PROSEDURAL PEPERANGAN ROHANI

 *PROSEDURAL PEPERANGAN ROHANI*



Shalom 


Pasukan Terdahsyat Tuhan Yesus Kristus

Saat ini Kita Berada Di Putaran Terakhir, Kita Sedang Berada di Masa-Masa Peperangan Rohani Yang Sangat Intens.


Kita adalah Pasukan Terdahsyat Tuhan Yesus di Akhir Zaman.


*TANYA ROH KUDUS*


Sebelum Kita Melakukan Doa Peperangan Rohani kita harus selalu Tanya Roh Kudus. Apapun yang akan kita kerjakan kita harus Tanya Roh Kudus. 


Roh Kudus yang mengajarkan kepada kita Strategi Perang.


Lukas 12:12 (TB)  Sebab pada saat itu juga Roh Kudus akan mengajar kamu apa yang harus kamu katakan."


*APLIKASI*

Setiap Hari Kita Ajak Berkomunikasi Roh Kudus Mulai dari hal-hal yang terkecil kita tanyakan Roh Kudus, dengarkan jawaban dari hati nurani kita, pikiran selintas.


Ada banyak sekali cara Mendengar Suara Tuhan. Latihan mendengar suara Tuhan dan Suara Roh Kudus.


*PEMETAAN*


Definisi Pemetaan Rohani : Kemampuan melihat secara rohani keadaan setiap tempat sebelum kegiatan doa dilakukan, misalnya: doa keliling dan peperangan rohani.


Pedoman Riset Dalam Melakukan Pemetaan Rohani


1.     Riset Sejarah


(Nama-nama daerah, keadaan wilayah – ekonomi, sosial, budaya, sejarah setempat)


- Siapakah pendiri kota tersebut? Apa agama/kepercayaan yang dianut.


- Bagaimana kota itu didirikan dan apakah tujuan mendirikan kota itu?


- Apakah arti penting dari nama asal kota tersebut.


- Siapakah yang menjadi leluhur atau sesepuh kota itu?


- Apakah pernah terjadi suatu trauma atas kota itu? Misalkan; bencana  alam,perang, kerusuhan pemberontakan dll.



2.     Riset Fisik


(Monumen-monumen, museum-museum, patung-patung, pusat ilmu gaib, diskotik, bar, night club, tempat-tempat prostitusi dll)


- Berapa banyak jumlah penduduknya?


- Agama/kepercayaan apa saja yang dianut penduduknya?


- Bagaimana hubungan antar suku dan agama yang ada dikota tersebut?


- Tarian, musik, atau bentuk kesenian apa yang khas di kota tersebut?


- Apakah mata pencaharian penduduk kota tersebut?


- Bagaimana tentang status ekonomi penduduk tersebut – menengah ke atas/bawah?


- Bagaimana tingkat keamanan dan ketertiban masyarakatnya?



3.     Riset Rohani 


(Orang kuat, selubung kegelapan, suasana rohani dsb.)


- Bagaimana Kekristenan masuk ke kota itu?


- Bagaiama pertumbuhan Kekristenan di kota itu ? Pesat, lambat, tidak bertumbuh?


- Bagaimana keadaan para pemimpin, dan apakah sering terjadi konflik?


- Apakah ada unsur penolakan terhadap Injil dan hamba-hamba Tuhan?


- Apakah ada kutuk-kutuk yang menimpa penduduk kota itu?


- Apakah ilah utama atau roh-roh teritorial yang berhubungan dengan kota itu?


- Apakah dampaknya bagi masyarat di kota itu?


- Siapakah orang kuat di kota itu? Berhala apakah yang mereka sembah?


*NOTE APLIKASI PEMETAAN*


#dlm pemetaan biasanya kt menemukan gambar atau foto yg “tdk baik” yg sering kali dipakai oleh kuasa gelap utk memanifestasikan diri mrk, butuh ditutup atau dikunci dgn tanda atau gambar tertentu. Misalnya Dikunci oleh Bintang Daud


#demikian jg kalau dtgi sebuah tmp,rmh/hotel dll saat tertentu, penting utk membersihkan alam atmosfir dll. 


Ada byk hal diluar teori ini, tergantung dlm roh hasl screeningnya bagaimana? Dan tuntunan RK bagaimana? Sering kali lain lokasi akan berbeda penangganannya oleh sebab itu *Penting Untuk Selalu Tanya Roh Kudus*


*PERJAMUAN KUDUS*


Sebelum Kita Melakukan Doa Keliling dan Peperangan Rohani kita Lakukan Perjamuan Kudus sebagai lambang kita ada di dalam Perlindungan Tuhan Yesus Kristus. 


