TUHAN AKAN MEMASTIKAN KITA MENCAPAI GARIS FINISH BERSAMA DENGANNYA.
TUHAN AKAN MEMASTIKAN KITA MENCAPAI GARIS FINISH BERSAMA DENGANNYA.
Pastor Steven Agustinus
Saya percaya, ditengah kegoncangan dunia dalam segala aspek, Tuhan sedang terus membangun pola ilahi dalam setiap kita orang percaya. Dengan demikian, kita tidak akan tergoncangkan dan tidak tergoyahkan ditengah keruntuhan sistem dunia/babel dan kehancuran orang fasik.
Namun untuk membangun kehidupan yang akurat sangatlah membutuhkan anugerah Tuhan. Kita tidak bisa membangunnya dengan kekuatan sendiri. Ada berbagai tantangan dan hambatan dari situasi juga kondisi yang ada. Dan hal itu tidaklah mungkin kita bisa hadapi dengan kemampuan kita. Karena kita bisa menjadi lelah, capek, dan frustasi karena tidak pernah bisa mencapai apa yang Tuhan inginkan. Belum lagi jika kita harus menghadapi orang - orang yang tidak bisa sepakat berjalan dalam pola dan arahan Tuhan yang sama, pasti akan terjadi gesekan dan benturan. Jika kita tidak hadapi secara bijak dan akurat, maka musuh akan mencari kesempatan untuk membuat kekacauan dalam hubungan. Sehingga tanpa sadar, kita mengalami 'kegembosan' rohani yang membuat kita enggan bertahan dalam pertandingan iman yang ada.
Tetapi Tuhan itu baik, Dia begitu setia menjagai langkah kaki kita dan memastikan perjalanan rohani yang dimulai olehNya tidak akan berkakhir tanpa diriNya. TUHAN AKAN MEMASTIKAN KITA MENCAPAI GARIS FINISH BERSAMA DENGANNYA. Dan Ia juga ingin memastikan, diri kita tidak akan pernah tergoncangkan karena pola ilahi terbangun dalam diri kita.
Yang perlu kita lakukan dan percaya dalam membangun pola ilahi dan menghadapi tantangan juga hambatan adalah :
1. Apapun situasi dan kondisi keadaan yang kita hadapi, semua itu adalah rekayasa tangan Tuhan yang sedang mencetak kita seturut dengan pola ilahi.
Terkadang kita berpikir, bahwa membangun pola hidup ilahi (kehidupan yang seturut kebenaran) itu adalah hal yang sulit. Apalagi jika situasi dan keadaan tidak mendukung. Padahal, hal tersebut tidaklah sulit. Justru pada saat itulah tangan Tuhan turut bekerja menekan diri kita untuk tercetak seturut dengan polaNya. Jadi, nikmatilah segala 'tantangan dan kesulitan' yang ada saat membangun pola hidup ilahi. Bergantunglah kepada Roh Kudus (teruslah berkomunikasi dengan Roh Kudus dan membangun manusia roh kita) Maka Dia akan senantiasa memberikan kekuatan dan kemenangan bagi kita (pola ilahi tercetak dalam hidup kita sehingga kemuliaan dan kemenangan pasti nyata atas hidup kita) Apa yang kita anggap sulit dan susah akan menjadi mudah sebab kekuatanNya menyertai kita.
2. Jangan pernah menyerah dan putus asa.
Yang membuat kita lelah dan frustasi dalam membangun pola ilahi dikarenakan kita sedang berjalan secara manusiawi (mengandalkan diri sendiri dan merasa bahwa fakta hidup yang ada merupakan sesuatu yang tidak adil) Kita juga menjadi berfokus kepada fakta dan berbagai kelemahan yang ada (sesuatu yang kelihatan kasat mata) Padahal rancanganNya sangat indah di dalam roh jika kita bisa berfokus kepada janji Tuhan (sesuatu yang kekal) Oleh karena itu, kita perlu masuk dalam roh mengejar Tuhan dan realitaNya untuk membangkitkan asa dan semangat. Gosokkanlah (renungkan, imajinasikan, perkatakan) janji Tuhan ke hati kita. Dengan demikian, semangat dan harapan akan muncul kembali untuk memampukan kita berjalan dalam pola ilahi. Sehingga kita akan melihat dan mengalami waktu dimana penggenapan janji Tuhan menjadi nyata atas hidup kita.3. Fakta pasti berubah oleh kuasa kebenaran.
