KESETIAAN

KESETIAAN

DOA PAGI MAHANAIM

Ev. Nany Susanty SH

Sabtu 11 Juni 2022




Tuhan berbicara kepada saya semua yang terjadi disini, semua karena KESETIAAN.

karena KESETIAAN Pemimpin saudara yang melakukan yang Tuhan mau tanpa berontak dan tidak meninggalkan Tuhan, mereka terus melakukan bagiannya, Tuhan katakan semua ini adalah Hasil KESETIAAN.


Tuhan sedang siapkan suatu Lawatan yang besar-besaran, itu disediakan semuanya untuk kita.


Apapun yang sedang terjadi di dunia, Tuhan membuat pembedaan dalam hidup kita.

Oleh hanya karena KESETIAAN yang membuat semua ini terjadi.

Lawatan bukan sekedar Tuaian jiwa-jiwa, tp Tuaian Jasmani dan Rohani.


Mengapa Mahanaim bisa terjadi seperti ini, kita pergi ke semua bangsa di dunia, ke pulau-pulau, kenapa bisa?

Oleh karena KESETIAAN


Hari ini kita Belajar tentang KESETIAAN.

Kesetiaan membuat kita bisa menikmati di masa-masa seperti ini.


KESETIAAN - PISTIS


Wahyu 2:10 (TB)  Jangan takut terhadap apa yang harus engkau derita! Sesungguhnya Iblis akan melemparkan beberapa orang dari antaramu ke dalam penjara supaya kamu dicobai dan kamu akan beroleh kesusahan selama sepuluh hari. Hendaklah engkau setia sampai mati, dan Aku akan mengaruniakan kepadamu mahkota kehidupan.


KESETIAAN bahasa YUNANI dari kata PISTIS-Pistos yang memiliki arti πιστόÏ‚ trusty, faithful Setia sampai mati 

Yang Tuhan mau definisi setia dalam hidup kita adalah setia sampai mati, tidak berubah-ubah, percaya penuh,

setia sampai kita diangkat diawan-awan, Jika kita Setia Tuhan Yesus akan memberikan kita Mahkota Kehidupan.


Jaminan Bahagia tidak hanya nanti saat di surga, tapi juga saat kita ada di bumi,

Mahkota diberikan kepada Putra-Putra Kerajaan.


Saudara tetapi kalau hak ini tidak diperjuangan, maka itu bisa beralih, contohnya Ruben itu Anak Sulung, tapi akhirnya dikatakan Hak KESULUNGAN jatuh kepada Yusuf, Berkat dan Jatah kita bisa beralih, oleh karena itu kita harus menjaga karena Hak KESULUNGAN bisa beralih, penyebabnya karena Ruben tidak Setia.

Saudara memang kesetiaan itu tidak mudah.


Apa sebabnya kita sering tidak setia ?

Penyebab tidak setia disebabkan karena bosan, karena rutinitas, monoton, yang terjadi menjadi suam-suam, ini yang menyebabkan tidak setia.

Itulah alasan kita tidak setia mengikuti Tuhan.

Syarat-Syarat KESETIAAN :


TUHAN berkata Jangan suam-suam


Wahyu 3:15-16 (TB)  Aku tahu segala pekerjaanmu: engkau tidak dingin dan tidak panas. Alangkah baiknya jika engkau dingin atau panas!

Jadi karena engkau suam-suam kuku, dan tidak dingin atau panas, Aku akan memuntahkan engkau dari mulut-Ku.


Tuhan mengetahui segala pekerjaan yang kita lakukan. 


HATI-HATI, jangan sampai pelayanan, pekerjaan, ibadah kitamenjadi rutinitas.


Kita biasa ibadah setiap minggu, hari-hari ini ibadah kita mulai rutinitas, kasih kita mulai suam-suam, tidak ada lagi Gelora Cinta


Saudara jangan kita merasa mampu dan merasa kita bisa, saudara yang tahu ukuran KESETIAAN adalah ROH KUDUS.


Setiap hari kita mencari Tuhan karena KESETIAAN atau karena rutinitas ?

Begitu saudara merasa capek, dan kita melakukan yang rutinitas itu sudah masuk kepada suam-suam.


Saat kita mengalami capek atau badan kurang sehat, itu ujian buat kita, Apakah Kita setia dalam komitmen kita membangun Mezbah Tuhan ?


Kunci Kesetiaan adalah Kedisiplinan itu sangat penting, itu akan dipakai untuk menilai hidup kita didalam arti KESETIAAN.


Saudara yang Tuhan rindukan dari hidup kita adalah KESETIAAN yang dilakukan karena Cinta, Ada banyak orang mencoba setia karena Takut tidak Diberkati atau takut dihukum, itu sebenarnya adalah kesuaman.


Orang yang Jadi PASUKAN TERDAHSYAT, tidak bisa berkata Tidak Siap, sekalipun dalam keadaan istirahat atau dalam keadaan apapun juga, saudara sebagai Pasukan Terdahsyat harus siap.

Bentuk kesuaman akan menghasilkan orang yang tidak setia.



