Ibadah Bahtera Unity 2 Agustus 2016

= UNITY =


Ibadah Bahtera


Sion - Cirebon,2 Agustus 2016

 

Ev. Daniel Tjipto



Pesan Kong Yusak Tjipto : Biarlah tetap ada Unity.
 

Kalau aku pulang jangan pecah. Karena di dalam Unity ada kekuatan yang tak bisa digagalkan oleh apapun.

Ibadah hari ini adalah yang Tuhan mau.
 

Biarlah setiap kita menangkap dari Tuhan. Tuhan mau kitanjadi pembawa Lawatan.

Ev. Nany Susanty



Unity

Tali 3 lembar tidak mudah diputuskan.
 

Suatu kerajaan bisa pecah karena tidak ada kesatuan.
 

Karena itu kita minta supaya Tuhan jadikan keluarga kita satu.
 

Kekuatan Unity membuat kita mencapai Destiny Tuhan dalam hidup kita.
 

Dengan Unity semua janji Tuhan tergenapkan.

Ev. Samuel Kristianto



Sudah genap dan Unity
 

Saya ada permohonan dengan Tuhan, karena sudah di proses saya dengan lama.
 

Jadi minta supaya Tuhan pulihkan dulu. Kemudian setelah itu saya mau melayani sepenuhnya.

Dulu saya berkata kalau Tuhan tidak datangi saya, saya akan datangi Tuhan.
 

Namun sekarang saya gak berani lagi ngomong begitu.

Ini Yobel besar, namun berapa orang diantara kita sungguh2 mengalami?
 

Karena kuncinya di Genap dan Unity.
 

Yusuf butuh proses sekian tahun.
 

Demikian juga Daud setelah diurapi di proses dulu.
 

Yefta walaupun dipilih jadi Hakim diasingkan dulu.

Mengapa seolah2 kita mengalami kegagalan? Sebenarnya itu menunggu sampai cawan kita semua penuh.

Buat kita semua mau terus bersama Tuhan, walaupun kelihatanya tidak melihat pertolongan Tuhan.
 

Karena pada saatnya Tuhan akan mengangkat kita.

1 Taw 12:21-22

Hari demi hari orang datang membantu Daud. Itulah Unity. Terobosan mereka adalah Unity.
 

Sadar atau tidak, kita ini satu tubuh dan ada dalam Unity.

Ev. Stephanie Ael Rachel Kristianto



Markus 12:41-43

Tuhan yang kita sembah bukan Tuhan yang bisa dipolakan.
 

Dalam kisah ini seorang janda hanya memberi 2 peser. Namun dihadapan Tuhan dia memberi jauh lebih banyak dari semua orang yang memberikan dari kelimpahannya.

Saya belajar bahwa hati Tuhan, itu, apa yang dilakukan orang lain ketika kita lakukan akan Tuhan balas juga kepada kita seperti buat orang itu.

Karena Tuhan itu bukan teori, namun seorang Pribadi yang punya perasaan.

Panitia KKR Kalimantan meminta saya untuk mengisi KKR Kesembuhan di Kalimantan. Dan karena harus pergi sendiri membuat saya tegang.
 

Namun perkataan Stephen yang berkata bahwa Tuhan itu tidak bisa kita sogok.

Terkadang begitu ada pelayanan kita cari Tuhan dengan Extra, namun kalau tidak ada 

Pelayanan kita biasa saja.

Sampai disatu titik, saya dapat pengertian bahwa semua adalah pekerjaan Tuhan.
 

Kalaupun tidak sembuh itu adalah urusan Tuhan.

Dan Tuhan senang ternyata dengan sikap seperti itu.
 

Dan Tuhan hadir di KKR itu dan menyembuhkan banyak orang sakit.

Terkadang tanpa sadar saya juga menyogok Tuhan dengan pergi ke Pengasingan supaya 

Tuhan melakukan yang saya mau.
 

Tapi mari datang kepada Tuhan dengan hari yang Murni, dengan Cinta.

Karena kita tidak bisa mengatur Tuhan.
 

Namun saat kita datang mencintai Tuhan, disitulah kemurahan Tuhan akan diturunkan.

 

Ev. Beavis Kristianto



Jumat depan untuk pertama kali kita buat KKR Kesembuhan.
 

Saya melihat Cawan Sign and Wonder harus dipenuhi.

Kemudian kita mulai pergi ke RS, walaupun tidak ada yang kenal saya ketok kamar demi kamar. Ada yang menolak, tapi banyak juga yang menerima.

1 hari full keliling ketokin kamar dan doakan orang, sekitar 40 orang yang saya doakan dan tidak ada yang sembuh.

Kemudian ajak Ael lagi ke RS di hari berikutnya. Dan doakan lagi banyak orang, tapi tidak ada yang sembuh juga.
 

Dengan titik hampir menyerah, Ael datang doakan Ibu yang lumpuh itu dan sembuh.
 

Iman saya bangkit, dan doakan orang sakit yang lain dan tidak sembuh.

