JAMINAN PENYEDIAAN TUHAN UNTUK PARA IMAM

 *JAMINAN PENYEDIAAN TUHAN UNTUK PARA IMAM*

*ARK OF CHRIST BANDUNG*

*KAMIS 3 DESEMBER 2020*

*PS JOHAN SURYA*



Shalom


Yosua 13:14 (TB)  Hanya kepada suku Lewi tidak diberikan milik pusaka: yang menjadi milik pusakanya ialah TUHAN, Allah Israel, seperti yang dijanjikan-Nya kepada mereka.  


Ketika Yosua membagikan Tanah Untuk Menjadi milik Pusaka 12 Suku Israel, ada satu Suku Israel yang tidak mendapatkan Tanah Pusaka. Suku Lewi tidak menerima Bagian, karena Suku Lewi memiliki bagian Yang Ilahi.


Para Imam Tidak Mempunyai Jatah Materi, Memiliki Jatah Yang Ilahi.


Para Imam konsekuensi nya adalah Menerima Semua Yang Ilahi. Bagian Imam adalah Yang Ilahi. Yang Ilahi adalah Sumber dari Yang Materi atau Jasmani.


Sebenarnya Yang Materi adalah Satu Kesatuan dengan Yang Ilahi. Yang Ilahi dan Yang Materi adalah garis kesatuan.


*Para Imam TUHAN tidak mungkin kelaparan karena Bagian Imam adalah Tuhan sendiri, Tuhan adalah Sumber Berkat itu sendiri*


Maleakhi 3:10 (TB)  Bawalah seluruh persembahan persepuluhan itu ke dalam rumah perbendaharaan, supaya ada persediaan makanan di rumah-Ku dan ujilah Aku, firman TUHAN semesta alam, apakah Aku tidak membukakan bagimu tingkap-tingkap langit dan mencurahkan berkat kepadamu sampai berkelimpahan. 


*SUPAYA ADA PERSEDIAAN MAKANAN DI RUMAHKU*


Kenapa ? Karena Didalam Rumah Tuhan ada Para Imam. Para Imam Tuhan tinggal dalam Bait Allah. *Yang Menjamin Hidup Para Imam adalah Tuhan sendiri*


Tuhan Yesus memberikan Jaminan Untuk Para Imam : Imam Tidak Akan Kelaparan.


Kita harus mempunyai Mindset : Dia Adalah Sumber Berkat, kita tidak akan kelaparan.


*_Seberapa Berat Yang Akan Kita Hadapi tahun 2021 kita harus Ingat Jaminan Penyediaan Tuhan sehingga kita tidak akan kelaparan_*


*PERJANJIAN TUHAN DENGAN KAUM LEWI*


Maleakhi 2:4-7 (TB)  Maka kamu akan sadar, bahwa Kukirimkan perintah ini kepadamu, supaya perjanjian-Ku dengan Lewi tetap dipegang, firman TUHAN semesta alam.  

Perjanjian-Ku dengan dia pada satu pihak ialah kehidupan dan sejahtera dan itu Kuberikan kepadanya — pada pihak lain ketakutan — dan ia takut kepada-Ku dan gentar terhadap nama-Ku. 

Pengajaran yang benar ada dalam mulutnya dan kecurangan tidak terdapat pada bibirnya. Dalam damai sejahtera dan kejujuran ia mengikuti Aku dan banyak orang dibuatnya berbalik dari pada kesalahan.

Sebab bibir seorang imam memelihara pengetahuan dan orang mencari pengajaran dari mulutnya, sebab dialah utusan TUHAN semesta alam. 


Kita Mempunyai Jaminan Dari Tuhan :

*Kehidupan, Damai Sejahtera*

*Tuhan Adalah Sumber Berkat, Kekuatan dan Damai Sejahtera*


*BAGAIMANA CARA MENDAPATKAN JATAH IMAM*


*Kita harus mengikuti Protokoler Tuhan*

*Kita harus menghormati Tuhan*

*Mulut kita harus Penuh Dengan Pengajaran*


Bagaimana Cara Mulut Kita Penuh Dengan Pengajaran ? *Kita Harus Belajar Dan Menyelidiki Firman Tuhan*


Kebenaran yang Engkau Ketahui itu yang memerdekakan kamu.


Pemahaman tentang Kebenaran Tuhan itu didapat dari Kita Belajar Firman Tuhan.


Maleakhi 2:6 (TB)  Pengajaran yang benar ada dalam mulutnya dan kecurangan tidak terdapat pada bibirnya. Dalam damai sejahtera dan kejujuran ia mengikuti Aku dan banyak orang dibuatnya berbalik dari pada kesalahan.


*Mulut Kita Sebagai Imam tidak ada kecurangan dalam mulut kita*

*Kejujuran*


*Kita harus MEMBANGUN RUMAH TUHAN*


Hagai 1:1-14 (TB)  Pada tahun yang kedua zaman raja Darius, dalam bulan yang keenam, pada hari pertama bulan itu, datanglah firman TUHAN dengan perantaraan nabi Hagai kepada Zerubabel bin Sealtiel, bupati Yehuda, dan kepada Yosua bin Yozadak, imam besar, bunyinya:

"Beginilah firman TUHAN semesta alam: Bangsa ini berkata: Sekarang belum tiba waktunya untuk membangun kembali rumah TUHAN!" 

