HIDUP DALAM KETIDAKMUSTAHILAN 2022
HIDUP DALAM KETIDAKMUSTAHILAN
HIDUP DALAM KETIDAKMUSTAHILAN
PS NANY SUSANTY SH
Link YouTube https://youtu.be/BXnTtQJ7evE?si=5U2uPYcvf70dq0Cc
18 JANUARI 2022
Kita Hidup Dalam Kemustahilan tapi di dalam hidup kita Tidak Ada Yang Mustahil di dalam Tuhan
Kita sudah di bekali oleh Tuhan Tanggal 14 Desember 2021 dan Tanggal 11 Januari 2022
Tuhan Yesus memberikan Firman Tuhan untuk Tahun 2022 ini : Yesaya 60:2 (TB) Sebab sesungguhnya, kegelapan menutupi bumi, dan kekelaman menutupi bangsa-bangsa; tetapi terang TUHAN terbit atasmu, dan kemuliaan-Nya menjadi nyata atasmu.
Sekitar Tahun 2019 Tuhan memberikan Yesaya 60, Tuhan memberikan Senjata Yesaya 60 Tuhan memberikan Senjata Yesaya 60 untuk hari-hari ke depan
Ramalan Cuaca : Banjir Tsunami dan lain-lain Beberapa waktu yang lalu ada seorang Pendoa mendapatkan mimpi: Mimpinya sangat jelas dan mendetail
Dia mengatakan bahwa saya mimpi : dalam mimpi itu : Pendoa ini tinggal di Jakarta: dalam mimpi itu dia melihat Jakarta tergenang air dan banjir besar, lalu dia terbangun dan kaget ternyata tidak hujan
Kemudian dia tidur lagi lalu dia mendengar suara dentuman yang sangat keras lalu dia merasakan dalam mimpi Krakatau meletus lalu dia terbangun kemudian dia bercerita: dia mengatakan kepada pendeta nya bahwa akan terjadi sesuatu sebab dia jarang sekali mendapatkan mimpi
Kita tahu ada banyak bencana yang terjadi kita harus Waspada dan Berjaga supaya kita tidak terkena bencana dan menimbulkan korban jiwa yang banyak
PENGGENAPAN YESAYA 60 Sedang Terjadi, Kegelapan sedang menutupi bumi.
Kegelapan ekonomi kegelapan setiap masalah di dalam hidup kita
Bencana Alam Gunung Meletus Gempa Bumi ini di namakan kegelapan menutupi bumi
Kekelaman menutupi Indonesia dan seluruh dunia.
Kita Mengucap syukur Tuhan memberikan Perlengkapan: Kita harus seperti pelita san Pengurapan Cinta Yang Mula-mula URAPAN Gelora Cinta
Tuhan ubahkan Kegelapan menjadi Kegenapan
Pelita Terus Menyala dan URAPAN CINTA ada di dalam hidup kita maka kita akan Melihat Kemuliaan Tuhan
APA YANG HARUS KITA LAKUKAN?
Pelita Tetap Menyala dan Minyak Cadangan Selalu Tersedia
Punya Passion dan Gelora Cinta
Mempunyai Hati Yang Kuat dan Teguh seperti Yosua
Yosua adalah orang yang dibedakan
Bertindak Hati-hati dan hidup dalam Kesetiaan ini adalah Syarat menjadi orang yang dibedakan
Saudara pada saat saya masih sekolah di Bandung orang tua saya mencarikan indekos untuk saya, lalu mama saya bilang kamu ini di kos ini enak ga enak kamu belajar untuk menikmati walaupun cukup jauh tapi menurut mama saya cukup dekat, kos saya di jalan Tirtayasa Dago turun sedikit ke jalan Merdeka Sekolah nya di Universitas Parahyangan
Suatu saat saya main ke kos teman saya dan di kost nya tidak ada ibu kostnya rasanya enak banget bebas banget. Masing-masing hidup sendiri lalu saya mulai membandingkan yang punya kost saya omnya adalah Tentara, disiplin banget. Aturan: Pagi tidak boleh ada yang main ke kos baik pria atau wanita sore tamu diperbolehkan hanya jam 17 sampai jam 19 saja
Lalu saya bilang ke teman saya kamu enak tidak ada yang punya kos hanya pembantu.
Lalu saya bilang ke mama saya tidak enak terlalu ketat, kamu kan mau kuliah bukan bebas
Saudara faktor lingkungan kita bisa membuat kita tidak menjadi kuat dan teguh
Hidup Dalam Ketaatan Mutlak
Yosua 1:7 (TB) Hanya, kuatkan dan teguhkanlah hatimu dengan sungguh-sungguh, bertindaklah hati-hati sesuai dengan seluruh hukum yang telah diperintahkan kepadamu oleh hamba-Ku Musa; janganlah menyimpang ke kanan atau ke kiri, supaya engkau beruntung, ke mana pun engkau pergi.
BERTINDAK HATI-HATI
Yosua 2:1 (TB) Yosua bin Nun dengan diam-diam melepas dari Sitim dua orang pengintai, katanya: "Pergilah, amat-amatilah negeri itu dan kota Yerikho." Maka pergilah mereka dan sampailah mereka ke rumah seorang perempuan sundal, yang bernama Rahab, lalu tidur di situ.
Hidup Jangan Sembrono dan Belajar dari Kesalahan Jika kita akan menyelidiki kita tidak boleh bilang-bilang
Tahun ini bertindak hati-hati dan melepaskan pengintai untuk menyelidiki
KECERMATAN DAN KETELITIAN
Yosua tidak gegabah "Pergilah, amat-amatilah negeri itu dan kota Yerikho."
Pelita itu tidak menerangi seluruh ruangan tetapi sekitar 50 cm Tuhan memberikan penerangan selangkah demi selangkah
PEMBERESAN DIRI
Yosua 5:9 (TB) Dan berfirmanlah TUHAN kepada Yosua: "Hari ini telah Kuhapuskan cela Mesir itu dari padamu." Itulah sebabnya nama tempat itu disebut Gilgal sampai sekarang.
Yosua 5:13 (TB) Ketika Yosua dekat Yerikho, ia melayangkan pandangnya, dilihatnya seorang laki-laki berdiri di depannya dengan pedang terhunus di tangannya. Yosua mendekatinya dan bertanya kepadanya: "Kawankah engkau atau lawan?"
Yosua 5:15 (TB) Dan Panglima Balatentara TUHAN itu berkata kepada Yosua: "Tanggalkanlah kasutmu dari kakimu, sebab tempat engkau berdiri itu kudus." Dan Yosua berbuat demikian.
Kita harus membereskan hidup kita dihadapan Tuhan
Semua harus diperhitungkan dan ditimbang
JANJI TUHAN mengalami Kemenangan demi Kemenangan dan Hidup Dalam Ketidakmustahilan
Ditulis oleh Joshua Ivan Sudrajat
Komentar
Posting Komentar