Jurnal SHRK November 2012 - Hari Ke-1
Jurnal SHRK November 2012 - Hari Ke-1
Breaking News!!
Keenam hamba-Nya tadi pagi berkumpul & berdoa bersama di M - Bekasi,
 dan Tuhan berkata bahwa dalam bulan ini juga Tuhan akan mencurahkan 
berkat-berkat-Nya kepada anak-anak-Nya di Bahtera Ministry. Kita masih 
dalam periode 6 bulan kelimpahan hingga Desember 2012 ini, tetaplah 
bertahan dan percaya!
"Tetapi TUHAN berkehendak meremukkan dia 
dengan kesakitan. Apabila ia menyerahkan dirinya sebagai korban penebus 
salah, ia akan melihat keturunannya, umurnya akan lanjut, dan kehendak TUHAN akan terlaksana olehnya." - Yesaya 53:10.
 Nubuatan tersebut hanya digenapi dengan sempurna oleh Yesus Kristus. 
Kriteria Kristuslah yang sanggup bukan saja menjadikan kehendak Tuhan 
terlaksana, melainkan apapun yang dikerjakannya menyenangkan hati-Nya. Ayat ini dalam NKJV berbunyi, "Yet
 it pleased the LORD to bruise Him; He has put [Him] to grief. When You 
make His soul an offering for sin, He shall see [His] seed, He shall 
prolong [His] days, And the pleasure of the LORD shall prosper in His hand." - Isaiah 53:10. Jadi
 di dalam Kristus, apapun kehendak Tuhan dan apapun yang menyenangkan 
hati-Nya akan terlaksana dengan begitu limpah di tangannya. Pendek kata,
 apapun yang disentuh oleh tangan kita akan jadi emas.
Yusuf - Sang Nazir
"Tentang Yusuf ia berkata: 'Kiranya negerinya diberkati oleh TUHAN dengan yang terbaik dari langit, dengan air embun, dan dengan air samudera raya yang ada di bawah; dengan yang terbaik dari yang dihasilkan matahari, dan dengan yang terbaik dari yang ditumbuhkan bulan; dengan yang terutama dari gunung-gunung yang sejak dahulu, dan dengan yang terbaik dari bukit-bukit yang berabad-abad, dan dengan yang terbaik
 dari bumi serta segala isinya; dengan perkenanan Dia yang diam dalam 
semak duri. Biarlah itu semuanya turun ke atas kepala Yusuf, ke atas 
batu kepala orang yang teristimewa di antara saudara-saudaranya. 
Anak sulung lembu sapinya adalah kegemilangannya dan tanduk-tanduknya 
seperti tanduk-tanduk lembu hutan; dengan itu ia akan menanduk 
bangsa-bangsa, seluruh bumi, dari ujung ke ujung. Itulah orang Efraim 
yang puluhan ribu, dan itulah orang Manasye yang ribuan.'" - Ulangan 
33:13-17
"Berkat ayahmu melebihi berkat 
gunung-gunung yang sejak dahulu, yakni yang paling sedap di bukit-bukit 
yang berabad-abad; semuanya itu akan turun ke atas kepala Yusuf, ke atas
 batu kepala orang yang teristimewa di antara saudara-saudaranya." - Kejadian 49:26
Tuhan memberkati (suku) Yusuf melalui melalui Musa dengan segala yang 
terbaik karena Yusuf adalah pribadi yang teristimewa, sama seperti yang 
pernah disampaikan oleh ayahnya, Yakub. Sebutan "yang teristimewa" dalam
 bahasa Ibrani disebut Nazir yang artinya adalah seseorang yang mengenakan mahkota di atas kepalanya dan memiliki kuasa atau otoritas rajani (royal power). Namun selain itu, kata Nazir juga memiliki arti lain, simak dua ayat berikut ini:
5 - "Dan apa yang tumbuh sendiri dari penuaianmu itu, janganlah 
kautuai dan buah anggur dari pokok anggurmu yang tidak dirantingi, janganlah kaupetik. Tahun itu harus menjadi tahun perhentian penuh bagi tanah itu."
11 - "Tahun yang kelima puluh 
itu harus menjadi tahun Yobel bagimu, jangan kamu menabur, dan apa yang 
tumbuh sendiri dalam tahun itu jangan kamu tuai, dan pokok anggur yang 
tidak dirantingi jangan kamu petik buahnya." - Imamat 25
Ada sebuah peraturan yang mengatakan bahwa pada tiap tahun Sabat maupun 
tiap tahun Yobel, pemilik kebun buah-buahan boleh memetik hasil kebun 
secukupnya, hanya untuk kebutuhan makan sekeluarganya. Hasil kebun 
tersebut tidak boleh diambil lebih untuk dijual atau diperdagangkan 
seperti tahun-tahun yang biasanya karena memang dikhususkan untuk 
menjadi berkat terutama bagi kaum miskin. Kata "jangan dipetik" atau 
lebih tepat lagi "tidak dipetik untuk dikhususkan" bagi kaum miskin 
menggunakan kata Ibrani yang sama, Nazir.
Jadi kriteria di dalam Kristus sebagai "yang teristimewa" artinya 
memiliki kuasa atau otoritas rajani untuk menjadi berkat bagi kaum 
miskin. Lagi pula, Yusuf adalah seperti 
pohon buah-buahan yang muda, pohon buah-buahan yang muda pada mata air. 
Dahan-dahannya naik mengatasi tembok (Kejadian 49:22). Yang 
teristimewa karena ia dengan sengaja mengorbankan dirinya untuk menjadi 
berkat bagi orang lain sama seperti Kristus yang menanggung kutuk supaya
 dunia diselamatkan.



Komentar
Posting Komentar