PERJANJIAN DAN WARISAN KALEB 2022

PERJANJIAN DAN WARISAN KALEB

RHEMA PRIBADI UNTUK TAHUN 2022



Shalom

Pasukan Terdahsyat Tuhan Yesus Kristus, Semalam Tuhan Yesus memberikan saya sebuah Rhema Tentang PERJANJIAN DAN WARISAN KALEB. Tuhan Yesus memberikan saya Perjanjian dan Warisan Kaleb untuk Tahun 2022.

Bilangan 14:24 (TB)  Tetapi hamba-Ku Kaleb, karena lain jiwa yang ada padanya dan ia mengikut Aku dengan sepenuhnya, akan Kubawa masuk ke negeri yang telah dimasukinya itu, dan keturunannya akan memilikinya.

Sekitar Tahun 2013-2015 ketika Ibadah Bahtera di Semarang saya mendapatkan Warisan Kaleb, saat ini saya diingatkan oleh Roh Kudus untuk kembali Menggali Perjanjian dan Warisan Kaleb.

Salah satu tokoh Alkitab yang memiliki roh ini adalah Kaleb. Allah telah memilihnya untuk menjadi pemimpin karena dia memiliki roh yang berbeda di dalam dirinya.

“Tetapi hamba-Ku Kaleb, karena lain jiwa yang ada padanya dan ia mengikut Aku dengan sepenuhnya, akan Kubawa masuk ke negeri yang telah dimasukinya itu, dan keturunannya akan memilikinya.” (Bilangan 14: 24)

Kalau di dalam terjemahan bahasa Indonesia, kita menemukan bahwa Kaleb disebut punya ‘jiwa yang lain’. Tapi dalam terjemahan Alkitab berbahasa Inggris, dituliskan bahwa Kaleb itu memiliki roh yang berbeda di dalam dirinya. Beberapa kali disebutkan bahwa Kaleb adalah sosok yang ‘sepenuhnya mengikut Allah’. Kaleb bukan hanya berbeda dari orang Kanaan, tapi dia juga berbeda dari kebanyakan orang Israel sebangsanya.

Dalam kitab Bilangan, kita bisa membaca bahwa Kaleb adalah salah satu dari 12 pengintai yang diutus oleh Musa untuk melihat kondisi di tanah perjanjian Allah. Dia adalah seorang pemimpin suku Yehuda dimana arti namanya adalah ‘berani’ atau ‘sabar’. Kaleb bukan hanya sosok yang pintar berkomunikasi, tapi dia juga cekatan dalam bertindak. Karakter inilah yang membuatnya dianggap sebagai aset besar bagi Yosua selama penakluk

*ARTI NAMA KALEB*

Kaleb, Ibrani: ×›ָּלֵב - KALEV artinya Anjing, Gagah Berani, Bergerak dengan Kecepatan dan Kekuatan yang besar

KALEB Mengikuti Tuhan dengan segenap hati.
Kaleb berawal dari Orang Edom, Menjadi Pemimpin Yehuda

Kaleb Mewarisi Hebron, tanah perjanjian yang pertama kali dibeli Abraham.

Kaleb sampai usia 80 tahun tetap berperang untuk mendapatkan tanah bagian nya, bahkan memilih perang terpanas dan musuh terkuat.

*PEMBUNUH RAKSASA*
*Yosua 15:14 (TB)  Dan Kaleb menghalau dari sana ketiga orang Enak, yakni Sesai, Ahiman dan Talmai, anak-anak Enak.*

*WARISAN KALEB*

Memiliki Spirit Of Excellent
Memiliki Kesetiaan
Memiliki Hati Hamba
Memiliki Kekuatan yang Besar Walaupun Ia sudah tua
Mencapai GLORIOUS FINISH, setelah Kaleb merebut dan menduduki tanah pusakanya

Jumat 10 Desember 2021 saya di doakan oleh Ibu Iin Tjipto Purnomo, saya bersyukur karena AnugerahNya dan CintaNya, hari itu saya mendapatkan BERKAT GRANDE BLESSING : TERIMA : UPAH KESETIAAN, PENGURAPAN JURU TULIS RAJA, TULISAN MU SEMAKIN DIPERLUAS KE BANGSA-BANGSA.