Teruslah perkatakan firman dan janji Tuhan. Karena dengan itulah hidup kita dapat diubahkan seturut dengan pola ilahi. Ketika kita sudah berubah, maka fakta hidup pasti berubah oleh kuasa kebenaran. Jadi, prinsip memperkatakan firman adalah prinsip yang akan pertama kali mencetak dan mengubah kita (membangun pola ilahi baik dalam pikiran - perasaan - tindakan) Oleh karena itu, rajin - rajinlah memperkatakan firman. Saya merasa, inilah adalah prinsip dan kata kunci yang Kerajaan Surga terus dengungkan ditengah - tengah kita untuk menghadirkan KerajaanNya diatas muka bumi ini melalui hidup kita. Segala sesuatunya pasti dapat menjadi selaras dengan kebenaran saat otoritas perkataan Kerajaan Allah keluar dari mulut kita,
4. Berseru - serulah dihadapanNya tanpa merasa malu kepadaNya, sebab Dia adalah Bapa kita.
Jika kita sedang lelah, ungkapkanlah kepadaNya. Jika kita sedang kecewa, terbukalah dihadapanNya. Kita perlu untuk terus jujur dihadapanNya. Ketika kita berkata jujur disertai dengan ungkapan keyakinan kita kepada Allah yang setia, maka kasih ilahi akan dilepaskanNya ke dalam batin kita. Dengan demikian, sudut pandang yang kita butuhkan untuk membangun pola ilahi dtengah tantangan (situasi keadaan dan orang - orang yang tidak mendukung) akan kita peroleh. Kesabaran hati pun Tuhan akan berikan kepada kita. Dan yang terutama, Tuhan akan memberikan kita kemampuan untuk terus membangun pola hidup ilahi. Pada prinsipnya, jangan pernah sembunyikan kondisi hati kita dihadapan Tuhan. Karena Bapa mengetahui segala sesuatunya dan berniat untuk menolong kita. Keterbukaan kita dihadapanNya merupakan tindakan aktif untuk datang ke ruang takhtaNya memohon kasih karunia dan perkenananNya bagi kita. Sehingga kita akan selalu beroleh kekuatan dan intervensi Tuhan yang nyata dalam kehidupan sehari - hari.
5. Dia tetap Allah yang setia dan tetap mengontrol situasi juga keadaan.
Takut gagal, takut mengecewakan Tuhan, takut tidak bisa berjalan dalam kehendak Tuhan, takut tidak bisa, takut tidak mampu berjalan dalam pola yang Tuhan tetapkan. Semua rasa takut tersebut disebabkan karena kita sedang mencoba mengontrol situasi dan keadaan namun kita tidak bisa. Ketika kita ingin berjalan dalam kebenaran, namun situasi kondisi sepertinya melawan kita, janganlah pernah mencoba mengendalikan dengan kekuatan kita. Berikanlah kontrol kedalam tangan Tuhan, sebab hanya Dia yang berkuasa mengontrol dan mengendalikan situasi serta keadaan. Kita hanya perlu percaya, Allah yang setia akan membuat situasi yang bertentangan justru mendatangkan kebaikan bagi kita. Percayalah kepada Allah yang setia dan mintalah kekuatan kepada Allah yang setia untuk tetap melangkah dalam pola ilahi. Maka Dia yang setia akan senantiasa memegang tangan kita sampai selamanya. Jika Allah di pihak kita, maka tidak ada satupun yang dapat menghadang kita untuk berjalan dalam kebenaran. Sebab kesetiaanNya telah membuat kita melekat dengan kasihNya yang menyingkirkan segala ketakutan yang ada dalam batin kita.
Dari perenungan diatas, saya mendapati sebuah kesimpulan, bahwa Tuhan adalah TUHAN yang tidak mungkin gagal. RancanganNya atas hidup kita sesungguhnya sudah terjadi dan pasti tergenapi. Pola ilahi yang kita butuhkan untuk menggenapi rencanaNya pasti dapat terbangun oleh kesetiaanNya. Jadi, tidak ada siapapun dan apapun yang dapat memisahkan kita dari rencanaNya yang kekal. Sebab DIA ALLAH YANG SETIA yang membuat kita tidak tergoncangkan oleh apapun juga. #AkuCintaTuhan (Ps. Steven Agustinus)
Komentar
Posting Komentar