MENCINTAI FIRMAN TUHAN DAN MASUK KE DALAM KEDALAMAN

PERSIAPAN UNTUK IBADAH 5 NOVEMBER 2022
SIARAN TUNDA BMN NATIONS
SENIN 31 OKTOBER 2022
EV IRENE SUGIARTO




Shalom

Saudara Saya Belajar Hari-hari ini tentang tidak punya pilihan ketika saya beribadah ketika saya jalan sama Tuhan

Kita Pilih All Out Sama Tuhan atau setengah-setengah

Saya sedikit berbagi pengalaman Perjalanan Ke Israel kemarin pada Dua hari sebelum keberangkatan saya belum mendapatkan hotel. Kali ini saya membawa lengkap keluarga saya.

Saya baru tahu cerita suami saya ketika tugas ke Afrika sewaktu itu dia berpikir untuk tidak pesan hotel karena berpikir hotel di Afrika tidak akan Full Booking Setibanya di Afrika orang yang akan menjemput dia tidak bisa karena ada tugas di gereja.

Lalu Suami saya naik taksi dari Bandara ke Hotel. Setibanya di Hotel semuanya full booked karena ada Konferensi di sana. Lalu Suami saya hanya diam di resepsionis dan beberapa saat orang dari kamar berkata kepada suami saya kamu belum dapat kamar silahkan pakai kamar saya lalu orang itu pergi setelah menyerahkan kunci kamar.

Mari Kita buka Firman Tuhan :

Lukas 5:1-11 (TB)  Pada suatu kali Yesus berdiri di pantai danau Genesaret, sedang orang banyak mengerumuni Dia hendak mendengarkan firman Allah.
Ia melihat dua perahu di tepi pantai. Nelayan-nelayannya telah turun dan sedang membasuh jalanya.
Ia naik ke dalam salah satu perahu itu, yaitu perahu Simon, dan menyuruh dia supaya menolakkan perahunya sedikit jauh dari pantai. Lalu Ia duduk dan mengajar orang banyak dari atas perahu.
Setelah selesai berbicara, Ia berkata kepada Simon: "Bertolaklah ke tempat yang dalam dan tebarkanlah jalamu untuk menangkap ikan."
Simon menjawab: "Guru, telah sepanjang malam kami bekerja keras dan kami tidak menangkap apa-apa, tetapi karena Engkau menyuruhnya, aku akan menebarkan jala juga."
Dan setelah mereka melakukannya, mereka menangkap sejumlah besar ikan, sehingga jala mereka mulai koyak. 
Lalu mereka memberi isyarat kepada teman-temannya di perahu yang lain supaya mereka datang membantunya. Dan mereka itu datang, lalu mereka bersama-sama mengisi kedua perahu itu dengan ikan hingga hampir tenggelam.
Ketika Simon Petrus melihat hal itu ia pun tersungkur di depan Yesus dan berkata: "Tuhan, pergilah dari padaku, karena aku ini seorang berdosa."
Sebab ia dan semua orang yang bersama-sama dengan dia takjub oleh karena banyaknya ikan yang mereka tangkap;
demikian juga Yakobus dan Yohanes, anak-anak Zebedeus, yang menjadi teman Simon. Kata Yesus kepada Simon: "Jangan takut, mulai dari sekarang engkau akan menjala manusia."
Dan sesudah mereka menghela perahu-perahunya ke darat, mereka pun meninggalkan segala sesuatu, lalu mengikut Yesus.

Sebelum Kita Mengalami Mujizat dari Tuhan ada beberapa hal yang harus kita pelajari :

MENCINTAI FIRMAN TUHAN

Ada banyak orang yang susah mendengar dan Mengenal Tuhan. Sebelum Kita Mengalami Mujizat dari Tuhan kita harus Mendengar Suara Tuhan, kita butuh Mujizat Keselamatan Untuk Keluarga kita, bangsa-bangsa

SYARAT MENERIMA MUJIZAT : MENDENGAR DAN MENCINTAI FIRMAN TUHAN

TUJUAN FIRMAN TUHAN adalah Untuk MENDIDIK dan MENGAJAR kita

2 Timotius 3:16 (TB)  Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran.

IJINKAN TUHAN UNTUK MASUK KE DALAM HIDUP KITA

Lukas 5:2-3 (TB)  Ia melihat dua perahu di tepi pantai. Nelayan-nelayannya telah turun dan sedang membasuh jalanya.
Ia naik ke dalam salah satu perahu itu, yaitu perahu Simon, dan menyuruh dia supaya menolakkan perahunya sedikit jauh dari pantai. Lalu Ia duduk dan mengajar orang banyak dari atas perahu.

