Mezbah dan Darah

Mezbah dan Darah
Ditulis dari Kotbah Pdt. Petrus Agung Purnomo
Setiap hari kalau kita melihat bagaimana Tuhan bekerja kita dibuat kagum dan alkitab berkata Dia datang untuk di kagumi oleh karena itu kalau ada orang belum bisa kagum dengan Tuhan, saya heran sekali. Saya bersyukur karena anugerah Tuhan kita diberi kesempatan untuk melihat akan mujizat demi mujizat yang Tuhan kerjakan ditengah-tengah kita, ada satu ibu lagi sebetulnya saya rasa ia datang tadi pagi, sore ini saya tidak lihat, saya mau saksikan mewakili dia tadi pagi tidak sempat saya undang untuk bersaksi tapi saya dengar kesaksiannya menarik sekali, kalau saudara pernah dengar ibu Sum yang dulu kena stroke lumpuh kemudian Tuhan menyembuhkan sekarang sudah pulih total dan tidak ada bekasnya.
 Ini menarik kesaksiannya dia tinggal bersama dengan keluarganya, dan keluarganya ini semua belum Kristen kecuali anak yang paling kecil yang sering dia bawa kegereja hanya itu kenal Tuhan Yesus dan ikut sekolah minggu, jadi ibu Sum ini ikut familinya. Satu kali keluarga ini buka warung untuk berjualan kemudian tetangga- tetangganya banyak yang mengikuti membuka warung juga. Entah bagaimana warung dari keluarga ibu Sum ini yang paling laris lalu warung-warung tetangganya mulai iri, orang buka warung saingan dengan orang buka warung, tukang cukur dengan tukang cukur, tukang bakso dengan tukang bakso, ini hukum ekonomi.
 Satu kali keluarga ini melihat didepan warungnya di kasih macam macam seperti bunga atau apa, karena ini bukan anak Tuhan melihat itu langsung mengerti, “wah saya di dukunkan sama orang’, dia ketakutan jangan-jangan nanti dagangan saya tidak laku, lalu keluarga ibu Sum cari dukun yang pintar, ketika ketemu dukunnya, ia berkata “tolong saya minta penangkalnya dari serangan setan-setan yang mau mengganggu warung saya”, setelah dukunnya sembahyang komat kamit lalu dukunnya ngomong begini dengar baik-baik ” kamu sebetulnya tidak usah minta apa-apa dari saya’, loh kenapa?, soalnya ditempatmu itu sudah ada yang jaga sendiri, yang jaga itu keluargamu sendiri orangnya setengah baya pakai kebaya, orang itu DIDALAMNYA ada ROHNYA, dan ROH yang didalam ibu yang keluargamu itu, ROHNYA PALING KUAT TIDAK ADA YANG BISA MENANDINGI ROH YANG DIDALAMNYA, jadi kamu mesti baik-baik sama dia, selama dia dekat dengan kamu, kamu aman, oh gitu ya, ya kamu engga perlu apa-apa, pokoknya selama ia bersama dengan kamu, kamu aman!”.
Sejak itu keluarga ibu Sum baiknya luar biasa dengan ibu Sum, karena apa? ‘Karena orang ini cekelanku/peganganku’. Orang ini harus dijaga jangan sampai sakit atau pergi, lalu minggu salah seorang anaknya ikut kebaktian,  keluarga ngomong gini “ Bu aku belum bisa kegereja tapi aku nitip perpuluhan “, orangnya belum ikut uangnya duluan.
Saya perhatikan Tuhan itu luar biasa bukankah Ia Allah yang pantas kita kagumi, jadi kalau ada orang yang tertekan dan mengalami kesulitan sebetulnya tidak perlu menjerit kepada manusia tetapi biarlah kita menjerit kepada Allah sumber segala-galanya dalam kehidupan kita.
Saya bersyukur Tuhan itu baik , saya dapat kabar bahwa batu ginjal dari Pak Budi keluar, ketika itu saya dirumah sakit karena opa dari istri saya meninggal, saya segera telepon kantor untuk mendapat kabar tentang Pak Budi, karena saya sendiri yang mendoakan tidak percaya, ada apa jangan-jangan masuk rumah sakit, ternyata batu ginjalnya keluar puji Tuhan, jadi jangan ada orang yang merasa hebat kita ini hanya manusia biasa.
Malam hari ini saya mau sampaikan satu bagian firman Tuhan ini sudah tertunda 3 minggu sebenarnya dan Dia menyiapkan kita untuk belajar tentang pengertian doa yang mengatasi kedagingan lalu kita belajar bagaimana melihat problem hidup kita secara benar, dari dua dasar itu saya berdoa supaya saudara dan saya bisa melihat firman ini dengan lebih jelas.
