MENJADI BINTANG DI HATINYA
MENJADI BINTANG DI HATINYA
MINGGU 28 JULI 2024
EV ROY MILLERS
Minggu, 28 Juli 2024
EV. ROY MILLER
MENJADI BINTANG DI HATINYA
Matius 5 : 14
“Lagipula orang tidak menyalakan pelita lalu meletakkannya di bawah gantang, melainkan di atas kaki dian sehingga menerangi semua orang di dalam rumah itu.”
» TERANG ADALAH KETETAPAN DARI TUHAN
Kejadian 1 : 2-5
Tuhan mau terang itu hadir dan menguasai kegelapan. Saat terang ada dan berfungsi, maka gelap itu akan hilang.
Kejadian 1 : 2-5
Tuhan mau terang itu hadir dan menguasai kegelapan. Saat terang ada dan berfungsi, maka gelap itu akan hilang.
» MENJADI PENENTU ATAS WAKTU DAN NASIB DUNIA SERTA SEMESTA DAN MENGUASANYA
Kejadian 1 : 14-18
“Berfirmanlah Allah: ”Jadilah benda-benda penerang pada cakrawala untuk memisahkan siang dari malam. Biarlah benda-benda penerang itu menjadi tanda yang menunjukkan masa-masa yang tetap dan hari-hari dan tahun-tahun, dan sebagai penerang pada cakrawala biarlah benda-benda itu menerangi bumi.” Dan jadilah demikian. Maka Allah menjadikan kedua benda penerang yang besar itu, yakni yang lebih besar untuk menguasai siang dan yang lebih kecil untuk menguasai malam, dan menjadikan juga bintang-bintang. Allah menaruh semuanya itu di cakrawala untuk menerangi bumi, dan untuk menguasai siang dan malam, dan untuk memisahkan terang dari gelap. Allah melihat bahwa semuanya itu baik.”
Kita adalah bintang2nya Tuhan yang akan menentukan nasib dunia ini.
Dunia ini butuh bintang yang berfungsi dan bersinar.
» TUHAN MAU MENGEMBALIKKAN DESTINY KITA MENJADI BINTANG
Roma 3 : 23-25a
“Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah, dan oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus. Kristus Yesus telah ditentukan Allah menjadi jalan pendamaian karena iman, dalam darah-Nya. Hal ini dibuat-Nya untuk menunjukkan keadilan-Nya, karena Ia telah membiarkan dosa-dosa yang telah terjadi dahulu pada masa kesabaran-Nya.”
Dosa membuat adam kehilangan bintangnya. Maka dari itu kita kehilangan kebintangan kita.
Kegagalan kita tidak pernah membatalkan hatiNya yang menginginkan kita untuk menjadi bintang.
Jangan pernah menjadi letih untuk menjadi terang.
» MENJADI SANGAT BANYAK, MENGHASILKAN BUAH2/KETURUNAN2 ILAHI
Bintang tidak boleh egois, menjadi bintang bukan hanya menjadi bersinar tetapi bisa berbuah.
Kejadian 15 : 5-6
“Lalu Tuhan membawa Abram ke luar serta berfirman: ”Coba lihat ke langit, hitunglah bintang-bintang, jika engkau dapat menghitungnya.” Maka firman-Nya kepadanya: ”Demikianlah banyaknya nanti keturunanmu.” Lalu percayalah Abram kepada Tuhan, maka Tuhan memperhitungkan hal itu kepadanya sebagai kebenaran.”
» Bintang harus stay di orbit, kalau tidak dia akan terlempar ke black hole.
Filipi 3:12-14
“Bukan seolah-olah aku telah memperoleh hal ini atau telah sempurna, melainkan aku mengejarnya, kalau-kalau aku dapat juga menangkapnya, karena aku pun telah ditangkap oleh Kristus Yesus. Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan: aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku, dan berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus.”
Kita harus ada dalam panggilan/calling Ilahi, mengejarnya, dan tidak ada kata mundur/no turning back/melupakan apa yang di belakang kita (kelemahan, kegagalan, kejatuhan, dsb)
Apapun yang membuat kita menengok ke belakang dan membuat kita berhenti di perjalanan kita, maka itu akan membuat kita berhenti dan keluar dari orbit.
Kita tidak akan pernah terlempar keluar dari orbit saat kita memutuskan untuk Tuhan mengikat kita.
» DOAKAN AGAR BINTANG2 TIDAK TERSERET JATUH
Wahyu 12:4B
“Dan ekornya menyeret sepertiga dari bintang-bintang di langit dan melemparkannya ke atas bumi”
Wahyu 12:7-8B
“Maka timbullah peperangan di sorga. Mikhael dan malaikat2nya berperang melawan naga itu, dan naga itu dibantu oleh malaikat2nya, tetapi mereka tidak dapat bertahan; mereka tidak mendapat tempat lagi di sorga.”
