TIGA UJIAN DI HADAPAN TUHAN

TIGA UJIAN DI HADAPAN TUHAN

PDT PETRUS AGUNG PURNOMO





Sumber YouTube : https://youtu.be/Glr7mrxsqNw?si=6Vw3b99KShOcrR0J


Shalom


Malam hari ini kita mau belajar adanya macam 3 ujian yang harus dilewati kalau kita mau menjadi besar dihadapan Tuhan, untuk itu kita belajar dari seorang yang bernama Yusuf.

Psalm 105:16 Ketika Ia mendatangkan kelaparan ke atas negeri itu, dan menghancurkan seluruh persediaan makanan, Psalm 105:17 diutus-Nyalah seorang mendahului mereka: Yusuf, yang dijual menjadi budak. Mereka mengimpit kakinya dengan belenggu, lehernya masuk ke dalam besi, Psalm 105:18 , Psalm 105:19 sampai saat firman-Nya sudah genap, dan janji TUHAN membenarkannya. Psalm 105:20 Raja menyuruh melepaskannya, penguasa bangsa-bangsa membebaskannya. Psalm 105:21 Dijadikannya dia tuan atas istananya, dan kuasa atas segala harta kepunyaannya, Psalm 105:22 untuk memberikan petunjuk kepada para pembesarnya sekehendak hatinya dan mengajarkan hikmat kepada para tua-tuanya.


Nama Yusuf artinya Let him add : kiranya Tuhan menambahkan ; Increaser : DIA yang menambahkan.


Yusuf memulai segalanya dari bawah dan dia menikmati penambahan yang dari Tuhan, sehingga seperti juga namanya dia mengalami Tuhan menambah-nambahkan segala sesuatu  didalam hidupnya.


Kalau kita  perhatikan akan hidup Yusuf ada 3 macam ujian yang harus dilewati sehingga ia menjadi orang yang besar dihadapan Tuhan dan juga dihadapan manusia. Kalau anda dan saya suatu hari mengalami ujian yang sama, kita bisa tahu apa yang harus kita lakukan.


1. Ujian yang pertama adalah  Ujian Visi atau impian dalam kehidupan kita.


Kejadian 37:1-11 (TB)  Adapun Yakub, ia diam di negeri penumpangan ayahnya, yakni di tanah Kanaan. 

Inilah riwayat keturunan Yakub. Yusuf, tatkala berumur tujuh belas tahun — jadi masih muda — biasa menggembalakan kambing domba, bersama-sama dengan saudara-saudaranya, anak-anak Bilha dan Zilpa, kedua isteri ayahnya. Dan Yusuf menyampaikan kepada ayahnya kabar tentang kejahatan saudara-saudaranya. 

Israel lebih mengasihi Yusuf dari semua anaknya yang lain, sebab Yusuf itulah anaknya yang lahir pada masa tuanya; dan ia menyuruh membuat jubah yang maha indah bagi dia.

Setelah dilihat oleh saudara-saudaranya, bahwa ayahnya lebih mengasihi Yusuf dari semua saudaranya, maka bencilah mereka itu kepadanya dan tidak mau menyapanya dengan ramah.

Pada suatu kali bermimpilah Yusuf, lalu mimpinya itu diceritakannya kepada saudara-saudaranya; sebab itulah mereka lebih benci lagi kepadanya.

Karena katanya kepada mereka: "Coba dengarkan mimpi yang kumimpikan ini: 

Tampak kita sedang di ladang mengikat berkas-berkas gandum, lalu bangkitlah berkasku dan tegak berdiri; kemudian datanglah berkas-berkas kamu sekalian mengelilingi dan sujud menyembah kepada berkasku itu."

Lalu saudara-saudaranya berkata kepadanya: "Apakah engkau ingin menjadi raja atas kami? Apakah engkau ingin berkuasa atas kami?" Jadi makin bencilah mereka kepadanya karena mimpinya dan karena perkataannya itu. 

Lalu ia memimpikan pula mimpi yang lain, yang diceritakannya kepada saudara-saudaranya. Katanya: "Aku bermimpi pula: Tampak matahari, bulan dan sebelas bintang sujud menyembah kepadaku."