Begini saudara selama kira-kira sebulan terakhir ini ada kegelisahan dalam roh saya dan ada rasa ingin tahu yang sangat besar dan rasa ingin tahu ini karena saya melihat dari zaman ke zaman kalau kita membaca akan perjanjian lama terutama dari waktu ke waktu, dari generasi ke generasi berikutnya, setiap kali saya membaca kitab kitab perjanjian lama maka saya menjumpai bahwa :

KORBAN YANG BERKENAN KEPADA ALLAH itu menyangkut 2 hal :
1. Dibutuhkan MEZBAH
2. Dibutuhkan penumpahan DARAH
Ini menimbulkan pertanyaan buat hidup saya, terus terang ketika saya baca, saya bertanya mengapa perlu MEZBAH dan mengapa perlu penumpahan DARAH, sebentar lagi kita akan ada perjamuan suci kita makan tubuh dan darah Yesus tetapi yang saya tanyakan adalah mengapa Allah itu ingin disembah, Allah ingin disanjung, dan ketika kita memberikan korban kepada Allah kenapa butuh MEZBAH dan kenapa harus ada penumpahan darah?, apakah ini sekedar tradisi atau sebetulnya ada makna tertentu yang terselubung didalammnya yang ingin Tuhan sampaikan buat kita.
Saudara sekalian dari rasa ingin tahu ini, saya belajar dan saya berdoa, akhirnya Tuhan mengungkapkan beberapa hal penting, malam hari ini saya mau sampaikan :
3 hal penting yang berkaitan dengan MEZBAH dan DARAH :
1. Yang pertama, saya katakan tadi , dari zaman ke zaman, dari generasi ke generasi senantiasa korban yang berkenan kepada Allah itu menyangkut yang namanya MEZBAH dan penumpahan DARAH, coba kita lihat kejadian pasal 4 :
Gen 4:1  Kemudian manusia itu bersetubuh dengan Hawa, isterinya, dan mengandunglah perempuan itu, lalu melahirkan Kain; maka kata perempuan itu: “Aku telah mendapat seorang anak laki-laki dengan pertolongan TUHAN.”
Gen 4:2  Selanjutnya dilahirkannyalah Habel, adik Kain; dan Habel menjadi gembala kambing domba, Kain menjadi petani.
Gen 4:3  Setelah beberapa waktu lamanya, maka Kain mempersembahkan sebagian dari hasil tanah itu kepada TUHAN sebagai korban persembahan;
Gen 4:4  Habel juga mempersembahkan korban persembahan dari anak sulung kambing dombanya, yakni lemak-lemaknya; maka TUHAN mengindahkan Habel dan korban persembahannya itu,
Gen 4:5  tetapi Kain dan korban persembahannya tidak diindahkan-Nya. Lalu hati Kain menjadi sangat panas, dan mukanya muram.
Saudara dengar baik –baik, sejak kejatuhan manusia kedalam dosa maka kejadian dimana Kain dan Habel mempersembahkan sesuatu kepada Allah itu merupakan kali yang pertama manusia belajar memberikan korban kepada Allah. Pada waktu itu belum ada alkitab belum ada kitab nabi-nabi, Kain memberikan akan hasil bumi berupa sayuran dan buah-buahan tetapi adiknya Habel menyembelih akan kambing domba yang sulung, darahnya ditumpahkan lemaknya ditaruh diatas MEZBAH dan kemudian dibakar naik dihadapan Allah.
Rupanya tidak ada orang yang memberitahukan apa yang harus mereka kerjakan tetapi apa yang dikerjakan Habel sesuai dengan keinginan hati Allah sehingga alkitab berkata Kain dan persembahannya diabaikan tetapi Habel dan korbannya diterima, diperhatikan oleh Tuhannya.
Saya tidak akan bacakan ayatnya tapi saya mau ceritakan setelah manusia bertambah banyak lalu rupanya alkitab mengatakan manusia ini kawin dengan malaikat jahat lalu lahirlah manusia – manusia raksasa dan juga manusia yang tercemar hidupnya  kemudian Allah berkata ‘Aku akan musnahkan bumi ini’, Dia sisakan hanya Nuh dan keluarganya, Nuh dan istri , tiga orang anak dan tiga orang mantunya, bersama dengan binatang-binatang yang dipilih mereka masuk kedalam bahtera lalu Allah membinasakan bumi dan Allah mengubur bumi dengan air, setelah semua manusia mati dan mahluk yang diluar bahtera itu mati maka tinggal 8 orang yang selamat.
Nuh pertama –tama memberikan korban syukur kepada Allah dia mengambil binatang dia sembelih dia tumpahkan darahnya dia taruh di mezbah dan dia bakar naik dihadapan Tuhan. Orang pertama yang belajar memberikan korban dan berkenan kepada Allah namanya Habel, dia membangun mezbah dia menumpahkan darah dia membakar korban dihadapan Tuhan. Kelompok manusia pertama yang lolos dari hukuman Tuhan yaitu Nuh dan keluarganya, ketika memberikan korban kepada Allah mereka membangun mezbah mereka taruhkan korban dan tumpahkan darah, mereka bakar naik dihadapan Tuhan.
Abraham berbuat yang sama, Ishak berbuat yang sama, Yakub berbuat yang sama, Musa diperintahkan berbuat yang sama, orang Israel akhirnya seluruhnya mengerti : ALLAH BERKENAN DENGAN PERSEMBAHAN DIMANA MEZBAH DIBANGUN DAN DARAH DITUMPAHKAN KORBAN DIBAKAR NAIK DIHADAPAN ALLAH.

Pertanyaannya adalah mengapa MEZBAH dan mengapa DARAH?  
Saudara sekalian kata MEZBAH atau ALTAR dalam bahasa Ibraninya, terjemahan hurufiahnya adalah LIFTIED UP/ DIANGKAT TINGGI/ DINAIKAN KEATAS.
Siapa yang dinaikan dan ditinggikan keatas?