Kaleb juga menerima Hak Istimewa dari sukunya.

*KALEB MEMILIKI. KEKUATAN YANG LUAR BIASA*

Kaleb bin Yefune dikenal sebagai orang yang memiliki kekuatan luar biasa. Ketika berumur 40 tahun, Kaleb menjadi salah satu di antara 12 mata-mata yang diutus oleh Musa untuk mengadakan survei selama 40 hari di Negeri Kanaan. Setelah mereka kembali, Kaleb bin Yefune bersama Yosua tampil menghadapi tentangan yang dinyatakan oleh semua mata-mata lainnya dan memberikan laporan yang baik, dengan mengatakan, "Mari kita langsung maju, dan kita tentu dapat merebut negeri itu" (Bilangan 13:6, 30; 14:6-9), Karena ia telah mengikuti Allahnya, dengan sepenuhnya, ia satu-satunya dari generasi orang dewasa pada waktu itu, selain Yosua dan beberapa orang Lewi, yang boleh masuk ke Tanah Perjanjian (±1473 sM). Enam tahun kemudian, ketika ia berumur 85 tahun, Kaleb bin Yefune menyatakan, "sekarang, sesungguhnya TUHAN telah memelihara hidupku, seperti yang dijanjikan-Nya. Kini sudah 45 lamanya, sejak diucapkan TUHAN firman itu kepada Musa, dan selama itu orang Israel mengembara di padang gurun. Jadi sekarang, telah berumur 85 tahun aku hari ini, namun aku masih sama kuat seperti pada waktu aku disuruh Musa; seperti kekuatanku pada waktu itu demikianlah kekuatanku sekarang untuk berperang dan untuk keluar masuk." (Yosua 14:6-11).

*KIRYAT ARBA = HEBRON*
*Yosua 15:13 (TB)  Tetapi kepada Kaleb bin Yefune diberikan Yosua sebagian di tengah-tengah bani Yehuda itu, yakni Kiryat-Arba, seperti yang dititahkan TUHAN kepadanya; Arba ialah bapa Enak. Itulah Hebron.*
Warisan Suku Yehuda
Hebron = " association"

*Link Tambahan*

https://joshuaivanministries.blogspot.com/2019/03/warisan-kaleb-giant-killer.html?m=1

*SIFAT KALEB*

Kaleb selalu menatap ke depan, bukan menoleh kebelakang

Saat orang-orang Israel ingin kembali ke Mesir, Kaleb justru ingin terus pergi ke tanah perjanjian Kanaan. “Jika TUHAN berkenan kepada kita, maka Ia akan membawa kita masuk ke negeri itu dan akan memberikannya kepada kita, suatu negeri yang berlimpah-limpah susu dan madunya.” (Bilangan 14: 8)

Kaleb adalah pribadi yang optimis dengan janji-janji Allah. Dia sosok yang tak mau menoleh kepada masa lalu yang menyenangkan. Sebaliknya melupakan semua yang sudah berlalu dan mempercayai janji Tuhan atas bangsanya.

Tuhan punya rencana yang lebih besar di depan bagi kita. Karena itu, seperti Kaleb, kita juga harus berhenti melihat ke belakang dan terus fokus ke depan.

Kaleb bertindak dengan iman, bukan ketakutan

Dalam kisah 12 pengintai, ada sepuluh orang diantaranya yang ketakutan dengan kekuatan yang dimiliki bangsa Kanaan. Sementara hanya dua orang yang tetap percaya bahwa Tuhan sanggup menolong mereka masuk ke tanah perjanjian itu. Keduanya adalah Kaleb dan Yosua. Mereka kembali bukan dengan ketakutanseperti kesepuluh pengintai yang menyaksikan para raksasa. Melainkan mereka membawa harapan tentang kekayaan yang dimiliki oleh tanah Kanaan yang melimpah dengan anggur, susu dan madunya.