Setelah hal ini diceritakannya kepada ayah dan saudara-saudaranya, maka ia ditegor oleh ayahnya: "Mimpi apa mimpimu itu? Masakan aku dan ibumu serta saudara-saudaramu sujud menyembah kepadamu sampai ke tanah?"

Maka iri hatilah saudara-saudaranya kepadanya, tetapi ayahnya menyimpan hal itu dalam hatinya.  


Kalau anda baca terus akan makin terakumulasi kebencian saudara-saudaranya kepada Yusuf oleh karena IMPIAN nya. Lalu kita loncat kepada ayat ke 19-20.


Gen 37:19 Kata mereka seorang kepada yang lain: “Lihat, tukang mimpi kita itu datang!  Gen 37:20 Sekarang, marilah kita bunuh dia dan kita lemparkan ke dalam salah satu sumur ini, lalu kita katakan: seekor binatang buas telah menerkamnya. Dan kita akan lihat nanti, bagaimana jadinya mimpinya itu!”


Yang dibenci oleh saudara-saudara Yusuf sebenarnya adalah IMPIAN nya Yusuf. Ketika mereka bermaksud membunuh Yusuf sebenarnya yang mereka ingin bunuh adalah MIMPI nya.


Sekarang saya balik, kalau seseorang atau siapapun dalam dunia ini kita biarkan membunuh akan MIMPI atau mematikan VISI kita, membunuh akan IMPIAN kita sebetulnya mereka juga membunuh kita, orang yang mengizinkan MIMPI nya dimatikan orang itu sebetulnya sudah mati  dia seperti mayat berjalan, orang dibilang HIDUP kalau IMPIAN nya masih menguasai pikiran dan hatinya, orang dibilang HIDUP kalau kita punya VISI, kita  punya ARAH kemana kita mau pergi, kita punya DREAM bahkan yang paling besar sekalipun didalam benak kita tapi kalau kita membiarkan orang lain sekitar kita  mematikan IMPIAN kita sebetulnya yang dimatikan adalah HIDUP kita tanpa kita sadari.


Saya mau memberitahu, anda boleh punya teman dan sahabat tapi tidak boleh teman atau sahabatmu menentukan nasib hidupmu kelak. Dulu kami bertobat sama-sama usia belasan tahun setelah itu kami bergerak bersama-sama. Saya beritahu saudara beberapa orang berhasil tapi beberapa orang berantakan hidupnya. Dulu senang bersama kebaktian kesana kebaktian kesini, tetapi ketika usia menginjak semakin dewasa tidak bisa lagi, masing-masing kemudian gandeng pacarnya lalu melamar, mulai bekerja sendiri-sendiri, ternyata tidak ada istri rombongan, keluarga rombongan, nasi sepiring dimakan rombongan tidak pernah ada, akhirnya masing-masing menentukan jalan hidupnya sendiri. Beberapa berhasil  cukup banyak yang berantakan sampai hari ini. Bahkan kita seringkali punya teman yang tanpa disadari menarik kita turun kebawah, yang coba mematikan VISI Yusuf ternyata saudara- saudaranya sendiri.


Kalau engkau membiarkan keadaan atau orang lain membunuh IMPIAN mu sebetulnya engkau sedang membiarkan orang lain membunuh akan KEHIDUPAN mu sendiri.


Pro 29:18 Bila tidak ada wahyu, menjadi liarlah rakyat. Berbahagialah orang yang berpegang pada hukum.  (KJV) Where there is no vision, the people perish: but he that keepeth the law, happy is he.

Banyak anak Tuhan yang begitu senang bersahabat sampai tanpa sadar engkau menyerahkan IMPIAN mu kepada teman-teman mu yang tanpa mereka sadari juga membunuh MIMPI mu.


Saya mau katakan demi kasih Tuhan : “ MILIKILAH IMPIAN DALAM HIDUP”. Dr Yonggi Cho pernah berkata “ Wen you dream, dream big “. Ketika engkau bermimpi mimpilah yang besar, Itu alkitabiah.


Php 4:6 Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.


