PERBEKALAN UNTUK TAHUN 2022

PERJANJIAN TUHAN DENGAN ABRAHAM ISHAK DAN YAKUB




Shalom 

Pasukan Terdahsyat Tuhan Yesus Kristus, Roh Kudus Pagi Ini Memberikan Kepada saya untuk mempelajari Perjanjian Tuhan dengan Abraham, Ishak dan Yakub (Israel)

Perjanjian Allah berikutnya dibuat-Nya dengan Abram yang dipanggil-Nya keluar dari kampung halamanya di Ur-Kasdim Mesopotamia dengan janji untuk memberikan tanah Kanaan, janji untuk memberkati dia dan keturunanya serta janji untuk menjadi Allah-nya dan Allah keturunanya . Melalui Abram yang kemudian disebut Abraham ini Allah bahkan bersumpah demi diri-Nya sendiri, semua bangsa dimuka bumi akan mendapat berkat. Inti dari perjanjian ini adalah tetap sama yaitu kasih karunia pemeliharaan dan keselamatan dari Allah.

Kejadian 15:18 Pada hari itulah TUHAN mengadakan perjanjian dengan Abram serta berfirman: “Kepada keturunanmulah Kuberikan negeri ini, mulai dari sungai Mesir sampai ke sungai yang besar itu, sungai Efrat:

Kej 17:7 Aku akan mengadakan perjanjian antara Aku dan engkau serta keturunanmu turun-temurun menjadi perjanjian yang kekal, supaya Aku menjadi Allahmu dan Allah keturunanmu.

Sama dengan perjanjian yang dibuat Allah dengan Nuh demikian pula perjanjian Allah dengan Abraham berlaku kekal selamanya, namun perjanjian ini juga bersifat khusus yang ditandai dengan sunat. Bagi keturunan jasmani Abraham yang tidak disunat maka perjanjian menjadi batal.

Kej 17:10 Inilah perjanjian-Ku, yang harus kamu pegang, perjanjian antara Aku dan kamu serta keturunanmu, yaitu setiap laki-laki di antara kamu harus disunat;

Kej 17:14 Dan orang yang tidak disunat, yakni laki-laki yang tidak dikerat kulit khatannya, maka orang itu harus dilenyapkan dari antara orang-orang sebangsanya: ia telah mengingkari perjanjian-Ku.”

Perjanjian Allah berikutnya dibuat-Nya dengan Ishak dan Yakub sebagai pemenuhan atas perjanjian-Nya dengan Abraham bahwa Ia akan memberkati Abraham dan keturunanya dan berkat akan datang dari keturunanya untuk seluruh kaum di bumi.

Kepada Ishak Allah berkata ;

Kej 26:3 Tinggallah di negeri ini sebagai orang asing, maka Aku akan menyertai engkau dan memberkati engkau, sebab kepadamulah dan kepada keturunanmu akan Kuberikan seluruh negeri ini, dan Aku akan menepati sumpah yang telah Kuikrarkan kepada Abraham, ayahmu.

Dan kepada Yakub Allah berfirman;

Kej 28:13 Berdirilah TUHAN di sampingnya dan berfirman: “Akulah TUHAN, Allah Abraham, nenekmu, dan Allah Ishak; tanah tempat engkau berbaring ini akan Kuberikan kepadamu dan kepada keturunanmu.

Kej 28:14 Keturunanmu akan menjadi seperti debu tanah banyaknya, dan engkau akan mengembang ke sebelah timur, barat, utara dan selatan, dan olehmu serta keturunanmu semua kaum di muka bumi akan mendapat berkat.

Janji kepada Yakub diingatkan kembali oleh Allah ketika Ia mengganti nama Yakub menjadi Israel.

Firman Allah kepadanya: “Namamu Yakub; dari sekarang namamu bukan lagi Yakub, melainkan Israel, itulah yang akan menjadi namamu.” Maka Allah menamai dia Israel. Lagi firman Allah kepadanya: “Akulah Allah Yang Mahakuasa. Beranakcuculah dan bertambah banyak; satu bangsa, bahkan sekumpulan bangsa-bangsa, akan terjadi dari padamu dan raja-raja akan berasal dari padamu. Dan negeri ini yang telah Kuberikan kepada Abraham dan kepada Ishak, akan Kuberikan kepadamu dan juga kepada keturunanmu.” (Kejadian 35:10-12).

Israel memiliki 12 orang anak laki-laki satu diantaranya bernama Yusuf yang oleh persekongkolan jahat saudara-saudaranya justru membawanya menjadi seorang penguasa Mesir dibawah Firaun. Yusuf mendapatkan kekuasaan besar oleh karena berhasil mengartikan mimpi firaun tentang musim panas berkepanjangan yang akan mengakibatkan kelaparan di daerah mesir dan sekitarnya sampai di tanah Kanaan dimana Israel dan keluarganya tinggal. Yusuf menggunakan kekuasaanya untuk membangun lumbung-lumbung penyimpanan makanan pada 7 tahun masa kelimpahan serta sarana lainya untuk mengantisipasi 7 tahun masa kelaparan yang akan datang. Ketika masa kelaparan itu datang Yusufpun bertemu dengan saudara-saudaranya yang ditugaskan Israel untuk membeli makanan di Mesir ( kejadian 37,39 dan 41). Selanjutnya Israel dan keluarganya pindah ke Mesir.

