PESAN GEMBALA WARNING TUHAN 23 SEPTEMBER

PERSIAPAN UNTUK MENERIMA KUNCI KELIMPAHAN 

WARNING 

11 SEPTEMBER 2025

PS NANY SUSANTY SH 






Saat ini di taman sedang Tuhan itu melakukan perkara yang terus keajaiban-keajaban. 

Tapi beberapa kurang lebih mungkin sudah ada seminggu ya itu yang selalu ada itu di lantai itu banyak sekali minyak ya. 


Saya sampai bilang Tuhan rasanya minyak kalau di lantai ini kok sayang ya. 

Kenapa sih kok sudah disediain tempat-tempatnya? 

Yang ada tempatnya cuman sedikit tapi di lantai itu banyak sekali. Di daun-daun 

itu banyak sekali. Ya. 


Nah, tadi pagi Tuhan tuh baru jawab. Saya sudah berhari-hari sudah ee bertanya kenapa harus di lantai? Tuhan tuh memberikan penjabaran ya penjelasan begini. 


Nak, kamu tahu kenapa di lantai? Lantai 

adalah tempat kita berjejak, berjalan. 

Betul enggak? Lalu dikatakan dalam 

perjalanan kita nantinya itu Tuhan itu 

akan melimpahkan kelimpahan. Amin. 

Ya. 


Nah, tapi saudara tahu minyak itu 

licin atau tidak? Kalau kita jalan di 

licin ya. 


Jadi, kelimpahan itu sangat 

berbahaya buat saudara dan saya kalau enggak hati-hati. 

Jelas ya? Kalau engkau di dalam 

kelimpahan melupakan Tuhan, enggak 

pernah persekutuan lagi ya enggak pernah baca Alkitab. Karena apa? Karena kesibukan. Kesibukan apa? Ci cien cien cien (redaksi Artinya uang, uang uang). Ngerti? ngitung duit terus siang, malam, pagi, sore ya. Terus merasakan kelimpahan-kelimpahan. Pengin beli ini, pengin beli ini, makan ini, makan itu dan sebagainya sampai lupa sama Tuhan. 


Kepleset tergelincir jatuh saudara ngerti enggak maksudnya 

saudara? Kepleset dan saudara tahu kalau kepeleset bisa nikmati kenikmatan enggak? Enggak bisa. Mungkin kamu masuk rumah sakit duitnya habis dengan ke rumah sakit ya. Mungkin kamu ini nanti merasakan dalam kehidupan kamu mau jalan-jalan ke mana. 


Oh, kaki putus, patah tulangnya karena kepeleset. 

Jelas ya. 


Jadi kita harus hati-hati supaya pada saat kita menerima kelimpahan seperti yang tadi difirmankan, apa yang tidak pernah kamu lihat, apa yang tidak pernah kamu dengar, apa yang tidak pernah timbul dalam pikiran kamu, itu yang Tuhan berikan. 


1 Korintus 2:9 (TB)  Tetapi seperti ada tertulis: "Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia."  


Betul kan? Amin. 


Tapi hati-hati jangan sampai kepeleset. 


Saudara Jadi Tuhan katakan ini lambang aku berhari-hari mencurahkan 

minyak ini di lantai untuk apa? 

Peringatan, warning. Hati-hati ya 

kamunya. Sebab kalau kamu tidak 

benar-benar SETIA dan TAAT sama Tuhan, kamu akan kepleset 

dan kamu gak akan nikmati apa-apa. 

Siapa yang merasakan bisa sukacita kalau  penyakitnya macam-macam ya, kaki putus dan sebagainya, tangan putus, kaki putus, boyok putus misalnya, itu susah wis lah ya. Jadi belajar saya berdoa tanggal 15 September kita siap buat puasa. 


Ditulis oleh Joshua Ivan Sudrajat

Komentar

Postingan Populer