TUGAS SEORANG IMAM

*PANGGILAN IMAM*
*JUBAH IMAM*
*ARK OF CHRIST BANDUNG*
*SENIN 22 JUNI 2020*
*Ev Indriati Tjipto Wenas*



Shalom

Hari-hari ini Tuhan sedang memanggil Para Imam Tuhan yang mau berdiri bagi Indonesia

Hari-hari ini Tuhan sedang menurunkan Jubah-Jubah salah satu nya adalah Jubah Imam.

Jubah-Jubah itu harus diwariskan kepada generasi berikutnya.

Mari Kita Buka Firman Tuhan Keluaran 29:29 (TB)  Pakaian kudus kepunyaan Harun itu haruslah turun kepada anak-anaknya yang kemudian, supaya mereka memakainya apabila mereka diurapi dan ditahbiskan.

Jubah Imam diwariskan secara turun temurun. Saat ini TUHAN sangat ingin menurunkan Jubah-Jubah, Kecapi-Kecapi, Senjata-Senjata dan lain-lain.

Tuhan katakan ada banyak orang yang tidak menginginkan semua itu. Ada orang yang Sangat menginginkan jubah itu dan mengembangkan nya.

Contohnya : Reinhard Bonnke tahu ia menerima Warisan Jubah Penginjil. Tuhan Yesus menyuruh ia pergi ke Afrika. Ia hanya mempunyai uang untuk satu kali perjalanan ke Afrika. Reinhard Bonnke tahu bagaimana Menerima dan Mengembangkan Jubah itu.

Kesaksian : Ada seorang guru baru, dia ingin menerima jubah, ia berdoa dan ia ingin menerima warisan jubah. Pada saat Acara tanggal 7 Juni ia mendapatkan Jubah Warisan dari seorang pemimpin. Pemimpin ini mempunyai Jubah Kemurahan dan Favor lalu pada saat pelantikan guru itu mengenakan Jubah Warisan itu. Setelah Pelantikan ada seseorang yang tidak ia kenal Memberikan uang dalam jumlah yang banyak. Ia sangat terkejut dan menangis karena ia langsung Mengalami Kemurahan Tuhan.

Tuhan Yesus katakan ada banyak orang yang tidak serius dalam menerima Jubah yang kita terima.

Hari-hari ini kami mempelajari tentang Jubah Imam. Jubah Imam ini adalah *JUBAH BEAUTY AND GLORY*

Bisa dipelajari selengkapnya : https://joshuaivanministries.blogspot.com/2020/04/beauty-and-glory.html?m=1

Orang-orang yang menerima Panggilan Tuhan sebagai Imam harus mengenakan *Jubah Beauty and Glory*

Kita harus menerima dan menangkap yang dari Tuhan, Yang Tuhan sediakan untuk Kita.

Seorang Imam mempunyai Tugas Berdiri Di Antara Tuhan dengan manusia.

Ciri Seorang Yang Mempunyai Panggilan Imam dan Mengenakan Jubah Imam : *Hidupnya Tidak Pernah Mempet, Tidak Pernah KEKURANGAN*

*CARA HIDUP BERKEMENANGAN SEORANG IMAM*

*JANGAN SALAH MAKAN*

Keluaran 29:33 (TB)  Haruslah mereka memakan semuanya itu yang dipakai untuk mengadakan pendamaian pada waktu mereka ditahbiskan dan dikuduskan, tetapi orang awam janganlah memakannya, sebab persembahan kudus semuanya itu.

Seorang Imam harus makan yang Tuhan Suruh makan. Seorang Imam jangan sampai salah makan.

Tuhan menunjukkan kepada saya orang yang termasuk golongan tutup botol. Orang yang mempunyai tutup botol adalah seorang yang Bejana Hatinya tidak pernah terbuka, ia mendengar Firman Tuhan tetapi Firman Tuhan itu tidak pernah masuk dalam *Core atau Kesejatian* Hidupnya.

*Tutup Botol : Cara Berpikir, Paradigma, Prinsip*

Contohnya : Yudas walaupun ia duduk bersama Tuhan dan ngobrol dengan Tuhan Yesus setiap hari, namun Yudas tidak pernah membuka hatinya.

Saat ini Tuhan mencari Kesejatian dalam hidup kita

Kenapa Uza disambar Tuhan ? Padahal ia anak Abinadab dan Tabut Allah tinggal selama 20 tahun di Rumah Abinadab.