Maka datanglah firman TUHAN dengan perantaraan nabi Hagai, bunyinya: 

"Apakah sudah tiba waktunya bagi kamu untuk mendiami rumah-rumahmu yang dipapani dengan baik, sedang Rumah ini tetap menjadi reruntuhan?

Oleh sebab itu, beginilah firman TUHAN semesta alam: Perhatikanlah keadaanmu! 

Kamu menabur banyak, tetapi membawa pulang hasil sedikit; kamu makan, tetapi tidak sampai kenyang; kamu minum, tetapi tidak sampai puas; kamu berpakaian, tetapi badanmu tidak sampai panas; dan orang yang bekerja untuk upah, ia bekerja untuk upah yang ditaruh dalam pundi-pundi yang berlobang! 

Beginilah firman TUHAN semesta alam: Perhatikanlah keadaanmu! 

Jadi naiklah ke gunung, bawalah kayu dan bangunlah Rumah itu; maka Aku akan berkenan kepadanya dan akan menyatakan kemuliaan-Ku di situ, firman TUHAN. 

Kamu mengharapkan banyak, tetapi hasilnya sedikit, dan ketika kamu membawanya ke rumah, Aku menghembuskannya. Oleh karena apa? demikianlah firman TUHAN semesta alam. Oleh karena rumah-Ku yang tetap menjadi reruntuhan, sedang kamu masing-masing sibuk dengan urusan rumahnya sendiri.

Itulah sebabnya langit menahan embunnya dan bumi menahan hasilnya, 

dan Aku memanggil kekeringan datang ke atas negeri, ke atas gunung-gunung, ke atas gandum, ke atas anggur, ke atas minyak, ke atas segala yang dihasilkan tanah, ke atas manusia dan hewan dan ke atas segala hasil usaha." 

Lalu Zerubabel bin Sealtiel dan Yosua bin Yozadak, imam besar, dan selebihnya dari bangsa itu mendengarkan suara TUHAN, Allah mereka, dan juga perkataan nabi Hagai, sesuai dengan apa yang disuruhkan kepadanya oleh TUHAN, Allah mereka; lalu takutlah bangsa itu kepada TUHAN. 

Maka berkatalah Hagai, utusan TUHAN itu, menurut pesan TUHAN kepada bangsa itu, demikian: "Aku ini menyertai kamu, demikianlah firman TUHAN." 

TUHAN menggerakkan semangat Zerubabel bin Sealtiel, bupati Yehuda, dan semangat Yosua bin Yozadak, imam besar, dan semangat selebihnya dari bangsa itu, maka datanglah mereka, lalu melakukan pekerjaan pembangunan rumah TUHAN semesta alam, Allah mereka, 


Jangan sampai kita membiarkan Bait Allah dalam hidup kita menjadi Reruntuhan.


1 Korintus 3:16-17 (TB)  Tidak tahukah kamu, bahwa kamu adalah bait Allah dan bahwa Roh Allah diam di dalam kamu?  

Jika ada orang yang membinasakan bait Allah, maka Allah akan membinasakan dia. Sebab bait Allah adalah kudus dan bait Allah itu ialah kamu.


*Membangun Rumah Tuhan adalah Membangun Hubungan Yang Intim dengan Tuhan*


Bait Allah adalah Tempat Perjumpaan kita dengan Tuhan.


*Jebakan Kita Tidak Membangun Rumah Tuhan adalah Kesibukan kita*


*_Syarat Menerima Jaminan Penyediaan Tuhan adalah Membangun Hubungan Yang Intim dengan Tuhan_*


*Kita harus Sadar dan Memperhatikan Kehidupan kita hari-hari ini*


*CARA MEMBANGUN BAIT ALLAH*


*NAIK KE GUNUNG*

*_Gunung adalah Tempat Tinggi, Tempat Perjumpaan kita dengan Tuhan Secara Pribadi_*

Tuhan Menyukai Tempat Tinggi


*BAWALAH KAYU TURUN KE BAWAH*

*_Kita Mengambil Semua Yang Ada Dalam Frekuensi nya Tuhan dan bawa itu ke bawah untuk bekal hidup kita_*

Apa yang kita dapatkan dari hasil Percakapan dengan Tuhan secara pribadi, Rhema dari Tuhan, kita terapkan dalam hidup kita sehari-hari.


*BERKAT TUHAN UNTUK PARA IMAM*


Hagai 2:7-9 (TB)  (2-8) Aku akan menggoncangkan segala bangsa, sehingga barang yang indah-indah kepunyaan segala bangsa datang mengalir, maka Aku akan memenuhi Rumah ini dengan kemegahan, firman TUHAN semesta alam. 

(2-9) Kepunyaan-Kulah perak dan kepunyaan-Kulah emas, demikianlah firman TUHAN semesta alam. 

(2-10) Adapun Rumah ini, kemegahannya yang kemudian akan melebihi kemegahannya yang semula, firman TUHAN semesta alam, dan di tempat ini Aku akan memberi damai sejahtera, demikianlah firman TUHAN semesta alam." 


Ketika kita sedang membangun hubungan dengan Tuhan kita dijadikan Rumah Tuhan dan Tuhan bertanggung jawab atas kehidupan kita. Amin


Di tulis oleh Joshua Ivan Sudrajat

Komentar

Postingan Populer