MATA IMAN

28 Mei

MATA IMAN

“Yesuspun berkeliling …; Ia mengajar … memberitakan Injil Kerajaan Allah serta melenyapkan segala penyakit dan kelemahan ….” (Matius 4:23)

Bacaan Firman: Yesaya 58: 8-12

Suatu hari, seorang wanita muda dari suatu tempat bernama Ramsbottom datang untuk disembuhkan dari pembengkakan kelenjar tiroid. Sebelum tiba dia berkata, “Aku akan disembuhkan dari penyakit gondok ini, Ibu.”

 Setelah pertemuan dia maju ke depan dan didoakan. Pada pertemuan berikutnya dia berdiri untuk bersaksi bahwa dia telah disembuhkan secara ajaib.  Gadis itu berkata, “Aku sangat bahagia untuk pergi dan bercerita kepada ibuku tentang kesembuhanku.”
Gadis itu pulang ke rumah dan menyaksikan kesembuhannya yang ajaib. 

Tahun berikutnya kita mengadakan konvensi lagi, gadis itu datang lagi. Dari perspektif manusia, terlihat bahwa gondok itu masih sebesar sebelumnya, tapi wanita muda itu percaya kepada Tuhan. Segera dia berdiri dan bersaksi, “Saya di sini tahun yang lalu, dan Tuhan menyembuhkan saya dengan cara yang ajaib. Saya katakan kepada Saudara bahwa ini telah menjadi tahun terbaik dalam hidup saya.” Dia tampak begitu diberkati dalam pertemuan itu, dan dia pulang ke rumah untuk menyaksikan dengan lebih kuat bahwa Tuhan telah menyembuhkan dia.

Gadis itu percaya kepada Tuhan. Tahun ketiga, dia ada di pertemuan itu lagi, dan beberapa orang melihat kepadanya dan berkata, “Lihat betapa besar gondok itu!” Tapi saat tiba waktunya untuk bersaksi, dia berdiri lagi dan bersaksi, “Dua tahun yang lalu, Tuhan menyembuhkanku secara luar biasa dari penyakit gondok. Saya mengalami penyembuhan paling luar biasa. Adalah luar biasa disembuhkan dengan kuasa Allah.” Hari itu seseorang bertanya kepadanya dan berkata, “Orang-orang akan berpikir ada yang tidak beres denganmu. Mengapa kamu tidak lihat ke cermin? Kamu lihat gondok itu lebih besar dari sebelumnya.” Wanita muda itu menghadap Tuhan untuk itu dan berkata, “Tuhan, Engkau telah menyembuhkan aku dengan cara yang ajaib dua tahun yang lalu, Maukah kau memperlihatkan kepada semua orang bahwa Engkau menyembuhkan aku?” Gadis itu pergi tidur dengan tenang di malam hari dengan mempercayai Allah. Saat dia bangun keesokan harinya, tidak ada bekas adanya gondok sama sekali.

Renungan hari ini: hati yang lemah tidak dapat menerima pemberian. Dua hal yang sangat penting: pertama: kasih; kedua, ketetapan hati – iman yang perkasa yang membuat Tuhan memenuhi PerkataanNya. 

Diterjemahkan dari:
Smith Wigglesworth
Devotional

Komentar

Postingan Populer