GALILEA

*GALILEA*
*Joshua Ivan Sudrajat*


Shalom

Pagi ini ketika saya membaca sebuah Buku dengan Judul *GALILEA - Taman Para Pangeran dan Puteri*

Matius 4:15 (TB)  "Tanah Zebulon dan tanah Naftali, jalan ke laut, daerah seberang sungai Yordan, Galilea, wilayah bangsa-bangsa lain, --

*DEFINISI GALILEA*

Galilea berasal dari kata gâlı̂yl gâlı̂ylâh גּליל  גּלילה H1551 artinya Circuit atau District.

*GALILEA - REVOLUTION OF THE WHEEL*

Galilea artinya yang pertama adalah REVOLUTION OF THE WHEEL atau Perputaran Roda.

Tuhan Mau sampai kapanpun kita selalu diperbaharui untuk bergerak dan diperbaharui dalam kegerakan. Ini berarti kita akan menjadi *movement atau kegerakan* bukan monumen. 

Orang akan mengagumi sebuah monumen, tetapi *movement adalah Kegerakan demi kegerakan bersama Roh Kudus.*

Pada waktu sebuah kegerakan menjadi monumen, biasanya semua memuji dan mengakui. Tapi pada saat kegerakan menjadi sebuah movement, pasti banyak orang yang menganggapnya aneh bahkan menentang. Tapi itulah kegerakan atau movement.

Mari kita siapkan diri saudara untuk selalu berubah, selalu ke next level, terus maju tidak pernah berhenti.

*TIBERIAS - GOOD VISION*

Yohanes 6:1 (TB)  Sesudah itu Yesus berangkat ke seberang danau Galilea, yaitu danau Tiberias. 

TIBERIAS berasal dari bahasa aslinya Τιβεριάς yang artinya Sungai Tuhan. Tiberias dalam bahasa Ibrani, Tiveryah (טבריה), “Tiveryah” berarti kata-kata Ibrani untuk “penglihatannya bagus,” “tovah re’iyatah” ((ובה ראייתת).

Tiberias artinya *good VISION atau selalu mempunyai visi-visi Ilahi.* Bahkan tidak hanya good vision yang kita akan punya, melainkan juga *God's VISION*

Kita sudah melihat yang ajaib tetapi didepan kita akan melihat yang lebih ajaib lagi. Kita akan melihat Visi Tuhan di hari-hari terakhir ini.

Di Galilea Tuhan berikan Visi Ilahi dan kita harus mengerami Visi Ilahi itu.

Tuhan memampukan kita untuk mengerjakan Visi Ilahi itu.

*GENESARET - THE GARDEN OF THE PRINCE*

Matius 14:34 (TB)  Setibanya di seberang mereka mendarat di Genesaret. 

Genesaret berasal dari bahasa Ibrani kinnerôth atau kinnereth yang artinya Harp atau the Paradise of Galilee" ("Firdaus Galilea").

Genesaret adalah nama lain dari Galilea, yang artinya *Garden Of The Prince* Taman Pangeran dan Puteri.

Saat Tuhan berkata bahwa kita ini seperti Danau Galilea. Tuhan berkata siapkan hatimu dan bersikaplah seperti seorang Pangeran dan PuteriNya ; berkarakter Kristus, sikapnya manis, elok, bisa dididik, mau belajar banyak hal, tahu banyak hal, mampu menimbang, meneliti, mampu menimbang, mampu menghitung, mampu dan bisa melihat dengan tajam layaknya seorang Pangeran dan Puteri Raja, suka bekerja keras, cerdas dan mampu menangkap Yang Ilahi, mampu menangkap yang di roh dengan tepat. 

Kalau kita bisa menggabungkan antara intelektual dan yang di roh, antara kecerdasan, karakter dan karakter Galilea menjadi bagianmu. Kita dihitung sebagai Raja-raja dan kita bisa masuk ke TamanNya.

Di Taman ini kita dididik hal-hal yang kita tidak mau, bahkan kita akan dituntut dan di hajar, karena seorang raja mempunyai tanggung jawab yang besar dan mampu menguasai segala aspek.

Misalnya : kita suka bekerja keras tetapi tidak suka memberi maka kita akan dididik untuk memberi.

Mulailah menyukai didikan dan hajaran Tuhan untuk menjadi orang-orang yang bisa berada di Taman Nya.

*GALILEA - KINNOR*

Matius 15:29 (TB)  Setelah meninggalkan daerah itu, Yesus menyusur pantai danau Galilea dan naik ke atas bukit lalu duduk di situ.

Galilea berasal dari bahasa Ibrani גּליל yang artinya KINNOR atau Kecapi.

Bentuk Danau Galilea membentuk seperti Kecapi.

KINNOR artinya pergulatan, kesakitan yang menimbulkan suara yang indah. Sebab itu saat orang memetik kecapi, jari-jarinya bisa berdarah, karena senarnya tajam dan bisa melukai jari-jarinya. Tapi jangan takut disakiti, jangan pernah takut membayar harganya, jangan takut diejek, jangan takut dikhianati.

*Kesaksian Saya*

Selama Bulan Januari 2020 saya mempersiapkan diri untuk Pergi Ke Tanah Perjanjian. Saya masuk ke Dalam Taman Tuhan, Saya Masuk Ke Sidang Ilahi, dalam Sidang Ilahi Tuhan berbicara kepada saya : Aku Tunggu Kamu Di Galilea Nak, Aku akan Menjumpai mu di Galilea. Di Galilea Aku akan bawa engkau untuk membelah Laut Kemustahilan. Seperti Murid-murid Yesus sedang dilanda Angin Sakal, Aku Tuhan Yesus yang menghardik Angin Ribut dan Laut pun tenang.

17 Februari 2020 saya terbang dari Jakarta dan transit di Abu Dhabi. Lalu terbang ke Yordania. Dari Yordania saya dan rombongan dibawa ke Perbatasan Israel. Proses masuk ke Israel memakan waktu yang lama. Kami melanjutkan perjalanan Sampai ke Tiberias sekitar pukul 20.00 waktu Israel, kami langsung naik Kapal mengelilingi Danau Galilea atau Tiberias.

Saya bersyukur karena Tuhan memberikan kekuatan pada saya. Saat saya naik Kapal saya merasakan tiupan angin dan menggoyang kapal. Saya melihat Peneguhan Tuhan. Saat kami menyembah Tuhan bersama Pastor Victor Kristijanto Purnomo dan Pastor Daniel Pandji.

Tuhan menjumpai saya : Dia berkata Nak Aku akan membawamu membelah Laut Kemustahilan. Apa yang secara manusia mustahil untuk dilalui, Kamu akan melihat Tuhan membelah Laut Kemustahilan didalam hidup mu.

Saya bersyukur karena Tuhan membawa saya untuk terus memetik kecapi saya, sepertinya didepan saya Mustahil untuk ditembus. Saya Percaya Tuhan adalah Gembalaku dan Dia yang membuka jalan untuk saya.

Saya bersyukur kepada Tuhan dan saya boleh masuk ke Taman Tuhan dan Saya percaya bahwa kita adalah Pangeran-Pangeran dan PuteriNya yang dibawa masuk ke dalam Taman Tuhan.

Kiranya Tuhan Yesus memberikan Pewahyuan dan Rhema melalui tulisan ini. Tuhan Yesus memberkati. Amin


Sumber :

Buku Galilea - Taman Para Pangeran dan PuteriNya Ev Mikhael Indriati Tjipto Wenas

Only By His Grace

Joshua Ivan Sudrajat

Komentar

Postingan Populer