JANGAN EGOIS atau MEMENTINGKAN DIRI SENDIRI.


Salah satu bentuk kesetiaan adalah tidak mementingkan diri sendiri.


Setiap kali saya mau pelayanan, saya tidak mau makan pedes, atau makan yg membuat saya sakit, karena selalu diserang masalah perut atau pencernaan, malam saya tidak makan makanan yang bisa membuat perut saya sakit, suatu saat saya makan makanan agak pedas, paginya perut saya sakit, saya mengalami diare, namun saya tetap ikut praise and worship,

Lalu lanjutkan perjalanan ke Jakarta, sekitar 2,5 jam perjalanan, saya langsung masuk ke hotel, padahal sorenya ada pelayanan,

saya katakan sama Tuhan tidak ada satu hal apapun yang membuat saya mengasihani diri saya sendiri, tubuh saya milik Kristus, katakan pada Tuhan saya tetap mau setia, tidak mementingkan diri sendiri, saya tahu ini tugas Tuhan yang berikan.


Saudara kita Rasul Paulus kurang apa, pelayanan tidak mementingkan diri sendiri, apapun diterjang, tap pada waktu paulus minta duri dalam daging, tapi kok tidak dilepaskan?


Saudara Musa kurang apa? Musa berhadapan muka dengan muka, musa melihat Tuhan menulis di loh batu, musa pingin masuk tanah perjanjian, tp tidak diizinkan masuk.


Jadi kalau saudara menghadapi segala sesuatu atau masalah percayalah Tuhan yang berdaulat atas hidup kita, semua diatur dengan rapi, yang penting jangan mementingkan diri sendiri.


Yakobus 3:16 (TB)  Sebab di mana ada iri hati dan mementingkan diri sendiri di situ ada kekacauan dan segala macam perbuatan jahat.


Saudara dimana ada iri hati dan mementingkan diri sendiri pasti akan terjadi kekacauan.


Saudara Kenapa Raja Saul mau membunuh Daud ? karena Saul mempunyai iri hati, dan mementingkan dirinya sendiri.

Saul takut posisinya jatuh kepada Daud.


Saya bersyukur dengan pelayanan kami di Bahtera, sampai saat ini kita tidak ada persaingan, tidak ada iri hati, tidak ada rasa insecure.


Kalau saya melihat dan merasakan Penyembahan yang dahsyat di Mahanaim, saya tidak merasa iri hati.


Saat mereka juga datang ke tempat saya, di Sion Cirebon, di Taman Tuhan, Minyak Urapan dari Surga terus keluar sampai hari ini di Taman Tuhan. mereka tidak iri, karena sadar semua sudah ada jatahnya masing-masing

Saat ini Minyak Kelimpahan Tuhan kasih di Taman Tuhan Sion.


Mari kita berdoa supaya KESETIAAN terus ada, dan kita btidak mementingkan diri sendiri, yang terpenting jangan mementingkan diri sendiri, Saudara kalau PENUAIAN terjadi begitu banyak, saudara jangan berkata ini buat aku, buat aku dan buat aku, tetapi pakai untuk kemuliaan Tuhan.



Mempunyai Kecermatan atau Penuh Dengan Ketelitian


Ibrani 2:1 (TB)  Karena itu harus lebih teliti kita memperhatikan apa yang telah kita dengar, supaya kita jangan hanyut dibawa arus.


Salah Satu Ciri dari KESETIAAN, kita harus Cermat dan Teliti, setiap perkara yang kita alami, kita harus mendalami firman Tuhan.

Begitu kita mendapat Firman Tuhan atau Rhema, kita harus mengerti tujuannya Tuhan mau kita harus pergi kemana.

Saudara kita harus teliti dan cermat.


Kita selalu diingatkan untuk kita tidak ceroboh, itu sebabnya kita harus rela ditegur dan diingatkan.

Yang membuat kita tidak mau ditegur, karena kita terlalu memegang ego.


Kecermatan ini dibutuhkan untuk kita bisa naik Next Level, Next Level caranya bagaimana ? Kita harus merenungkan Firman dan Perintah Tuhan siang dan malam.


Mazmur 1:2 (TB)  tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam. 


Kita perlu saling mengingatkan supaya kita cermat dan penuh ketelitian.



BERJAGA-JAGA dan BERDOA


Matius 26:41 (TB)  Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan: roh memang penurut, tetapi daging lemah."


Saudara setiap orang mempunyai kelemahan, kelemahannya apa? mencari kenyamanan, Saudara Firman Tuhan berkata kita perlu berjaga-jaga dan berdoa.


BERJAGA-JAGA dan BERDOA, kita harus punya Saat Teduh yang teratur,

punya waktu Doa dan Penyembahan yang teratur, Saudara jangan Berkata Ibadah hari Sabtu, Minggu, Senin cukup, tidak saudara, kita tiap-tiap hari harus punya Jam Saat Teduh yang benar atau Bergaul dengan Tuhan, Bergaul dengan Tuhan itu yang buat kita bisa tetap Bergairah akan Tuhan.