Tubuh dan Darah Yesus menyatu dalam hidup kita.


Sebelum disalibkan, Tuhan Yesus menyatakan bahwa ketika kita makan Perjamuan Kudus dengan penuh iman, maka kita sedang makan dan minum, tubuh dan darah Kristus - yang akan membuat Kristus tinggal di dalam kita dan kita akan mempunyai hidup yang kekal.


(Yohanes 6:54-56) - “Barangsiapa makan daging-Ku dan minum darah-Ku, ia mempunyai hidup yang kekal dan Aku akan membangkitkan dia pada akhir zaman. Sebab daging-Ku adalah benar-benar makanan dan darah-Ku adalah benar-benar minuman. Barangsiapa makan daging-Ku dan minum darah-Ku, ia tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia.”


Sekarang ini setiap kali menerima Perjamuan Kudus anak-anak Tuhan sebenarnya sedang menggenapi Firman Tuhan Yesus (Yohanes 6:54-56) terjadi di dalam hidupnya




*EFES DAMIM*


Efes-Damim (bahasa Inggris: Ephes Dammim atau Pas Dammim (1 Tawarikh 11:13) — artinya perbatasan darah.


1 Sam 17 : 1 disebutkan ‘efes damim’ = the boundary of the blood = garis batas darah


Saat pasukan Israel berperang melawan pasukan Filistin, dari pihak Filistin dipimpin oleh Goliat (salah satu raksasa Filistin). Selama 40 hari Goliat hanya datang dan memaki-maki bangsa Israel dan Allahnya di suatu batas tertentu, yaitu di efes damim, namun tidak maju berperang menyerang Israel. Dari pihak Israel sudah ketakutan tak berkutik.


Mengapa Filistin tidak maju menyerang ?


Karena mereka tahu adanya efes damim (garis batas darah), bila mereka melampaui efes damim, maka mereka pasti kalah.


Hingga muncul Daud yang kemerah-merahan, datang menantang Goliat.


Goliat memandang remeh Daud sehingga maju melampaui efes damim, akibatnya hanya dengan sebutir batu, Goliat langsung dikalahkan.


1 Taw 11 : 11-14 juga disebutkan ‘pas damim’ = efes damim


Garis / tapal batas darah ini merupakan batas perlindungan Tuhan atas anakNya.


*APLIKASI*


Untuk Membuat Efes Damim digunakan Anggur yang dicampur dengan air. Anggur melambangkan Darah Yesus.


Biasa dilakukan di depan Pagar Rumah Kita. Ketika kita menebarkan Darah Yesus kita bisa Memperkatakan : Ayub 38:10-11 (TB)  ketika Aku menetapkan batasnya, dan memasang palang dan pintu; 

ketika Aku berfirman: Sampai di sini boleh engkau datang, jangan lewat, di sinilah gelombang-gelombangmu yang congkak akan dihentikan! 


*PERLENGKAPAN SENJATA ALLAH*


Dalam Efesus 6:13, Rasul Paulus berkata kepada jemaat di Efesus , "Sebab itu ambillah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat mengadakan perlawanan pada hari yang jahat itu dan tetap berdiri, sesudah kamu menyelesaikan segala sesuatu." 


Ikat pinggang kebenaran - Ikat pinggang kebenaran adalah hal pertama yang disebut Paulus, mengapa? Jika berdasarkan urutan memakai perlengkapan perang tentu bukan ikat pinggang dulu bukan? Namun hal ini menjadi penting dan pertama karena mengacu pada kebenaran.


Baju zirah keadilan - Baju  zirah adalah pelindung dada, dimana organ penting pada tubuh berada. Demikian juga dengan keadilan, hal itu menjadi pelindung bagi hati kita. Namun disini tidak bicara tentang kemampuan kita berlaku adil yang sangat terbatas, namun kita harus berpaut kepada keadilan Tuhan, sebab Dialah yang Maha Adil. Karena kasih dan keadilan-Nya, Tuhan mengorbankan Putra-Nya yang Tunggal untuk mati di kayu salib, sehingga kita yang seharusnya binasa memperoleh hidup yang kekal. Keadilan Tuhan inilah yang melindungi hati kita.


Berkasutkan kerelaan untuk memberitakan Injil damai sejahtera - Kasut adalah pelindung kaki dan membuat kita bisa berjalan dan juga berperang dengan baik. Kasus pemberitaan Injil membuat kita siap dan nyaman kemanapun Tuhan mengutus kita, sebab itu adalah perintah dan Amanat Agung Tuhan Yesus (Matius 28:19). Kerelaan adalah kunci bagaimana memberitakan Injil bukan menjadi sesuatu yang sulit atau berat. Sebab saat kita dengan rela mentaati perintah Tuhan, maka Dia sendiri yang memimpin dan berjalan bersama kita dalam pemberitaan Injil itu.


