Mendengar Suara Tuhan

Mendengar Suara Tuhan
Hadassah Gloria Purnomo
Journalist : Joshua Ivan Sudrajat

Yesaya 50:4-5 (TB)  Tuhan ALLAH telah memberikan kepadaku lidah seorang murid, supaya dengan perkataan aku dapat memberi semangat baru kepada orang yang letih lesu. Setiap pagi Ia mempertajam pendengaranku untuk mendengar seperti seorang murid.
Tuhan ALLAH telah membuka telingaku, dan aku tidak memberontak, tidak berpaling ke belakang.

Banyak orang-orang mengajukan pertanyaan kepada saya bagaimana caranya mendengar suara Tuhan ?

Seringkali kita tidak bisa mendengar suara Tuhan karena tertiary oleh suara jiwa kita, keluhan, omelan, kita tidak damai bahtera dalam hidup kita.

Pertama Kali saya mendengar suara Tuhan adalah pada waktu saya kelas tiga SD. Sejak kecil saya suka masuk dalam kamar doa papi saya.

Saya merasa nyaman berada di kamar doa, sekarang saya tahu itu namanya Hadirat Tuhan.

Suatu malam ketika saya masuk ke kamar doa, papi saya bilang Sha kamu Mau mendengar suara Tuhan ?  Saya jawab Mau pih. Papi saya bilang kamu diam Dan dengar suara yang ada dalam hatimu.

Suara Tuhan yang pertama kali saya dengar adalah Shasha Tidur. Kemudian saya cerita sama papi saya, saya dengar suara Tuhan berkata Shasha Tidur. Papi saya bilang kamu sekarang balik ke kamar Dan tidur.

Sampai saat ini saya belajar mendengar suara Tuhan, saya berkomunikasi dengan Tuhan seperti orang mengobrol.

Saya selalu berkomunikasi dengan Tuhan menanyakan dari hal-Hal yang kelihatan kecil, saya bertanya hari ini Mau makan apa, pakai baju apa, pakai Jubah apa.

Kunci Mendengar Suara Tuhan adalah Ketenangan jiwa kita, jiwa kita dipenuhi Shallom Tuhan (Yesaya 30:15). Penundukan diri kepada Tuhan.

Mendengar Suara Tuhan ujungnya kita mendapat berkat Tuhan.

Komentar

Postingan Populer