BAGAIMANA CARA MENGHASILKAN BUAH-BUAH ROH
BAGAIMANA CARA MENGHASILKAN BUAH-BUAH ROH
Sahabat Joshua Ivan Sudrajat Dasar Alkitabnya tercantum dalam Galatia 5:22-23: "Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri."
Berikut adalah langkah-langkah utama tentang bagaimana seseorang dapat menghasilkan buah-buah Roh:
🍇 3 Rahasia Utama Menghasilkan Buah Roh
Menghasilkan buah Roh digambarkan seperti proses tanaman. Sebuah ranting tidak perlu berusaha keras untuk berbuah, ia hanya perlu tetap melekat pada Pokok Anggur.
1. Tinggal di Dalam Kristus (Yohanes 15:5)
Ini adalah kunci utama. Yesus berkata, "Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa."
Lakukan Keintiman Harian: Ini berarti secara konsisten memelihara hubungan Anda dengan Yesus melalui:
Doa: Berbicara dan mendengarkan Tuhan secara teratur.
Membaca Firman Tuhan: Membiarkan Firman-Nya menjadi makanan dan panduan bagi hidup Anda.
2. Hidup Dipimpin oleh Roh (Galatia 5:16, 25)
Buah ini disebut "Buah Roh" karena ia adalah hasil kerja Roh Kudus, bukan hasil usaha keras manusia.
Pilih Roh, Bukan Daging: Rasul Paulus menjelaskan bahwa ada pertentangan antara keinginan daging (seperti percabulan, kecemaran, hawa nafsu) dan keinginan Roh. (Galatia 5:19-21).
Menyalibkan Daging: Ambil keputusan setiap hari untuk menolak keinginan alami yang bertentangan dengan karakter Kristus. Ini adalah tindakan menyerahkan kehendak pribadi dan memilih ketaatan pada Roh.
Minta Tuntunan: Biasakan diri untuk bertanya dan menyerahkan keputusan harian kepada pimpinan Roh Kudus. "Jikalau kita hidup oleh Roh, baiklah hidup kita juga dipimpin oleh Roh."
3. Mengizinkan Proses Pemurnian (Pemangkasan)
Dalam perumpamaan Pokok Anggur, Yesus juga menyebutkan proses pemangkasan: "Setiap ranting pada-Ku yang tidak berbuah, dipotong-Nya dan setiap ranting yang berbuah, dibersihkan-Nya, supaya ia lebih banyak berbuah." (Yohanes 15:2)
Terima Koreksi: Terkadang, proses menghasilkan buah melibatkan pengalaman yang menyakitkan (disebut "pemangkasan" atau "pembersihan") di mana Tuhan menghilangkan sifat-sifat buruk, kebiasaan, atau keterikatan yang menghambat pertumbuhan karakter Kristus dalam diri Anda.
Sabar dalam Ujian: Karakter seperti kesabaran, kelemahlembutan, dan penguasaan diri seringkali baru muncul dan matang saat kita menghadapi kesulitan dan memilih untuk bereaksi sesuai Roh, bukan dengan emosi.
Joshua Ivan Sudrajat



Komentar
Posting Komentar