Watak Yang Jelek dan Pencemburu




Watak Yang Jelek dan Pencemburu
Ev. Drg. Yusak Tjipto


Tuhan berkata : “Watakmu itu jeleknya luar biasa.” Nah jadi waktu saya diubah Tuhan dari watak yang jelek ini. Saya bertanya : “Terhadap siapa Tuhan ?” Tuhan berkata : “Terhadap Istri, kamu itu pencemburu.”

Bayangkan saya jawabnya, “Aku cemburu ? Iya itu kan watakMu. Alikitab kan berkata : “Engkau Allah pencemburu.” Nah saya orangnya begitu kok saudara. Kamu ndak, kamu lebih baik dari saya. Tuhan bilang “betul Aku pencemburu, tapi cemburuKu dengan cemburumu berbeda.” Lho bedanya dimana ? “Kalau kamu cemburu sama istrimu karena kamu egois. Kalau Aku cemburu sama kamu bukan untuk kepentinganKu, tapi demi kepentinganmu supaya kamu jangan binasa, jangan menderita.” “Oh beda ya Tuhan” kata saya.

“Beda,.... Kalau kamu punya cemburu seperti cemburuKu, kamu mesti mengasihi istrimu dan tidak untuk egois tapi layani dia. Supaya dia bahagia kamu ikut bahagia.” “oh begitu...” kata saya.

Terus Tuhan bilang, “Mulai hari ini kamu tidak punya cemburu lagi, kamu punya kasih.” Sejak itu saya dapat mengasihi istri saya. Jadi saudara mau apa, susah kalau masih ngatur. Tidak bisa.... Tuhan itu tidak bisa diatur, semau-mau Dia. Kamu yang harus NURUT DIA. Ya toh ? Kamu sama Tuhan mau bantah ? Pasti kalah. Kamu melawan, pasti kalah. Hayo mau apa ? Di apa-apain kalah kok. Wong Dia Maha Kuasa.

Nah lalu kamu mesti cerdik, karena Tuhan sudah bilang toh, kamu harus cerdik seperti ular, tapi tulus hati seperti merpati. Cerdiknya bagaimana ? Cerdiknya bagaimana sampai janji Tuhan itu semua digenapi.

Tidak usah kamu ngotot begini, “Mana JanjiMu ?” “Mana JanjiMu ?” Gak usah kamu ngotot kaya begitu. Ga bakal terima. Sebab Allah setia tidak mungkin Dia diamkan janjiNya. Tapi Allah katakan, “Lakukan apa yang Tuhan perintahkan.”

Jadi saudara tidak perlu nagih mana janji Tuhan ? Allah itu setia. Kamu lakukan bagian kamu hari demi hari, jalani saja nanti Tuhan memberikan sendiri. Sebab kalau kamu sudah melakukan bagianmu. Allah tidak bisa tidak pasti memberi. Sebab Dia setia, Dia tertuntut oleh FirmanNya sendiri, Dia beri, Nah kamu rileks toh, lakukan saja bagianmu sendiri. Datang sendiri, ga usah kamu ribut-ribut. Ini pengalaman saya hari demi hari.

Tidak usah saya bilang, “Tuhan duit aku habis, Tuhan aku mau mobil.” Tidak usah. Saya paling senang mobil saudara. Saya itu Cuma ngomong begini aja, hari demi hari jalan dengan Tuhan. Aku Cuma ngomong gini. “Aku kok sudah bosan dengan mobil ini loh.” Saya complain ? Tidak. Minta ? Tidak. Cuma menghimbau. Hanya ngomong, “Ini mobil kok aku sudah bosan.” Hmmm,.... jawab Dia, “Ya sudah ganti sana.” “Boleh Tuhan ?” “Boleh,..”

Loh Kok baik ya Tuhan. Tuhan mengerti hatimu, kepengen tapi ga berani minta. Lho kenapa ? Tahu, kalau aku minta diluar kehendak Dia, maka tidak akan diberi. Tapi Dia berkata, jikalau engkau didalam Aku, dan FirmanKu didalam kamu minta apa saja, Aku beri. Aku didalam Yesus berarti apa, semua kehendak Dia semua dari Dia.