BERPIKIR YANG CEPAT dan TEPAT DALAM MERESPON PANGGILAN TUHAN


CONTOH:

Jika kita membaca Firman Tuhan jangan hanya mengejar target untuk menyelesaikan sekian pasal tiap hari, karena Tuhan menilai ukuran kita masing-masing.


Roma 12:3 (TB)  Berdasarkan kasih karunia yang dianugerahkan kepadaku, aku berkata kepada setiap orang di antara kamu: Janganlah kamu memikirkan hal-hal yang lebih tinggi dari pada yang patut kamu pikirkan, tetapi hendaklah kamu berpikir begitu rupa, sehingga kamu menguasai diri menurut ukuran iman, yang dikaruniakan Allah kepada kamu masing-masing.


Kita harus Menguasai Diri menurut Ukuran Iman kita,

Misalkan badan anda gendut jangan minta digendong, kita harus mengerti dan sesuai takaran iman masing-masing.


Bagaimana Cara Berpikir Cepat dan Tepat ?

Kita lihat contohnya Elisa dalam meresponi Panggilan Tuhan 


1 Raja-raja 19:19 (TB)  Setelah Elia pergi dari sana, ia bertemu dengan Elisa bin Safat yang sedang membajak dengan dua belas pasang lembu, sedang ia sendiri mengemudikan yang kedua belas. Ketika Elia lalu dari dekatnya, ia melemparkan jubahnya kepadanya. 


Saya percaya Elia digerakkan Roh Kudus untuk melemparkan jubahnya ke Elisa,

Elisa meresponi dengan Cepat dan Tepat.

begitu Elisa menerima jubahnya atau Panggilan Elia, Elisa segera meninggalkan lembu-lembunya dan berlari mengikuti Elia.


Saudara Elisa bukan orang miskin, org klo punya lembu betina seekor saja, itu sudah kaya, Elisa punya 12 lembu, Elisa tahu bahwa itu adalah moment yang tepat.

ini yg dinamakan meresponi dengan Cepat dan Tepat.


Kita harus mengerti Lawatan dan Tuaian yang akan datang.

Saudara Surga sudah siap Mencurahkan Lawatan, tapi Tuhan menunggu wadah kita siap untuk Lawatan Besar Terjadi.


1 Raja-raja 19:20 (TB)  Lalu Elisa meninggalkan lembu itu dan berlari mengikuti Elia, katanya: "Biarkanlah aku mencium ayahku dan ibuku dahulu, lalu aku akan mengikuti engkau." Jawabnya kepadanya: "Baiklah, pulang dahulu, dan ingatlah apa yang telah kuperbuat kepadamu." 


Saudara ada Prosedural yang Elisa lakukan, yaitu Menghormati Orang Tua.

Saudara seringkali kalau  kita sudah mendapat Panggilan Tuhan, lalu kita pulang ke rumah, Pikiran kita bisa berubah,

makannya Elia katakan ingat apa yg telah kuperbuat kepadamu.


1 Raja-raja 19:21 (TB)  Lalu berbaliklah ia dari pada Elia, ia mengambil pasangan lembu itu, menyembelihnya dan memasak dagingnya dengan bajak lembu itu sebagai kayu api; ia memberikan daging itu kepada orang-orangnya, kemudian makanlah mereka. Sesudah itu bersiaplah ia, lalu mengikuti Elia dan menjadi pelayannya. 


Saudara meresponi Panggilan Tuhan dan dalam Panggilan apapun juga yang Tuhan sedang berikan, Tuhan katakan responi Panggilan Tuhan



Lakukan dan Tuntaskan Tugas dan Panggilan Kita


Matius 5:41 (TB)  Dan siapa pun yang memaksa engkau berjalan sejauh satu mil, berjalanlah bersama dia sejauh dua mil.


Saudara lakukan Pelayanan Tuhan dengan Double Porsi


Kita lakukan dengan maksimal Panggilan Tuhan dalam hidup kita


Sayq banyak belajar dari Ibu Iin, kita bisa banyak belajar, kita harus double porsi, Firman yang kita baca harus Double Porsi, Kita dengarkan Kotbah-Kotbah harus Double Porsi.


Saudara kadang-kadang Tuhan perlihatkan dan ingatkan agar kita dengarkan Kotbah-Kotbah Hamba Tuhan tertentu.


Saya berdoa saudara mengerti apa yang Tuhan mau dalam kehidupan saudara-saudara.


PESAN TUHAN :


Tuhan katakan kalian memiliki KERINDUAN UNTUK MENDAPATKAN BENIH KESETIAAN ini,

Saudara angkat tangan, Terima Benih KESETIAAN yang dari Surga.


Saudara saya lihat Benih Kesetiaan itu seperti butiran merica, putih-putih ukurannya kecil dan saat ini saya melihat ini diturunkan buat saudara semua, ini Benih Kesetiaan, Saudara terima dalam nama Tuhan Yesus Kristus

Terima Benih Kesetiaan.

Terima Roh Kesetiaan !


Ditulis oleh Elisa Edwin Eka Putra Sebayang

Komentar

Postingan Populer