Tanya Pada Tuhan

Tanya Pada Tuhan

Pdt. Victor Purnomo

Hak 1: 1-5

Penemuan-penemuan yang luar biasa di dunia diawali dengan timbulnya pertanyaan tentang bagaimana cara sesatu terjadi.

Contoh:

• Burung bisa terbang, lalu manusia bertanya bagaimana cara supaya manusia bisa terbang. Sekarang sudah ada pesawat terbang.
• Listrik timbul dari pertanyaan bagaimana cara membawa petir masuk ke dalam rumah.
• Dulu orang pergi kemana-mana naik kuda dan onta. Setelah timbul pertanyaan bagaimana cara pergi ke suatu tempat dengan lebih cepat, akhirnya mobil ditemukan.

Semua penemuan besar terjadi diawali dengan pertanyaan: “bagaimana caranya?”

Kita juga akan temukan sesuatu yang besar secara rohani saat kita bertanya kepada Tuhan : bagaimana caranya supaya suatu hal terjadi. Saat kita mulai bertanya, Tuhan akan singkapkan rahasiaNya, buka isi hatiNya, dan kita alami penemuan-penemuan besar secara rohani.

Kebiasaan Israel sebelum masa hakim-hakim adalah bertanya pada pemimpinnya tentang hal-hal yang harus dilakukan. Awalnya Musa, lalu Yosua. Setelah keduanya tidak ada maka orang Israel bertanya kepada Tuhan.

Dalam hidup setiap hari, mari tanya kepada Tuhan. Karena Tuhan ingin setiap kita datang pada Dia untuk bertanya kepadaNya, karena Tuhan senang ditanyai oleh anak-anakNya

Bahkan hal-hal yang kecil, belajar dan biasakan untuk bertanya pada Tuhan, yaitu untuk hidup kita sehari-hari. Jika dalam keseharian kita tidak bertanya kepada Tuhan, maka akan banyak kerugian.

Tuhan katakan yang maju pertama adalah suku Yehuda, artinya jumlahnya tidak terlalu banyak. Jika orang Israel maju tanpa tanya Tuhan, tetap bisa menang, tapi banyak kerugian, karena kemenangan awal sudah Tuhan tetapkan di tangan Yehuda. Maka suku lain yang maju akan jadi korban. Saat suku Yehuda yang pertama kali maju maka langsung menang karena dilakukan dengan ketepatan.

Dengan Tuhan tidak perlu banyak, yang perlu ketepatan!

Gideon pernah punya 30 ribu tentara, tapi Tuhan mau yang maju hanya 300. Karena sebagian besar takut. Orang yang takut mengakibatkan mental seluruh pasukan lemah.

Ingatkan diri kita sendiri, keluarga kita, dan teman-teman kita, untuk selalu bertanya pada Tuhan.

Saat kita bertanya pada Tuhan, Tuhan langsung menggerakkan malaikat-malaikatNya untuk bekerja keras dan mempersiapkan yang terbaik bagi kita. Ini berlaku di semua bidang: jodoh, bisnis, dll.

1Sam 23: 1-5

Daud sedang lari dikejar Saul. Ada kota lumbung makanan yang akan diserang oleh orang Filistin. Daud ingin menolong Kehila, tapi sebelum berangkat Daud bertanya lebih dulu kepada Tuhan.

Ay 10-11 – Dampaknya Saul dengar bahwa Daud ada di Kehila, dan berangkat menyusul Daud.

Saat Saul mendekat, Daud bertanya lagi kepada Tuhan apakah orang Kehila akan serahkan Daud kepada Saul atau tidak. Tuhan jawab bahwa orang Kehila akan serahkan Daud, maka Daud lari, dan selamat. Padahal secara manusiawi, seharusnya orang Kehila membalas budi pada Daud.

Dalam pekerjaan apapun juga: jangan hanya gunakan pikiran dan perasaan kita, jangan merasa bisa, tapi kita harus percaya pada Tuhan, karena hanya Tuhan yang tahu awalnya dan akhirnya.

Banyak orang yang terperangkap dan kalah dalam hidupnya karena tidak bertanya pada Tuhan.

