KITALAH PENAKLUK ANGIN SAKAL

KITALAH PARA PENAKLUK ANGIN SAKAL

Markus 6:48-51 (versi kami)
Ketika YESUS melihat betapa payahnya kami bertiga mendayung karena angin sakal, maka kira-kira jam tiga malam Ia datang kepada kami berjalan di atas air dan Ia hendak melewati kami.
Ketika kami melihat Dia berjalan di atas air, kami mengira bahwa Ia adalah hantu, lalu kami berteriak-teriak (logika menutup mata iman kami)
sebab kami semua melihat Dia dan kami pun sangat terkejut. Tetapi segera Ia berkata kepada mereka: "Tenanglah! Aku ini, jangan takut!"
Lalu Ia naik ke perahu mendapatkan mereka, dan angin pun redalah.

Saat Angin Sakal menghantam kehidupan kita, jangan berpikir yang aneh2 sampai bisa melihat yang sebenarnya dari Tuhan berubah menjadi ketakutan (hantu).
Dalam kondisi ini Roh Kudus melatih kami untuk mendengarkan dengan baik suara Tuhan saat badai berdesing keras ditelinga ini. Pekalah dan kenali dengan baik suara Tuhan.

Kalau Tuhan membiarkan badai berkecamuk dan seakan Dia terus tertidur dan membiarkan kita yang hadapi sendiri, percayalah bahwa Dia tahu kita mampu. Takkan pernah kita akan celaka atau binasa selama ada Yesus didekat kita...DIALAH TUHAN PENCIPTA ALAM SEMESTA!

Semalam saya tak bisa tidur dan terus memandang anak saya yg terbaring, tertidur pulas sementara di sekujur ada sesuatu yang sptnya menjalar. Angin Sakal pun mendadak muncul...
Dlm gelombang pukulan ...saya pun curhat kepada Yesus Sahabat saya...menyampaikan semua rasa sakit dan gejala2 pada tubuh anak saya, seakan2 sedang sekarat dan menuju akhir. Disaat lagi bicara, tiba2 saya disela oleh suara *Audio Bible yg mendadak spt volumenya dinaikkan yang berseru:
"Tenanglah! Aku ini, jangan takut!
Ternyata itu suara Yesus. Dia muncul dan menguatkan saya...Terimakasih Tuhan, Kau selalu ada.

Kadang Tuhan suka bicara lewat banyak hal buat saya, dihati, lewat kata2 lagu dlm hati,  lewat pembacaan dan perenungan firman dll.

*sudah 3 tahun terakhir Audio Bible terus diputar nonstop di semua ruangan dlm rumah kami agar pikiran ini setiap saat bisa waras dgn terus mendengarkan Firman Tuhan setiap waktu (sinkroninasi). Hidup ini adalah peperangan dan Firman Tuhan adalah senjata yg tepat untuk melawan setiap perkataan iblis.

Seringkali disaat2 tertentu Firman itu nyangkut ditelinga dan sangat kuat didalam hati untuk disimpan dan dierami, suatu saat pasti berfungsi, itu prinsip keluarga kami, sesuatu yg dari Tuhan disaat muncul dan jadi Rhema, sekalipun tak mengerti, simpan saja dan ukir dalam hati, nanti suatu saat pasti akan dimengerti dan terjadi.

Ternyata ada 2 keadaan saat kita dihantam badai:
1. Yesus seakan tidur dan membiarkan kita menghadapinya. Dia tahu kita mampu menghadapinya dengan iman kita. Dia melatih kita agar menjadi seperti diriNya.
2. Yesus turut ikut campur dan meredakan Badai saat2 dimana kita sudah tak mampu, diambang batas kemampuan. Disaat itulah pertolongan segera tiba.

Tuhan bilang "Tenanglah!"
Itu adalah perintah dan bukan anjuran, jadi bagi kami tidak ada opsi untuk takut! Hajar!
Sama persis spt waktu IA berkata "Bersukacitalah" maka kami hanya bisa berkata "SIAAAPPP!!!"

Angin Sakal memang boleh datang kapanpun, sebesar apapun, sekeras apapun...namun ketahuilah wahai angin, kami akan pakai iman dan kekuatan kami untuk meredakanmu sampai reda.
Namun jikalau tidak reda pun kamu tetap tidak punya kuasa untuk menenggelamkan setiap kami yang berada diatas perahu hidup kami, sebab YESUS MENYERTAI KAMI.
NEVER SINK!!!
Takkan pernah bisa ditenggelamkan!

NamaNYA adalah IMANUEL! ALLAH BESERTA KAMI !!! Angin sakal REDA!!!

https://alkitab.app/v/8299d53dca0d

#tenanglah #imanuel #healingprayer #miracle #jesusheal

Komentar

Postingan Populer