FALSE IMAGE
*FALSE IMAGE*
Ev Indriati Tjipto Wenas
Hari-hari ini Tuhan mau memberikan kita PENGURAPAN. PENGURAPAN Mahligai Cinta, PENGURAPAN Double Porsi, PENGURAPAN Bergairah untuk Bergerak.
Ini waktu nya untuk bergerak dan bukan berlambat-lambat. Siapkan diri untuk terbang lebih tinggi.
Hati-hati dengan masalahmu. Seringkali kita mempunyai gambar yang salah tentang Tuhan.
Kita juga terkadang mempunyai gambar yang salah mengenai pemimpin kita
Ef 2:10 Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya.
*GAMBAR DIRI* adalah:
Pendapat kita tentang diri sendiri (Amsal 23 : 7 a).
Orang dunia menyebutnya dengan istilah jati diri atau citra diri.
*4 SUMBER PENDAPAT DIRI (I Korintus 4 : 3 – 4)*
A. Orang lain yang memiliki peranan penting dalam hidup kita,contohnya : orang tua, pasangan hidup, sahabat , teman.
B. Adat istiadat / nilai – nilai dalam masyarakat.
Contoh : bagi orang Tionghoa anak laki lebih berharga dari pada anak perempuan
C. Diri sendiri.
D. Tuhan
Sebagai manusia, kita tidak dapat memilih untuk dilahirkan dimana, suku apa dan anak siapa. Tetapi Firman Tuhan berkata bahwa kejadian kita adalah ajaib. Kejadian yang sudah direncanakan dengan matang oleh Tuhan bahkan jauh sebelum dunia ini dijadikan. Bagaimanapun konsepsi kelahiran kita, apakah dalam kondisi dan suasana lingkungan yang holy ataupun tidak holy, tetapi setiap dari kita sebenarnya adalah orang-orang yang diutus oleh Tuhan.
Artinya Tuhan sudah memeberikan suatu RENCANA BESAR bagi setiap kehidupan kita. Tetapi musuh tidak menyukai hal ini. Kita tinggal dalam suatu kondisi dunia yang sudah jatuh dalam dosa dan rusak. Semakin besar rencana Tuhan bagi kehidupan seseorang, maka semakin besar pula upaya musuh untuk menghancurkan hidup orang itu. Kehancuran ini dapat terjadi karena trauma yang terjadi pada masa kecil, tidak adanya figur ayah atau ibu yang baik, pelecehan seksual, fisik bahkan verbal. Hal ini dapat membuat seseorang menjadi rusak gambar dirinya.
*PENYEBAB RUSAKNYA GAMBAR DIRI *
Gambar diri rusak disebabkan karena tidak terpenuhinya 3 kebutuhan dasar kita, sebagai manusia, yaitu :
A. RASA BERHARGA – merasa aman dan menerima diri sendiri dengan baik;bersyukur kepada Tuhan untuk keberadaannya.
Rasa berharga yang sejati telah diberikan oleh Yesus ( Allah Putra ). BagiNya, seekor domba yang hilang, yaitu setiap hidup kita secara pribadi, amat berharga. Sebab itu, Dia meninggalkan yang lain, lalu mencari yang hilang tsb. ( Lukas 15 : 1 – 7 ).
B. RASA BERDAYA GUNA – merasa sanggup berprestasi dalam hidup ini.
Allah Roh Kuduslah yang bisa memberi kita rasa berdaya guna yang sejati, yaitu dengan mengurapi dan memberikan karunia serta talenta kepada kita, agar kita mampu melakukan sesuatu yang berarti dan berdampak bagi dunia ini ( Lukas 15 : 8 – 10 : dirham = mata uang = daya beli / daya guna ).
C. RASA DIMILIKI & MEMILIKI – merasa bahwa ada yang mengasihi dan memiliki hidupnya
Bapa Surgawi sangat mengasihi kita dan hidup kita adalah milik Dia sepenuhnya. Rasa dimiliki hanya bisa dipenuhi oleh Allah Bapa saja, karena Dia menyayangi kita dengan kasih sayang yang tak bersyarat ( Lukas 15 : 11 – 32 : Perumpamaan Anak Hilang )
Orang yang GAMBAR DIRInya rusak, akan memiliki kecenderungan hidup dalam pemberontakan, pencarian identitas, minta diakui, diterima dan dicinta dan dihargai yang sebenarnya merupakan kebutuhan dasar jiwa manusia. Dunia masa kini dan segala permasalahannya yang sangat rumit ternyata kalau diurut dimulai dari rusaknya gambar diri baik pada seseorang atau masyarakat pada umumnya. Intinya, dunia dan segala tipu dayanya mungkin sudah merusak kita, tetapi Tuhan sudah menyediakan Keselamatan dan jalan keluar buat setiap kita.
