Apa Yang Di Tanganmu ?

Apa Yang Di Tanganmu ?

Selasa, 07 Juni 2016

Bahan Renungan :

4:2 TUHAN berfirman kepadanya: "Apakah yang di tanganmu itu?" Jawab Musa: "Tongkat. ^r " (Keluaran 4:2)

Renungan :

Tuhan bukannya tidak ingin memberkati dan membuat saudara besar. Masalahnya ditanganmu. Tuhan sudah memberikan semuanya. Tuhan memberikan kesempatan, ide, blessing, berkat, kreatifitas dan apa saja yang kita butuhkan. Tetapi kedewasaan kita menentukan apakah yang Tuhan sudah berikan itu akan memberkati kita, biasa saja atau malah menjadi kutuk dan menghancurkan hidup kita.

Dalam Kejadian 4:2 saat Musa merasa tidak bisa melakukan apa yang Tuhan perintahkan, Tuhan bertanya : “Apakah yang ada ditanganmu itu ?” Jadi sebenarnya saat Tuhan mengutus atau memerintahkan kita untuk melakukan sesuatu, Tuhan sudah memperlengkapi kita dengan apapun yang kita butuhkan. Seperti Musa, tongkat ada ditangan Musa, tetapi seringkali yang Tuhan sediakan itu kita anggap hanya “tongkat” dan bukan apa-apa. Jangan lupa, bersama Tuhan segala sesuatu yang sepertinya bukan apa-apa dapat mengubahkan dan menyelesaikan semuanya.

Bekasi adalah kota yang tidak mudah, pada waktu pertama kali Tuhan berikan kota Bekasi kepada saya, itu tidak sangat mudah. Kota ini sangat hijau sekali, sehijau-hijaunya sampai yang jualan daging babi saja tidak ada. Saat itu kota Bekasi adalah kota yang sangat gersang. Bahkan ketika saudara pertama kali masuk ke kota Bekasi yang pertama kali saudara akan mencium bau sampah yang menyengat. Karena Kota Bekasi adalah kota sampah. Bekasi bukan kota tempat usaha, karena pengemis, gelandangan dan semua orang miskin dari Jakarta tinggalnya di Bekasi. Dan Tuhan berikan semuanya itu ditangan kami. Semua hal itu bisa membuat kami diam, membuat kami tidak bergerak. Tetapi saudara tahu, saya bangga dan bersyukur dengan anak-anak saya, karena Bekasi adalah kota yang sangat mengerikan, menciptakan orang-orang yang paling kokoh dan paling kuat.

Tuhan berkata : “Kota yang mengerikan, akan menjadi medan pembentukan yang kuat, jika kita bisa dewasa. Akan menjadi tempat pijakan untuk kita bisa loncat lebih tinggi. Tetapi kota yang sama, ditangan orang yang tidak dewasa akan mematikan apa saja. (MITW)

DOA :

Tuhan ajar kami untuk kami dapat melihat apapun yang telah Engkau berikan kepada kami, dan bimbing kami untuk menyelesaikan semua yang Engkau percayakan kepada kami dan tidak memandang rendah apapun yang Engkau percayakan kepada kami. Tuhan Yesus urapi tangan kami, apapun yang kami lakukan hari ini berhasil. Tuhan setiap hari kami ingin mengalami keajaibanMu supaya iman kami tidak mati. Hari ini kami mau mengalami keajaibanMu dan kami terima berkat yang menjadi jatah kami hari ini. Didalam nama Tuhan Yesus Kristus Kami berdoa. Amin.

Dari : Renungan Bahtera Imamat Rajani – Ark Of Christ Bandung