Kemudian di Youth saya beritau ada Ibu lumpuh yang sembuh di doakan.
 

Dan ajak siapa yang mau ikut ke RS kumpul di Windu.
 

Dan banyak yang ikut.
 

Kemudian ketemu dengan seorang Ibu yang sakit saat di didoakan menangis.
 

Ketika ditanya sudah sembuh belum Bu?
 

Belum...
 

Kenapa menangis...?
 

Karena saya merasa ada yang berbeda.
 

Kemudian di Injili dan terima Tuhan Yesus.
 

Dan sebelahnya juga menangis dan di Injili.
 

Kemudian satpam juga datang, Ustad juga datang..
 

Dan saya disuruh pergi dan jangan buat keributan.

Kemudian saya komplain ke Tuhan, mengapa tidak ada yang sembuh Tuhan?
 

Mengapa justru adik saya yang doakan dan sembuh?

Tuhan Yesus berkata, terimakasih sudah mau membanting ego kamu.
 

Sejak saat itu saya berhenti ngomel, dan walaupun doakan 1000 orang sembuh saya tidak akan ngomel lagi.

Yohanes 20:16

Seorang pelacur bernama Maria Magdalena. Datang kerumah dimana Tuhan Yesus ada, dan mengurapi kaki Tuhan Yesus dengan minyak Narwastu dan menyekanya dengan rambutnya.

Dalam adat Timur tengah rambut itu adalah kemuliaan.
 

Namun menggunakan rambut itu menyeka kaki Tuhan Yesus.
 

Perempuan itu membanting ego-nya.

Ego harga diri dipakai mengelap kaki Tuhan. Itu sesuatu yang lebih rendah dari budak.

Tuhan Yesus memberikan diri-Nya bertemu Maria. Karena Maria mendapatkan hati Tuhan Yesus.
 

Tuhan Yesus berkata, jangan sentuh tubuh-Ku karena Aku belum ketemu Bapa.
 

Para ahli percaya kalau Maria sentuh Tuhan Yesus, harus disalibkan kedua kali.

Kemudian setelah Tuhan Yesus bertemu Bapa, Tuhan Yesus berkata kepada Murid2-Nya sentuh tubuh-Ku.
 

Karena hantu tidak punya daging.

Tunjukkan cinta kita kepada Tuhan sebagai penghormatan.
 

Dapatkan hati Tuhan, dengan membanting ego kita. Untuk mendapatkan Tuhan.

Pdt. Petrus Hadi Santoso



Yohanes 1:35-37 (TB) Pada keesokan harinya Yohanes berdiri di situ pula dengan dua orang muridnya.
 

Dan ketika ia melihat Yesus lewat, ia berkata: "Lihatlah Anak domba Allah!"
 

Kedua murid itu mendengar apa yang dikatakannya itu, lalu mereka pergi mengikut Yesus.
Engkong Yusak Tjipto betul-betul menghidupi Firman.
 

Hari ini hari ke 40 setelah Engkong Yusak Tjipto dipanggil Tuhan.
 

Biar kita minta dengan sungguh2 kepada Tuhan untuk bisa jadi pelaku Firman.

Mudah untuk dibaca, namun susah dilakukan.
 

Bayangkan Yohanes memuridkan murid2nya yang mulai punya kedekatan batin. Namun dari awal mengetahui destiny-nya untuk membawa setiap orang kepada Tuhan Yesus.

Keluarga Bahtera juga sama seperti Yohanes, mempersiapkan jalan bagi Tuhan. Karena itu kita keliling ke Pulau2 dan Pelosok2.
 

Saat ini Bangsa kita sedang Darurat Narkoba.

Saya bersyukur bertobat January 1979.
 

Dan waktu itu setiap hari ke Persekutuan dan melihat banyak keajaiban.
 

Dan melihat banyak manifestasi karunia Tuhan. Disanalah saya ketemu KYC yang selalu berkata tanya Tuhan dan hadapkan ke Tuhan.
 

Semuanya Tuhan..

Bagaimana kita bisa Unity?
 

Karena itu kuncinya.

17 Agustus lalu Indonesia 70 Tahun.
 

Namun 17 Agustus ini 71 tahun.
 

Seperti Tirus, setelah 70 tahun mengalami banyak hal yang terjadi.

Engkong Yusak Tjipto walaupun konseling dengan orang yang sudah dekat selalu mengajak orang untuk bertanya ke Tuhan dan ingat ke Tuhan.

Kenapa selalu doa dulu?
 

Karena manusia ini juga seperti air.
 

Kalau kena sinar matahari menghiasi bisa jadi warna pelangi, biru atau warna lain.
 

Karena itu harus selalu tanya Tuhan supaya tepat.
 

Supaya tidak ada kepentingan pribadi.

Keinginan Pribadi ini membuat banyak HT jadi berpolitik.

