JANGAN MENJADI BIASA

*JANGAN MENJADI BIASA*
*Sabtu 09 Oktober 2021*
*Ev Iin Tjipto Wenas*




Shalom

Hari-hari ini Tuhan inginkan supaya kita tidak menjadi biasa. Tuhan mau kita naik tetapi yang menjadi penghalang kita adalah kita menjadi biasa, melakukan semua itu dengan kebiasaan dan rutinitas.

Tuhan mau setiap sentuhan kita menjadi luar biasa.

*BAHAYA MENJADI BIASA*

*MENJADI BIASA MEMBUAT KEHILANGAN HORMAT DAN PENGERTIAN*

2 Samuel 6:20-23 MSG

20-22 Daud kembali ke rumah untuk memberkati keluarganya. Michal, putri Saul, keluar untuk menyambutnya, ”Betapa hebatnya raja telah menonjolkan dirinya hari ini—memperlihatkan dirinya di depan mata para pelayan pelayan seperti penari jalanan yang olok-olok!” David menjawab Michal, “Di hadirat Tuhan aku akan menari semauku! Dia memilih saya daripada ayah Anda dan seluruh keluarga kami dan menjadikan saya pangeran atas umat Allah, atas Israel. Oh ya, saya akan menari untuk kemuliaan Tuhan—bahkan lebih ceroboh dari ini. Dan sejauh yang saya ketahui. . . Saya dengan senang hati akan terlihat seperti orang bodoh. . . tetapi di antara pelayan yang sangat kamu khawatirkan ini, aku akan merasa terhormat tanpa akhir. ” 23 Mikhal, putri Saul, mandul seumur hidupnya.

Di Hadirat Tuhan aku akan menari semauku. Dia memilih saya daripada ayah saya dan seluruh keluarga saya.

Tuhan menjadikan saya Pangeran atas Umat Allah.

Mikhal Kehilangan Hormatnya Kepada Daud Sebagai Raja, ia mandul seumur hidupnya.

Kapan Terakhir Kita Main Musik di hadapan Raja dengan penuh Hormat.

Hari ini apapun yang kita lakukan tambahkan rasa hormat pada Tuhan.

Kapan Terakhir engkau menghormati tempat Kudus Ku.

Imamat 19:30 (TB)  Kamu harus memelihara hari-hari sabat-Ku dan menghormati tempat kudus-Ku; Akulah TUHAN. 

Terlalu Besar Yang Diberikan Tuhan Kedalam Tangan Kita.

Maleakhi 3:16 (TB)  Beginilah berbicara satu sama lain orang-orang yang takut akan TUHAN: "TUHAN memperhatikan dan mendengarnya; sebuah kitab peringatan ditulis di hadapan-Nya bagi orang-orang yang takut akan TUHAN dan bagi orang-orang yang menghormati nama-Nya." 

Kita harus menghormati Tuhan. Ada Tempat Untuk Mencatat orang-orang yang menghormati nama Tuhan.

Markus 7:10 (TB)  Karena Musa telah berkata: Hormatilah ayahmu dan ibumu! dan: Siapa yang mengutuki ayahnya atau ibunya harus mati.

Mari Kita Beri Hormat Kepada Tuhan. Seringkali kita meremehkan pelayanan. Kita menganggap enteng pelayanan dan memakai cara sendiri dalam pelayanan.

*MENJADI BIASA MEREMEHKAN PELAYANAN*

 The Lord told me to chisel out two flat stones, just like the ones he had given me earlier. He also commanded me to make a wooden chest, then come up the mountain and meet with him. 2 He told me that he would write the same words on the new stones that he had written on the ones I broke, and that I could put these stones in this sacred chest.

3 So I made a chest out of acacia wood, and I chiseled two flat stones like the ones I broke. Then I carried the stones up the mountain Deuteronomy 10:1-3 CEV

Terjemahan Imamat 10:1-3 CEV

Tuhan menyuruh saya untuk memahat dua batu pipih, seperti yang telah Dia berikan kepada saya sebelumnya. Dia juga memerintahkan saya untuk membuat peti kayu, lalu naik gunung dan bertemu dengannya. 2 Dia mengatakan kepada saya bahwa dia akan menulis kata-kata yang sama pada batu-batu baru yang dia tulis pada batu-batu yang saya pecahkan, dan bahwa saya dapat meletakkan batu-batu ini di peti suci ini. 3 Jadi saya membuat peti dari kayu akasia, dan saya memahat dua batu pipih seperti yang saya pecahkan. Lalu saya membawa batu-batu itu ke atas gunung

Ada Banyak orang sudah tidak menghormati pelayanan.