Coba buka :
Joh 3:14  Dan sama seperti Musa meninggikan ular di padang gurun, demikian juga Anak Manusia harus ditinggikan,
Joh 3:15  supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal.
Kapan anak manusia yaitu Yesus ditinggikan yaitu 2000 tahun yang lalu waktu Ia disalibkan di Golgota, alkitab berkata Ia ditinggikan, apa yang meninggikan Yesus itulah SALIB. MEZBAH atau ALTAR artinya LIFTIED UP/DIANGKAT TINGGI/DINAIKAN KEATAS. Siapa yang dinaikan keatas itulah YESUS. Dengan apa Ia ditinggikan dengan Salib.
Kenapa MEZBAH? MEZBAH merupakan symbol SALIB.
Yang pertama dijalani oleh Yesus tetapi yang kedua pada masing-masing kita ada SALIB harus yang kita pikul.
 Kenapa DARAH? Buka bersama dengan saya :
Lev 17:11  Karena nyawa makhluk ada di dalam darahnya dan Aku telah memberikan darah itu kepadamu di atas mezbah untuk mengadakan pendamaian bagi nyawamu, karena darah mengadakan pendamaian dengan perantaraan nyawa.
Pada kalimat pertama alkitab berkata “ karena nyawa mahluk ada di dalam darahnya “, dalam bahasa Inggrisnya kalimat ini berbunyi For the life of the flesh is in the blood, KEHIDUPAN DALAM MAHLUK HIDUP ADA DIDALAM DARAH.
Saudara kenapa MEZBAH dan kenapa DARAH? Dan kenapa Allah hanya berkenan dengan KORBAN dimana kita membangun MEZBAH dan menumpahkan DARAH diatas MEZBAH itu.
MEZBAH artinya LIFTIED UP/DIANGKAT TINGGI/DINAIKAN KEATAS ini symbol daripada SALIB.
Dan DARAH alkitab berkata DIDALAM DARAH KEHIDUPAN ITU ADA.
KORBAN yang paling BERKENAN kepada Allah adalah bukan korban banyaknya uang yang kita beri, berapa jam kita berdoa, berapa kuat kita menyanyi tetapi korban yang paling BERKENAN kepada Allah adalah KALAU ADA KEHIDUPAN BERANI YANG BERANI DITARUHKAN DIATAS KAYU SALIB, SEPERTI YANG DIKERJAKAN YESUS 2000 TAHUN YANG LALU.
Paulus berkata kalau aku bermegah biarlah aku bermegah karena SALIB itu, bukan bermegah karena yang lain atau atas yang lain, aku bermegah karena SALIB itu.
Saudara  dengar baik-baik :
1. KORBAN YANG PALING BERKENAN DIHADAPAN ALLAH ADALAH : KALAU ADA KEHIDUPAN YANG KITA BERANI TARUHKAN DIATAS SALIB DALAM KEHIDUPAN KITA.
Yesus memberikan TELADAN, 2000 tahun yang lalu, Dia tinggalkan semuanya Dia berikan hidupnya Dia tergantung di kayu salib 2000 tahun yang lalu, kalau hal yang sama berlaku dalam kehidupan kita itu merupakan KORBAN PERSEMBAHAN YANG PALING BERKENAN DIHADAPAN BAPA YANG DISORGA.
Banyak orang berkata dengan memberi berapa Allah berkenan?, dengan doa berapa jam Tuhan disukakan?, dengan amal berapa banyak Allah disenangkan?
DIA PALING DISENANGKAN KALAU ANAK –ANAKNYA BERANI MENARUH HIDUPNYA, MENYANGKAL HIDUPNYA SENDIRI DAN IA GANTUNGKAN DIATAS KAYU SALIB ITU MERUPAKAN KORBAN YANG BERKENAN.
2. Point yang kedua, saudara sekalian MEZBAH ITU MENGUDUSKAN dan DARAH ITU MEMBAWA KEPADA KESEMPURNAAN.
Mengapa MEZBAH mengapa DARAH?,
buka bersama dengan saya kitab keluaran 30 : 28 -29, saya bacakan mulai ayat 26 supaya kita semua tahu akan context nya apa artinya ayat ini :
Exo 30:26  Haruslah engkau mengurapi dengan itu Kemah Pertemuan dan tabut hukum,
Exo 30:27  meja dengan segala perkakasnya, kandil dengan perkakasnya, dan mezbah pembakaran ukupan;
Exo 30:28  mezbah korban bakaran dengan segala perkakasnya, bejana pembasuhan dengan alasnya.
Exo 30:29  Haruslah kaukuduskan semuanya, sehingga menjadi maha kudus; setiap orang yang kena kepadanya akan menjadi kudus.
Dengar baik-baik saudara! Allah memerintahkan kepada Musa mengurapi setiap benda dalam kemah pertemuan termasuk MEZBAH bakaran, begitu MINYAK URAPAN dicurahkan MEZBAH ini akan menjadi MAHA KUDUS dan setiap orang yang TERSENTUH oleh MEZBAH ini akan MENJADI KUDUS. Artinya MEZBAH ini MENGUDUSKAN orang yang TERSENTUH pada MEZBAH INI.
Saudara siapakah yang DIURAPI?, dimana SUMBER PENGURAPAN?, itu ada pada KRISTUS, kata KRISTUS artinya YANG DIURAPI.