Kaleb Orang Yang Semangat

Yosua 14:10-11 (TB) Jadi sekarang, sesungguhnya TUHAN telah memelihara hidupku. Kini sudah empat puluh lima tahun lamanya, sejak diucapkan firman itu kepada Musa, dan selama itu orang Israel mengembara di padang gurun. Jadi sekarang, telah berumur delapan puluh lima tahun aku hari ini; pada waktu ini aku masih sama kuat seperti pada waktu aku disuruh Musa; seperti kekuatanku pada waktu itu demikianlah kekuatanku sekarang untuk berperang dan untuk keluar masuk.

Ayat di atas menjelaskan situasi yang dihadapi oleh bangsa Israel saat itu. Sudah empat puluh lima tahun sejak Tuhan Allah menyatakan firman-Nya kepada Musa dan sudah selama itu pula bangsa Israel mengembara di padang gurun. Dalam kondisi yang demikian sulit dan tidak nyaman, Kaleb menyatakan bahwa kekuatannya masih sama seperti masa mudanya. Dapat terlihat semangat Kaleb untuk terus menantikan Tuhan dan penggenapan janji-Nya, sebab ada tertulis:

Tetapi orang-orang yang menanti-nantikan TUHAN mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah.(Yesaya 40:31)

Kaleb Memiliki Keberanian

Bilangan 13:30 (TB) kemudian Kaleb mencoba menentramkan hati bangsa itu di hadapan Musa, katanya: “Tidak! Kita akan maju dan menduduki negeri itu, sebab kita pasti akan mengalahkannya!”

Seperti yang dapat dibaca pada bagian awal (Bil 14:4-10) Kaleb dan Yosua mengatakan hal yang sesuai kehendak Allah dan tidak menjadi lemah hatinya. Sebelum Kaleb dan Yosua membela kehendak Tuhan bagi Israel untuk merebut tanah perjanjian, Kaleb seorang diri sudah terlebih dahulu dengan tegas dan berani menyatakan kehendak Tuhan (Bil 13:30). Kaleb memiliki keberanian di tengah kondisi yang sangat menekan dan hanya seorang diri berusaha menentramkan hati bangsa Israel. Kita perlu belajar dari Kaleb untuk berani bertindak seturut kehendak Tuhan,. Di tengah kondisi dan situasi akan menekan, Tuhan sendiri yang akan turun tangan membela.

Kaleb Memiliki Kesetiaan

Bilangan 14:24 (TB) Tetapi hamba-Ku Kaleb, karena lain jiwa yang ada padanya dan ia mengikut Aku dengan sepenuhnya, akan Kubawa masuk ke negeri yang telah dimasukinya itu, dan keturunannya akan memilikinya.

Dikatakan bahwa Kaleb memiliki jiwa yang berbeda, artinya Kaleb punya keteguhan hati untuk tidak memberontak melawan Tuhan. Inilah yang berkenan di mata Tuhan sehingga Tuhan mengizinkan Kaleb untuk memasuki tanah Perjanjian dan memberikan bagian dari negeri tersebut bagi keturunan Kaleb. Tuhan berkenan ketika kita mau hidup mengikut Tuhan dengan sepenuh-Nya.

Atas kesetiaan Kaleb, Tuhan memberikan bagian yang terbaik dari tanah pernjanjian kepada keturunannya yakni tanah Hebron (Kiryat-Arba) yang merupakan tanah bangsa raksasa (orang Enak).

Semuanya Karena AnugerahNya, Pagi ini kita menerima Perbekalan Rohani Untuk Memasuki Tahun 2022.

Terima Semua Perjanjian dan Warisan Kaleb dari Tuhan Yesus Kristus. Tuhan Yesus memberkati. Amin

Jatiwangi 13 Desember 2021

Only By His Grace

Joshua Ivan Sudrajat

Komentar

Postingan Populer