KEBENARAN TENTANG HUTANG

*KEBENARAN TENTANG HUTANG*
*PDT PETRUS AGUNG PURNOMO*



Sumber YouTube : https://youtu.be/qilrpTGITQA

Shalom

Hari ini kita akan belajar tentang Kebenaran Tentang Hutang. Mari Kita Buka Amsal 22:6-7 (TB)  Didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya, maka pada masa tuanya pun ia tidak akan menyimpang dari pada jalan itu.
Orang kaya menguasai orang miskin, yang berhutang menjadi budak dari yang menghutangi.

Kita harus mendidik anak-anak muda mengenai Prinsip-prinsip Keuangan.

Tuhan mau memberkati kita dengan Kekayaan jangan sampai kita mencintai kekayaan.

Ayat Selanjutnya berkata : orang kaya menguasai orang miskin. Orang yang berhutang menjadi budak dari yang menghutangi.

*DEFINISI HUTANG*

Hutang adalah sesuatu yang dipaksakan untuk memiliki sesuatu dengan menggebu-gebu padahal kita tidak mempunyai kemampuan untuk memiliki.

Ada banyak orang yang berhutang karena sekedar mereka ingin memiliki sesuatu yang mereka inginkan.

Seharusnya jika Gereja Solid maka tidak ada Jemaat yang berhutang karena mereka kelaparan

Dalam Alkitab memiliki Sistem Penghapusan Hutang sehingga tidak ada yang miskin diantara kita.

Ulangan 15:4 (TB)  Maka tidak akan ada orang miskin di antaramu, sebab sungguh TUHAN akan memberkati engkau di negeri yang diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu untuk menjadi milik pusaka,

*Gereja Tuhan Harus INGAT JANGAN SAMPAI ADA JEMAATMU YANG KELAPARAN KARENA TIDAK PUNYA UANG*

Kesaksian : Disebuah Daerah Ada Seorang Hakim yang melakukan persidangan untuk Seorang yang mencuri. Orang yang mencuri ini disebabkan karena dia lapar. Lalu Hakim ini memutuskan denda untuk pencuri dan orang-orang yang melaporkan kejadian tersebut.

Alasannya adalah supaya Pencuri ini tidak mencuri lagi karena kelaparan.

JEBAKAN Yang Membuat Kita Berhutang adalah Emosi dan Kita dipengaruhi oleh keadaan.

*Bagaimana Cara Supaya Kita tidak Berhutang : Kita Harus Ubah Mindset kita dan Harus Mendisiplinkan diri untuk tidak berhutang*

Ibrani 13:5 (TB)  Janganlah kamu menjadi hamba uang dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada padamu. Karena Allah telah berfirman: "Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau." 

*Kartu Kredit Bukan Untuk Kehidupan Sehari-hari*

*JANGAN MENANGGUNG ORANG LAIN*

Amsal 11:15 (TB)  Sangat malanglah orang yang menanggung orang lain, tetapi siapa membenci pertanggungan, amanlah ia.

Uang tidak mengenal kata saudara. Kita jangan kebiasaan hutang. Uang bisa membuat orang jadi jahat.

Nehemia 5:1-13 (TB)  Maka terdengarlah keluhan yang keras dari rakyat dan juga dari pihak para isteri terhadap sesama orang Yahudi.
Ada yang berteriak: "Anak laki-laki dan anak perempuan kami banyak dan kami harus mendapat gandum, supaya kami dapat makan dan hidup."
Dan ada yang berteriak: "Ladang dan kebun anggur dan rumah kami gadaikan untuk mendapat gandum pada waktu kelaparan."
Juga ada yang berteriak: "Kami harus meminjam uang untuk membayar pajak yang dikenakan raja atas ladang dan kebun anggur kami.
Sekarang, walaupun kami ini sedarah sedaging dengan saudara-saudara sebangsa kami dan anak-anak kami sama dengan anak-anak mereka, namun kami terpaksa membiarkan anak-anak lelaki dan anak-anak perempuan kami menjadi budak dan sudah beberapa anak perempuan kami harus membiarkan diri dimiliki orang. Kami tidak dapat berbuat apa-apa, karena ladang dan kebun anggur kami sudah di tangan orang lain."
Maka sangat marahlah aku, ketika kudengar keluhan mereka dan berita-berita itu.
Setelah berpikir masak-masak, aku menggugat para pemuka dan para penguasa. Kataku kepada mereka: "Masing-masing kamu telah makan riba dari saudara-saudaramu!" Lalu kuadakan terhadap mereka suatu sidang jemaah yang besar. 
Berkatalah aku kepada mereka: "Kami selalu berusaha sedapat-dapatnya untuk menebus sesama orang Yahudi yang dijual kepada bangsa-bangsa lain. Tetapi kamu ini justru menjual saudara-saudaramu, supaya mereka dibeli lagi oleh kami!" Mereka berdiam diri karena tidak dapat membantah.
Kataku: "Tidaklah patut apa yang kamu lakukan itu! Bukankah kamu harus berlaku dengan takut akan Allah kita untuk menghindarkan diri dari cercaan bangsa-bangsa lain, musuh-musuh kita?
Juga aku dan saudara-saudaraku dan anak buahku telah membungakan uang dan gandum pada mereka. Biarlah kita hapuskan hutang mereka itu!
Biarlah kamu kembalikan kepada mereka hari ini juga ladang mereka, kebun anggur, kebun zaitun dan rumah mereka, pula hapuskanlah hutang mereka, yakni uang serta gandum, anggur dan minyak yang kamu tagih dari pada mereka!"
Berkatalah mereka: "Itu akan kami kembalikan! Dan kami tidak akan menuntut apa-apa dari mereka. Kami akan lakukan tepat seperti yang engkau perintahkan!" Lalu aku memanggil para imam dan menyuruh mereka bersumpah, bahwa mereka akan menepati janji mereka.
Juga kukebas lipatan bajuku sambil berkata: "Demikianlah setiap orang yang tidak menepati janji ini akan dikebas Allah dari rumahnya dan hasil jerih payahnya. Demikianlah ia dikebas dan menjadi hampa!" Dan seluruh jemaah berkata: "Amin," lalu memuji-muji TUHAN. Maka rakyat berbuat sesuai dengan janji itu.