Dengar baik baik!, MEZBAH merupakan symbol SALIB dan setiap SALIB tanpa YESUS itu hanya KEHINAAN, CEMOOH dan PENDERITAAN TANPA HASIL tetapi ketika SALIB itu dipakai untuk menyalibkan YESUS anak Allah maka SALIB itu menjadi ALAT YANG MULIA UNTUK MENGUDUSKAN KITA.
Dengar saudara,
MEZBAH symbol SALIB, begitu MEZBAH ini kena YANG DIURAPI, KRISTUS akan MENGUDUSKAN kita.
Saudara SALIB dalam kehidupan kita itu BERFUNGSI MENGUDUSKAN hidup kita.
Coba buka Ibrani 5 :
Heb 5:8  Dan sekalipun Ia adalah Anak, Ia telah belajar menjadi taat dari apa yang telah diderita-Nya,
Dengar baik baik!, YESUS BELAJAR TAAT LEWAT SALIB, dari apa yang dideritanya IA belajar TAAT. MEZBAH ini menguduskan kita,
SEMUA PENDERITAAN YANG ALLAH IZINKAN DALAM HIDUP KITA  KALAU KITA HIDUP DIDALAM YESUS MAKA PENDERITAAN INI AKAN MENGUDUSKAN KITA DAN MEMBAWA KITA KEPADA KETAATAN.
Banyak orang Kristen berkata “aku tidak mau penderitaan, aku tidak mau tekanan, aku tidak mau masalah, aku mau berkat, aku mau pengurapan, aku mau kesembuhan, aku mau damai sejahtera “, tetapi dengar saudara : SALIB yang Tuhan sediakan buat kita itu bukan SALIB yang berdiri tegak dan tidak bisa bergerak, saya berani berkata buat saudara SALIB yang Allah berikan dalam hidup kita itu SALIB yang bergerak, engkau tidak mau mendekat Dia yang akan mendekat kepada saudara, makin engkau lari maka SALIB itu akan mengejar engkau, kenapa?, karena SALIB itu sesungguhnya JATUH CINTA dengan saudara. Kalau tidak ketemu sehari saja SALIB ini kangennya luar biasa “ mana ya anak Tuhan ini lama Aku tidak menempel dengannya”. Setiap orang yang tersentuh pada SALIB ini akan menjadi KUDUS. SALIB yang Allah berikan dalam hidupmu tidak usah engkau minta itu akan datang dengan sendirinya untuk MENGUDUSKAN kita. Bahasa wayangnya SALIB ini GANDRUNG dengan saudara, kemanapun engkau pergi Ia akan ikut terus dan Ia berkata “ Aku mau engkau GENDONG “, Ia begitu KESENGSEM dan JATUH CINTA dengan saudara, kalau tidak digendong sehari susahnya luarbiasa, kemanapun engkau pergi, ia bilang “ gendong aku dong, gendong aku dong “, engkau berkata “ pergi pergi SALIB tidak enak pergi pergi, aku mau blessing blessing “, Ia merengek – rengek minta digendong sampai engkau berkata YA AKU PIKUL DIBAHUKU.
Engkau boleh lari kemanapun Ia terlanjur jatuh cinta dengan saudara, hari ini ada orang yang lari dari SALIB Tuhan, sekencang kencang engkau lari engkau tersandung dan akhirnya engkau jatuh, SALIB berkata “nah Aku pegang engkau Aku menempel padamu sekarang “, nikmati saudara karena sekali engkau tersentuh SALIB itu akan MENGUDUSKAN akan hidup kita. Banyak orang mencoba menghindar dari SALIB itu ketika penderitaan/Salib datang, kita berkata “ dalam nama Yesus pergi dari hidupku “, dengar baik baik! Dia tidak akan pergi kemanapun engkau pergi Dia akan terus mendekat, Dia mendekat, Dia mendekat, untuk apa?, MENGUDUSKAN kehidupan kita.
Kalau seandainya kita belajar mengerti mengapa Allah memberikan itu semua dan Yesus pernah mengerjakanNya, lewat penderitaanNya Dia belajar untuk TAAT, pada waktu Ia TAAT sampai mati di kayu SALIB, KEMULIAAN Allah diberikan dalam hidupNya. Saya berdoa tidak ada orang yang lari dikejar-kejar SALIB tetapi setiap kita berkata “SALIB mau datang lagi silahkan ini menguduskan akan hidupku “.
Kenapa perlu MEZBAH, kenapa perlu SALIB? Karena SALIB menguduskan hidup kita !
Tetapi kenapa DARAH?
Lev 16:14  Lalu ia harus mengambil sedikit dari darah lembu jantan itu dan memercikkannya dengan jarinya ke atas tutup pendamaian di bagian muka, dan ke depan tutup pendamaian itu ia harus memercikkan sedikit dari darah itu dengan jarinya tujuh kali.
Lev 16:15  Lalu ia harus menyembelih domba jantan yang akan menjadi korban penghapus dosa bagi bangsa itu dan membawa darahnya masuk ke belakang tabir, kemudian haruslah diperbuatnya dengan darah itu seperti yang diperbuatnya dengan darah lembu jantan, yakni ia harus memercikkannya ke atas tutup pendamaian dan ke depan tutup pendamaian itu.
