGUTUK POHON ARA

YESUS MENGUTUK POHON ARA

By : Pdt. Gilbert Lumoindong

#priscillastefanie

Mat 21 : 18 - 22
(18)  Pada pagi-pagi hari dalam perjalanan-Nya kembali ke kota, Yesus merasa lapar.
(19)  Dekat jalan Ia melihat pohon ara lalu pergi ke situ, tetapi ia tidak mendapat apa-apa pada pohon itu selain daun-daun saja. Kata-Nya kepada pohon itu : "Engkau tidak akan berbuah lagi selama-lamanya !" Dan seketika itu juga keringlah pohon ara itu.
(20)   Melihat kejadian itu tercenganglah murid-murid-Nya, lalu berkata : "Bagaimana mungkin pohon ara itu sekonyong-konyong menjadi kering ?"
(21)  Yesus menjawab mereka : "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika kamu percaya dan tidak bimbang, kamu bukan saja akan dapat berbuat apa yang Kuperbuat dengan pohon ara itu, tetapi juga jikalau kamu berkata kepada gunung ini:Beranjaklah dan tercampaklah ke dalam laut!hal itu akan terjadi.
(22)  Dan apa saja yang kamu minta dalam doa dengan penuh kepercayaan, kamu akan menerimanya."

Saudaraku yang kekasih dalam Tuhan, kita melihat sebuah pelajaran yang penting di sini, karena selama ini kita lihat bahwa Yesus memberkati.
Selama ini kita lihat bahwa Yesus buat perkara besar.
Tetapi, hari ini kita lihat bahwa Yesus memberikan pandangan yang sangat berbeda.
Kita lihat dalam sisi yang sangat berbeda, Yesus mengutuk pohon ara.
Pertanyaannya, mengapa Yesus mengutuk pohon ara ?

Karena, mengutuk bukanlah ciri Yesus dalam kehidupanNYA.
Yesus selalu memberkati dan melakukan mujijat, Yesus menolong, Yesus menyembuhkan. Tetapi sekarang kita lihat Yesus mengutuk.
Lalu, persoalannya dengan kita, mengapa Yesus mengutuk ?

Kita tidak ingin ada dalam posisi itu, tetapi kita ingin ada dalam posisi disembuhkan, diberkati dan ditolong.
Kita perlu melihat, mempelajari, mengapa pohon ara ini sampai dikutuk ?
Sehingga janganlah sampai hidup kita ini dikutuk, janganlah sampai rumah tangga kita ini mengalami kutuk.
Karena saya percaya, Yesus datang bukan untuk mengutuk tetapi untuk memberkati.
Tetapi, BILA KITA ADA DALAM POSISI SEPERTI POHION ARA INI, MAKA KUTUK ALLAH JUGA AKAN MENIMPA KEHIDUPAN KITA.

Pertanyaan kita, kalau begitu kenapa pohon ara ini dikutuk oleh Yesus ?
Pohon ara dikutuk oleh Yesus karena :

~~  1.  TIDAK BERBUAH

Pohon ara ini dikutuk oleh Yesus karena tidak berbuah
Ingat ! Pohon ara diciptakan oleh Tuhan untuk berbuah.

Sebetulnya Yesus mengutuk pohon ara, yang adalah sebuah pelajaran bagi gereja Tuhan.
Yesus mengutuk pohon ara bukan sekedar mengutuk pohon itu.
Tetapi, Yesus mengajar murid-muridNYA, bahwa HIDUP DEKAT DENGAN TUHAN ADALAH HIDUP YANG BERBUAH.
##  Jika kita telah menerima kehidupan dari Allah, jika kita telah menerima kuasa dari Allah, jika hidup kita telah disucikan oleh Allah, maka kita engga bisa lagi hidup untuk diri kita sendiri. Kita engga bisa lagi hidup, asal hidup.

Alkitab berkata, bahwa pencuri itu datang hanya untuk mencuri, membunuh dan membinasakan. Tetapi aku datanng supaya domba-dombaKU datang untuk memiliki hidup dan memilikinya di dalam segala kelimpahan. Yoh 10 : 10

Yesus bukan hanya sekedar ingin kita hidup, tetapi Yesus menginginkan kita hidup yang berbuah.
Arti hidup yang berbuah, adalah HIDUP YANG DAPAT DINIKMATI, HIDUP YANG DAPAT MENJADI BERKAT, DAN BERARTI BAGI BANYAK ORANG.
Itu sebabnya, Yesus mengutuk pohon ara ini.
Yesus tidak ingin kita masuk gereja, baca Alkitab dan berdoa, tetapi hidup kita engga pernah berubah dan berbuah.

Mungkin saudara berkata, "pendeta apa yang engkau maksudkan dengan berbuah ?"

>>  Berbuah, berarti penginjilan.