Kapan Terakhir Engkau Tanya Tuhan mau apa dalam pelayanan yang saya lakukan ?

MENGANGGAP ENTENG DAN MEMAKAI CARA KITA SENDIRI DI PELAYANAN.



Ada Banyak orang yang sudah tidak menghormati pelayanan. Pelayanan tidak tanya Tuhan.



Ibrani 12:10, 14 (TB)  Sebab mereka mendidik kita dalam waktu yang pendek sesuai dengan apa yang mereka anggap baik, tetapi Dia menghajar kita untuk kebaikan kita, supaya kita beroleh bagian dalam kekudusan-Nya.

Berusahalah hidup damai dengan semua orang dan kejarlah kekudusan, sebab tanpa kekudusan tidak seorang pun akan melihat Tuhan.



Kapan Terakhir ketika akan pelayanan kita kita Tanya Tuhan.

Apakah Kita Berdiri sebagai Tembok yang menghalangi dan Orang-orang Israel lari menyeberang. Tuhan berkata jika bilangan sudah cukup maka lautan itu akan menutup



Waktunya tidak banyak Kita JANGAN LENGAH. Ada banyak orang yang tidak menyahut apa yang Tuhan katakan karena mereka terlalu letih.



2 Tawarikh 29:11 (TB)  Anak-anakku, sekarang janganlah kamu lengah, karena kamu telah dipilih TUHAN untuk berdiri di hadapan-Nya untuk melayani Dia, untuk menyelenggarakan kebaktian dan membakar korban bagi-Nya."



Hari-hari ini kita melayani, kita sedang menggenapkan Pelayanan Yesus.



1 Raja-raja 10:5 (TB)  makanan di mejanya, cara duduk pegawai-pegawainya, cara pelayan-pelayannya melayani dan berpakaian, minumannya dan korban bakaran yang biasa dipersembahkannya di rumah TUHAN, maka tercenganglah ratu itu. 


Ampuni jika ada di dalam hati kita ada kebekuan dalam hidup kita. Tuhan bangkitkan aku lagi

Seperti Daud Berkata : Mazmur 51:12 (TB)  (51-14) Bangkitkanlah kembali padaku kegirangan karena selamat yang dari pada-Mu, dan lengkapilah aku dengan roh yang rela! 




*MENGHALANGI URAPAN DAN KARUNIA*



Yohanes 3:34 (TB)  Sebab siapa yang diutus Allah, Dialah yang menyampaikan firman Allah, karena Allah mengaruniakan Roh-Nya dengan tidak terbatas.



Tiba-tiba Mujizat Yang Mau Yesus Lakukan tidak bisa terjadi ditempat itu. Karena mereka menganggap Yesus itu teman.


Menjadi Biasa Menghentikan Pengurapan. Hidup kita menjadi Saluran Pengurapan atau Menjadi Tembok yang menghalangi Pengurapan.

Rhema Tuhan membuat hidup kita berubah. Ketika Kita Mempunyai Iman maka Mujizat Terjadi dalam hidup kita



*TIDAK MENGHARGAI KESEMPATAN*



Matius 22:3-6 (TB)  Ia menyuruh hamba-hambanya memanggil orang-orang yang telah diundang ke perjamuan kawin itu, tetapi orang-orang itu tidak mau datang.

Ia menyuruh pula hamba-hamba lain, pesannya: Katakanlah kepada orang-orang yang diundang itu: Sesungguhnya hidangan, telah kusediakan, lembu-lembu jantan dan ternak piaraanku telah disembelih; semuanya telah tersedia, datanglah ke perjamuan kawin ini.

Tetapi orang-orang yang diundang itu tidak mengindahkannya; ada yang pergi ke ladangnya, ada yang pergi mengurus usahanya,

dan yang lain menangkap hamba-hambanya itu, menyiksanya dan membunuhnya.



Matius 22:8-10 (TB)  Sesudah itu ia berkata kepada hamba-hambanya: Perjamuan kawin telah tersedia, tetapi orang-orang yang diundang tadi tidak layak untuk itu.