Ada banyak sekali orang yang mempunyai gambaran yang salah
Secara jelas, Firman Tuhan berkali-kali mengatakan bahwa Keselamatan yang kita terima adalah karena Kasih Karunia yang artinya sesuatu yang tidak layak kita dapatkan, tetapi karena kemurahan dan cinta kasih Tuhan maka DIA tetap mau mati buat kita. Kalaupun sekiranya ada perbuatan kita yang cukup baik untuk diperhitungkan, namun upah dosa adalah maut dan perbuatan yang kita kira baik, sebenarnya adalah kekejian semata di mata Tuhan.
*AKIBAT RUSAKNYA GAMBAR DIRI*
Gambar diri yang rusak menyebabkan kita mengalami banyak sekali problem emosional seperti takut, minder, kesepian, rasa bersalah, depresi, dll. Dan semua problem emosional tsb. disebabkan oleh rumus iblis / kepercayaan salah yang sudah tertanam di dalam diri kita sejak usia 5 th.
Setiap nilai – nilai ( yang berisi rumus iblis ) yang ditanam oleh orang yang peranannya penting dalam hidup kita secara berulang – ulang akan menghasilkan nilai hati nurani / standar pribadi yang tidak mutlak. Nilai hati nurani yang tidak mutlak inilah yang menjadi kepercayaan salah yang amat menyiksa harga diri kita.
Jadi, sekali lagi, penyebab konflik emosional yang kita alami adalah rumus iblis / kepercayaan salah, bukanlah situasi yang tidak menyenangkan; bukanlah barang yang dicuri orang ; bukan juga orang yang menyakiti hati kita.
Situasi, orang , barang, tidak dapat menyebabkan kita konflik emosional,
tetapi kepercayaan yang salah tentang situasi, orang, barang tsb.
yang menyebabkan kita mengalami konflik emosional.
Kepercayaan yang salah akan menimbulkan emosi yang salah , sedangkan emosi yang salah akan menimbulkan tindakan yang salah.
*EMPAT LANGKAH PEMULIHAN*
1. Kita perlu JUJUR mengakui apa yang sesungguhnya kita rasakan, agar bisa menemukan penyebab emosi dan tindakan yang salah.
2. CARI KEPERCAYAAN SALAH yang menyebabkan kita emosional.
3. Mengambil keputusan untuk MENOLAK KEPERCAYAAN SALAH ( membuang pikiran manusia lama ) dan MENGGANTINYA DENGAN KEBENARAN ALLAH ( mengenakan pikiran manusia baru ) - Efesus 4 : 17, 20, 24
4. BERTINDAK SESUAI DENGAN KEPERCAYAAN YANG BENAR (KEBENARAN ALLAH ).
Kita harus belajar bertindak dengan tepat sesuai dengan kebenaran yang kita terima agar bisa mencerminkan karakter Allah
Misalnya :
Mengampuni
Mengucap syukur
Berikut adalah hal-hal yang dapat kita lakukan agar pemulihan Gambar Diri dapat terjadi:
Kenali Tuhan: baik melalui seseorang yang dapat menjadi SOSOK dan BERBICARA pada kita, atau dalam beberapa kasus bahkan Tuhan sendiri dapat bertemu langsung dengan kita.
Bertobat: Berpaling dari hal-hal yang jahat dan hidup sesuai dengan cara dan aturan Tuhan. Think different, tinggalkan kehidupan yang lama, cari hal-hal yang benar untuk dilakukan.
Miliki komunitas dan pertemanan yang sehat dan benar. Tujuannya supaya bisa saling menguatkan.
Miliki komitment untuk berSAAT TEDUH dengan teratur. Hubungan intim kita dengan Tuhan akan mempengaruhi hubungan kita dengan sesama, baik dalam pernikahan, pekerjaan dan pertemanan.
Terbuka dan dapat ditegur baik oleh suami, istri atau seseorang yang lebih dewasa rohani.
Bila Tuhan sudah memulihkan kehidupan Anda, maka ingat ada hal-hal baik yang DIA mau percayakan pada Anda. Apa itu? Yaitu membantu orang-orang lain yang juga seperti Anda dahulu. DIA ingin kita menjadi mitra yang dapat dipakai untuk memulihkan banyak kehidupan. Mungkin masih banyak masalah dan tantangan kehidupan lain yang juga harus Anda hadapi, tetapi jangan takut, karena DIA berjanji akan selamanya bersama dengan Anda. Tuhan Yesus Memberkati!!