Lev 16:16  Dengan demikian ia mengadakan pendamaian bagi tempat kudus itu karena segala kenajisan orang Israel dan karena segala pelanggaran mereka, apapun juga dosa mereka. Demikianlah harus diperbuatnya dengan Kemah Pertemuan yang tetap diam di antara mereka di tengah-tengah segala kenajisan mereka.
Lev 16:17  Seorangpun tidak boleh hadir di dalam Kemah Pertemuan, bila Harun masuk untuk mengadakan pendamaian di tempat kudus, sampai ia keluar, setelah mengadakan pendamaian baginya sendiri, bagi keluarganya dan bagi seluruh jemaah orang Israel.
Lev 16:18  Kemudian haruslah ia pergi ke luar ke mezbah yang ada di hadapan TUHAN, dan mengadakan pendamaian bagi mezbah itu. Ia harus mengambil sedikit dari darah lembu jantan dan dari darah domba jantan itu dan membubuhnya pada tanduk-tanduk mezbah sekelilingnya.
Lev 16:19  Kemudian ia harus memercikkan sedikit dari darah itu ke mezbah itu dengan jarinya tujuh kali dan mentahirkan serta menguduskannya dari segala kenajisan orang Israel.
Dengar baik-baik!, MEZBAH dibangun domba disembelih DARAH nya dipercikan dan dari DARAH yang tercurah di MEZBAH ini diambil sedikit, semua benda di BAIT ALLAH dipercikan dengan DARAH itu sam pai juga RUANG MAHA SUCI tempat TABUT ALLAH dipercikan dari DARAH yang diambil dari MEZBAH.
Mengapa dibutuhkan DARAH disini?, dengar baik-baik!, HANYA KEHIDUPAN YANG DITARUH DIATAS SALIB, KEHIDUPAN INI AKAN BISA MEMENUHI SEGALA YANG TUHAN INGINKAN SAMPAI MEMBAWA YANG BERSANGKUTAN KE RUANG MAHA SUCI, DARAH YANG DIAMBIL DILUAR MEZBAH TIDAK BOLEH DIBAWA MASUK KE KEMAH PERTEMUAN, HANYA DARAH YANG DITUMPAHKAN DIMEZBAH INI YANG DIAMBIL DAN DIPERCIKAN PADA SETIAP BENDA DI BAIT ALLAH, SETIAP BENDA PADA BAIT ALLAH PUNYA MAKNA DAN BOBOT ROHANI MASING-MASING DAN ITU MENUNJUKAN AKAN RENCANA ALLAH DAN PROSES TUHAN, KEPENUHAN ALLAH, YANG TUHAN MAU BAWA DALAM KEHIDUPAN KITA.
Kalau orang berkata “ Tuhan aku ingin merasakan hadirat Mu, Tuhan aku ingin senantiasa dalam dekapan hadiratMu, Tuhan bawa aku ke ruang maha suci, beri supaya aku bisa break trough, beri supaya aku mengalami penjebolan rohani, sampai aku berjumpa dengan Engkau “. Dengar! engkau boleh doa berjam-jam tapi kalau hidupmu tidak pernah engkau taruhkan pada SALIB Tuhan, tidak pernah ada hasil yang akan terjadi sekalipun engkau mengerang, engkau berdoa begitu rupa. Dengar!
Hanya DARAH yang di MEZBAH, hanya KEHIDUPAN yang diatas KAYU SALIB yang bisa dibawa Tuhan sampai RUANG MAHA SUCINYA.             
Diluar itu DARAH yang lain tidak bisa masuk ke RUANG MAHA SUCI, kenapa harus ada MEZBAH? dan kenapa DARAH?, MEZBAH/SALIB ini MENGUDUSKAN kita dan ketika SALIB datang, kita berkata “ YA TUHAN AKU PIKUL SALIB KU “ , ketika engkau berani berkata seperti itu Allah akan mulai membawa engkau dan akhirnya membawa engkau masuk ke RUANG MAHA SUCINYA. Tanpa penumpahan DARAH pada MEZBAH engkau tidak pernah bisa masuk ke ruang maha suciNya.
1. Yang pertama, saya mau katakan KORBAN YANG BERKENAN adalah KEHIDUPAN YANG DITARUH DIATAS SALIB. Salib menguduskan kita dan pada waktu kita berkata “ aku berikan hidupku ditumpahkan pada Salib yang ada maka engkau akan memulai perjalanan masuk keruang maha suci ”.
Kehidupan seperti apa yang Dia inginkan kita pikul setiap hari?
Buka matius 5 ini ayat tidak semua orang Kristen suka membacanya, beberapa malah memprotes dengan ayat ini tapi saya mau katakan ini SALIB saudara :
Mat 5:38  Kamu telah mendengar firman: Mata ganti mata dan gigi ganti gigi.
Mat 5:39  Tetapi Aku berkata kepadamu: Janganlah kamu melawan orang yang berbuat jahat kepadamu, melainkan siapapun yang menampar pipi kananmu, berilah juga kepadanya pipi kirimu.
Mat 5:40  Dan kepada orang yang hendak mengadukan engkau karena mengingini bajumu, serahkanlah juga jubahmu.
Mat 5:41  Dan siapapun yang memaksa engkau berjalan sejauh satu mil, berjalanlah bersama dia sejauh dua mil.
Mat 5:42  Berilah kepada orang yang meminta kepadamu dan janganlah menolak orang yang mau meminjam dari padamu.