Artinya adalah bahwa lewat hidup kita, ada orang lain yang diselamatkan.
Karena Alkitab berkata, "Bukan kematian orang fasik yang dikehendakiNYA, tetapi pertobatannya.
Yeh 33 : 11
Katakanlah kepada mereka : Demi Aku yang hidup, demikianlah firman Tuhan ALLAH, Aku tidak berkenan kepada kematian orang fasik, melainkan Aku berkenan kepada pertobatan orang fasik itu dari kelakuannya supaya ia hidup. Bertobatlah,  bertobatlah dari hidupmu yang jahat itu ! Mengapakah kamu akan mati, hai kaum Israel ? 

Berarti dari sini kita tahu, kenapa Yesus ingin pohon ara ini semestinya berbuah ?
Karena Yesus ingin umatnya berbuah.
Jawabannya sederhana, Yesus tidak menghendaki 1 orangpun binasa.
Yesus menginginkan kita sebagai orang percaya agar menjadi saksinya Tuhan.
Lewat hidup kita ada buah penginjilan yang terjadi.

Ingat ! Saudara ditempatkan Tuhan secara tidak kebetulan, boleh saja saudara mendengarkan program ini dan berkata,"pendeta, saya ada di dalam lingkungan yang keras."
Saya berada dalam lingkungan, dimana Kekristenan adalah minoritas dan mendapatkan tekanan.
Justru itulah Tuhan menempatkan saudara di sana, agar saudara menjadi berkat.
Janganlah saudara keluar, dan berlari sambil berkata, "engga kuat."
Lho, Roh yang ada di dalam saudara lebih besar.
1 Yoh 4 : 4
Kamu berasal dari Allah, anak-anakku,  dan kamu telah mengalahkan nabi-nabi palsu itu;  sebab Roh yang ada di dalam kamu,  lebih besar   dari pada roh yang ada di dalam dunia.
Justru saudara ada di medan itu, sehingga dapat menyatakan kemuliaan Tuhan yang luar biasa.

>>  Dan yang ke-dua adalah buah pertobatan.

Yohanes pembaptis berkata, "Hasilkanlah buah yang sesuai dengan pertobatan."
Mat 3 : 8
Jadi hasilkanlah buah yang sesuai dengan pertobatan.
Buah-buah pertobatan adalah : kasih, suka cita, damai sejahtera.

KITA TIDAK DAPAT MENGHASILKAN BUAH PENGINJILAN KALAU KITA TIDAK MENGELUARKAN BUAH PERTOBATAN.

Itu sebabnya, mengapa Yesus mengutuk pohon ara.
Karena, Yesus melihat bahwa hidup ini tidak berbuah. Pohon ara ini punya batang besar, tetapi tidak menghasilkan buah.
Hidup Kekristenan kita akan mengalami kutukan Allah dan tidak dapat berkembang lebih jauh, dan tidak dapat melihat mujijat yang lebih besar, bila hidup kita adalah hidup yang tidak berbuah.

~~  2.  TIDAK BERGUNA

Karena Yesus melihat pohon ara ini tidak berguna.
Saudaraku yang kekasih dalam Tuhan, Yesus menciptakan kita dengan tujuan yang Ilahi dan maksud yang luar biasa.
YESUS MENCIPTAKAN KITA DENGAN TUJUAN UNTUK MENYATAKAN KEMULIAAN-NYA.
Itu sebabnya, Yesus memberikan RohNYA kepada kita.

Saudara bisa bayangkan bahwa hidup yang dekat dengan Tuhan, adalah hidup yang luar biasa.
Saya engga abis pikir, kalaulah orang percaya kemudian dia minder, kecewa dan putus asa.
Betul, kadang kehidupan ini begitu berat dan dapat membuat kita putus asa / hilang harapan.
Tetapi ingat ! Allah telah memberikan RohNYA dan kuasaNYA.
Bahkan Alkitab berkata, "setiap orang yang menerimaNYA, diberinya kuasa sebagai anak-anak Allah.
Yoh 1 : 12
Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya;

Bukankah Alkitab berkata, "bahwa bila Roh Kudus turun atas kamu, kamu akan menerima kuasa."
Kis 1 : 8
Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku  di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria  dan sampai ke ujung bumi. "

Yesus memberikan kepada kita kuasa, supaya hidup kita berguna.
Apa artinya hidup kita berguna ?
Supaya kita dapat menolong orang lain, hidup kita bisa memulihkan rumah tangga orang lain, hidup kita bisa memberkati orang lain.

Dan itulah tujuan Yesus menempatkanmu di muka bumi ini.
Selalu saya bilang bahwa hidup yang menyenangkan, bukanlah sekedar diberkati, tetapi ketika hidupmu dapat menjadi berkat.
Hidup yang paling menyenangkan, bukanlah sekedar saat engkau ditolong, meskipun ditolong itu menyenangkan.
##  Tetapi, hidup yang paling menyenangkan adalah bila kita dapat menolong orang lain.