Joshua Ivan Sudrajat
Ev Indriati Tjipto Wenas
Hari-hari ini Tuhan mau memberikan kita PENGURAPAN. PENGURAPAN Mahligai Cinta, PENGURAPAN Double Porsi, PENGURAPAN Bergairah untuk Bergerak.
Ini waktu nya untuk bergerak dan bukan berlambat-lambat. Siapkan diri untuk terbang lebih tinggi.
Hati-hati dengan masalahmu. Seringkali kita mempunyai gambar yang salah tentang Tuhan.
Kita juga terkadang mempunyai gambar yang salah mengenai pemimpin kita
Ef 2:10 Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya.
*GAMBAR DIRI* adalah:
Pendapat kita tentang diri sendiri (Amsal 23 : 7 a).
Orang dunia menyebutnya dengan istilah jati diri atau citra diri.
*4 SUMBER PENDAPAT DIRI (I Korintus 4 : 3 – 4)*
A. Orang lain yang memiliki peranan penting dalam hidup kita,contohnya : orang tua, pasangan hidup, sahabat , teman.
B. Adat istiadat / nilai – nilai dalam masyarakat.
Contoh : bagi orang Tionghoa anak laki lebih berharga dari pada anak perempuan
C. Diri sendiri.
D. Tuhan
Sebagai manusia, kita tidak dapat memilih untuk dilahirkan dimana, suku apa dan anak siapa. Tetapi Firman Tuhan berkata bahwa kejadian kita adalah ajaib. Kejadian yang sudah direncanakan dengan matang oleh Tuhan bahkan jauh sebelum dunia ini dijadikan. Bagaimanapun konsepsi kelahiran kita, apakah dalam kondisi dan suasana lingkungan yang holy ataupun tidak holy, tetapi setiap dari kita sebenarnya adalah orang-orang yang diutus oleh Tuhan.
Artinya Tuhan sudah memeberikan suatu RENCANA BESAR bagi setiap kehidupan kita. Tetapi musuh tidak menyukai hal ini. Kita tinggal dalam suatu kondisi dunia yang sudah jatuh dalam dosa dan rusak. Semakin besar rencana Tuhan bagi kehidupan seseorang, maka semakin besar pula upaya musuh untuk menghancurkan hidup orang itu. Kehancuran ini dapat terjadi karena trauma yang terjadi pada masa kecil, tidak adanya figur ayah atau ibu yang baik, pelecehan seksual, fisik bahkan verbal. Hal ini dapat membuat seseorang menjadi rusak gambar dirinya.
*PENYEBAB RUSAKNYA GAMBAR DIRI *
Gambar diri rusak disebabkan karena tidak terpenuhinya 3 kebutuhan dasar kita, sebagai manusia, yaitu :
A. RASA BERHARGA – merasa aman dan menerima diri sendiri dengan baik;bersyukur kepada Tuhan untuk keberadaannya.
Rasa berharga yang sejati telah diberikan oleh Yesus ( Allah Putra ). BagiNya, seekor domba yang hilang, yaitu setiap hidup kita secara pribadi, amat berharga. Sebab itu, Dia meninggalkan yang lain, lalu mencari yang hilang tsb. ( Lukas 15 : 1 – 7 ).
B. RASA BERDAYA GUNA – merasa sanggup berprestasi dalam hidup ini.
Allah Roh Kuduslah yang bisa memberi kita rasa berdaya guna yang sejati, yaitu dengan mengurapi dan memberikan karunia serta talenta kepada kita, agar kita mampu melakukan sesuatu yang berarti dan berdampak bagi dunia ini ( Lukas 15 : 8 – 10 : dirham = mata uang = daya beli / daya guna ).
C. RASA DIMILIKI & MEMILIKI – merasa bahwa ada yang mengasihi dan memiliki hidupnya
Bapa Surgawi sangat mengasihi kita dan hidup kita adalah milik Dia sepenuhnya. Rasa dimiliki hanya bisa dipenuhi oleh Allah Bapa saja, karena Dia menyayangi kita dengan kasih sayang yang tak bersyarat ( Lukas 15 : 11 – 32 : Perumpamaan Anak Hilang )
Orang yang GAMBAR DIRInya rusak, akan memiliki kecenderungan hidup dalam pemberontakan, pencarian identitas, minta diakui, diterima dan dicinta dan dihargai yang sebenarnya merupakan kebutuhan dasar jiwa manusia. Dunia masa kini dan segala permasalahannya yang sangat rumit ternyata kalau diurut dimulai dari rusaknya gambar diri baik pada seseorang atau masyarakat pada umumnya. Intinya, dunia dan segala tipu dayanya mungkin sudah merusak kita, tetapi Tuhan sudah menyediakan Keselamatan dan jalan keluar buat setiap kita.