Mat 5:43  Kamu telah mendengar firman: Kasihilah sesamamu manusia dan bencilah musuhmu.
Mat 5:44  Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu.
Mat 5:45  Karena dengan demikianlah kamu menjadi anak-anak Bapamu yang di sorga, yang menerbitkan matahari bagi orang yang jahat dan orang yang baik dan menurunkan hujan bagi orang yang benar dan orang yang tidak benar.
Mat 5:46  Apabila kamu mengasihi orang yang mengasihi kamu, apakah upahmu? Bukankah pemungut cukai juga berbuat demikian?
Mat 5:47  Dan apabila kamu hanya memberi salam kepada saudara-saudaramu saja, apakah lebihnya dari pada perbuatan orang lain? Bukankah orang yang tidak mengenal Allahpun berbuat demikian?
Mat 5:48  Karena itu haruslah kamu sempurna, sama seperti Bapamu yang di sorga adalah sempurna.”
Ayat 38 sampai 47 berbicara tentang JALAN SALIB, KEHIDUPAN YANG DISANGKALI TOTAL BAGI TUHAN. Ada banyak orang berkata “aku berani mati buat Tuhan “, yang Allah butuhkan adalah HIDUP YANG DIPERSEMBAHKAN BUAT DIA. Kalau mati buat Tuhan 1X wuss…. selesai habis semua, KALAU HIDUP BUAT TUHAN PROSES SETIAP HARI, SANGKAL DIRIMU, HIDUP PENUH DENGAN PENYANGKALAN, TAMPAR PIPI KIRI BERI PIPI KANAN, MINTA BAJU BERI JUBAH SEKALIAN, SEORANG MEMAKSA ENGKAU BERJALAN 1 MIL BERJALANLAH 2 MIL BERSAMA DENGAN DIA, orang berkata “ pak apakah ini bukannya hidup yang dengan rela di injak-injak orang?, kapan kita membalas?, kapan kita membela hak kita?, kapan kita bantai orang lain?.
Dengar baik-baik! Itu bukan KEHIDUPAN SALIB yang DIA ajarkan buat kita, KEHIDUPAN SALIB adalah kehidupan yang dimana EGO kita, AMBISI kita, KEMAUAN MANUSIA kita, TOTAL DISANGKALI. Dan IA berkata itu membawa engkau kepada KESEMPURNAAN.
Hanya DARAH yang ditaruhkan di MEZBAH yang akan diambil dan dipercikkan pada setiap benda bait Allah sampai dibawa masuk ke belakang tirai di ruang maha suci tempat Allah sendiri bertahta,
HANYA KEHIDUPAN YANG DITARUH DISALIB YESUS AKAN DIBAWA MASUK SAMPAI PADA KESEMPURNAAN, KETEMU MUKA DENGAN MUKA DENGAN TUHAN DAN ITULAH SAATNYA HIDUPMU MEMANCARKAN KEMULIAAN ALLAH LEWAT KEHIDUPAN KITA SETIAP HARI.     
Kenapa MEZBAH? Dan mengapa DARAH?
Hanya kehidupan yang ditaruh disalib itu yang berkenan dihadapanNya, MEZBAH menguduskan kita pada waktu engkau berikan hidupmu!, the life of the flesh is in the blood, ketika engkau taruh hidupmu disalib maka Dia pimpin hidupmu sampai keruang maha sucinya.
POINT TERAKHIR :  
Lev 9:23  Masuklah Musa dan Harun ke dalam Kemah Pertemuan. Setelah keluar, mereka memberkati bangsa itu, lalu tampaklah kemuliaan TUHAN kepada segenap bangsa itu.
Lev 9:24  Dan keluarlah api dari hadapan TUHAN, lalu menghanguskan korban bakaran dan segala lemak di atas mezbah. Tatkala seluruh bangsa itu melihatnya, bersorak-sorailah mereka, lalu sujud menyembah.
Ketika mereka bangun akan kemah pertemuan, API yang pertama kali membakar korban bukan API dari dunia bukan API buatan manusia tetapi API yang muncul dari hadapan Allah. Sebelum hal itu terjadi Allah berpesan kepada Musa, buka sekarang Imamat 6 : 12-13 :
Lev 6:12  Api yang di atas mezbah itu harus dijaga supaya terus menyala, jangan dibiarkan padam. Tiap-tiap pagi imam harus menaruh kayu di atas mezbah, mengatur korban bakaran di atasnya dan membakar segala lemak korban keselamatan di sana.
Lev 6:13  Harus dijaga supaya api tetap menyala di atas mezbah, janganlah dibiarkan padam.”
Dengar baik-baik saudara!
ketika mereka bangun akan MEZBAH itu korban ditaruh diatasnya DARAH tertumpah maka API YANG PERTAMA MEMBAKAR ITU BERASAL DARI HADAPAN ALLAH, ketika API turun mereka bersorak sorai dan Allah berkata JANGAN BIARKAN API ITU PADAM, Allah yang memulai pertama manusia punya kewajiban untuk mempertahankannya.
Bagaimana caranya supaya API itu tidak padam?
Diberi kayu dan taruhkan terus korban bakaran diatasnya, penumpahan darah dan korban bakaran tidak boleh berhenti hanya dengan cara ini API itu tidak akan padam.