Jadi orang itu punya KEINGINAN itu boleh dan ngomong keTuhan itu boleh, mengapa saya minta anda tulis IMPIAN anda, mungkin tidak semua orang mau tulis, tapi saya menghargai orang yang menulis IMPIAN nya dan selesai firman saya sampaikan saya mau berdoa untuk IMPIAN anda. Sebagian besar luar biasa dan kita percayai Allah menghargai IMPIAN dan KEINGINAN kita, kalau Tuhan tidak menghargai KEINGINAN kita mengapa alkitab berkata “  tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah .” tadi pagi ada jemaat yang berkata “ saya mau jadi ketua parpol dan presiden seumur hidup”, hal itu saya kurang setuju, kalau nanti umurnya panjang dan sudah pikun akan merepotkan rakyat.


Semua orang besar memulai sesuatu dengan yang namanya berkhayal.


Php 4:7 Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus.  Php 4:8 Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu.


Saya akan sebutkan sebagian IMPIAN – IMPIAN yang sudah anda tulis, saya akan pilih secara acak tanpa menyebutkan nama saudara :


Seorang wanita berkata: “ saya ingin memiliki panti asuhan dan rumah rehabilitasi “


Seorang wanita 18 thn : “ dua tahun lagi lulus kuliah, ingin kerja di perusahaan televisi besar, jadi dosen bahasa inggris yang berkualitas dan memberkati banyak orang, kerja jadi duta besar di kedutaan jepang. Lohh… bagaimana cara membagi waktunya?, pergi kejepang, keliling dunia, punya restoran, punya keluarga yang takut akan Tuhan, jadi pengusaha, penterjemah alkitab….orang ini butuh satu hari 3000 jam, tidak apa nanti kalau wanita ini punya 12 anak maka mimpinya dibagi ke anak – anaknya.


Seorang wanita berkata “ aku mau menjadi ahli bahasa khususnya bahasa Inggris dan perancis, dan bisa kerja di kedutaan Perancis, jadi penyiar TV, ingin menjadi model internasional yang terkenal, ingin membahagiakan orang tua dengan membawa mereka ke Yerusalem. ‘Mudah-mudahan keadaan disana damai dan tidak perang’.

“Aku ingin menjadi pendeta yang takut akan Allah (dia tahu banyak pendeta tidak takut akan Allah tapi takut sama istrinya) dan dipakai dengan dashyat.”


“ Aku bingung dan tidak ngerti tapi Tuhan tahu hatiku, masa depanku ditangan NYA, aku percaya.”


“ Aku ingin menjadi pengusaha yang berkelimpahan, punya istri yang ‘Manis’ bukan cantik karena cantik ngebosenin, pingin punya dua anak yang cinta Tuhan, jadi berkat bagi banyak orang, kami meninggal diangkat Tuhan.”

Aku ingin pulang kerumah


“ Ingin membahagiakan orang tua, dari kemaren teman-teman youth berkata ingin membahagiakan orang tua, anda orang tua seharusnya bangga dengan mereka karena tidak ada yang berkata “ ingin ganti orang tua”, punya istri dan mertua yang takut akan Tuhan, sukses selalu dalam segala hal, menikah dengan orang yang disebelah saya.”

Ingin jadi pengusaha sukses, punya hotel terbesar dan terunik sedunia, penulis buku rohani, hamba Tuhan yang melayani ke daerah –daerah yang Tuhan percayakan, punya istri yang menyenangkan hati Tuhan dan keluarga.

Memiliki gedung gereja dan jemaat 10 ribu, keluarga yang percaya dan berkenan, jadi berkat untuk orang lain."


Jadi pengusaha yang diberkati dan punya suami yang diberikan oleh Tuhan Yesus, baik, ganteng, kaya, tinggi, putih, berpendidikan, takut dan sayang pada Tuhan Yesus.


Sebelum saya meninggalkan dunia ini, saya ingin melihat anak-anak saya hidup didalam kelimpahan.



13 tahun, ingin jadi pintar, mama tidak pelit, boleh sering keluar negeri.

19 tahun, ingin jadi programer computer, ingin jadi pengusaha sukses, jadi missionaries ke Italia dan menyelamatkan keluarga.

Ingin kembali kemasa lalu??? Visi itu kedepan


Saya ingin melihat mama tidak menangis lagi, Tuhan tolong hibur mama saya.

Ingin menjadi hamba Tuhan seperti pak Petrus kalau bisa lebih hebat dari pak Petrus.


Tadi pagi ada yang berkata “ saya ingin menggantikan pak Petrus berkotbah didepan mimbar”,saya bilang tidak bisa karena saya berkotbah dibelakang mimbar, didepan adalah bunga.


