EMPAT KUNCI MEMBAWA KASUS KE SIDANG ILAHI

*EMPAT KUNCI MEMBAWA KASUS KE SIDANG ILAHI*


*JEHOVAH TSIDKENU & JEHOVAH SHAMMAH*

Kehidupan saya mempunyai banyak sekali Kelemahan yang harus dibereskan. Saya sering melenceng dari sasaran dan tujuan Tuhan.

Saya DIKUDUSKAN oleh Jehovah M'kkadesh. Kita bisa lihat dari Imamat 11:44-45 (TB)  Sebab Akulah TUHAN, Allahmu, maka haruslah kamu menguduskan dirimu dan haruslah kamu kudus, sebab Aku ini kudus, dan janganlah kamu menajiskan dirimu dengan setiap binatang yang mengeriap dan merayap di atas bumi.
Sebab Akulah TUHAN yang telah menuntun kamu keluar dari tanah Mesir, supaya menjadi Allahmu; jadilah kudus, sebab Aku ini kudus.

Saya datang ke hadapan Tuhan dengan segala dosa dan kelemahan saya. Saya minta ampun buat segala kepahitan saya, saya masih suka marah terhadap diri sendiri.

Tuhan Yesus menjadi pembela dalam sidang Ilahi Seperti dalam 1 Yohanes 1:9 (TB)  Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan.

Tuhan adalah Kebenaran Saya. Jehovah -TSIDKENU: “TUHAN keadilan kita” (Yer 33:16) – Sama seperti YHWH-M’Kaddesh, Tuhanlah yang menyediakan keadilan bagi manusia, terutama melalui Anak-Nya, Yesus Kristus, yang dibuat-Nya mengenal dosa untuk kita “supaya dalam Dia kita dibenarkan oleh Allah” (2 Kor 5:21).

Tuhan selalu Hadir dalam hidup saya. JEHOVAH-SHAMMAH: “TUHAN HADIR DI SITU” (Yeh 48:35) – nama ini ditujukan bagi Yerusalem dan Bait Allah yang ada di sana, menunjukkan kemuliaan Allah (Yeh 8-11) telah kembali (Yeh 44:1-4).

*DASAR FIRMAN TUHAN DAN PERJANJIAN TUHAN*

Markus 11:24 (TB)  Karena itu Aku berkata kepadamu: apa saja yang kamu minta dan doakan, percayalah bahwa kamu telah menerimanya, maka hal itu akan diberikan kepadamu.

Saat ini saya pegang Perjanjian Tuhan, saya sedang mengajukan permohonan kepada Tuhan untuk rumah tinggal pribadi.

Ada banyak sekali yang saya lalui bersama Tuhan. Saya belajar berjalan bersama Tuhan dan memegang Perjanjian Tuhan.

Saya belajar namanya Walk by Faith, Hukum Ketetapan dan Hukum Iman.

Saya sekitar tahun 2013 Mendapatkan Janji Kenyataan, pada waktu Tahun 1999 di Sebuah Retreat Pemuda Remaja Gereja ada seorang Hamba Tuhan yang menubuatkan saya untuk Pergi ke India, dan tahun 2013 Tuhan menggenapi sehingga saya dapat kesempatan Mission Trip ke India.

Di India ada seorang Nabiah dari India yang menubuatkan saya untuk pergi ke Israel. Tuhan memberikan cara yang ajaib.

Tahun 2019 saya gagal pergi ke Tanah Perjanjian Israel. Saya belajar untuk masuk Sidang Ilahi dan Tuhan memberikan Ketetapan Untuk Berangkat ke Israel Tahun 2020.

Itu semua karena Anugerah Tuhan.

*MEMBAYAR HARGANYA*

Saya belajar membayar harganya dengan memberikan persembahan. Sejak muda saya diajarkan untuk memberi bagi Pekerjaan Tuhan. Selama 15 tahun mama saya memberikan persembahan kepada Yayasan Misi, Pembangunan Rumah Tuhan.

Kemudian saya melanjutkan setelah mama pulang ke Rumah Bapa Di Surga.

Tahun 2019 ini selama enam bulan ini saya belajar Memberikan Persembahan diatas rata-rata, saya menabur dalam ketaatan dan dalam Ketepatan.

*MEMBERIKAN PERSEMBAHAN*

Kisah Para Rasul 10:31 (TB)  dan ia berkata: Kornelius, doamu telah didengarkan Allah dan sedekahmu telah diingatkan di hadapan-Nya.

Saat saya mengikuti Retreat Kelompok Imam, Tuhan menantang saya untuk memberikan persembahan di atas rata-rata. Saya tidak lagi memberikan Perpuluhan lagi melainkan Persembahan Sesuai dengan yang Tuhan mau.

Biasanya saya kuatir tentang keuangan dan kebutuhan saya. Tuhan melatih saya memberikan persembahan kepada Tuhan dengan ketaatan.

Persembahan saya menjadi Kesaksian atau Saksi dalam Sidang Ilahi.

*PELAYANAN DI RUMAH TUHAN*

Nehemia 1:11 (TB)  Ya, Tuhan, berilah telinga kepada doa hamba-Mu ini dan kepada doa hamba-hamba-Mu yang rela takut akan nama-Mu, dan biarlah hamba-Mu berhasil hari ini dan mendapat belas kasihan dari orang ini." Ketika itu aku ini juru minuman raja.

Selama bertahun-tahun lamanya saya menjadi pensyafaat buat teman-teman, saudara-saudara seiman yang Tuhan percayakan kepada saya.

Saya berdoa dan mengajukan perkara-perkara mereka dalam sidang Ilahi. Terima Kasih Tuhan Yesus saya boleh belajar masuk ke dalam Sidang Ilahi Tuhan.

Tuhan Yesus memberkati
Amin

18 November 2019

Komentar

Postingan Populer