CARA MENDAPATKAN PERKENANAN TUHAN
WAKTU PERKENANAN TUHAN
CARA MENDAPATKAN PERKENANAN TUHAN
"Sebab ALLAH berfirman: “ Pada waktu Aku berkenan, Aku akan mendengarkan engkau, dan pada hari Aku menyelamatkan, Aku akan menolong engkau.” Sesungguhnya, waktu ini adalah waktu perkenanan itu; sesungguhnya, hari ini adalah hari penyelamatan itu.” (II Korintus 6:2)
Sahabat Joshua Ivan Sudrajat mari kita kembali Belajar Bagaimana Cara Menarik PERKENANAN TUHAN untuk Turun dalam hidup kita
Favor atau perkenanan Tuhan adalah Tuhan mengarahkan wajah-Nya kepada kita dan melimpahkan segala sesuatu yang ada dalam diri-Nya kepada kita. Yakobus 1 : 17 (baca) Allah Bapa sangat mengasihi kita, Ia tidak pernah menahan kebaikan-Nya, Ia selalu melimpahkan segala sesuatu yang baik dan anugerah-Nya yang sempurna bagi kita.
Perkenanan Tuhan adalah perhatian Tuhan yang terarah kepada kita. Sama seperti Tuhan Yesus mengarahkan perhatiannya kepada Bertimeus yang buta, ketika dengan iman yang besar dia berseru-seru kepada Tuhan Yesus untuk menyembuhkannya, sehingga pada saat itu juga Bartimeus disembuhkan.
Jika Tuhan mengarahkan perhatian-Nya/ wajah-Nya kepada kita, maka kuasa dan kemuliaan-Nya pun dinyatakan dan dilimpahkan kepada kita.
Bilangan 6 : 24 – 26 Tuhan memberkati engkau dan melindungi engkau, Tuhan menyinari engkau dengan wajah-Nya dan memberi engkau kasih karunia; Tuhan menghadapkan wajah-Nya kepadamu dan memberi engkau damai sejahtera.
Pada waktu Bapa mengarahkan wajah_Nya untuk menyinari kita, maka yang kita alami adalah damai sejahtera (Shalom). Shalom/ damai sejahtera artinya; komplit/ lengkap, tidak ada kekurangan, sehat, kelimpahan. Dengan kata lain, bahwa semua yang Bapa miliki dilimpahkan kepada kita seluruhnya.
Sahabat Joshua Ivan Sudrajat kunci utama kita mendapat perkenanan adalah membangun keintiman dengan Tuhan.
Ester 5:1-4 (TB) Pada hari yang ketiga Ester mengenakan pakaian ratu, lalu berdirilah ia di pelataran dalam istana raja, tepat di depan istana raja. Raja bersemayam di atas takhta kerajaan di dalam istana, berhadapan dengan pintu istana itu.
Ketika raja melihat Ester, sang ratu, berdiri di pelataran, berkenanlah raja kepadanya, sehingga raja mengulurkan tongkat emas yang di tangannya ke arah Ester, lalu mendekatlah Ester dan menyentuh ujung tongkat itu.
Tanya raja kepadanya: "Apa maksudmu, hai ratu Ester, dan apa keinginanmu? Sampai setengah kerajaan sekalipun akan diberikan kepadamu."
Jawab Ester: "Jikalau baik pada pemandangan raja, datanglah kiranya raja dengan Haman pada hari ini ke perjamuan yang diadakan oleh hamba bagi raja."
Ester membangun keintiman dengan raja. Perjamuan itu identik dengan keintiman karena makan-makan itu bicara soal kedekatan, keakraban. Banyak penyelesaian yang diselesaikan di meja makan.
Raja sendiri tidak pernah melanggar perjanjiannya. Dia sudah mengiyakan permintaan Haman untuk membunuh bangsa Israel. Namun, karena perkenanan raja kepada Ester raja berbuat sesuatu yang menetralisir peraturan pertama. Raja mengeluarkan peraturan kedua, karena dia tidak bisa membatalkan peraturan pertama, kalau tidak ingin dianggap sebagai raja yang plin-plan
Apa yang dimaksud intim dengan Tuhan?
Saya percaya keintiman punya dua sisi, ingin menyenangkan hati Tuhan, bukan karena ingin dapat sesuatu. Doa haruslah bertanya apa kehendak Tuhan dalam hidup kita. Intim juga bicara tentang roh yang menyala-nyala. Apa ukurannya roh kita bernyala-nyala untuk Tuhan? Jawabannya ada di dalam kitab.
Wahyu 3: 14-18. Jadi ada tiga hal yang harus kita punyai untuk dapat menyala-nyala bagi Tuhan sehingga intim dengan-Nya dan kita pun dikenan Tuhan.
Berjalan dalam Ketaatan:
Ketaatan pada perintah-perintah Tuhan merupakan ciri khas dari pemuridan. Yesus berkata, "Jika kamu mengasihi Aku, kamu akan menuruti perintah-perintah-Ku." Ikutilah ajaran-ajaran-Nya dengan hati yang tulus, berusahalah untuk menjalani hidup yang memuliakan Tuhan dalam segala hal yang kamu lakukan. Berusahalah untuk mengasihi Tuhan dengan segenap hati, jiwa, pikiran, dan kekuatanmu, dan untuk mengasihi sesamamu seperti dirimu sendiri. Saat kamu berjalan dalam ketaatan, kamu akan mengalami berkat dan kasih karunia Tuhan yang melimpah dalam hidupmu.
