KEMULIAAN ATAS KEMATIAN DAGING

KEMULIAAN ..., KEMATIAN DAGING ...

#Ps. Steven Agustinus

Ada satu kalimat yang Roh Kudus dengungkan di telinga rohani saya:

"Banyak orang percaya yang terus mengejar kemuliaanKu, namun sedikit dari mereka yang menjadi pemburu kematian daging".

Lalu saya melihat penglihatan di dalam roh, ternyata, saat kita berjalan dalam kematian daging dan penyerahan hak, maka di dalam roh terbangun tangga kemuliaan Tuhan untuk kita tapaki.

Dari pernyataan dan penglihatan diatas, saya mendapatkan beberapa hal berikut ini :

1. Teruslah bangun passion untuk mengejar dan mengalami kematian daging setiap harinya.
Karena kehidupan orang percaya sesungguhnya sangat identik dengan pikul salib dan kematian daging.

Dari kematian daging dan pikul salib itulah sesungguhnya terpancar kemuliaan Tuhan.

Dan realita hadirat Tuhan tidak lagi tersimpan di dalam diri kita melainkan terpancar keluar.

2. Saat kita mengejar kematian daging, maka sesungguhnya kita menjadi lebih siap untuk menghadapi situasi atau keadaan yang 'tidak mengenakkan'. Dan kita juga menjadi lebih matang dan siap menghadapi orang - orang yang memperlakukan kita secara tidak adil, atau bertingkah tidak bersahabat, ataupun berniat menyakiti kita.

Karena tidak bisa dipungkiri, dalam kehidupan sehari - hari, kita pasti akan bersentuhan dengan situasi atau keadaan atau pun orang - orang yang seperti itu.

Jika mental kita bukanlah sebagai seorang pemburu kematian daging, maka situasi atau peristiwa - peristiwa tersebut justru akan membuat kita memancarkan emosi negatif.

Namun sebaliknya, jika kita adalah pemburu kematian daging, maka situasi tersebut akan membuat realita hadirat Tuhan memenuhi batin kita dan memancar keluar menjamah kehidupan orang dan membuat situasi serta keadaan justru mendatangkan kebaikan untuk hidup kita.

Dan pada saat yang sama, di dalam roh terbangun anak tangga kemuliaan Tuhan. Hanya tinggal tunggu waktu saja promosi yang daripada Tuhan nyata dalam hidup kita.

3. Jangan hindari jalan salib dan kematian daging, namun jalanilah hal tersebut dengan sukacita.

Selama ini jalan salib dan kematian daging identik dengan air mata dan penderitaan. Padahal tidak, sebab Tuhan berkata ; Bersukacitalah senantiasa dalam Tuhan! Sekali lagi kukatakan: Bersukacitalah! (Fil 4:4)

Jadi menjalani jalan salib dan kematian daging sesungguhnya harus dengan bersukacita.
Karena kita tahu, dibalik itu semua ada anak tangga kemuliaan Tuhan yang membuat kehidupan kita dilingkupi realita Tuhan dan berdampak menghadirkan realita hadirat Tuhan.

Mengampuni orang - orang yang memperlakukan kita secara tidak adil tidak lagi sulit bagi kita, dengan cepat dan seketika saja itu terjadi.
Bahkan karena kita memahami prinsip kematian daging, hati kita justru menjadi terpasang anti gores;

Sehingga sekalipun ada orang yang memang berniat menyakiti kita, hal itu justru tidak berhasil. Karena kita mengambil keputusan dengan keteguhan hati untuk terus menjaga realita kemuliaan Tuhan dan memancarkannya dalam pengampunan.

4. Nikmatilah situasi keadaan yang menurut kita tidak mengenakkan.

Satu hal yang saya percaya, segala yang terjadi dalam hidup kita sesungguhnya atas seijin Tuhan. Ya benar! Sekalipun itu hal buruk!

Tuhan mengijinkan hal itu terjadi agar kita bangkit dalam kuasa Roh dan menaklukkan fakta negatif yang terjadi dalam diri kita dengan kuasa firmanNya.
Dengan demikian kualitas manusia roh kita menjadi lebih kuat dan perkasa.

Jika kita mendapati fakta negatif belum berubah, maka kita harus terus bertekun mendeklarasikan firman sambil membangun pola hidup ilahi.
Jika belum berubah juga, tetaplah bertekun mendeklarasikan firman sampai alami perubahan.

Hasilnya pasti memuaskan, kita menjadi pribadi yang lebih matang dan perkasa di dalam roh.

5. Sebagai pemburu kematian daging, sudah sewajarnya kita bersukacita jika menemukan situasi tidak mengenakkan dan orang - orang yang mungkin baik sengaja ataupun tidak memperlakukan kita secara tidak adil.

Saya terus menanamkan pada diri saya, bahwa saya adalah pemburu kematian daging.

Jadi pasti sangat senang jika menemukan situasi yang justru tidak mengenakkan.

Karena kematian daging mendatangkan kemuliaan Tuhan.

 #AkuCintaTuhan

Komentar

Postingan Populer