PRINSIP DEKLARASI FIRMAN TUHAN

PRINSIP DEKLARASI FIRMAN

Hari-hari ini Tuhan kembali membawa saya untuk menengok dasar rohani yang seharusnya sudah terbangun didalam hidup kita: Deklarasi rohani.

Dengan melakukan deklarasi firman secara tekun, sesungguhnya kita sedang memastikan untuk hari-hari kita maupun masa depan yang akan kita masuki selalu ada dalam keharmonian dengan agenda kekal kerajaanNya.
Ada beberapa prinsip dasar penting yang harus diperhatikan tentang deklarasi firman:

1. Deklarasi yang kita lakukan harus berdasar atas firman yang Tuhan nyatakan ke dalam hidup kita.

2. Deklarasi harus dilakukan dengan berkata-kata/ bersuara; lakukan dengan nada yang tegas, kuat dan penuh otoritas - minimal sampai kita bisa mendengarnya dengan telinga kita sendiri.

3. Sebelum kita mendeklarasikan apa yang kita yakini dari firman yang Tuhan berikan, set imajinasi kita untuk mulai mengimajinasikan penggenapan firman tersebut didalam hidup kita. Lihatlah diri kita secara pribadi ikut terlibat dan menikmati penggenapan dari firman yang kita deklarasikan tersebut.

4. Terimalah firman yang Tuhan nyatakan tersebut sebagai jati diri kita yang baru didalam Kristus. Hal ini akan menolong kita untuk dengan mudah mengimajinasikan keterlibatan diri kita dalam mewujudkan dan menikmati penggenapan dari deklarasi firman yang kita lakukan.

5. Dalam melakukan deklarasi firman hindari penggunaan kata-kata: 'AKAN', 'TIDAK' ataupun berbagai kata yang bernada negatif lainnya. Pergunakanlah kata-kata yang bermakna positif dan pergunakan pemakaian waktu 'masa kini' (Present tense).

6. Dalam melakukan deklarasi, ucapkanlah hal-hal yang kita yakini pasti akan Tuhan lakukan dalam hidup kita; perkatakan dengan tegas pengertian-pengertian yang Roh Kudus nyatakan kepada kita.

7. Lakukan deklarasi sampai kita betul-betul merasakan munculnya kobaran api Roh Kudus didalam batin kita - sampai kita merasakan hati kita jadi berkobar-kobar, penuh pengharapan, penuh keantusiasan.

Saya akan memberikan contoh deklarasi; semisal saya menerima satu pernyataan firman dari Yes 54:1
"Bersorak-sorailah, hai si mandul yang tidak pernah melahirkan! Bergembiralah dengan sorak-sorai dan memekiklah, hai engkau yang tidak pernah menderita sakit bersalin! Sebab yang ditinggalkan suaminya akan mempunyai lebih banyak anak dari pada yang bersuami, firman TUHAN."
Saya akan mempergunakan ayat tersebut untuk saya melakukan deklarasi berkaitan dengan pertumbuhan pribadi saya. Maka kira-kira beginilah saya akan melakukan deklarasi saya:
"Bapa, aku percaya inilah saatnya untuk aku memiliki kemampuan dapat melihat ke masa depan yang sudah Engkau persiapkan dan menikmatinya dari sejak sekarang ini. Aku bersyukur karena Engkau sudah menyediakan berbagai terobosan yang aku butuhkan dan aku dapat menikmatinya dari sejak saat ini!
Ooo aku terima berbagai terobosan didalam Roh yang sudah Engkau sediakan itu. Aku terima setiap material rohani yang aku butuhkan untuk terus bertumbuh didalam RohMu. Aku berterima kasih Bapa...."
Sedang jika saya akan pergunakan ayat yang sama untuk melakukan deklarasi atas kondisi keluarga, kira-kira beginilah saya akan melakukan deklarasi saya:
"Bapa aku percaya kondisi keluargaku akan terus dipenuhi dengan sorak sorai dan pengharapan baru. Aku deklarasikan, sukacita dan sorak sorai kemenangan sedang terus bergema dalam rumahku. Anak-anakku, istriku sedang terus alami pekerjaan firman dan Roh yang sangat dahsyat.

Peperangan sehebat apapun, saat ini sedang terus alami perubahan. Kemenangan besar sudah kami nikmati saat ini...."

8. Pastikan kita terus menjagai kobaran keantusiasan & pengharapan yang mulai berkobar dalam batin kita tersebut - bahkan setelah kita selesai berdoa dan masih mendapati adanya berbagai fakta negatif di sekeliling hidup kita.

Jika diperlukan, teruslah mengulang-ulang isi deklarasi yang sudah kita lakukan tersebut sementara kita masih terus menjumpai adanya fakta-fakta negatif di sekeliling hidup kita.

Keteguhan, ketekunan kita dalam menjagai kobaran roh terobosan yang sudah menyala saat kita melakukan deklarasi, akan membuat kuasa firman memiliki kelekuasaan untuk bekerja dan melakukan perubahan pada situasi, keadaan/ fakta yang ada disekitar kita.

Sadarilah bahwa disaat Tuhan menyatakan firmanNya kepada kita, dari sisi Dia semua sudah selesai, sudah tergenapi. Tapi seringkali apa yang sudah tergenapi di alam roh, membutuhkan waktu untuk tergenapi di alam lahiriah ini. Beri waktu dan kita akan melihat bagaimana yang Ilahi akan menelan yang lahiriah -seperti seekor ular  menelan mangsanya...

1 Korintus 15:54 Dan sesudah yang dapat binasa ini mengenakan yang tidak dapat binasa dan yang dapat mati ini mengenakan yang tidak dapat mati, maka akan genaplah firman Tuhan yang tertulis: "Maut telah ditelan dalam kemenangan.
Praktekkan prinsip deklarasi dengan tekun, dan nikmatilah masa depan yang penuh kemuliaanNya itu di masa kini...
#AkuCintaTuhan (Ps. Steven Agustinus)

Komentar

Postingan Populer