PASSION

Passion
Pdt Petrus Agung Purnomo

Kunci untuk membentuk manusia batiniah kita adalah passion!

Apapun yang menjadi passion kita dan yang paling kita rindukan akan Tuhan ikuti, dan menghasilkan sesuatu yang besar. Ini karena Tuhan menghormati freewill kita.

2Raj 2:1-15 – Contoh benih passion yang ditunjukkan Elisa menjelang Elia naik ke Surga.

Elia nabi yang luar biasa: menang dari nabi Baal di gunung Karmel, menyembelih mereka. Tapi di satu titik Elia letih, jiwanya ambruk, ketakutan pada Izebel.

Elia gagal dalam ujian yang diberikan Tuhan. Ujian pertama saat Tuhan datang dan bertanya apa kerja Elia di padang gurun. Di gunung Horeb Tuhan tanyakan lagi pertanyaan yang sama, tapi jawabannya tetap sama. Karena Elia tidak sanggup lagi, Tuhan tidak paksa Elia lebih jauh, dan memerintahkannya untuk urapi Elisa.

Elia punya rombongan nabi dari berbagai kota, tapi saat Elia akan diangkat ke Surga, tidak satu nabipun mengikuti Elia selain Elisa. Elisa sadar bahwa Elia memanggil dia untuk jadi nabi, tapi selama hidup Elia dia tidak mendapatkannya. Walau dicegah, Elisa tetap ikuti hingga menyeberangi sungai Yordan. Elisa mau minta hak kesulungan, dan siap terima tanggung-jawabnya. Karena passion dia berani menerobos kesombongan, kesungkanan, rasa malu, harga dirinya.

Passion penting karena membawa terobosan dalam hidup kita.

Berbeda dengan nabi-nabi pengikut Elia, saat Tuhan Yesus akan naik ke Surga murid-murid tidak diberitahu saatnya, tapi mereka ikuti Tuhan dengan passion. Hasilnya 500 orang murid-murid melihat Tuhan Yesus terangkat ke Surga.

Yang membedakan orang Kristen yang satu dengan yang lain adalah passionnya

Saat kita berfikir bahwa kesaksian seseorang adalah untuk dia pribadi, maka kita tidak akan mendapatkan hal yang sama.

Belasan tahun yang lalu Pak Petrus Agung sudah mendengar kesaksian Pak Yusak bahwa harus menyerah kepada Tuhan, tapi Pak Petrus Agung menganggap itu hanya untuk Pak Yusak pribadi. Suatu saat pelayanan di Jakarta, Pak Petrus Agung lihat video Benny Hinn, dia menjelaskan bahwa carang harus menempel pada pokok anggur. Hanya saat menempel maka carang itu mendapat aliran kehidupan sehingga akhirnya berbuah. Saat menempel pada pokok anggur, carang harus menyerah pada pokok anggur. Ternyata ini sama dengan yang Pak Yusak ajarkan.

Hal ini menimbulkan passion di hati Pak Petrus Agung, sehingga menginginkan hidup menyerah seperti itu. Ini adalah awal perjalanan rohani yang baru bagi Pak Petrus Agung.

Saat nabi-nabi lain mengatakan bahwa Elia akan diangkat, Elisa memerintahkan mereka diam. Elisa tidak membiarkan rohnya dikotori oleh pernyataan negatif orang lain. Dalam hidup kita bisa bertemu dengan orang-orang yang membangkitkan atau menghancurkan iman kita.

Jangan biarkan statement negatif masuk dalam telinga kita!

Yesus juga melihat passion dan kemudian menanyakan keinginan orang tersebut :

Pengemis buta di pintu Yerikho minta disembuhkan, maka dia sembuh.

Orang yang lumpuh 38 tahun di tepi kolam Betesda disembuhkan.

Andreas dan Yohanes awalnya murid Yohanes Pembabtis. Mereka dengar tentang Yesus dari Yohanes Pembabtis. Saat mereka mengikuti Yesus, Tuhan lihat passion mereka dan kemudian bertanya: “apa yang kamu inginkan?”. Sejak itu mereka jadi murid Yesus.

Semua yang keluar dari passion/ gelora dari dalam kita kepada Dia adalah 1 tahap kecil sebelum mujizat Tuhan terjadi dalam hidup kita.

Jika kita tidak memiliki passion terhadap Tuhan, maka kita jauh dari mujizat.


Lagu “God is to wise to be mistaken” diciptakan dari passion pengarangnya pada Tuhan. Lagu ini lahir ketika istri penulis hamil tua. Saat persalinan, ternyata anak dan istrinya meninggal. Lewat kejadian itu reaksinya beda, bukan marah pada Tuhan, tapi menunjukkan imannya.

Tuhan pernah janjikan keturunan kepada Abraham, dan Abraham menunggu janji itu sangat lama hingga frustasi. Faktor penghambat janji Tuhan itu terjadi adalah kesepakatan antara Abraham dan Sara untuk menyatakan bahwa mereka saudara. Saat di hadapan Abimelekh akhirnya Abraham mengakui bahwa Sara adalah adiknya. Pengakuan itu membuat tuntutan iblis berakhir, dan di pasal berikutnya Ishak lahir.


Jangan pernah deklarasikan apapun yang bisa memblokir berkat Tuhan dalam hidup kita !


Sering kita menanti Tuhan menepati janjiNya, di saat yang sama Tuhan menunggu hati kita berbalik kepadaNya, dan membereskan segala yang belum beres di hati kita.

Amin

Resume : Joshua Ivan Sudrajat S

Komentar

Postingan Populer