Iman Yang Berkualitas

= IMAN YANG BERKUALITAS =
Ev. Nany Susanty



Kalau Umat Tuhan memiliki Hati seperti Domba, Punya Keberanian seperti Singa.
Contoh : seperti Maria.

Kita akan belajar dari Maria, karena dia memiliki Iman yang berkwalitas.

Ibrani 11:1 (TB)  Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.

Maria memiliki Iman yang berkwalitas karena punya pengharapan.

Dan bukti dari yang tidak kelihatan inilah Firman yang menjadi daging.
Dasar Iman yang berkwalitas, itulah yang menjadi kenyataan.

Ibrani 11:3 (TB)  Karena iman kita mengerti, bahwa alam semesta telah dijadikan oleh firman Allah, sehingga apa yang kita lihat telah terjadi dari apa yang tidak dapat kita lihat.

1. Yang membuat Maria bisa memiliki Iman yang brkwalitas, karena menyambar tawaran Tuhan.

Lukas 1:38 (TB)  Kata Maria: "Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan; jadilah padaku menurut perkataanmu itu." Lalu malaikat itu meninggalkan dia.

Mari menangkap yang dari Tuhan.

Lukas 1:26-33 (TB)  Dalam bulan yang keenam Allah menyuruh malaikat Gabriel pergi ke sebuah kota di Galilea bernama Nazaret,
kepada seorang perawan yang bertunangan dengan seorang bernama Yusuf dari keluarga Daud; nama perawan itu Maria.
Ketika malaikat itu masuk ke rumah Maria, ia berkata: "Salam, hai engkau yang dikaruniai, Tuhan menyertai engkau."
Maria terkejut mendengar perkataan itu, lalu bertanya di dalam hatinya, apakah arti salam itu.
Kata malaikat itu kepadanya: "Jangan takut, hai Maria, sebab engkau beroleh kasih karunia di hadapan Allah.
Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan hendaklah engkau menamai Dia Yesus.
Ia akan menjadi besar dan akan disebut Anak Allah Yang Mahatinggi. Dan Tuhan Allah akan mengaruniakan kepada-Nya takhta Daud, bapa leluhur-Nya,
dan Ia akan menjadi raja atas kaum keturunan Yakub sampai selama-lamanya dan Kerajaan-Nya tidak akan berkesudahan."

Apapun yang Tuhan janjikan atas hidup kita, percaya saja Tuhan sanggup melakukanya atas hidup kita.

2. Maria menyelaraskan pikiranya dengan pikiran Tuhan.
Menyamakan persepsinya dengan persepsi-Nya Tuhan.

Yeremia 9:23-24 (TB)  Beginilah firman TUHAN: "Janganlah orang bijaksana bermegah karena kebijaksanaannya, janganlah orang kuat bermegah karena kekuatannya, janganlah orang kaya bermegah karena kekayaannya,
tetapi siapa yang mau bermegah, baiklah bermegah karena yang berikut: bahwa ia memahami dan mengenal Aku, bahwa Akulah TUHAN yang menunjukkan kasih setia, keadilan dan kebenaran di bumi; sungguh, semuanya itu Kusukai, demikianlah firman TUHAN."

Yang disenangi Tuhan adalah memahami dan mengenal Tuhan.

Seperti suku koptik Mesir yang dibantai Isis namun tetap tenang dan menyanyi walaupun memang menangis.
Dan saat ditanyai Polisi apakah bisa mengampuni pembunuh?
Mereka berkata bisa, karena mereka menjadikan anak kami martir.
Inilah Iman yang berbeda.

Jangan pernah putus asa, karena Tuhan punya rencana dalam hidupmu.
Seperti setiap tanah ada tanaman yang paling cocok.

Kalau gagal ulangi lagi, Never Give up!
Harus bisa!

3. Percaya sekalipun belum mengerti.

Mari belum menikah
Lukas 1:34 (TB)  Kata Maria kepada malaikat itu: "Bagaimana hal itu mungkin terjadi, karena aku belum bersuami?"

Setelah menerima janji Tuhan, Maria baru berpikir bagaimana caranya.

Walau sekarang kita tidak mengerti taat saja dulu.

4. Berjalan dalam track-Nya Tuhan
Masalah akan tertap ada, tapi kita tidak perlu takut.

Awperti ketika PMI kembali dari Belanda Tuhan suruh buka Rumah singgah, dan setelah mereka pulang, barang2 hilang.

5. Memprrkatakan Firman Tuhan.
Maka Firman menjadi daging.

Lukas 1:39-45 (TB)  Beberapa waktu kemudian berangkatlah Maria dan langsung berjalan ke pegunungan menuju sebuah kota di Yehuda.
Di situ ia masuk ke rumah Zakharia dan memberi salam kepada Elisabet.
Dan ketika Elisabet mendengar salam Maria, melonjaklah anak yang di dalam rahimnya dan Elisabet pun penuh dengan Roh Kudus,
lalu berseru dengan suara nyaring: "Diberkatilah engkau di antara semua perempuan dan diberkatilah buah rahimmu.
Siapakah aku ini sampai ibu Tuhanku datang mengunjungi aku?
Sebab sesungguhnya, ketika salammu sampai kepada telingaku, anak yang di dalam rahimku melonjak kegirangan.
Dan berbahagialah ia, yang telah percaya, sebab apa yang dikatakan kepadanya dari Tuhan, akan terlaksana."

Elisabeth tau kalau Maria mengandung karena diberitau Roh Kudus.
Dan Maria memgatanya lagi untuk menguatkan Iman Maria.

6. Dekatkan hidup kita dengan orang2 yang mengalami Mujizat.
Karena itu Maria pergi ketempat Elisabeth. Jangan bergaul dengan pencemooh dan yang tidak percaya.

Sehingga kita memiliki Iman yang berkwalitas.

Blessings

Komentar

Postingan Populer