Saya ingin hidup berkelimpahan tanpa harus bekerja keras, ‘maksudnya hidup dalam anugerah.’

Saya ingin menjadi orang yang berhasil dan sukses, semua hutang ayah saya lunas dan menjadi hamba Tuhan.


Banyak orang peduli dengan kesulitan orang tuanya, kalau anda membaca satu kisah di alkitab mengenai janda yang datang kepada Elisa dengan 2 orang anaknya dan anak-anaknya mau diambil oleh penagih hutang, kedua anak itu membantu ibunya agar minyak itu terus mengalir, kalau anak-anak mendukung orang tuanya yang sedang dalam masalah maka keluargamu segera dipulihkan.


Pingin punya suami seperti pak Agung yang sekarang, yang cinta Tuhan, diberkati, masih adakah Tuhan?


Saudara harus percaya bahwa Allah menghargai setiap impian kita.


Yusuf ingin dimatikan mimpinya sebab mereka tahu itulah yang paling dibenci mereka, ingat alkitab mengatakan Where there is no vision, the people perish, sampaikan keinginanmu dihadapan Nya, Allah menghargai, saya dipanggil Tuhan menjadi hamba Tuhan bukan dengan pengalaman yang spektakuler, beberapa rekan hamba Tuhan punya panggilan yang spektakuler : mimpi bertemu Tuhan, diberi nubuat sekian banyak orang, dan hal-hal yang luarbiasa. Saya dipanggil lewat sesuatu yang sederhana, ketika SMA saya dulu kumpul dengan para hamba Tuhan yang datang ke semarang, kalau kumpul dengan mereka saya begitu diberkati. Saya berkata ‘ hidup seperti mereka ini luar biasa, hidup cuma sekali kemanapun pergi jadi berkat buat orang lain’. Saya berkata ‘ ini loh Tuhan hidup yang seperti ini yang saya mau’ tapi saya tahu diri dulu saya orangnya minder sekali sehingga pada waktu itu keinginan saya seperti mimpi di siang bolong. Saya membayangkan berkotbah didepan ribuan orang dan saya pikir secara manusia hal itu tidak mungkin terjadi. Suatu hari saya beli alkitab bahasa inggris  kemudian menyiapkan kotbah dalam bahasa inggris dan didepan cermin saya mulai berkotbah dalam bahasa inggris setelah itu saya geli sendiri wis mau jadi opo neng ini.


Tuhan menghormati dan menghargai IMPIAN kita, sekarang semua itu TERJADI dalam hidup saya.


Sekarang Tuhan membawa saya menjadi berkat bagi bangsa-bangsa lain, bulan depan kalau tidak ada perubahan saya akan berkotbah di Orlando di gereja pastor Sam Hin beliau adik kandung dari Benny Hin. Saya beritahu saudara semuanya DIMULAI DENGAN IMPIAN.

Hidup orang percaya jangan seperti orang yang tanpa tujuan, luntang lantung, kaos oblong, sandal jepit terus ngukur jalan ! Berhenti !,yang kemarin sudah lewat , walau engkau nangis seperti apapun waktu tidak akan kembali, hidup terus berjalan kedepan.


Miliki IMPIAN, Miliki VISI


Kalau orang –orang sekitarmu tidak pernah punya IMPIAN, ‘tendang’ mereka keluar dari hidup saudara, sebab mereka tidak pernah membuat hidupmu menjadi BESAR dihadapan ALLAH dan manusia. Jangan biarkan NASIBmu ditentukan beberapa gelintir orang yang menarik hidupmu kebawah, hidup tanpa arah, hidup tanpa tujuan Ilahi, sebab engkau diciptakan dengan maksud Tuhan yang SPECIAL. Kalau engkau bisa temukan itu dalam MIMPI mu, engkau jadi luar biasa dihadapan Allah dan manusia.



2. UJIAN KEDUA adalah UJIAN MORAL


Kejadian 39:7-9 (TB)  Selang beberapa waktu isteri tuannya memandang Yusuf dengan berahi, lalu katanya: "Marilah tidur dengan aku."