Saudara banyak anak Tuhan yang dilawat ROH KUDUS dalam hidupnya, ketika pertama kali kau dijamah Tuhan hidup kita BERAPI-API, kita BERKOBAR-KOBAR bagi Tuhan, begitu SEMANGAT kita mencintai Allah  tetapi setahun kemudian 20 -30% diantaranya HILANG dan tidak ada bekasnya. API yang dulu pernah membakar begitu rupa tiba-tiba hilang. Banyak orang menyalahkan orang lain, “ ya karena orang itu tidak mengasihi saya, dia mengecewakan saya, dia membenci saya, aku disingkirkan”, saya beritahu anda ITU ALASAN KLASIK, itu KEBODOHAN DARI SETAN.    
ALASAN MENGAPA API TUHAN PADAM DARI HIDUP KITA ADALAH KARENA KITA TIDAK PERNAH SECARA CONTINUE/BERKESINAMBUNGAN MEMBERIKAN HIDUP KITA TERUS MENERUS DIHADAPAN MEZBAH TUHAN.
Selama KORBAN itu ada, selama HIDUP kita terus ditaruhkan diatas MEZBAH, API kan terus membakar dan tidak pernah padam begitu KORBAN ini lenyap maka API ITU PADAM dalam hidupmu.
SAYA BERANI KATAKAN DAN SAYA BERANI JAMIN, ORANG YANG PERNAH BERAPI-API KEMUDIAN SURUT LAGI, SEMUA FAKTORNYA BUKAN KARENA ORANG LAIN TETAPI KARENA DIRINYA TIDAK MAU DITARUH, DISANGKALI DIATAS SALIB.
Orang boleh mengejek saudara, orang boleh menekan saudara, orang boleh menyingkirkan saudara, ITU HANYA MANIFESTASI SALIB YANG HADIR DALAM HIDUPMU, BIASANYA ORANG INI BERONTAK KEPADA SALIB TUHAN, IA PAHIT, IA BENCI KEPADA ORANG LAIN, IA TIDAK MAU DAGINGNYA DISANGKALI DAN ITU YANG MEMBUAT API DALAM HIDUPNYA PADAM.
Allah berkewajiban memberikan API pertama keluar dari hadapanNya, manusia berkewajiban menjaganya dengan cara apa?
TARUHKAN HIDUPMU DIATAS MEZBAH ITU SETIAP HARI, TANPA ITU DALAM WAKTU SINGKAT ENGKAU AKAN PADAM, LENYAP DAN TIDAK ADA BEKASNYA.
Saya perhatikan kenapa banyak KEGERAKAN yang kemudian PADAM dan tidak tahan lama?, masalahnya karena tidak ada orang yang terus menerus mau memberikan hidupnya DIATAS MEZBAH, DISANGKALI DIATAS MEZBAH, orang cenderung membela kemauan DAGINGNYA, AMBISINYA, GENGSINYA yang dipertahankan dan tidak mau meletakkan itu DIATAS MEZBAH yang Tuhan inginkan.
Allah memberikan API yang pertama, kita berkewajiban untuk MEMELIHARANYA, bagaimana caranya?, hanya kalau saudara dan saya MENARUH HIDUPMU diatas MEZBAH ini, API itu tidak pernah PADAM dalam hidupmu.
Saya berani jamin, SETIAP HARI engkau SANGKAL DAGINGMU, engkau ikut Tuhan, engkau PIKUL SALIBMU, tidak usah engkau TERIAK-TERIAK minta Tuhan PAKAI AKU Allah akan pakai hidupmu, tidak usah engkau TERIAK-TERIAK Allah URAPI AKU Dia akan mengurapi saudara.
PENGURAPAN DAN PEMAKAIAN TUHAN TERGANTUNG SEBERAPA BANYAK ENGKAU TARUH HIDUPMU SEBAGAI KORBAN DIATAS MEZBAH SALIB SETIAP HARI DALAM HIDUPMU.
Engkau boleh punya PENGETAHUAN,  PENGALAMAN segudang sekalipun, tidak pernah ada gunanya, yang DIA butuhkan hanya LEMAK dan DARAH yang harus DIBAKAR terus menerus untuk menjaga supaya APINYA jangan PADAM. Saudara kalau engkau BERIKAN ini, hidupmu akan dipakai Tuhan, kalau engkau berani SANGKAL dirimu, MERENDAHKAN DIRI dihadapan Allahmu dan engkau berkata “ ya Tuhan engkau segala-galanya, tidak ada bagian KEMULIAAN buat aku, KEDAGINGAN ku aku rendahkan semua dihadapanMU ”, Allah akan pakai hidupmu luar biasa.
Tadi pagi saya saksikan apa yang baru saja saya baca, laporan departemen pertanian Amerika tahun 1875, Tanya bapak dapat darimana, ya ada pokoknya wong saya belajar sejarah 5 tahun, masa saya tidak punya bahan –bahan seperti itu, jadi saudara percayalah apa yang saya katakan ini benar. Tahun 1875 di Amerika serikat ada 6 negara bagian yang dilanda hama belalang, 6 negara itu termasuk daerah konsentrasi banyak anak-anak Tuhan dan hama itu begitu luar biasa sampai menghancurkan total akan daerah pertanian di Amerika khususnya di 6 negara bagian itu. Lalu kemudian mereka mengundang 6 gubernur Negara bagian, semua ahli pertanian, ahli serangga, mereka kumpulkan mereka tanya bagaimana caranya mengatasi wabah ini lalu mereka runding, mereka pikirkan, mereka coba beberapa alternative diputuskan dan kerjakan semua, dicoba berbagai cara dan kemungkinan yang ada tetapi hasilnya nol besar tetapi malah bertambah banyak belalang dan telornya dan tidak bisa dimusnahkan, mereka berkata dengan apa kita bisa menyelamatkan negara kita.
