LEPAS DARI KESESAKAN

LEPAS DARI KESESAKAN

EV DRG YUSAK TJIPTO PURNOMO




Sumber YouTube : https://youtu.be/T3UEWqwq_vg?si=UDKhtcNOqyawgWMR


2 Raja-raja 6:1-7 (TB)  Pada suatu hari berkatalah rombongan nabi kepada Elisa: "Cobalah lihat, tempat tinggal kami di dekatmu ini adalah terlalu sesak bagi kami.

Baiklah kami pergi ke sungai Yordan dan masing-masing mengambil satu balok dari sana, supaya kami membuat tempat tinggal untuk kami." Jawab Elisa: "Pergilah!"

Lalu berkatalah seorang: "Silakan, ikutlah dengan hamba-hambamu ini." Jawabnya: "Baik aku akan ikut." 

Maka ikutlah ia dengan mereka. Setelah mereka sampai di sungai Yordan, mereka pun menebang pohon-pohon.

Dan terjadilah, ketika seorang sedang menumbangkan sebatang pohon, jatuhlah mata kapaknya ke dalam air. Lalu berteriak-teriaklah ia: "Wahai tuanku! Itu barang pinjaman!"

Tetapi berkatalah abdi Allah: "Ke mana jatuhnya?" Lalu orang itu menunjukkan tempat itu kepadanya. Kemudian Elisa memotong sepotong kayu, lalu dilemparkannya ke sana, maka timbullah mata kapak itu dibuatnya.

Lalu katanya: "Ambillah." Orang itu mengulurkan tangannya dan mengambilnya. 


Saudara Pada suatu hari berkatalah rombongan nabi kepada Elisa cobalah lihat tempat tinggal kami yg didekatmu ini adalah terlalu sesak bagi kami saudara tahu bahwa kehidupan rombongan nabi sama Elisa sama-sama nak hendak nah sama rombongan nabi sama Elisa itu sama nabinya sama siapa orang yang dinamakan nabi yaitu orang yang dipakai oleh Tuhan sebagai penyambung lidah dan orang itu yang berbicara kepada siap dia siapa Roh Kudus pada zaman dulu Roh Kudus itu belum dicurahkan secara massal maka Ada rombongan Nabi 


Saudara masa sekarang setiap anak Tuhan sudah punya Roh Kudus tidak  berarti Anda juga termasuk rombongan Nabi sebab Roh Kudus dapat berbicara dengan anda 


Saudara saya bilang setiap anak Tuhan itu dapat mendengar Suara Tuhan karena Allah dapat berbicara secara langsung kepada anak-anak Tuhan


Saudara kerapkali saudara persis seperti yang dialami rombongan nabi-nabi ini pada waktu hidupnya mengalami kesesakan, tempatnya sesak, tempatnya sempit, saudara tidak cukup hidupnya dan hidup  saudara didorong oleh kesesakan kalau hidup di dalam kesesakan itu bagaimana rasanya : saudara mudah tersinggung, mudah naik darah, mudah jengkel, lalu apalagi emosinya ini cepat naik orang yang yuk dalam kesesakan dia selalu hidup tidak ada ketenangan  selalu hidup dalam kegelisahan Padahal mereka rombongan nabi.


Engkau adalah sama dengan rombongan-rombongan nabi-nabi kalau dalam kesesakan Cari siapa ? Cari Elisa atau cari pemimpin-pemimpin cari nabi siapa pemimpin nabi itu adalah hamba-hamba Tuhan, kita berkata bener dah tempat kami ini sesak tempat kami ini sempit Yuk kita bangun yang lebih besar Elisa berkata baik bangun tapi apa yang dikatakan oleh rombongan Nabi 


KESAKSIAN EV DRG YUSAK TJIPTO PURNOMO


Saudaraku seperti rombongan para Nabi tahu bahwa Allah itu Maha Kaya, namun ketika mereka saat mengalami KESESAKAN mereka kuatir dan takut, demikian juga saat ini anak-anak Tuhan punya Roh Kudus dan sudah tahu teori namun ketika kesusahan kesulitan melanda mereka mereka menjadi takut dan kuatir, hal ini disebabkan oleh karena mereka hanya tahu teori saja.


Seperti rombongan para nabi ketika merasa sesak mereka cari Elisa bukan mencari Tuhan demikian pula saat ini jika anak-anak Tuhan mengalami kesulitan kita mencari Hamba-hamba Tuhan bukan cari Tuhan.


Lalu Elisa berkata kepada rombongan Nabi mari kita bangun tempat yang lebih besar, rombongan Nabi kemudian pergi ke daerah dekat Sungai Yordan kenapa tidak tinggal di Gunung Lebanon?


Sungai Jordan adalah sungai air hidup di sebelah kanan dan kirinya itu tumbuh pohon-pohon yang besar dimana dapat dipakai untuk membuat tempat tinggal Pondok.


Saudara ketika kita menghadapi kesesakan kita harus datang ke Tuhan Yesus bukan ke tempat lain. Tuhan Yesus Kristus adalah Air Kehidupan Sumber kelegaan dan jalan keluar buat setiap masalah dan kesesakan.


Lukas 23:23-24 (TB)  Tetapi dengan berteriak mereka mendesak dan menuntut, supaya Ia disalibkan, dan akhirnya mereka menang dengan teriak mereka.

Lalu Pilatus memutuskan, supaya tuntutan mereka dikabulkan. 


Saudara ketika kita melewati kesesakan kita datang ke Tuhan Yesus dan membiarkan hidup kita dipotong oleh Tuhan Yesus sehingga kita mendapatkan kelepasan dan jalan keluar dari semua masalah kita


Saudara hari-hari ini kita harus nempel terus menerus kepada Tuhan Yesus sehingga ketika kita mengalami kesesakan kita mendapatkan jalan keluar dari Tuhan Yesus.


Saudara ketika kita melewati kesesakan kita harus bisa memperhitungkan dan lawan hukum alam dan menggunakan kekuatan Tuhan, kita harus bisa Tanya Tuhan Yesus dan alami Tuhan berjalan dengan Tuhan.


Amin






Ditulis oleh Joshua Ivan Sudrajat 

Komentar

Postingan Populer