Kita harus ingat bahwa semuanya dari Tuhan, dan tanya Tuhan, hadapkan ke Tuhan. Engkong Yusak Tjipto selalu berkata, jangan cari HT percuma.

Seorang Kaya datang mencari Engkong Yusak Tjipto, karena punya kepentingan. Namun Engkong Yusak Tjipto  berkata percuma. Karena itu kata Tuhan.
 

Carilah Tuhan..

PAP pernah berkata :
 

Sekali-kali kita 6 HT ini diroling panggilannya.
 

Saya yakin, orang2 kita akan ikut kita.
 

Karena mereka ngikutnya kita.
 

Karena mereka kebanyakan gak ikut Tuhan. Tapi ikut kita.
 

Banyak orang tidak ikut Tuhan..

Kita Unity, utamakan Tuhan, segala sesuatunya Tuhan, Agungkan Tuhan, maka kita melihat kemuliaan.

Bu Lindawati Tedja



Kesaksian Anak-anak ke Kaltara.
 

Walaupun jarang tampil dan belum pernah khotbah di Mimbar. Dengan berani masuk ke Sekolah2.

Bahkan bagi Traktat, Brosur di Rumah makan dan minta waktu bicara.

Ke gang gang dan masuk kerumah-rumah.
 

Seorang remaja Putri masuk kerumah yang ternyata ada 10 pria lagi mabuk.
 

Ketika mulai bicara mengenai Narkoba seorang pria itu cekik dia, dan setelah 1 menit dilepaskan.
 

Dan remaja itu seperti mendapat keberanian.
 

Mulai cerita tentang hidupnya.
 

Tiba2 semua menangis.

Dan pria yang mencekik itu bertanya, kamu pakai apa?
 

Karena dari tadi saya lemparin banyak mantra.

Remaja itu berkata, saya pakai Tuhan Yesus.

Ev. Vincent Ivan Santoso


Narkoba itu ada 3 Jenis saudara :

- Halusinogen
- Depresent
- Stimulant


Saya terlanjur jadi Volunteer Penyuluh Bahaya Narkoba.

Ev. Stephen Timothy


Sejak PL setiap kali Gempa Bumi sebagai penanda masuknya era yang baru.

Wahyu berkata ketika materai dibuka terjadi gempa bumi.


Ketika Paulus di penjara terjadi gempa bumi dan Paulus terlepas.


Matius 27:50-51
Ketika Tuhan menyerahkan nyawa-Nya, gempa bumi terjadi. Masa baru terjadi sesuatu berubah.

Itulah masa pembalikan keadaan.


Tidak ada lagi beban, tidak ada lagi dosa yang membebani Tuhan Yesus.


Bagi dunia kematian Tuhan Yesus di salib adalah akhir segalanya.

Bagi iblis itu kemenangan besar.


Namun disitulah Tuhan Yesus menanggalkan kemanusiaanNya dan menghancurkan semua maut dan kegelapan.


Oleh karena Tuhan Yesus menyerahkan nyawaNya, tidak ada marabahaya boleh ada dalam hidup kita.

Ketika kita menanggalkan kedagingan kita, maka keilahian Tuhan menaungi kita.


Bu Mikhael Indriati Tjipto



Yehezkiel 1:20 (TB) Ke arah mana roh itu hendak pergi, ke sanalah mereka pergi, dan roda-rodanya sama-sama terangkat dengan mereka, sebab roh makhluk-makhluk hidup itu berada di dalam roda-rodanya.

Istilah gelinding wae.
 

Kegerakan ini, hidup kita seperti roda2 itu yang harus selalu melekat dengan Tuhan.
 

Saat Tuhan bawa kita keatas setuju dan setuju dengan Tuhan.

Kita unity dengan Visi Tuhan, hidup Tuhan, hati Tuhan dan jalan2-Nya.
 

Setelah itu Unity dengan Tubuh, jiwa dan roh.
 

Terkadang roh kita mau Unity dengan Tuhan, namun tubuh kita mau tidur. Atau jiwa kita mau nonton.
 

Baru setelah itu bisa unity dengan Saudara kita.

Yehezkiel 1:24 (TB) Kalau mereka berjalan, aku mendengar suara sayapnya seperti suara air terjun yang menderu, seperti suara Yang Mahakuasa, seperti keributan laskar yang besar; kalau mereka berhenti, sayapnya dibiarkan terkulai.

Bahtera masuk masa yang baru, ini musim dan masa yang berbeda.
 

Ini waktunya kita terbang.

Saat mereka move suara mereka terdengar.


Suaranya itu seperti auman.


Akan ada deru air terjun, deru lawatan dan keajaiban.


Deru itu akan terdengar.. Suara mereka seperti suara Tuhan.


Saat kita mengangkat tangan kita bukan hanya menyerah kepada Tuhan, tapinitu seperti sayap yang kuat dan terbang.

Mari nyanyikan kami perlukan Tuhan, kami perlukan sambaran Roh-Mu.

Blessings
Jurnalis : Bu Lanny Gabriella

Komentar

Postingan Populer