Lalu yang luar biasa ada seorang gubernur dari Dakota yang mengusulkan begini “ mengapa kita tidak merendahkan diri dihadapan Tuhan dan mengadakan doa masal bersama-sama selama 2 hari “, beberapa orang mulai tertawa sinis dan yang lain mengejek tetapi karena mereka sudah mencoba segala –galanya dan tidak ada hasilnya, akhirnya mereka berkata “ ya tidak ada salahnya kita coba itu ”,  dan orang ini berkata mengapa tidak kita merendahkan diri dan berkata “ ya Tuhan kami tidak mampu, kami menyerah dan kami butuh Engkau “. Hari pertama mereka berdoa tidak terjadi apa-apa kemudian hari kedua kita mereka baru mulai akan berdoa tiba-tiba terjadi hal yang aneh, di 6 negara bagian itu matahari bersinar begitu kuat dan teriknya luar biasa seperti membakar bumi, belum pernah mereka alami cuaca panas dan keringnya luarbiasa, berhari-hari hal seperti itu terjadi sehingga kemudian mereka berpikir kenapa ini, setelah beberapa hari satu malam tiba-tiba suhu udara turun menjadi dibawah 0 derajat, dari panas begitu tinggi suhu tiba tiba turun dibawah 0 derajat dan bumi di 6 negara bagian itu beku sampai akhirnya salju turun dan daerah itu dibungkus salju bekunya luar biasa selama beberapa hari setelah beberapa hari matahari bersinar lagi saljunya meleleh, ketika mereka melihat salju itu hilang dari bumi mereka mendapati semua belalang dan telornya mati. Kenapa?
Perubahan cuaca yang terlalu mendadak dari panas tinggi sampai membeku, itu menghancurkan telor belalang dan mematikan semua belalang. Mereka menyaksikan Allah menghabiskan hama mereka dalam waktu kurang 1 minggu karena doa orang percaya. Departemen pertanian Amerika menulis itu merupakan hasil dari doa orang-orang yang percaya kepada Tuhan.
Dengar baik –baik!, banyak kali kita berkata “ aku tidak mau sangkal hidup ku “.
untuk apa Tuhan berikan SALIB? supaya kita SADAR, kita tidak ada artinya apa-apa, semua datang dari Allah, semua bersumber hanya kepada Dia.
Saya saksikan tadi ketika saya mendoakan pak Budi, ketika kami masuk kamar dan menaikan pujian dengan lagu kami memuji kebesaranMu, saya merasakan urapan Tuhan begitu kuat tangan kanan  saya panas sekali, kemudian saya tumpangkan ke dia. Selesai saya pulang tidak ada perasaan apa-apa, ketika saya kembali sebagai manusia, ketika saya dibungkus dengan hadirat Allah, tidak ada rasa takut, tidak ada kebimbangan, saya tumpangkan tangan, saya tahu, saya tahu dan saya tahu Tuhan jamah hidupnya dan Tuhan akan buat mujizat.
Ketika saya keluar dari hadiratnya sebagai manusia biasa saya dengar ibu Budi telephone, saya berpikir jangan-jangan kerumah sakit, anda pikir bagaimana satu orang bisa punya dua perasaan pada waktu itu.
Kuncinya ada hanya pada Tuhan, bukti semua tidak ada bagian unsur kemanusiaan yang bisa dipermuliakan dari setiap mujizat yang terjadi ditengah –tengah kita.  
Anda bisa mengerti itu, SALIB itu mengajar kita MENTAATI perkataanNYA, tidak ada yang baik dari DAGING kita, kalau kita belajar MERENDAHKAN DIRI, kita berkata “ ya Tuhan aku SANGKALI semuanya dan aku hanya BERGANTUNG padaMU “ . engkau akan melihat kemuliaan demi kemuliaan dinyatakan dalam hidupmu.
 Kenapa MEZBAH dan kenapa DARAH?
  • Hanya kehidupan yang digantung di SALIB yang BERKENAN dihadapanNYA.
  • SALIB itu MENGUDUSKAN kita dan hanya KEHIDUPAN yang ditaruh di SALIB itu yang akan dibawa Allah masuk sampai ruang maha suciNya.
  • Api berasal dari Allah, manusia, anak –anakNya harus menjaga, kalau saudara taruhkan hidupmu pada MEZBAH SALIB Tuhan, API dalam hidupmu tidak akan pernah padam, akan terus membakar, makin banyak makin TOTAL engkau berikan hidupmu pada MEZBAH ini makin besar API itu MENYALA makin sedikit engkau berikan hidup bagian hidupmu makin kecil API itu.
Kalau kita bisa melihat semuanya ini RAHASIA orang dipakai Tuhan hanya satu : KALAU DIA TARUHKAN HIDUPNYA DIATAS DIKAYU SALIB DAN DIA BERKATA AKU MENYERAH KEPADA ALLAHKU.
Mezbah dan Darah
Ditulis dari Kotbah Pdt. Petrus Agung Purnomo

Komentar

Postingan Populer