Hutang adalah Problem yang mengerikan.

*MAMON*

Matius 6:19-24 (TB)  "Janganlah kamu mengumpulkan harta di bumi; di bumi ngengat dan karat merusakkannya dan pencuri membongkar serta mencurinya.
Tetapi kumpulkanlah bagimu harta di sorga; di sorga ngengat dan karat tidak merusakkannya dan pencuri tidak membongkar serta mencurinya.
Karena di mana hartamu berada, di situ juga hatimu berada.
Mata adalah pelita tubuh. Jika matamu baik, teranglah seluruh tubuhmu;
jika matamu jahat, gelaplah seluruh tubuhmu. Jadi jika terang yang ada padamu gelap, betapa gelapnya kegelapan itu.
Tak seorang pun dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian, ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon."

Kita Tidak Bisa Mengabdi Kepada Dua Tuan. Kata MAMON itu mempunyai arti merendahkan, mencari keuntungan secara tidak benar, keserakahan, sesuatu yang materi seperti uang, harta benda, kekayaan duniawi yang menguasai seseorang dibandingkan dengan pelayanan kepada Allah.

Tak seorang pun dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian, ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada mamon (Matius 6: 24).

Suatu Saat Setan Mengontrol Dunia melalui keuangan. Tanda akan di pasang supaya kita bisa menjual dan membeli. Bagi orang yang tidak memiliki Tanda itu tidak bisa menjual atau membeli.

2 Raja-raja 19:6 (TB)  berkatalah Yesaya kepada mereka: "Beginilah kamu katakan kepada tuanmu: Beginilah firman TUHAN: Janganlah engkau takut terhadap perkataan yang kaudengar yang telah diucapkan oleh budak-budak raja Asyur untuk menghujat Aku.

Yesaya 10:24 (TB)  Sebab itu beginilah firman Tuhan, TUHAN semesta alam: "Hai umat-Ku yang diam di Sion, janganlah takut terhadap Asyur, apabila mereka memukul engkau dengan gada dan menghantam engkau dengan tongkatnya, seperti yang dilakukan Mesir dahulu.

HUTANG Dihancurkan oleh Karena Urapan. *Cara Lepas dari Hutang Adalah Oleh Karena Pengurapan*

*Kita Harus Mengikuti Cara Dan Metode TUHAN untuk Lepas Dari Hutang*

*Cara Tuhan Untuk Menyelesaikan Hutang Kepada Setiap Orang itu Berbeda-beda*

Kesaksian : Ada Seorang Hamba Tuhan Senior yang berhutang kepada seorang Pengusaha. Dia sadar bahwa ia salah sudah meminjam uang sebesar 13 ribu Dolar Amerika. Lalu ia bertanya kepada Tuhan, lalu Tuhan suruh dia menginjak injak surat hutang.

Pada saat Pengusaha itu mau meminta uangnya si Hamba Tuhan ini kebingungan karena dia tidak punya uang sebanyak itu. Lalu ia datang menemui pengusaha itu dan meminta maaf karena surat hutang itu sudah disobek-sobek.

