AGAPE LOVE


*AGAPE LOVE*
*GBI SHEKINAH*
*MINGGU, 17 FEBRUARY 2019*
*Ev Lindawati Tedja Hadi*

Efesus 5:22-33 (TB)  Hai isteri, tunduklah kepada suamimu seperti kepada Tuhan,
karena suami adalah kepala isteri sama seperti Kristus adalah kepala jemaat. Dialah yang menyelamatkan tubuh.
Karena itu sebagaimana jemaat tunduk kepada Kristus, demikian jugalah isteri kepada suami dalam segala sesuatu.
Hai suami, kasihilah isterimu sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya
untuk menguduskannya, sesudah Ia menyucikannya dengan memandikannya dengan air dan firman,
supaya dengan demikian Ia menempatkan jemaat di hadapan diri-Nya dengan cemerlang tanpa cacat atau kerut atau yang serupa itu, tetapi supaya jemaat kudus dan tidak bercela.
Demikian juga suami harus mengasihi isterinya sama seperti tubuhnya sendiri: Siapa yang mengasihi isterinya mengasihi dirinya sendiri.

Sebab tidak pernah orang membenci tubuhnya sendiri, tetapi mengasuhnya dan merawatinya, sama seperti Kristus terhadap jemaat,
karena kita adalah anggota tubuh-Nya.
Sebab itu laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya itu menjadi satu daging.
Rahasia ini besar, tetapi yang aku maksudkan ialah hubungan Kristus dan jemaat.
Bagaimanapun juga, bagi kamu masing-masing berlaku: kasihilah isterimu seperti dirimu sendiri dan isteri hendaklah menghormati suaminya.

Kekristenan itu bagi saya adalah sesuatu yang ajaib. Kekristenan adalah hubungan cinta, pengenalan kita secara pribadi dengan Tuhan penciptaNya.

Hubungan yang Real dengan Tuhan. Sewaktu lahir baru kita menjadi Anak Allah, Kemudian kita diajar, dididik menjadi Murid. Lalu kita belajar mengenal HatiNya Sampai kita disebut Sahabat Allah.

Kita dilatih untuk menjadi Radikal dan Militan sebagai Mempelai Tuhan.

Saat ini banyak orang yang menjalani kehidupan kekristenan yang rutinitas.

Efesus 5:22-23 (TB)  Hai isteri, tunduklah kepada suamimu seperti kepada Tuhan,
karena suami adalah kepala isteri sama seperti Kristus adalah kepala jemaat. Dialah yang menyelamatkan tubuh.

Hubungan Suami Istri sebagai gambaranH HubunganKristus dengan jemaat.
Hubungan Suami Mengasihi Istri dan Istri tunduk kepada suaminya.

Kata Yunani “tunduk” ({upotassw) secara hurufiah berarti “meletakkan diri di bawah sesuatu”. Sikap ini tentu saja mencakup ketaatan juga (seperti jemaat tunduk dan taat kepada Kristus), namun ide utama yang ditekankan adalah sikap hati dan pikiran, bukan tindakan eksternal. 
Kidung Agung 1:15-16 (TB)  — Lihatlah, cantik engkau, manisku, sungguh cantik engkau, bagaikan merpati matamu.
— Lihatlah, tampan engkau, kekasihku, sungguh menarik; sungguh sejuk petiduran kita.

*KEBUTUHAN ISTRI*

INGIN DI PUJI

Pujian mendatangkan Kuasa, Menguatkan, Memotivasi kita*

*Kebutuhan Dasar Kita : Diterima, Dihargai, Diterima, Dipuji*

*Kebutuhan Istri adalah Dikasihi, Dimengerti, Didengar, Dihargai*

Amsal 31:10-13 (TB)  Isteri yang cakap siapakah akan mendapatkannya? Ia lebih berharga dari pada permata.
Hati suaminya percaya kepadanya, suaminya tidak akan kekurangan keuntungan.
Ia berbuat baik kepada suaminya dan tidak berbuat jahat sepanjang umurnya.
Ia mencari bulu domba dan rami, dan senang bekerja dengan tangannya.

1 Raja-raja 11:3 (TB)  Ia mempunyai tujuh ratus isteri dari kaum bangsawan dan tiga ratus gundik; isteri-isterinya itu menarik hatinya dari pada TUHAN.

Kidung Agung 3:7 (TB)  Lihat, itulah joli Salomo, dikelilingi oleh enam puluh pahlawan dari antara pahlawan-pahlawan Israel.

Dalam Pernikahan Membutuhkan : Ucapan Terima Kasih, Minta Maaf, Tolong.

*KEBUTUHAN SUAMI*
SEKSUAL
SUPPORT
DIHARGAI
DIDUKUNG
DIHORMATI

Kidung Agung 4:11 (TB)  Bibirmu meneteskan madu murni, pengantinku, madu dan susu ada di bawah lidahmu, dan bau pakaianmu seperti bau gunung Libanon.

Madu lambang Kemanisan
SUSU lambang Kemurnian dan Ketulusan
Anggur lambang Memberikan Semangat Dorongan.

Kata-kata kita sangat menentukan. Para istri perhatikan mulutmu.
Kita membutuhkan Pemulihan Komunikasi.

Kidung Agung 4:12 (TB)  Dinda, pengantinku, kebun tertutup engkau, kebun tertutup dan mata air termeterai.

*Mata Air Termeterai*

Berbicara tentang Sumur. Jaman dahulu orang yang menemukan sumur atau mata air akan memanggil saksi, bahwa dia yang menemukan sumur, kemudian ia mensahkan dan menamai sumur itu dengan namanya. Sumur tidak bisa di pakai bersama-sama.

Contohnya Pegawai Lot Bertengkar dengan Pegawai Abraham karena Sumur.

Kebun Tertutup sama dengan Taman Tersembunyi, Taman Rahasia Tuhan.
Mempelai yang mempunyai Kekudusan, Ketulusan.

Di Kebun Tertutup ada Kesetiaan dan Ketulusan.

*BUAH DUDAIM*

Kidung Agung 7:10-13 (TB)  Kepunyaan kekasihku aku, kepadaku gairahnya tertuju.
Mari, kekasihku, kita pergi ke padang, bermalam di antara bunga-bunga pacar!
Mari, kita pergi pagi-pagi ke kebun anggur dan melihat apakah pohon anggur sudah berkuncup, apakah sudah mekar bunganya, apakah pohon-pohon delima sudah berbunga! Di sanalah aku akan memberikan cintaku kepadamu!
Semerbak bau buah dudaim; dekat pintu kita ada pelbagai buah-buah yang lezat, yang telah lama dan yang baru saja dipetik. Itu telah kusimpan bagimu, kekasihku!

Buah DUDAIM adalah Love Apple, buah cinta kesuburan, gairah seksual.

Rahel meminta kepada Yakub buah DUDAIM yang dipegang Ruben. Rahel mempunyai anak setelah makan Buah DUDAIM.

Buah DUDAIM meningkatkan hormon seksual di dalam tubuh kita.

Roma 12:11 (TB)  Janganlah hendaknya kerajinanmu kendor, biarlah rohmu menyala-nyala dan layanilah Tuhan.
Amin

Penulis Joshua Ivan Sudrajat

Komentar

Postingan Populer