Glorious Christmas



Ibadah Natal Streaming
GBI Shekinah Temanggung
Minggu, 25 Desember 2016
Ev. Lindawati Tedja


Kelahiran Yesus Kristus
1:18 Kelahiran Yesus Kristus adalah seperti berikut: Pada waktu Maria, ibu-Nya, bertunangan dengan Yusuf, ternyata ia mengandung dari Roh Kudus, p  sebelum mereka hidup sebagai suami isteri. 1:19 Karena Yusuf suaminya, seorang yang tulus hati dan tidak mau mencemarkan nama isterinya di muka umum, ia bermaksud menceraikannya q  dengan diam-diam. 1:20 Tetapi ketika ia mempertimbangkan maksud itu, malaikat r  Tuhan nampak kepadanya dalam mimpi s  dan berkata: "Yusuf, anak Daud, janganlah engkau takut mengambil Maria sebagai isterimu, sebab anak yang di dalam kandungannya adalah dari Roh Kudus. 1:21 Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus 1 , t  karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa u  mereka." 1:22 Hal itu terjadi supaya genaplah v  yang difirmankan Tuhan oleh nabi: 1:23 "Sesungguhnya, anak dara itu akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki 2 , dan mereka akan menamakan Dia Imanuel w " --yang berarti: Allah menyertai kita. 1:24 Sesudah bangun dari tidurnya, Yusuf berbuat seperti yang diperintahkan malaikat x  Tuhan itu kepadanya. Ia mengambil Maria sebagai isterinya, 1:25 tetapi tidak bersetubuh dengan dia sampai 3  ia melahirkan anaknya laki-laki dan Yusuf menamakan Dia Yesus. y (Matius 1:18-25)

Bagi saya peristiwa pertunangan Yusuf dan Maria adalah sebuah keajaiban Natal. Kita saat ini memasuki Glorious Christmas, semalam saya dan keluarga baru pulang dari perjalanan pelayanan ke Jepang.

Pak Petrus Hadi memberikan tugas mendadak untuk saya menyampaikan kotbah di Ibadah Pagi, karena Pak Hadi harus kotbah di Magelang.

Ketika Yusuf dan Maria bertunangan, tiba-tiba Maria mengandung, walaupun tanpa berhubungan badan, Yusuf secara logika akan berpikir, ia akan diam-diam memutuskan pertunangannya dengan Maria.

Maria mengandung karena Roh Allah ada dalam dirinya. Dia adalah wanita yang menjaga kekudusannya.

Ketika Gereja Shekinah ini masih menyewa sebuah gudang tua, waktu itu Vincent kira-kira berumur setahun, saya sering mendapatkan mimpi, saya mengandung dan melahirkan anak, sampai saya mengandung kembali dan melahirkan Victor, namun saya terus bermimpi mengandung dan melahirkan anak-anak.

Ada Hamba Tuhan yang berkata kepada saya : “Linda, kamu sedang mengandung suatu Visi Ilahi, kamu akan melahirkan anak-anak rohani. Memang didalam setiap berdoa saya selalu doa berteriak seperti orang mengerang akan melahirkan anak.

Kemudian saya bermimpi melihat seekor ayam yang akan bertelur, ayam ini keluar dari Gudang tempat Ibadah gereja, ayam ini bisa ngomong saya mau beranak-ank, kemudian ayam ini masuk ke dalam gudang dan ketika keluar muncul Telur raksasa yang berlumuran darah. Saya mengerti didalam roh saya kemudian telur itu menetas dan mengeluarkan banyak sekali anak-anak ayam.

Yusuf ini mau menjadi orang baik-baik, ia tidak mau dicerca oleh orang-orang yang ada disekitarnya.

 Ay 21 Yusuf menerima Janji Tuhan, Anak ini harus diberi Nama Yesus, karena Ia akan menyelamatkan manusia dan menebus dosa manusia.

Saya melihat ada banyak orang yang sudah kristen tahunan, namun tidak ada gairah semua dilakukan secara rutinitas. Banyak perayaan Natal dilakukan hanya sekedar rutinitas, tidak ada kehidupan dalam orang-orang.

Natal seharusnya adalah Keajaiban Supranatural, yang tidak mungkin menjadi mungkin. Setiap anak-anak Tuhan harus mempunyai visi dan mengandung visi yang dari Roh Kudus.

Sewaktu muda saya tinggal di Cirebon, saya bukan dari latar belakang kristen, namun saya suka mengikuti ibadah persekutuan ibu Nany Susanty, saya sangat ekstreme dan di tempat kerja saya di sebuah swalayan, saya suka membaca Alkitab dan membawa traktat, sampai yang punya menjuluki saya pendeti, sekarang omongan dia jadi kenyataan dalam hidup saya.

Saya secara garis keturunan tidak ada yang kristen, namun saya sejak kecil suka ikut ibadah di GPDI, kemudian saya lahir baru dan mempunyai visi menjadi penginjil, saya kemudian diberitahu Tuhan bahwa saya akan menikah dengan hamba Tuhan. Saya diberi mimpi saya melihat pak Hadi sedang mengajar di kelas, saya Cuma tahu saja pak Hadi namun tidak mengenalnya.

Tuhan Yesus datang ke dunia untuk menyelamatkan manusia, saya hanya menggunakan istirahat makan siang Cuma sepuluh menit, sisa waktunya saya masuk gudang baca Alkitab dan berdoa, itu ekstreme banget.

Tuhan ijinkan saya alami kepahitan ketika berada dalam pernikahan, iblis mencoba menghabisi visi saya dengan kepahitan. Tuhan baik dan Tuhan pulihkan hidup saya sehingga VisiNya digenapi dalam hidup saya.

Ada ilustrasi seorang memikul salib dan naik ke gunung, ditengah perjalanan ia lelah dan berat beban yang dipikulnya, ia memotong sedikit salibnya, sampai akhirnya salibnya menjadi ringan, ketika akan menyebrangi sungai dia tidak bisa melewati karena salibnya terlalu pendek.

Setiap kita harus memikul salib kita dan kita harus memiliki spiritual attitude Firman Tuhan harus diberitakan sampai ke bangsa-bangsa.

Dalam Masa Glorious Time ini kita harus mengandung Visi Tuhan dan kita mengalami keajaiban supranatural. Natal adalah Surga Menyentuh Bumi. Tuhan akan melawat umat manusia.

Ketika kita berada dalam posisi yang dibawah kita harus belajar untuk mengucap syukur. Kita harus memeluk penderitaan dan tekanan yang ada didalam hidup kita.

Ada banyak orang yang kecewa, ia sudah ikut perang, ia banyak kehilangan hartanya. Ia mengalami kerugian besar. Tuhan mau kita mengucap syukur walaupun sulit.

Ini adalah masanya kita alami keajaiban Natal. Amin

Script Writer : Joshua Ivan Sudrajat S

Komentar

Postingan Populer