EV. ROY MILLER
MENJADI BINTANG DI HATINYA
Matius 5 : 14
“Lagipula orang tidak menyalakan pelita lalu meletakkannya di bawah gantang, melainkan di atas kaki dian sehingga menerangi semua orang di dalam rumah itu.”
» TERANG ADALAH KETETAPAN DARI TUHAN
Kejadian 1 : 2-5
Tuhan mau terang itu hadir dan menguasai kegelapan. Saat terang ada dan berfungsi, maka gelap itu akan hilang.
Kejadian 1 : 2-5
Tuhan mau terang itu hadir dan menguasai kegelapan. Saat terang ada dan berfungsi, maka gelap itu akan hilang.
» MENJADI PENENTU ATAS WAKTU DAN NASIB DUNIA SERTA SEMESTA DAN MENGUASANYA
Kejadian 1 : 14-18
“Berfirmanlah Allah: ”Jadilah benda-benda penerang pada cakrawala untuk memisahkan siang dari malam. Biarlah benda-benda penerang itu menjadi tanda yang menunjukkan masa-masa yang tetap dan hari-hari dan tahun-tahun, dan sebagai penerang pada cakrawala biarlah benda-benda itu menerangi bumi.” Dan jadilah demikian. Maka Allah menjadikan kedua benda penerang yang besar itu, yakni yang lebih besar untuk menguasai siang dan yang lebih kecil untuk menguasai malam, dan menjadikan juga bintang-bintang. Allah menaruh semuanya itu di cakrawala untuk menerangi bumi, dan untuk menguasai siang dan malam, dan untuk memisahkan terang dari gelap. Allah melihat bahwa semuanya itu baik.”
Kita adalah bintang2nya Tuhan yang akan menentukan nasib dunia ini.
Dunia ini butuh bintang yang berfungsi dan bersinar.
» TUHAN MAU MENGEMBALIKKAN DESTINY KITA MENJADI BINTANG
Roma 3 : 23-25a
“Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah, dan oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus. Kristus Yesus telah ditentukan Allah menjadi jalan pendamaian karena iman, dalam darah-Nya. Hal ini dibuat-Nya untuk menunjukkan keadilan-Nya, karena Ia telah membiarkan dosa-dosa yang telah terjadi dahulu pada masa kesabaran-Nya.”
Dosa membuat adam kehilangan bintangnya. Maka dari itu kita kehilangan kebintangan kita.
Kegagalan kita tidak pernah membatalkan hatiNya yang menginginkan kita untuk menjadi bintang.
Jangan pernah menjadi letih untuk menjadi terang.
» MENJADI SANGAT BANYAK, MENGHASILKAN BUAH2/KETURUNAN2 ILAHI
Bintang tidak boleh egois, menjadi bintang bukan hanya menjadi bersinar tetapi bisa berbuah.
Kejadian 15 : 5-6
“Lalu Tuhan membawa Abram ke luar serta berfirman: ”Coba lihat ke langit, hitunglah bintang-bintang, jika engkau dapat menghitungnya.” Maka firman-Nya kepadanya: ”Demikianlah banyaknya nanti keturunanmu.” Lalu percayalah Abram kepada Tuhan, maka Tuhan memperhitungkan hal itu kepadanya sebagai kebenaran.”
» Bintang harus stay di orbit, kalau tidak dia akan terlempar ke black hole.
Filipi 3:12-14
“Bukan seolah-olah aku telah memperoleh hal ini atau telah sempurna, melainkan aku mengejarnya, kalau-kalau aku dapat juga menangkapnya, karena aku pun telah ditangkap oleh Kristus Yesus. Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan: aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku, dan berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus.”
Kita harus ada dalam panggilan/calling Ilahi, mengejarnya, dan tidak ada kata mundur/no turning back/melupakan apa yang di belakang kita (kelemahan, kegagalan, kejatuhan, dsb)
Apapun yang membuat kita menengok ke belakang dan membuat kita berhenti di perjalanan kita, maka itu akan membuat kita berhenti dan keluar dari orbit.
Kita tidak akan pernah terlempar keluar dari orbit saat kita memutuskan untuk Tuhan mengikat kita.
» DOAKAN AGAR BINTANG2 TIDAK TERSERET JATUH
Wahyu 12:4B
“Dan ekornya menyeret sepertiga dari bintang-bintang di langit dan melemparkannya ke atas bumi”
Wahyu 12:7-8B
“Maka timbullah peperangan di sorga. Mikhael dan malaikat2nya berperang melawan naga itu, dan naga itu dibantu oleh malaikat2nya, tetapi mereka tidak dapat bertahan; mereka tidak mendapat tempat lagi di sorga.”
Doakan setiap pemimpin2, Hamba2 Tuhan, dan bintang2Nya Tuhan agar tidak ikut terseret jatuh; berhenti menghakimi tetapi mendoakan dan menopang.