Ketika kita dapat menyatakan Kristus di tengah-tengah kehidupan orang lain.
Ketika orang lain tertolong, dan kita berkata, "Tuhan, terima kasih bahwa hidup kita berguna."

Orang seringkali lari dengan sex bebas.
Kenapa banyak orang ygan rela untuk menjual diri ?
Kenapa, anak umur 17-18 rela dipiara oleh om-om.
Kenapa, mereka rela menjadi pelacur jalanan.
Jawaban saya sederhana, karena mereka merasa bahwa hidup mereka tidak berguna.

Ketika diadakan sebuah survey, kenapa anak-anak remaja akhirnya bisa menjual dirinya di mal-mal, sebagian besar mereka berkata, "Kami telah dinodai oleh kekasih kami, kami sudah tidak perawan lagi, sehingga untuk apalagi kami hidup, hdiup kami sudah tidak berguna."

Saudaraku yang kekasih dalam Tuhan, setan senang taruh dalam pikiran saudara hidup yang tidak berguna.
Tetapi, hari ini saya beritahu untuk saudara, "Yesus memberikan RohNYA, Yesus memberikan kuasaNYA agar hidup kita berguna dan menyatakan kemuliaan Allah !

~~  3. TIDAK SIAP

Pohon ara dikutuk karena tidak siap
Pohon ara ini dikutuk karena tidak siap ketika Yesus membutuhkan sesuatu.
Dalam program kita yang lalu, kita sudah membahas keledai muda yang tertambat.
Keledai muda, di kampung yang baru melahirkan.
Tetapi, ketika Yesus membutuhkan, keledai ini siap.
Dan Alkitab berkata, "keledai ini dipakai oleh Tuhan."

Saudaraku yang kekasih dalam Tuhan, pertanyaannya, "Ketika Yesus membutuhkan sesuatu dari kita, adakah kita siap ?"
Adakah kita berani berkata, "Ini hidupku Tuhan !"
Adakah kita berani berkata, "Ini aku Tuhan, utuslah aku."

Tuhan bertanya kepada Yesaya, "Aku ingin kamu pergi dan KUutus."
Yesaya berkata, "Jangan Aku Tuhan, karena aku tinggal di tengah bangsa yang najis bibir."
Tetapi Tuhan memulihkan dan menyucikan lidah bibirnya.
Lalu kemudian apa yang terjadi ?
Yesaya berkata, "Ini aku Tuhan, utuslah aku !"

Yes 6 : 5 – 8
(5)  Lalu kataku : "Celakalah   aku ! aku binasa ! Sebab aku ini seorang yang najis bibir, dan aku tinggal di tengah-tengah bangsa yang najis bibir, namun mataku telah melihat   Sang Raja,  yakni TUHAN semesta alam. "
(6)   Tetapi seorang dari pada Serafim itu terbang mendapatkan aku; di tangannya ada bara,  yang diambilnya dengan sepit dari atas mezbah.
(7)   Ia menyentuhkannya kepada mulutku serta berkata : "Lihat, ini telah menyentuh bibirmu,   maka kesalahanmu telah dihapus dan dosamu telah diampuni."
(8)   Lalu aku mendengar suara Tuhan berkata : "Siapakah yang akan Kuutus , dan siapakah yang mau pergi untuk Aku ?" Maka sahutku : "Ini aku, utuslah aku !"

Saudaraku yang kekasih dalam Tuhan, Yesus mau memberkati, Yesus mau menolong. Tetapi pohon ara ini dikutuk, kenapa ?
##  Karena pohon ini tidak berbuah, tidak berguna dan tidak siap ketika Yesus membutuhkan sesuatu.

Biarlah kita semua yang mengikuti program ini, biarlah hari ini kita berkata, "bahwa hidup kita haruslah berbuah dan berguna !"
Bisa saja masa laluku gelap.
Tetapi saya tahu bahwa Yesus mengangkat Aku.
Dan ketika kita tahu bahwa Yesus membutuhkan sesuatu, aku dapat berkata,
"Inilah hidupku, hidupku kupersembahkan sepenuhnya, hanya untuk Tuhan.”

Doa :

Bapa, dalam Nama Yesus, setiap dari kami yg sakit, yang berbeban berat, yang sedang menghadapi masa-masa yang sukar, yang sedang mengalami kekecewaan dan merasa bahwa hidupnya di bawah kutukan, merasa bahwa hidup ini tidak berbuah, tidak berguna dan tidak berarti.
Hari ini melalui program ini, di dalam Nama Yesus, Tuhan bangkitkan iman mereka, yakinkan mereka di dalam Nama Yesus.
Biarlah kami cakap menanggung segala perkara.
MujizatMU terjadi, kuatkanlah kami, dan biarlah kuasaMU mengalir, sehingga kami dapat merebut kemenangan yang luar biasa,
Haleluya, Amin.

Writer : Priscilla Stefanie

Komentar

Postingan Populer