Ada banyak sekali orang yang mempunyai gambaran yang salah
Secara jelas, Firman Tuhan berkali-kali mengatakan bahwa Keselamatan yang kita terima adalah karena Kasih Karunia yang artinya sesuatu yang tidak layak kita dapatkan, tetapi karena kemurahan dan cinta kasih Tuhan maka DIA tetap mau mati buat kita. Kalaupun sekiranya ada perbuatan kita yang cukup baik untuk diperhitungkan, namun upah dosa adalah maut dan perbuatan yang kita kira baik, sebenarnya adalah kekejian semata di mata Tuhan.
*AKIBAT RUSAKNYA GAMBAR DIRI*
Gambar diri yang rusak menyebabkan kita mengalami banyak sekali problem emosional seperti takut, minder, kesepian, rasa bersalah, depresi, dll. Dan semua problem emosional tsb. disebabkan oleh rumus iblis / kepercayaan salah yang sudah tertanam di dalam diri kita sejak usia 5 th.
Setiap nilai – nilai ( yang berisi rumus iblis ) yang ditanam oleh orang yang peranannya penting dalam hidup kita secara berulang – ulang akan menghasilkan nilai hati nurani / standar pribadi yang tidak mutlak. Nilai hati nurani yang tidak mutlak inilah yang menjadi kepercayaan salah yang amat menyiksa harga diri kita.
Jadi, sekali lagi, penyebab konflik emosional yang kita alami adalah rumus iblis / kepercayaan salah, bukanlah situasi yang tidak menyenangkan; bukanlah barang yang dicuri orang ; bukan juga orang yang menyakiti hati kita.
Situasi, orang , barang, tidak dapat menyebabkan kita konflik emosional,
tetapi kepercayaan yang salah tentang situasi, orang, barang tsb.
yang menyebabkan kita mengalami konflik emosional.
Kepercayaan yang salah akan menimbulkan emosi yang salah , sedangkan emosi yang salah akan menimbulkan tindakan yang salah.
*EMPAT LANGKAH PEMULIHAN*
1. Kita perlu JUJUR mengakui apa yang sesungguhnya kita rasakan, agar bisa menemukan penyebab emosi dan tindakan yang salah.
2. CARI KEPERCAYAAN SALAH yang menyebabkan kita emosional.
3. Mengambil keputusan untuk MENOLAK KEPERCAYAAN SALAH ( membuang pikiran manusia lama ) dan MENGGANTINYA DENGAN KEBENARAN ALLAH ( mengenakan pikiran manusia baru ) - Efesus 4 : 17, 20, 24
4. BERTINDAK SESUAI DENGAN KEPERCAYAAN YANG BENAR (KEBENARAN ALLAH ).
Kita harus belajar bertindak dengan tepat sesuai dengan kebenaran yang kita terima agar bisa mencerminkan karakter Allah
Misalnya :
Mengampuni
Mengucap syukur
Berikut adalah hal-hal yang dapat kita lakukan agar pemulihan Gambar Diri dapat terjadi:
Kenali Tuhan: baik melalui seseorang yang dapat menjadi SOSOK dan BERBICARA pada kita, atau dalam beberapa kasus bahkan Tuhan sendiri dapat bertemu langsung dengan kita.
Bertobat: Berpaling dari hal-hal yang jahat dan hidup sesuai dengan cara dan aturan Tuhan. Think different, tinggalkan kehidupan yang lama, cari hal-hal yang benar untuk dilakukan.
Miliki komunitas dan pertemanan yang sehat dan benar. Tujuannya supaya bisa saling menguatkan.
Miliki komitment untuk berSAAT TEDUH dengan teratur. Hubungan intim kita dengan Tuhan akan mempengaruhi hubungan kita dengan sesama, baik dalam pernikahan, pekerjaan dan pertemanan.
Terbuka dan dapat ditegur baik oleh suami, istri atau seseorang yang lebih dewasa rohani.
Bila Tuhan sudah memulihkan kehidupan Anda, maka ingat ada hal-hal baik yang DIA mau percayakan pada Anda. Apa itu? Yaitu membantu orang-orang lain yang juga seperti Anda dahulu. DIA ingin kita menjadi mitra yang dapat dipakai untuk memulihkan banyak kehidupan. Mungkin masih banyak masalah dan tantangan kehidupan lain yang juga harus Anda hadapi, tetapi jangan takut, karena DIA berjanji akan selamanya bersama dengan Anda. Tuhan Yesus Memberkati!!
Joshua Ivan Sudrajat
Komentar
Posting Komentar