Setelah bertemu dengan Pengusaha itu, Pengusaha itu bercerita tentang Hamba Tuhan yang mendapat Taburan uang yang banyak. Lalu ia ingat bahwa uang yang dipinjam oleh Hamba Tuhan itu tidak usah dikembalikan kepada dia, dia tabur untuk Pelayanan Hamba Tuhan itu.

*CARA LEPAS DARI HUTANG Adalah MENABUR*

Ketika kita tidak punya apa-apa kita harus minta kepada Tuhan untuk memberikan Benih untuk ditabur. Jika sudah dapat Benih kita tabur jangan di makan.

Kejadian 47:13-26 (TB)  Di seluruh negeri itu tidak ada makanan, sebab kelaparan itu sangat hebat, sehingga seisi tanah Mesir dan tanah Kanaan lemah lesu karena kelaparan itu.
Maka Yusuf mengumpulkan segala uang yang terdapat di tanah Mesir dan di tanah Kanaan, yakni uang pembayar gandum yang dibeli mereka; dan Yusuf membawa uang itu ke dalam istana Firaun.
Setelah habis uang di tanah Mesir dan di tanah Kanaan, datanglah semua orang Mesir menghadap Yusuf serta berkata: "Berilah makanan kepada kami! Mengapa kami harus mati di depanmu? Sebab tidak ada lagi uang."
Jawab Yusuf: "Jika tidak ada lagi uang, berilah ternakmu, maka aku akan memberi makanan kepadamu sebagai ganti ternakmu itu."
Lalu mereka membawa ternaknya kepada Yusuf dan Yusuf memberi makanan kepada mereka ganti kuda, kumpulan kambing domba dan kumpulan lembu sapi dan keledainya, jadi disediakannyalah bagi mereka makanan ganti segala ternaknya pada tahun itu.
Setelah lewat tahun itu, datanglah mereka kepadanya, pada tahun yang kedua, serta berkata kepadanya: "Tidak usah kami sembunyikan kepada tuanku, bahwa setelah uang kami habis dan setelah kumpulan ternak kami menjadi milik tuanku, tidaklah ada lagi yang tinggal yang dapat kami serahkan kepada tuanku selain badan kami dan tanah kami.
Mengapa kami harus mati di depan matamu, baik kami maupun tanah kami? Belilah kami dan tanah kami sebagai ganti makanan, maka kami dengan tanah kami akan menjadi hamba kepada Firaun. Berikanlah benih, supaya kami hidup dan jangan mati, dan supaya tanah itu jangan menjadi tandus."
Lalu Yusuf membeli segala tanah orang Mesir untuk Firaun, sebab orang Mesir itu masing-masing menjual ladangnya, karena berat kelaparan itu menimpa mereka. Demikianlah negeri itu menjadi milik Firaun.
Dan tentang rakyat itu, diperhambakannyalah mereka di daerah Mesir dari ujung yang satu sampai ujung yang lain.
Hanya tanah para imam tidak dibelinya, sebab para imam mendapat tunjangan tetap dari Firaun, dan mereka hidup dari tunjangan itu; itulah sebabnya mereka tidak menjual tanahnya.
Berkatalah Yusuf kepada rakyat itu: "Pada hari ini aku telah membeli kamu dan tanahmu untuk Firaun; inilah benih bagimu, supaya kamu dapat menabur di tanah itu.
Mengenai hasilnya, kamu harus berikan seperlima bagian kepada Firaun, dan yang empat bagian lagi, itulah menjadi benih untuk ladangmu dan menjadi makanan kamu dan mereka yang ada di rumahmu, dan menjadi makanan anak-anakmu."
Lalu berkatalah mereka: "Engkau telah memelihara hidup kami; asal kiranya kami mendapat kasih tuanku, biarlah kami menjadi hamba kepada Firaun."
Yusuf membuat hal itu menjadi suatu ketetapan mengenai tanah di Mesir sampai sekarang, yakni bahwa seperlima dari hasilnya menjadi milik Firaun; hanya tanah para imam tidak menjadi milik Firaun.

Jika Tuhan sudah memberikan Benih Kita Tabur. Saat Kita MENUAI TUAIAN, KITA harus :

*Menyiapkan BENIH UNTUK DITABUR*
*Menyiapkan BENIH Untuk Dimakan*

2 Korintus 9:10 (TB)  Ia yang menyediakan benih bagi penabur, dan roti untuk dimakan, Ia juga yang akan menyediakan benih bagi kamu dan melipatgandakannya dan menumbuhkan buah-buah kebenaranmu;

Kita harus minta kepada Tuhan untuk memberikan Uang Sebagai Benih diluar kebiasaan disaat kita mengalami Keterbatasan.

Amin

Ditulis oleh Joshua Ivan Sudrajat


Komentar

Postingan Populer