Obed Edom 

Tabut Allah tinggal di rumah Obed Edom selama enam bulan. Hidup dia dan keluarganya berubah

Untuk Selengkapnya Baca Link http://joshuaivanministries.blogspot.com/2020/05/abinadab-vs-obed-edom.html?m=1

Ada Golongan Kedua : Golongan Yang Selalu Salah Makan, Salah Waktu, Salah Tempat.

Golongan ini adalah orang-orang yang di dalam hidup nya ada banyak sekali yang ia pegang dan tidak berani untuk melepaskan nya.

Contohnya : Sewaktu di Belanda ada seorang teman yang mempunyai Panggilan Tuhan dalam hidup dia untuk Full Time, ia diurapi oleh Tuhan dengan dahsyatnya. Ketika ayahnya meninggal ia dipanggil pulang ke Indonesia untuk melanjutkan perusahaan ayahnya. Ketika Tuhan memanggil dia, ia tidak berani melepaskan pabriknya. Saat ini dia tenggelam dan tidak pernah Pelayanan lagi.

Ada banyak orang yang salah makan. Jika kita menerima masukan yang salah ini berarti kita salah makan.

Hari-hari ini kita juga sedang belajar mengenai Lalat dan Lebah.

Untuk Mempelajari Lebah VS Lalat https://joshuaivanministries.blogspot.com/2020/06/mata-lebah-vs-mata-lalat.html?m=1

Setiap kali kita mendengar Firman Tuhan kita ambil Rhema atau Inti Dari Firman Tuhan bukan humor atau ilustrasinya.

*TIDAK DAPAT DIRUSAK*

Imamat 8:30 (TB)  Dan lagi Musa mengambil sedikit dari minyak urapan dan dari darah yang di atas mezbah itu, lalu dipercikkannya kepada Harun, ke pakaiannya, dan juga kepada anak-anaknya dan ke pakaian anak-anaknya. Dengan demikian ditahbiskannyalah Harun, pakaiannya, dan juga anak-anaknya dan pakaian anak-anaknya. 

Wahyu 6:6 (TB)  Dan aku mendengar seperti ada suara di tengah-tengah keempat makhluk itu berkata: "Secupak gandum sedinar, dan tiga cupak jelai sedinar. Tetapi janganlah rusakkan minyak dan anggur itu."

Seorang Imam adalah seorang yang hidupnya dalam Pengurapan TUHAN. 

*Pengurapan adalah Perjanjian kita dengan Tuhan*

Hari-hari ini kita diberi sama Tuhan Perjanjian Kayu Aras. Setiap hari kita harus melakukan Pengurapan Minyak Kayu Aras.

Minyak Kayu Aras sama dengan Kayu Putih.

Link : 
https://joshuaivanministries.blogspot.com/2020/06/deklarasi-perjanjian-kayu-aras.html?m=1

http://joshuaivanministries.blogspot.com/2016/06/pengurapan-kayu-aras.html?m=1

Kita mempunyai DNA ILAHI. Setiap kali kita melakukan Perjamuan Kudus maka Darah Yesus merekayasa DNA hidup kita. Di dalam hidup kita ada DNA ILAHI.

Semua Karakter Kristus masuk ke dalam hidup kita. Ketika kita minum Darah Yesus atau Anggur minta Darah Yesus  atau DNA Kristus masuk dalam hidup kita.

Kita harus belajar menghargai setiap kita melakukan Perjamuan Kudus. Kita harus minta DNA ILAHI turun dalam hidup kita.

*TANGGUNG JAWAB IMAM*

Imamat 16:32 (TB)  Dan pendamaian harus diadakan oleh imam yang telah diurapi dan telah ditahbiskan untuk memegang jabatan imam menggantikan ayahnya; ia harus mengenakan pakaian lenan, yakni pakaian kudus.

*Melakukan Pendamaian dengan menangisi suatu bangsa*

*Mengandung Suatu Bangsa*
*Merendahkan diri*
*Melakukan Pertobatan*
*Merubah Nasib Hidupmu, Keluarga, Kota, dan Bangsamu*

Hari-hari ini kita harus mempelajari lebih lagi tentang Pendamaian. Amin

Ditulis oleh Joshua Ivan Sudrajat

Komentar

Postingan Populer