Jadi Alkitab berkata ; sebelum kamu minta, Allahmu sudah tahu kebutuhanmu, Amin ? Ya iya, kenapa kamu pusing-pusing ? Santai saja,..... Ini hidup kekristenan saudara.... Ingat selalu akan kasih karunia Dia. Pengorbanan Dia begitu lembut, begitu kasih. Saya hari demi hari diubahkan oleh Tuhan Yesus, diubah oleh Tuhan.

Bayangkan dulu waktu muda saya keinginannya perempuan badannya model gitar, tapi diberinya yang kerempeng (kurus). Memang begitu, maunya Dia harus dituruti. Saya bilang, “Tuhan kepengen montok, kok dikasihnya tipis ?” Tapi Dia Cuma jawab, “itu terbaik” Ya sudah, karena aku takut sama Dia, ya sudah aku terima. Tuhan tanya “Kamu mau ga ?” Mau. “Kenapa ?” “Takut sama kamu. Kalau ga takut, ga mau. Karena takut, ya nurut.” Tuhan bilang itu baik.

Tetapi setelah saya jalani, baru saya tahu. Tuhan itu luar biasa, karena kita belum tahu saudara. Kalau di kasih tahu, mau saya. Karena apa ? Setelah berpuluh tahun, ada ngetrend wanita “tipis”. Lah kalau saya belum punya yang tipis, pasti kepengen.

Tuhan tahu nanti dihari tua bisa jatuh. Lho, Dia sudah tahu nanti disana ada jebakan, pencobaan, sudah tahu Dia, makanya dikasih dulu, sebelum ada apa-apa. Tapi keinginan saya yang moleh atau montok, diberi gak ? Diberi....

Setelah saya menikah beberapa tahun, ngetrend yang tipis, aku punya yang moleh. Kenapa ? Ya sudah kawin, mekar. Nah jadi moleh. Betul toh ? Nah ibu-ibu gitu kan ? Makanya saudara, Ikut Tuhan itu luar biasa ya. Alami, saksikan dan beritahukan anak muda, supaya mereka berjalan bersama Aku, takut akan Tuhan itu permulaan semuanya.

Dan kamu tahu. Lalu Tuhan berkata : “Itu belum cukup.” “Haaah Moleh belum cukup ?” “Belum. Kamu mesti menjadi penggenap Alkitab.” Ya sudah... Saya bilang Apa sih Tuhan ? Lalu saya baca :

“Orang benar akan bertunas seperti pohon korma, akan tumbuh subur seperti pohon aras di Libanon; mereka yang ditanam di bait Tuhan akan bertunas dipelataran Allah kita.
Pada masa tua pun mereka masih berbuah, menjadi gemuk dan segar, untuk memberitakan, bahwa Tuhan itu benar, bahwa Ia gunung batuku dan tidak ada kecurangan padaNya.” (Mazmur 92 : 13 – 15)

Istri saya melar terus sekarang. Jadi gemuk, bukan moleh lagi. Karena dulunya berat 37 kg, sangat kurus. Sekarang 73 kg. Jadi saya bilang, “Tipis punya, moleh punya, gendut punya.” Lalu Tuhan bilang “Komplit,.. Kamu harus menikmati di dunia dan di surga.”

Inilah hidup kekristenan. Maka dari itu jangan dibatasi, jangan hidup dari pikiranmu. Jangan hidup dengan cara berpikirmu yang salah. Tapi hidup bersama dengan Tuhan Yesus hari demi hari. Sebab apa ? Sebab saat-saat tertentu ada satu moment, satu saat, satu ketika dimana saudara dan saya itu harus didapati benar. Kalau saat itu saudara didapati tidak benar, saudara harus mengulang lagi. Dan itu membutuhkan waktu berapa tahun lagi.

Ditulis : Joshua Ivan Sudrajat S
Sumber :
Perjalanan Iman – Ev. Drg Yusak Tjipto
Halaman 20 – 25
Blessed To Bless – Bekasi
Phone : 0877-82007037
IG : blessed_tobless
   

Komentar

Postingan Populer