Tetapi Yusuf menolak dan berkata kepada isteri tuannya itu: "Dengan bantuanku tuanku itu tidak lagi mengatur apa yang ada di rumah ini dan ia telah menyerahkan segala miliknya pada kekuasaanku,

bahkan di rumah ini ia tidak lebih besar kuasanya dari padaku, dan tiada yang tidak diserahkannya kepadaku selain dari pada engkau, sebab engkau isterinya. Bagaimanakah mungkin aku melakukan kejahatan yang besar ini dan berbuat dosa terhadap Allah?" 


Yusuf mimpinya hampir dijegal ditengah jalan, dijegal oleh KENAJISAN dan UJIAN MORAL. Saya mau peringatkan saudara bahwa PERZINAHAN itu adalah saudara kembarnya KEMELARATAN. Baca di alkitab anda akan jumpai berbagai ayat yang menyatakan hal ini.


Pro 6:32 Siapa melakukan zinah tidak berakal budi; orang yang berbuat demikian merusak diri.  Pro 6:33 Siksa dan cemooh diperolehnya, malunya tidak terhapuskan.


Tidak berakal budi berarti bodoh, tolol, bego, banyak orang tidak sadar akan daya rusak PERZINAHAN itu luar biasa, yang dirusak adalah DIRINYA SENDIRI, orang berkata ”kena penyakit ya pak”, itu diantaranya. Saya mau tunjukan kepada anda hal yang lain, alkitab mengatakan :


Gen 2:24 Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging.

Kapan saat penyatuan itu terjadi yaitu saat suami dan istri melakukan hubungan sexual. Dalam kitab kejadian tertulis urutannya : Allah menciptakan laki-laki dan perempuan lalu Tuhan memberkati mereka kemudian Tuhan berkata “beranak cuculah dan bertambah banyak, penuhilah bumi dan taklukkanlah itu .“ sekarang orang Kristen terbalik beranak cucu ( sex) dulu baru minta diberkati. Padahal sex itu yang menyatukan dua menjadi satu.

Kata mereka MENJADI SATU DAGING dalam bahasa aslinya gambarannya seperti : kertas 2 lembar yang dilem menjadi satu. Kalau anda gampang berzinah dengan orang, anda seperti “ kertas yang dilem sana dan dilem sini.” Itu sebabnya mengapa Tuhan membenci PERCERAIAN, saya berikan contoh : saya membawa 2 kertas yang sudah saya lem menjadi satu, dua menjadi satu daging, jika engkau berzinah dengan orang lain yang bukan istri atau suamimu, anda menjadi satu daging dengan orang itu kemudian anda kembali kepada pasanganmu, hal itu seperti kertas yang dilem, kemudian dicabut/dirobek, dilem lagi,dirobek lagi, dilem lagi. Crazy…


Saya memperingati kepada semua pasangan suami istri jangan pernah berpikir untuk bercerai, mengapa Tuhan begitu membenci PERCERAIAN bukan sekedar egonya Allah tapi karena kasih sayangnya kepada kita.

Kalau sudah dua menjadi satu, anda berkata ‘ah tidak cocok, kita cerai, itu seperti kertas yang tercabik-cabik, walaupun pada akhirnya anda mendapat pasangan yang baik, tetap hidup anda sudah tercabik-cabik. Hidup yang sudah seperti ini anda mau restorasi seperti apa?

Dan selalu korban terbesar dipihak perempuan sejak dahulu, alkitab menceritakan Mengenai seorang wanita yang kedapatan BERZINAH, seharusnya ada pihak prianya, yang diseret-seret sampai kedepan Yesus siapa, yang wanita atau pria? Wanita, prianya kemana?, dunia tidak pernah adil, kaum wanita selalu jadi korban lebih besar, kalau wanita jual murah tubuhmu anda akan rugi lebih besar, kaum pria secara fisik tidak ada bekasnya. Bagi wanita aibnya ditanggung seumur hidup, sebagian orang tua berkata ‘pisah’, tidak bisa anak ini sudah hamil, ayo harus dikawinkan, saya beri anda PR kalau sudah begini apa bisa dilem kembali?.


Kalau Tuhan berkata “ HENDAKLAH KAMU KUDUS ”, bukan DIA egois karena DIA lihat PERZINAHAN itu daya rusaknya luar biasa, Jagai hidupmu. Anda yang berpikir ingin cerai akan tercabik seperti ini.

