MALAIKAT RAPHAEL

TUJUH MALAIKAT
MALAIKAT RAPHAEL
EV MIKHAEL INDRIATI TJIPTO PURNOMO



Nama Malaikat Raphael berarti Medicine Of God Malaikat Raphael dan Pasukannya adalah Malaikat Penyembuhan dan memiliki tugas khusus melindungi anak muda memberikan ide-ide ajaib dalam hal seni dan art.

Mereka adalah Malaikat doa, kasih sukacita, providensia, penyembuhan cahaya, ilmu pengetahuan dan pengetahuan

Raphael adalah malaikat yang turun saat terjadi guncangan di kolam Bethesda, menyembuhkan orang sakit yang masuk pertama kali setelah guncangan itu, orang itu menjadi sembuh.

Yohanes 5:1-4 (TB)  Sesudah itu ada hari raya orang Yahudi, dan Yesus berangkat ke Yerusalem. 
Di Yerusalem dekat Pintu Gerbang Domba ada sebuah kolam, yang dalam bahasa Ibrani disebut Betesda; ada lima serambinya
dan di serambi-serambi itu berbaring sejumlah besar orang sakit: orang-orang buta, orang-orang timpang dan orang-orang lumpuh, yang menantikan goncangan air kolam itu.
Sebab sewaktu-waktu turun malaikat Tuhan ke kolam itu dan menggoncangkan air itu; barangsiapa yang terdahulu masuk ke dalamnya sesudah goncangan air itu, menjadi sembuh, apa pun juga penyakitnya.

PENERAPAN ROHANI :
MENERIMA KARUNIA KESEMBUHAN
MENERIMA KARUNIA HIKMAT DAN PENGETAHUAN
KARUNIA DOA KASIH DAN SUKACITA

Catatan Tambahan :

Rafael (Ibrani רָפָאֵל, Rāfāʾēl; bahasa Inggris: Raphael; "Allah yang menyembuhkan", "tabib Allah" atau "obat Tuhan") merupakan malaikat agung pertama yang tercatat dalam Kitab Tobit dan 1 Henokh, beberapa abad sebelum kedatangan Kristus.

Dalam tradisi Yahudi, Rafael dikenal sebagai salah satu dari tiga sosok utusan ilahi yang disambut oleh Abraham di pohon tarbatin di Mamre.

Kejadian 18:1-7 (TB)  Kemudian TUHAN menampakkan diri kepada Abraham dekat pohon tarbantin di Mamre, sedang ia duduk di pintu kemahnya waktu hari panas terik.
Ketika ia mengangkat mukanya, ia melihat tiga orang berdiri di depannya. Sesudah dilihatnya mereka, ia berlari dari pintu kemahnya menyongsong mereka, lalu sujudlah ia sampai ke tanah, 
serta berkata: "Tuanku, jika aku telah mendapat kasih tuanku, janganlah kiranya lampaui hambamu ini. 
Biarlah diambil air sedikit, basuhlah kakimu dan duduklah beristirahat di bawah pohon ini; 
biarlah kuambil sepotong roti, supaya tuan-tuan segar kembali; kemudian bolehlah tuan-tuan meneruskan perjalanannya; sebab tuan-tuan telah datang ke tempat hambamu ini." Jawab mereka: "Perbuatlah seperti yang kaukatakan itu." 
Lalu Abraham segera pergi ke kemah mendapatkan Sara serta berkata: "Segeralah! Ambil tiga sukat tepung yang terbaik! Remaslah itu dan buatlah roti bundar!"
Lalu berlarilah Abraham kepada lembu sapinya, ia mengambil seekor anak lembu yang empuk dan baik dagingnya dan memberikannya kepada seorang bujangnya, lalu orang ini segera mengolahnya.

Sumber
Judul Buku 7
EV MIKHAEL INDRIATI TJIPTO PURNOMO
Penerbit B2B
Juni 2014

Disalin oleh Joshua Ivan Sudrajat 

Komentar

Postingan Populer