Akhir Dari Akhir Zaman : Umat Pilihan Tuhan



Akhir Dari Akhir Zaman (Umat Pilihan Tuhan)
Ev. Drg. Yusak Tjipto Purnomo


Bahan Renungan :
Yohanes 15:16-19
15:16 Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, p  supaya kamu pergi dan menghasilkan buah 1  q  dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku, r  diberikan-Nya kepadamu. 15:17 Inilah perintah-Ku kepadamu: Kasihilah seorang akan yang lain. s "
Dunia membenci Yesus dan murid-murid-Nya
15:18 "Jikalau dunia membenci kamu, t  ingatlah bahwa ia telah lebih dahulu membenci Aku dari pada kamu. 15:19 Sekiranya kamu dari dunia, tentulah dunia mengasihi kamu sebagai miliknya. Tetapi karena kamu bukan dari dunia, melainkan Aku telah memilih kamu u  dari dunia, sebab itulah dunia membenci kamu. v 

Sekarang kita sudah dipilih dan menjadi orang pilihan Tuhan. Jangan sampai kita ketinggalan ketika Tuhan Yesus datang kedua kalinya. Tugas kita adalah harus selalu mengingatkan kepada saudara-saudara kita, keluarga kita, persekutuan atau gereja dimana kita berada. Ingatkan mereka bahwa kedatangan Tuhan Yesus sudah sangat dekat sekali. Jika anda mengerti bahwa kedatanganNya sudah sangat dekat, nanti sikap orang-orang lain dalam menerima peringatan anda akan lain.

Cucu-cucu saya sendiri mengerti bahwa waktu Tuhan datang tinggal sebentar lagi, tetapi reaksi mereka adalah berkata : “Kalau begitu, tidak perlu sekolah saja !” Saya menjawab : “Tidak boleh berkata begitu, tidak boleh begitu cara berpikirnya !” Sebab jika berpikir begitu akan sama dengan kelompok-kelompok yang mengatakan bahwa kedatangan Tuhan sudah sangat dekat, akhirnya mereka jual semua miliknya dengan harga murah, lalu menyingkir dan hidup terasing digunung, bahkan ada yang mencari jalan pintas dengan cara bunuh diri secara massal.

Seharusnya mereka masuk Surga, tetapi pada akhirnya justru masuk ke dalam alam maut. Hal itu terjadi pertama-tama karena Firman Tuhan ditafsirkan menurut keyakinan mereka sendiri. Yang kedua pengertian Firman Tuhan yang keliru itu dipegang sungguh-sungguh dan dijalankan. Ketika tidak terjadi, daripada malu maka jalan pintasnya diajak mati bersama-sama. Ini perbuatan bodoh, ini jalan pintas menuju neraka. Dan anehnya peristiwa ini tidak hanya sekali terjadi, ada dua atau tiga Hamba Tuhan yang masuk dalam berita dunia melakukan hal seperti itu. Sebab itu kita harus berhati-hati.

Kita sudah masuk Bahtera Keselamatan dari Tuhan Yesus Kristus, tetapi anda harus ingat bahwa kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kali sudah sangat dekat dan kita harus bersiap-siap menyambut kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kali. Saya bertanya kepada anda : kita disuruh apa oleh Roh Kudus ? Kalau kita disuruh Tuhan untuk pelayanan kita ya harus pelayanan dengan segenap hati. Jika kita disuruh bisnis ya kita harus bisnis dengan segenap hati. Jika kita disuruh pelayanan dan berbisnis maka kita harus melakukan semuanya dengan segenap hati. Tetapi jika kita hanya fokus sama pelayanan saja dan meninggalkan bisnis maka itu salah dihadapan Tuhan. Walaupun kita pelayanan, bisnis, hati kita tidak boleh melekat sama pelayanan dan bisnis kita tetapi hati kita harus melekat sama Tuhan Yesus Kristus. (Bersambung)

Jatiwangi, 5 Mei 2016
By His Grace
Jurnalis

Joshua Ivan Sudrajat S

Komentar

Postingan Populer