TUJUH PERJANJIAN DAN WARISAN

*TUJUH PERJANJIAN DAN WARISAN DARI ISRAEL*
*Ev Indriati Tjipto Wenas*


Shalom

Hari ini kita akan belajar tentang *Tujuh Perjanjian dan Warisan dari Israel*

*PERJANJIAN NEVER SLIP OFF*
*Gunung NEBO*

Mazmur 106:33 (TB)  sebab mereka memahitkan hatinya, sehingga ia teledor dengan kata-katanya.

Mazmur 37:31 (TB)  Taurat Allahnya ada di dalam hatinya, langkah-langkahnya tidak goyah.

Di atas Gunung Nebo kita bisa melihat seluruh Daerah Israel. Gunung NEBO masih berada di Sungai Yordan.

Musa dibawa ke atas Gunung Nebo, karena Musa tidak bisa masuk ke Tanah Perjanjian.

Contohnya : Mobil Truk naik ke atas tanjakan, jika mesin tidak kuat maka mobil truk itu akan slip off.

Dalam Perjalanan Menuju Puncak kita harus memperhatikan cara mengemudi, mengangkat beban, cara hidup kita supaya kita bisa naik dan tidak slip off. Kita perlu minta Jaminan Tuhan untuk tetap naik dan tidak turun.

Jika kita tidak memperhatikan Kekuatan mesin, cara mengemudi mobil kita maka kita akan slip off atau melorot karena kita tidak kuat untuk menanjak.

Untuk Sampai Ke Puncak kita harus mempunyai mesin yang kuat.

Jika kita semakin dewasa dalam pelayanan maka kita mempunyai tanggung jawab ke atas dan kebawah kita.

*Mesinnya : Iman, Pengharapan dan Kasih*

*Pengharapan : Passion atau Semangat*

*Love : Hubungan Kita Dengan Tuhan harus menyala*

*Passion adalah kita menyukai Pelayanan Kita dan Kita akan lari dengan kuat*

*Love : Bergaul dengan Tuhan, cara Bergaul dengan Tuhan setiap orang berbeda-beda*

Ada beberapa orang yang menyukai Pujian Penyembahan dalam Bergaul dengan Intim dengan Tuhan. Ada orang yang menyukai Deklarasi

*Setiap Anak-AnakNya mempunyai Cara Bergaul dengan Tuhan yang berbeda-beda*

Bergaul dengan Tuhan seperti mesin mobil yang dipelihara supaya bisa naik ke puncak.

Jika manusia roh kita semakin kuat maka hidup kita tidak akan slip off.

*Iman : kita harus belajar untuk berjalan dengan Tuhan, latih Imanmu dengan mendoakan orang lain, belajar Menabur dalam Ketepatan.*

Jika kita disuruh Tuhan untuk melakukan sesuatu jika kita taat maka kita akan melihat keajaiban demi keajaiban

Kita harus berani melangkah dengan Tuhan

*Passion : Tahu Visi dan Panggilan kita dan melakukan Tugas dengan Gelora Cinta.

Contohnya : Melayani Tarian dengan Passion, Share dengan Passion

*Cara Menyetir (Skill)*

Ada banyak orang yang tidak mengerti cara Menyetir : Karakter dan Cara Hidup Kita

Cara hidup kita menentukan kita naik ke puncak atau slip off

Kita harus memperhatikan cara menghandle hidup kita.

Muatan Positif : Pelayanan, Talenta dan Tanggung jawab.

Muatan Negatif : Sampah, kekecewaan, kepahitan, sakit hati, kelelahan, kemarahan.

Mari kita buang semua kepahitan, kemarahan, kekecewaan dari hidup kita

*PERJANJIAN TIDAK KEHILANGAN KASIH SETIA TUHAN*

*GILGAL*

Yosua 5:9 (TB)  Dan berfirmanlah TUHAN kepada Yosua: "Hari ini telah Kuhapuskan cela Mesir itu dari padamu." Itulah sebabnya nama tempat itu disebut Gilgal sampai sekarang.

1 Samuel 11:14-15 (TB)  Dan Samuel berkata kepada bangsa itu: "Marilah kita pergi ke Gilgal dan membaharui jabatan raja di sana."
Lalu pergilah seluruh bangsa itu ke Gilgal dan menjadikan Saul raja di sana di hadapan TUHAN di Gilgal, dan mereka mempersembahkan di sana korban keselamatan di hadapan TUHAN, dan bersukarialah di sana Saul dan semua orang Israel dengan sangat.

Di Gilgal, Saul seorang yang biasa tiba-tiba dipenuhi oleh Roh Tuhan dan dia diangkat menjadi Raja Israel.

Di Gilgal ini reaksi dan karakter kita harus dijagain.

Di Gilgal juga Saul tidak sabar sehingga ia mempersembahkan korban bagi Tuhan tidak menunggu Samuel. Akhirnya Saul ditolak Menjadi Raja. Saul putus hubungan dengan Samuel dan Saul Menjadi gila.

Saul tidak mau belajar walaupun ia tidak mengerti.

Kita mempunyai Destiny dalam hidup kita. Setiap kesempatan yang diberikan kita harus bereaksi benar dan bisa mengambil keputusan dengan benar. Sehingga kita tidak kehilangan kesempatan yang diberikan oleh Tuhan.

*Bagaimana Caranya Kita tidak kehilangan Kasih Setia Tuhan ?* Kita harus mau belajar dan bertanya apa yang kita tidak mengerti, isi hidup kita dengan hal-hal yang membangun

Kita harus belajar dan tahu cara mempersembahkan korban bagi Tuhan.

*PERJANJIAN HAK KESULUNGAN - SUNGAI YORDAN*

2 Raja-raja 5:1, 10 (TB)  Naaman, panglima raja Aram, adalah seorang terpandang di hadapan tuannya dan sangat disayangi, sebab oleh dia TUHAN telah memberikan kemenangan kepada orang Aram. Tetapi orang itu, seorang pahlawan tentara, sakit kusta.
Elisa menyuruh seorang suruhan kepadanya mengatakan: "Pergilah mandi tujuh kali dalam sungai Yordan, maka tubuhmu akan pulih kembali, sehingga engkau menjadi tahir."

Naaman adalah seorang yang disayangi dan orang yang berhasil hidupnya.

Naaman Mengalami Keletihan dan Sakit Kusta. Naaman disuruh masuk ke Sungai Yordan sebanyak tujuh kali

Didalam hidup kita pasti Mengalami Keletihan. Kita harus disegarkan Kembali. Secara roh, jiwa dan tubuh harus disegarkan Kembali.

Sungai Yordan adalah Tempat Pemulihan Para Pahlawan : Ada Yosua, Naaman, Kaleb, Para Imam dan Tuhan Yesus dibaptis di Sungai Yordan.

Orang-orang yang sangat berhasil, berprestasi bisa mengalami keletihan

Menikmati Semua Yang dari Tuhan dan selalu mendapatkan yang baru dari Tuhan. Kita mendapatkan Pewahyuan dari banyak orang. Setiap hari saya membaca buku-buku dan mendengarkan khotbah dari Hamba-hamba Tuhan, dengarkan Pujian Penyembahan

Kita membutuhkan sesuatu yang fresh di roh, jiwa dan tubuh kita.

Hari-hari ini Tuhan mau membawa kita melewati Sesuatu Yang Ajaib.

Didepan kita ada banyak pekerjaan yang harus kita kerjakan.

Mari kita belajar dan jangan sampai Engkau Mengalami Keletihan sehingga Engkau berhenti.

Amin

Penulis
Joshua Ivan Sudrajat

Komentar

Postingan Populer