Sebab itu pergilah ke persimpangan-persimpangan jalan dan undanglah setiap orang yang kamu jumpai di sana ke perjamuan kawin itu. Maka pergilah hamba-hamba itu dan mereka mengumpulkan semua orang yang dijumpainya di jalan-jalan, orang-orang jahat dan orang-orang baik, sehingga penuhlah ruangan perjamuan kawin itu dengan tamu.

Seringkali kita sudah terbiasa dengan pelayanan, tidak mempunyai keinginan untuk terus mengejar Yang Ilahi

2 Tawarikh 29:34 (TB)  Tetapi jumlah imam terlalu sedikit, sehingga mereka tidak sanggup menguliti semua korban bakaran. Oleh sebab itu saudara-saudara mereka, orang-orang Lewi, membantu mereka sampai pekerjaan itu selesai dan sampai para imam menguduskan dirinya. Sebab orang-orang Lewi itu lebih bersungguh-sungguh menguduskan dirinya dari pada para imam.

Orang-orang Lewi lebih bersungguh-sungguh daripada Para Imam. Statement ini ditulis sebanyak empat kali.

Tuhan melihat siapa yang bersungut-sungguh tidak peduli umur berapa atau anak kecil 

*TIDAK ADA PENINGKATAN DAN PERUBAHAN BAHKAN MENYEBABKAN KEMATIAN*


2 Samuel 6:6-7 (TB)  Ketika mereka sampai ke tempat pengirikan Nakhon, maka Uza mengulurkan tangannya kepada tabut Allah itu, lalu memegangnya, karena lembu-lembu itu tergelincir.

Maka bangkitlah murka TUHAN terhadap Uza, lalu Allah membunuh dia di sana karena keteledorannya itu; ia mati di sana dekat tabut Allah itu.



Tidak Ada Peningkatan menyebabkan kematian.

Selama 25 Tahun ini apakah kita terus meningkat ?

Uza Tidak Pernah Belajar Walaupun Tabut Tuhan tinggal di rumah dia selama 20 tahun.

Ada banyak keajaiban yang Tuhan lakukan selama 25 Tahun ini. 9 November ini kita mau terus meningkat dan terus belajar, kita tidak mau berhenti

Hari ini mari kita siapkan sungguh-sungguh kota mengalami Peningkatan.


1 Samuel 7:1-3 (TB)  Lalu orang-orang Kiryat-Yearim datang, mereka mengangkut tabut TUHAN itu dan membawanya ke dalam rumah Abinadab yang di atas bukit. Dan Eleazar, anaknya, mereka kuduskan untuk menjaga tabut TUHAN itu. 

Sejak saat tabut itu tinggal di Kiryat-Yearim berlalulah waktu yang cukup lama, yakni dua puluh tahun, dan seluruh kaum Israel mengeluh kepada TUHAN. 

Lalu berkatalah Samuel kepada seluruh kaum Israel demikian: "Jika kamu berbalik kepada TUHAN dengan segenap hati, maka jauhkanlah para allah asing dan para Asytoret dari tengah-tengahmu dan tujukan hatimu kepada TUHAN dan beribadahlah hanya kepada-Nya; maka Ia akan melepaskan kamu dari tangan orang Filistin." 



Obed Edom Terus Belajar sehingga walaupun hanya tiga bulan Tabut Tuhan berada di dalam rumahnya. Tuhan memberkati Obed Edom dan Keluarganya. Obed Edom merombak rumahnya.



2 Samuel 6:11 (TB)  Tiga bulan lamanya tabut Tuhan itu tinggal di rumah Obed-Edom, orang Gat itu, dan TUHAN memberkati Obed-Edom dan seisi rumahnya. 



1 Tawarikh 15:21 (TB)  sedang Matica, Elifele, Mikneya, Obed-Edom, Yeiel dan Azazya harus memainkan kecapi yang delapan nada lebih rendah tingkatnya untuk mengiringi nyanyian.



Obed Edom terus menaikkan Penyembahan. Kita harus meningkatkan Level Penyembahan.



1 Tawarikh 26:6 (TB)  Bagi Semaya, anak Obed-Edom itu, lahir anak-anak. Mereka memegang pemerintahan di antara puak mereka, sebab mereka itu adalah pahlawan-pahlawan yang gagah perkasa.



Keturunan Obed Edom menjadi Pahlawan-pahlawan yang luar biasa. Anak-anak Obed Edom ada yang menjadi Pahlawan, Pegang Pemerintahan.

Amin

Ditulis oleh Joshua Ivan Sudrajat

Komentar

Postingan Populer