Perisai iman - perisai adalah salah satu alat yang aktif digunakan sebagai perlindungan saat peperangan. Benda ini bisa digunakan untuk menangkis dan melindungi, demikian juga dengan iman kita kepada Yesus Kristus (Galatia 2:20), hal itu seperti perisai yang terbuat dari emas, sangat berharga, kuat dan penting.

Yesus berkata bahwa , "Jikalau kamu tetap dalam firman-Ku, kamu benar-benar adalah murid-Ku dan kamu akan mengetahui kebenaran, dan kebenaran itu akan memerdekakan kamu." (Yohanes 8:31-32).


Kebenaran akan membuat bebas dan merdeka, tapi kebenaran tentang apa dan merdeka dari apa? Kebenaran bahwa Yesus Kristus sudah mati dikayu salib  untuk menebusmu dan kamu dimerdekakan dari perhambaan dosa (Roma 6:22-23). Kebenaran inilah yang mengikat semua perlengkapan senjata Allah lainnya sehingga bisa menjadi pelindung dan senjata bagimu.


Ketopong keselamatan : Kepala adalah bagian kritis pada tubuh manusia dan harus  dilindungi, ketopong berfungsi memberi perlindungan. Hal ini bicara tentang menjaga pikiran kita, dimana  pikiran harus fokus kepada kepada Injil  Keselamatan (Kisah Para Rasul 4:12) yang memberikan harapan akan hidup kekal di dalam Yesus Kristus. Injil Keselamatan ini akan melindungi pikiran dari serangan berbagai kekuatiran, ketakutan bahkan berbagai dokrin dan nilai-nilai dunia yang dilontarkan oleh Iblis. Tanpa Injil Keselamatan, pikiran akan mudah diserang dan dipengaruhi oleh berbagai tipu muslihat Iblis.


Pedang roh - yaitu firman Allah. Jika kita lihat perlengkapan senjata Allah yang lain bersifat bertahan, satu-satunya yang bersifat menyerang adalah pedang roh. Hal ini memperlihatkan kuasa dan kudusnya firman Allah, senjata rohani yang terbesar yang pernah ada. Sewaktu Yesus dicobai di padang gurun, Dia menggunakan Firman Tuhan untuk mematahkan setiap serangan Setan, hingga pada akhirnya Setan itu kalah dan meninggalkan Dia. Hal yang sama juga berlaku bagi kita, jika kita menggunakan firman Tuhan dalam hidup kita, kita bisa mengalahkan kuasa kegelapan.


*TUDUNG ROHANI*


Di dalam kekristenan kita mengenal yang namanya tudung rohani. Sebuah tudung yang memayungi kita ketika kita melakukan pelayanan dan melakukan peperangan rohani.


Meminta perlindungan Darah Yesus, memulai pujian penyembahan dan meminta pengurapan Roh Kudus agar diberi kepekaan rohani.


*Kita harus mempunyai Spirit Hineni*


*Aplikasi : Kita harus berada di bawah kepemimpinan orang yang sudah dewasa rohaninya, terhisap ke dalam pelayanan yang bertumbuh dan bergerak*


*KEBAS-KEBAS DAN PENTAHIRAN*


Setelah Selesai Melakukan Doa Keliling dan Peperangan Rohani, kita harus melakukan KEBAS-KEBAS, kita Kebaskan semua roh-roh, ikatan-ikatan, debu-debu rohani yang menempel, semua itu tidak menempel dan mengikuti kita.


Setelah Kita KEBAS-KEBAS Pemimpin Doa Keliling dan Peperangan Rohani melakukan Pentahiran dengan memercikkan air diseluruh tubuh kita. Kita juga melakukan Tindakan Profetik : Menginjak Garam dan Anggur untuk menghilangkan jejak sehingga pihak musuh tidak bisa memantau gerakan kita selanjutnya.


Setelah Sampai Di Rumah atau Hotel Kita melakukan Pentahiran dengan Mandi dan Keramas. Untuk Keramas ini Tanya Roh Kudus, bisa menggunakan Anggur dan Garam atau Anggur dengan Minyak Urapan.


Demikianlah Prosedur yang Tuhan berikan kepada Pemimpin kita untuk melakukan Peperangan Rohani.


Tuhan Yesus memberkati


Only By His Grace

Minggu 21 Februari 2021

Disusun Oleh Joshua Ivan Sudrajat


Komentar

Postingan Populer