Suatu hari Daud pergi berperang dan meninggalkan kotanya: Zigklag. Ziklag diserbu, istri-istri dan anak-anak pasukan Daud ditawan. Langkah pertama Daud adalah bertanya kepada Tuhan : “apakah Daud harus kejar pencurinya atau tidak ?”. Kelihatannya pertanyaan ini bodoh, tapi sebenarnya ini adalah kesadaran Daud akan ketergantungannya pada Tuhan. Karena jika Daud mengejar, tapi tanpa ada jaminan Tuhan, maka belum tentu bisa memenangkan perang. Akhirnya Daud pulang dengan meraih kemenangan, dan merebut balik semua yang hilang, bahkan mendapatkan jarahan.

Jika Tuhan ijinkan, maka Tuhan juga akan berikan kemenangan.

Saat kita mulai bertanya kepada Tuhan untuk hal apapun dalam hidup kita, maka kita akan mulai meraih hal-hal yang luar biasa.

Yos 9: 14-16

Ada sekelompok orang Gibeon yang takut pada Yosua yang selalu menang perang. Mereka mendatangi Yosua dengan muslihat. Karena orang Israel tidak menanyakan keputusan tentang hal ini kepada Tuhan, maka mereka tertipu. Padahal mereka dan sudah terlanjur mengikat perjanjian.

Semula kelihatannya kesalahan ini kecil dan tidak terjadi apapun. Namun beberapa tahun kemudian di masa Daud ada kekeringan selama 3 tahun. Penyebabnya: Saul membunuh orang-orang Gibeon. Padahal berdasar perjanjian di Yos 9 dikatakan bahwa orang Gibeon tidak boleh dibunuh oleh orang Israel. Kutuk ini baru bisa patah ketika 7 anak-anak Saul dibunuh.

P Viktor diminta mendoakan seseorang, diberi alamat Rumah Sakitnya, tapi lupa tidak diberi tahu nama pasiennya. Ternyata dalam kamar itu ada 6 orang pasien, akhirnya semua didoakan p Viktor. Salah satu yang sakit karena makan nasi yang sudah dicampur cumi-cumi, kemudian dicampur racun tikus. Semula itu disiapkan suaminya untuk menjebak tikus. Ibu ini memakan campuran itu tanpa bertanya lebih dulu. Jika dia bertanya sebelumnya, tidak akan ada masalah.

Tanpa bertanya pada Tuhan, kita akan menelan begitu banyak hal yang berbahaya dari dunia. Kadang kita sudah bertanya tapi tetap tidak percaya, kadang sudah bertanya tapi tidak dilakukan.

Yoh 14: 16-17 – Yesus naik ke Surga, Dia berikan Roh KudusNya. Roh Kudus dekat dengan kita, menyertai kita, dan diam di dalam kita.

Penghibur (comforter -Inggris; parakletos – Yunani) artinya seseorang yang di samping kita.

Roh Kudus ada di samping dan di dalam kita, masalahnya kita tidak bisa melihat Roh Kudus.

Karena kita tidak bisa melihat Roh Kudus, akibatnya kita sering lupa. Roh Kudus diberikan Tuhan untuk menolong kita, sayangnya kita jarang meminta pendapat Roh Kudus.

Arti Parakletos:

1. Counselor – pemberi nasehat saat kita kebingungan dalam masalah yang rumit, yang tidak bisa kita selesaikan, sehingga kita bisa menemukan jalan keluar.
2. Asisten – orang yang membantu kita bekerja. Saat kita mengakui kepada Tuhan bahwa kita tidak mampu dan tidak sanggup, maka Roh Kudus yang jadi asisten kita dan mengerjakan semuanya bagi kita.
3. Advocat/ lawyer/ pengacara – saat kita dituntut setan, Roh Kudus yang jadi pembela kita. Dalam persidangan yang bekerja keras adalah pengacara, terdakwa hanya diam dan menjawab sesuai petunjuk sang pengacara.

Ingat bahwa Roh Kudus di samping dan di dalam kita, membantu melepaskan kita dari setiap jerat yang dipasang musuh kita.

Saat ke Nepal, ada beberapa pendoa dapat pengelihatan bahwa pesawat p Viktor meledak. P Viktor minta pada Tuhan bahwa jika dia harus mati, seluruh Nepal jadi selamat dan kenal Tuhan Yesus.