Pada waktu kita mendengar Firman Tuhan kita mencintai Firman Tuhan. Mencintai Firman Tuhan bukan berapa banyak kita membaca Alkitab dalam sehari

MASUK KE DALAM KEDALAMAN

Lukas 5:4-5 (TB)  Setelah selesai berbicara, Ia berkata kepada Simon: "Bertolaklah ke tempat yang dalam dan tebarkanlah jalamu untuk menangkap ikan."
Simon menjawab: "Guru, telah sepanjang malam kami bekerja keras dan kami tidak menangkap apa-apa, tetapi karena Engkau menyuruhnya, aku akan menebarkan jala juga."

Untuk Melihat Penyediaan Tuhan dan Kebaikan Tuhan di dalam hidup kita kita harus masuk ke dalam kedalaman

Didalam Kedalaman kita menemukan banyak hal yang berguna.

Hari-hari ini kita harus masuk ke dalam Kedalaman kita harus masuk ke dalam Jalan Pengenalan Akan Tuhan

Kita harus Sungguh-Sungguh Mengenal Tuhan supaya tidak menjadi pengkhianat

Ada beberapa banyak orang yang mengejar panggung ?

Ada banyak sekali keindahan di dalam kedalaman

Ayat 5 Bertolaklah ke tempat yang dalam

MEMILIKI IMAN YANG SEDERHANA

TAHAPAN MENERIMA MUJIZAT ADALAH MENCINTAI FIRMAN TUHAN MAU DIDIDIK MEMILIKI IMAN YANG SEDERHANA BERANI MASUK KE DALAM KEDALAMAN

IMAN YANG SEDERHANA ADALAH PERCAYA PENUH APA YANG TUHAN SURUH KITA LAKUKAN TANPA BERPIKIR DAHULU

Kita kenal Tuhan karena kita mencintai Firman Tuhan

Kita Percaya Tuhan mencintai kita Percaya Tuhan Menjamin Hidup Kita dan Menyediakan Semua Kebutuhan kita

Masuk ke dalam Kedalaman itu akan memotong ketidakpercayaan kita, memotong kemiskinan kita

Petrus membiarkan Tuhan Yesus masuk ke dalam Perahunya Petrus membiarkan Tuhan mengajar hidupnya

Mari Kita biarkan Tuhan Memotong Setiap Ketidakpercayaan kita

Lukas 5:7-8 (TB)  Lalu mereka memberi isyarat kepada teman-temannya di perahu yang lain supaya mereka datang membantunya. Dan mereka itu datang, lalu mereka bersama-sama mengisi kedua perahu itu dengan ikan hingga hampir tenggelam.
Ketika Simon Petrus melihat hal itu ia pun tersungkur di depan Yesus dan berkata: "Tuhan, pergilah dari padaku, karena aku ini seorang berdosa."

Ada banyak orang yang hanya berani bermain dipermukaan mereka tidak berani masuk ke dalam Kedalaman

Di Kedalaman Tuhan Yesus membersihkan semua yang kotor di dalam hidup mu

Lukas 5:8-11 (TB)  Ketika Simon Petrus melihat hal itu ia pun tersungkur di depan Yesus dan berkata: "Tuhan, pergilah dari padaku, karena aku ini seorang berdosa."
Sebab ia dan semua orang yang bersama-sama dengan dia takjub oleh karena banyaknya ikan yang mereka tangkap;
demikian juga Yakobus dan Yohanes, anak-anak Zebedeus, yang menjadi teman Simon. Kata Yesus kepada Simon: "Jangan takut, mulai dari sekarang engkau akan menjala manusia."
Dan sesudah mereka menghela perahu-perahunya ke darat, mereka pun meninggalkan segala sesuatu, lalu mengikut Yesus.

Sangat susah meninggalkan semua dan kita mengikut Yesus.

Ayo Kita Pilih Yang Ilahi

Amin

Ditulis oleh Joshua Ivan Sudrajat


Komentar

Postingan Populer