Kejadian 47: 27 Maka diamlah Israel di tanah Mesir, di tanah Gosyen, dan mereka menjadi penduduk di situ. Mereka beranak cucu dan sangat bertambah banyak

Yusuf masih sempat melihat cucu-cucunya dari anaknya Manasye dan Efraim sebelum dia mati. Setelah kematianya bangkitlah raja baru, firaun baru yang tidak lagi mengenal Yusuf. Dari sinilah awal bangsa Israel yang sudah bertambah sangat banyak itu diperbudak di Mesir.

Bagaimana dengan perjanjian Allah dengan Abraham, Ishak dan Israel untuk memberikan tanah Kanaan dan mencurahkan kasih karunia dan penyelamatan kepada keturunan mereka ? apakah Allah sudah melupakan janji-Nya ? Sekali-kali tidak ! Keberadaan bangsa Israel di Mesir justru adalah rancangan-Nya yang termasuk dalam pemenuhan janji-Nya untuk memelihara kelangsungan hidup bangsa keturunan Abraham ini. Apa yang menimpa Yusuf yang kemudian justru menjadikanya penguasa di Mesir adalah salah satu rancangan Allah untuk memelihara kehidupan bangsa Israel dari kelaparan hebat yang melanda tanah Kanaan.

Tetapi sekarang, janganlah bersusah hati dan janganlah menyesali diri, karena kamu menjual aku ke sini, sebab untuk memelihara kehidupanlah Allah menyuruh aku mendahului kamu. Karena telah dua tahun ada kelaparan dalam negeri ini dan selama lima tahun lagi orang tidak akan membajak atau menuai. Maka Allah telah menyuruh aku mendahului kamu untuk menjamin kelanjutan keturunanmu di bumi ini dan untuk memelihara hidupmu, sehingga sebagian besar dari padamu tertolong.( Kejadian 45:5-7 )

Kejadian 50:20 Memang kamu telah mereka-rekakan yang jahat terhadap aku, tetapi Allah telah mereka-rekakannya untuk kebaikan, dengan maksud melakukan seperti yang terjadi sekarang ini, yakni memelihara hidup suatu bangsa yang besar.

Akibat dari hal ini juga sudah dikatakan Tuhan kepada Abraham sebelumnya bahwa keturunanya akan menjadi budak di negeri orang.

Kej 15:13 Firman TUHAN kepada Abram: “Ketahuilah dengan sesungguhnya bahwa keturunanmu akan menjadi orang asing dalam suatu negeri, yang bukan kepunyaan mereka, dan bahwa mereka akan diperbudak dan dianiaya, empat ratus tahun lamanya.

Kepada Abraham Ishak dan Yakub Tuhan Memberikan *PERJANJIAN KEKAL SELAMA-LAMANYA - EVERLASTING COVENANT* *PERJANJIAN KASIH KARUNIA*

Pertama kali TUHAN Memberikan Kepada Abraham *PERJANJIAN JEHOVAH JIREH* ketika Abraham Mempersembahkan Korban di Gunung Moria.

Kepada Ishak Tuhan Memberikan *PERJANJIAN KESULUNGAN* karena Ishak adalah Anak Perjanjian yang dijanjikan oleh Tuhan kepada Abraham.

Yakub Menerima Perjanjian Kesulungan, Perjanjian Kasih Setia dan Perjanjian Pemeliharaan Tuhan sehingga Ia Sampai di Gosyen.

Memasuki *Tahun 2022* Tuhan Memberikan Kepada Saya dan Pasukan Terdahsyat Tuhan Yesus Kristus :

*PERJANJIAN ABRAHAM*
*PERJANJIAN ISHAK*
*PERJANJIAN YAKUB*
*PERJANJIAN JEHOVAH JIREH*
*PERJANJIAN KASIH KARUNIA*
*EVERLASTING COVENANT*
*PERJANJIAN KASIH KARUNIA*
*PERJANJIAN CHESED*
*PERJANJIAN KESULUNGAN*
*PERJANJIAN CHESED OLAM*

Tahun 2022 ini TUHAN Memberikan *JAMINAN TUHAN : PEMELIHARAAN TUHAN - MAZMUR 23*

Tuhan Mau Pasukan Terdahsyat Tuhan Yesus di Tahun 2022 *Merapatkan Barisan, Satu Derap Dengan Sang Raja, UNITY, Makin Melekat Erat dengan Tuhan dan Membawa Minyak Cadangan Supaya Pelita kita tetap Menyala*

Matius 25:4, 6-7 (TB) sedangkan gadis-gadis yang bijaksana itu membawa pelitanya dan juga minyak dalam buli-buli mereka.
Waktu tengah malam terdengarlah suara orang berseru: Mempelai datang! Songsonglah dia!
Gadis-gadis itu pun bangun semuanya lalu membereskan pelita mereka.

Mari Kita Siapkan Diri Sebulan Lagi Kita Meninggalkan Tahun 2021. Tanya Roh Kudus apa saja yang harus kita persiapkan untuk masuk Tahun 2022. 

Kita Ambil Perbekalan Rohani kita, Tanya Tuhan apa yang menjadi Perjanjian Tuhan dengan kita untuk Tahun 2022.

Selamat Mempersiapkan diri dan Mengambil Perbekalan Rohani kita. 

Tuhan Yesus memberkati

Jatiwangi 27 November 2021
Only By His Grace

Joshua Ivan Sudrajat

Komentar

Postingan Populer