Tadi pagi ada beberapa anak usianya 10 – 12 tahun, menuliskan keinginannya ‘ saya ingin papa pulang kerumah ‘, ‘ saya ingin kita kumpul kembali seperti dulu,’ kemana orang tua mereka?, tercabik dan anak-anak menjadi korban.

Digereja kami, kami buat suatu peraturan, jika anda mau menikah 6 bulan anda harus mengikuti konseling pranikah, nikah dalam keadaan siap dan kudus, saya mau melihat anda menjadi keluarga solid dan kokoh dihadapan Tuhan.


3. KETIGA adalah UJIAN PENDERITAAN dalam hidup.


Yusuf 13 tahun dia dengan sabar menanti waktunya Tuhan, penderitaannya muncul dia harus menanggung dengan kesabaran.coba anda buka Markus 4 : 26-29.

Mar 4:26 Lalu kata Yesus: “Beginilah hal Kerajaan Allah itu: seumpama orang yang menaburkan benih di tanah,  Mar 4:27 lalu pada malam hari ia tidur dan pada siang hari ia bangun, dan benih itu mengeluarkan tunas dan tunas itu makin tinggi, bagaimana terjadinya tidak diketahui orang itu.  Mar 4:28 Bumi dengan sendirinya mengeluarkan buah, mula-mula tangkainya, lalu bulirnya, kemudian butir-butir yang penuh isinya dalam bulir itu.  Mar 4:29 Apabila buah itu sudah cukup masak, orang itu segera menyabit, sebab musim menuai sudah tiba.”


Dalam kehidupan kita ada bagian yang misteri buat kita, bagaimana terjadinya kita tidak tahu,tapi BAGIAN KITA dalam kesabaran sampai kita menantikan musim menuai LAKUKAN BAGIAN KITA dengan SETIA. Sekalipun isinya PENDERITAAN saya dorong saudara jangan pernah patah harap dengan apapun yang kita lewati hari ini,

lakukan semua dengan SETIA, TEKUN dan dengan SABAR. Karena kelak ketika musim menuai tiba, anda dan saya akan MENUAI apa yang telah kita TABUR selama ini.


Heb 6:12 agar kamu jangan menjadi lamban, tetapi menjadi penurut-penurut mereka yang oleh iman dan kesabaran mendapat bagian dalam apa yang dijanjikan Allah.  Heb 6:13 Sebab ketika Allah memberikan janji-Nya kepada Abraham, Ia bersumpah demi diriNya sendiri, karena tidak ada orang yang lebih tinggi dari pada-Nya,  Heb 6:14 kata-Nya: “Sesungguhnya Aku akan memberkati engkau berlimpah-limpah dan akan membuat engkau sangat banyak.”


Heb 6:15 Abraham menanti dengan sabar dan dengan demikian ia memperoleh apa yang dijanjikan kepadanya.  Heb 6:16 Sebab manusia bersumpah demi orang yang lebih tinggi, dan sumpah itu menjadi suatu pengokohan baginya, yang mengakhiri segala bantahan.


Ujian penderitaan harus ditanggulangi dengan kesabaran dan ketekunan.


Heb 10:36 Sebab kamu memerlukan ketekunan, supaya sesudah kamu melakukan kehendak Allah, kamu memperoleh apa yang dijanjikan itu.

Kalau anda tidak TEKUN anda tidak akan memperoleh apa yang Tuhan janjikan. Seringkali itu berupa PENDERITAAN dan penantian yang manusia kita tidak tahu kapan itu akan berakhir.


Tetapi bumi dengan sendiri atau sistem kerajaan surga dengan sendirinya akan memunculkan kebenaran kita pada waktunya.


Luk 8:15 Yang jatuh di tanah yang baik itu ialah orang, yang setelah mendengar firman itu, menyimpannya dalam hati yang baik dan mengeluarkan buah dalam ketekunan.”


Allah menghormati IMPIAN anda dan milikilah IMPIAN itu dan IMPIAN itu akan segera menjadi KENYATAAN.


Sahabat Joshua Ivan Sudrajat Mari Kita Persiapkan diri untuk Masuk Tahun 2024


Jatiwangi 25 DESEMBER 2023


Only By HIS GRACE


Joshua Ivan Sudrajat 












Komentar

Postingan Populer