» Membunuh yang paling dikasihi dan tetap percaya adalah jalan untuk sumpahNya diulurkan
• Abraham
Kejadian 22:16-18 (TB)
“kata-Nya: ”Aku bersumpah demi diri-Ku sendiri – demikianlah firman Tuhan –: Karena engkau telah berbuat demikian, dan engkau tidak segan-segan untuk menyerahkan anakmu yang tunggal kepada-Ku, maka Aku akan memberkati engkau berlimpah-limpah dan membuat keturunanmu sangat banyak seperti bintang di langit dan seperti pasir di tepi laut, dan keturunanmu itu akan menduduki kota-kota musuhnya. Oleh keturunanmulah semua bangsa di bumi akan mendapat berkat, karena engkau mendengarkan firman-Ku.””
SumpahNya turun saat Abraham mengangkat Ishak.
Beranikah kita membunuh semua hal yang kita cintai untuk mendapatkan sumpah?
• Yakub
Kejadian 32 : 9-11,
“Kemudian berkatalah Yakub: ”Ya Allah nenekku Abraham dan Allah ayahku Ishak, ya Tuhan, yang telah berfirman kepadaku: Pulanglah ke negerimu serta kepada sanak saudaramu dan Aku akan berbuat baik kepadamu – sekali-kali aku tidak layak untuk menerima segala kasih dan kesetiaan yang Engkau tunjukkan kepada hamba-Mu ini, sebab aku membawa hanya tongkatku ini waktu aku menyeberangi sungai Yordan ini, tetapi sekarang telah menjadi dua pasukan. Lepaskanlah kiranya aku dari tangan kakakku, dari tangan Esau, sebab aku takut kepadanya, jangan-jangan ia datang membunuh aku, juga ibu-ibu dengan anak-anaknya.”
Kejadian 32 : 22-28
Keberanian berurusan dengan kejahatan hati dan mebiarkan Tuhan memotongnya membuat Tuhan mengulurkan sumpah (destiny dan nama baru)
Mazmur 105:8-10
“Ia ingat untuk selama-lamanya akan perjanjian-Nya, firman yang diperintahkan-Nya kepada seribu angkatan, yang diikat-Nya dengan Abraham, dan akan sumpah-Nya kepada Ishak; diadakan-Nya hal itu menjadi ketetapan bagi Yakub, menjadi perjanjian kekal bagi Israel,”
Janji, sumpah dan ketetapan diberikan Tuhan.
» Membunuh yang paling dikasihi dan tetap percaya adalah jalan untuk sumpahNya diulurkan
• Abraham
Kejadian 22:16-18 (TB)
“kata-Nya: ”Aku bersumpah demi diri-Ku sendiri – demikianlah firman Tuhan –: Karena engkau telah berbuat demikian, dan engkau tidak segan-segan untuk menyerahkan anakmu yang tunggal kepada-Ku, maka Aku akan memberkati engkau berlimpah-limpah dan membuat keturunanmu sangat banyak seperti bintang di langit dan seperti pasir di tepi laut, dan keturunanmu itu akan menduduki kota-kota musuhnya. Oleh keturunanmulah semua bangsa di bumi akan mendapat berkat, karena engkau mendengarkan firman-Ku.””
SumpahNya turun saat Abraham mengangkat Ishak.
Beranikah kita membunuh semua hal yang kita cintai untuk mendapatkan sumpah?
• Yakub
Kejadian 32 : 9-11,
“Kemudian berkatalah Yakub: ”Ya Allah nenekku Abraham dan Allah ayahku Ishak, ya Tuhan, yang telah berfirman kepadaku: Pulanglah ke negerimu serta kepada sanak saudaramu dan Aku akan berbuat baik kepadamu – sekali-kali aku tidak layak untuk menerima segala kasih dan kesetiaan yang Engkau tunjukkan kepada hamba-Mu ini, sebab aku membawa hanya tongkatku ini waktu aku menyeberangi sungai Yordan ini, tetapi sekarang telah menjadi dua pasukan. Lepaskanlah kiranya aku dari tangan kakakku, dari tangan Esau, sebab aku takut kepadanya, jangan-jangan ia datang membunuh aku, juga ibu-ibu dengan anak-anaknya.”
Kejadian 32 : 22-28
Keberanian berurusan dengan kejahatan hati dan mebiarkan Tuhan memotongnya membuat Tuhan mengulurkan sumpah (destiny dan nama baru)
Mazmur 105:8-10
“Ia ingat untuk selama-lamanya akan perjanjian-Nya, firman yang diperintahkan-Nya kepada seribu angkatan, yang diikat-Nya dengan Abraham, dan akan sumpah-Nya kepada Ishak; diadakan-Nya hal itu menjadi ketetapan bagi Yakub, menjadi perjanjian kekal bagi Israel,”
Janji, sumpah dan ketetapan diberikan Tuhan.
Komentar
Posting Komentar