Yohanes 14:15 (NIV) – “Jika kamu mengasihi Aku, kamu akan menuruti perintah-Ku.”
1 Yohanes 2:3-4 (TB) – “Kita tahu, bahwa kita mengenal Dia, jika kita menuruti perintah-perintah-Nya. Barangsiapa berkata: Aku mengenal Dia, tetapi tidak melakukan perintah-perintah-Nya, ia adalah seorang pendusta dan di dalamnya tidak ada kebenaran.”
Kembangkan Gaya Hidup Penyembahan:
Penyembahan adalah respons alami hati yang bersyukur atas kebaikan dan keagungan Tuhan. Angkat pujian Anda kepada Tuhan, akui kebesaran, kesetiaan, dan kasih-Nya. Sembahlah Dia dalam roh dan kebenaran, persembahkan seluruh diri Anda sebagai korban yang hidup, kudus, dan menyenangkan Tuhan. Saat Anda mengembangkan semangat penyembahan, Anda akan semakin dekat dengan hadirat Tuhan dan mengalami kasih karunia-Nya dengan cara yang mendalam.
Yohanes 4:23-24 (TB) – “Tetapi saatnya akan datang dan sudah tiba sekarang, bahwa penyembah-penyembah benar akan menyembah Bapa dalam roh dan kebenaran; sebab Bapa menghendaki penyembah-penyembah demikian. Allah itu Roh dan barangsiapa menyembah-Nya, harus menyembah-Nya dalam roh dan kebenaran.”
Mazmur 100:2-4 (TB) – “Sembahlah TUHAN dengan sukacita, datanglah ke hadirat-Nya dengan sorak-sorai. Ketahuilah, bahwa TUHAN itu Allah. Dialah yang menjadikan kita dan kita milik-Nya; kita umat-Nya, kawanan domba gembalaan-Nya. Masuklah melalui pintu gerbang-Nya dengan nyanyian syukur, ke pelataran-Nya dengan puji-pujian, bersyukurlah kepada-Nya dan pujilah nama-Nya.”
Rahasia kita agar mengalami favor of God adalah MEMILIKI PERSEKUTUAN DENGAN TUHAN YESUS.
Persekutuan dengan Tuhan Yesus akan menarik perhatian Allah Bapa sehingga Ia akan mengarahkan wajahNya kepada kita dan melimpahkan segala kekuatanNya.
Kita memiliki persekutuan dengan Tuhan Yesus sehingga kita menjadi satu dengan Tuhan Yesus dalam;
1. Persekutuan dalam firman Tuhan.
Lukas 10 : 42 (baca) Maria tahu waktu dan saatnya Tuhan Yesus akan disalibkan, mati dan dibangkitkan, karena Maria memiliki persekutuan dengan Tuhan Yesus, karena hatinya melekat kepada Tuhan Yesus. Itu sebabnya Maria mengurapi kepala Tuhan Yesus untuk mempersiapkan penderitaan dan kematian-Nya
Markus 14 : 8 – 9; Matius 26 : 6 – 13; Yohanes 12 : 2 – 8Lukas 24 : 27 (baca). Persekutuan dengan firman Tuhan membuat kita mengenal dan menerima seluruh kebenaran.
2. Persekutuan dalam doa.
Yakobus 5 : 17 Elia adalah manusia biasa sama seperti kita, namun dia telah bersungguh-sungguh berdoa sehingga alampun tunduk kepadanya. Pada waktu kita mengalami persekutuan dengan Tuhan dalam doa, maka pada saat itu juga kita sedang mengalami perkenanan Allah Bapa, dan penyertaan-Nya dalam hidup kita. Mulailah berdoa dengan bersungguh hati.
3. Persekutuan dalam pujian dan penyembahan.
2 Samuel 6 : 21. Daud adalah seorang yang berkenan dihadapan Tuhan, dia mengalami perkenanan Tuhan untuk menjadi raja atas Israel, itu sebabnya Daud menari – nari sambil memuji dan menyembah Tuhan.
Mazmur 22 : 4 Jika Tuhan bersemayan atas puji-pujian kita, maka kasih karunia-Nya pasti dinyatakan dalam hidup kita.
Kisah Para Rasul 16 : 26 – 27 Paulus dan Silas mengalami favor of God, pada waktu mereka di dalam penjara, mereka memuji dan menyembah, sehingga terjadi gempa bumi sehingga sendi-sendi penjara, seketika itu juga mereka pun bebas.
4. Persekutuan dalam memberi korban dan persembahan
Kejadian 22 : 16 – 18 Iman dan ketaatan Abraham untuk mempersembahkan Ishak kepada Tuhan, mengingatkan Bapa yang akan menyerahkan AnakNya Tunggal-Nya sebagai korban persembahan yang akan menebus dosa manusia di kayu salib.
Persembahan kita bernilai kekal dan berdampak kepada generasi berikutnya.
Kisah para Rasul 10 : 4 Semua doa dan persembahan Kornelius berikan sangat berkenan di hadapan Allah, itu sebabnya Tuhan menyatakan kemurahan-Nya bagi Kornelius dan seisi rumahnya. Semua persembahan kita akan mengingatkan Bapa kepada dirinya sendiri dan apa yg dia telah buat bagi kita yaitu menyatkan perkenanan-Nya bagi kita
Markus 16 : 20 (baca) Kita baru melihat kuasa dan favor of God bekerja ketika kita mulai mendoakan orang lain.
Tuhan Yesus memberkati
Only By His Grace
Joshua Ivan Sudrajat
Komentar
Posting Komentar