Peperangan Roh
Peperangan Roh
Minggu Sore, 17 Feb 2013
Pdt. Petrus Hadi Santoso
Lukas 11:24-26
Ayat ini membukakan wawasan tentang alam roh. Kita bisa melihat bagaimana setan bekerja.
Setan menginginkan manusia. Setan mencoba menyalin apa yang Tuhan suka. Tuhan suka tinggal di hidup manusia. Setan pun meniru, dia juga tinggal di dalam manusia. Tuhan suka kemenyan, setan juga suka kemenyan. Setan mencoba mengambil seluruh aspek di hidup kita. Dalam doa Bapa kami, Tuhan inginkan supaya kerajaan surga turun terjadi dalam hidup kita. Setan tidak tinggal diam, dia tidak menunggu. Begitu ada celah, setan akan masuk. Kalau yesus ajaib.
Lakukan peperangan rohani
Lukas 11:14
Yesus baru saja melakukan peperangan rohani. Seandainya tidak ada yang datang baik rasul maupun nabi sampai mati perempuan itu tetap bisu.
Cara setan menyerang:
1. Ayat 25
Setan mengaung-aung mencari mangsa. Yang dimakan orang-orang yang hatinya kering keronta. Hati yang kering karena maz 1:1-3. Kalau hidup penuh firman dan penyembahan setan tidak mempan menelan kita. Setan suka orang yang pahit hati, kecewa. Kenali hati Yesus dan kenali liciknya si jahat. Kalau hatimu tidak tandus walaupun masalah ekonomi drop engkau tidak akan menyalahkan Tuhan tapi berkata berkat akan ku rebut kembali. Anak-anak Tuhan harus memiliki persekutuan yang baik. Kalau hidup kita tidak diisi firman dan penyembahan, maka setan suka dan akan tinggal di tempat yang tandus. Setan akan menghasut anak-anak supaya kurang ajar dengan orang tuanya. Setan akan menghsuk istri: l iat suamimu, dia selingkuh, racuni saja. Jagalah hatimu supaya jangan tandus.
Punya rumah rapi teratur bagus, ini bicara hati. Kalau orang kristen tidak ada gairah itu sangat bahaya. Rasul Paulus berkata jangan kerajinanmu kendor. Rapi teratur berbicara rutinitas. Kalau hidup rutinitas ujungnya mundur.
Kisah para rasul 17:28
Urutan dulu hidup, bergerak baru ada. Jehovah shammah. Dia hadir menikmati.
Lukas 11:22
Prinsip doa peperangan
1. Lebih kuat. Harus berlindungan. Nyembah Tuhan. Firman Tuhan jangan kendor.
2. Menyerang. Harus aktif jangan pasif.
3. Mengalahkan. Yang penting ketekunan
4. Merampas. Jangan ada yang disisakan
5. Membagikan. Sadar engkau bukan memperkaya diri. Engkau dijadikan bendahara Tuhan. Kembalikan semuanya kepada Tuhan.
Pdt. Petrus Hadi Santoso
Lukas 11:24-26
Ayat ini membukakan wawasan tentang alam roh. Kita bisa melihat bagaimana setan bekerja.
Setan menginginkan manusia. Setan mencoba menyalin apa yang Tuhan suka. Tuhan suka tinggal di hidup manusia. Setan pun meniru, dia juga tinggal di dalam manusia. Tuhan suka kemenyan, setan juga suka kemenyan. Setan mencoba mengambil seluruh aspek di hidup kita. Dalam doa Bapa kami, Tuhan inginkan supaya kerajaan surga turun terjadi dalam hidup kita. Setan tidak tinggal diam, dia tidak menunggu. Begitu ada celah, setan akan masuk. Kalau yesus ajaib.
Lakukan peperangan rohani
Lukas 11:14
Yesus baru saja melakukan peperangan rohani. Seandainya tidak ada yang datang baik rasul maupun nabi sampai mati perempuan itu tetap bisu.
Cara setan menyerang:
1. Ayat 25
Setan mengaung-aung mencari mangsa. Yang dimakan orang-orang yang hatinya kering keronta. Hati yang kering karena maz 1:1-3. Kalau hidup penuh firman dan penyembahan setan tidak mempan menelan kita. Setan suka orang yang pahit hati, kecewa. Kenali hati Yesus dan kenali liciknya si jahat. Kalau hatimu tidak tandus walaupun masalah ekonomi drop engkau tidak akan menyalahkan Tuhan tapi berkata berkat akan ku rebut kembali. Anak-anak Tuhan harus memiliki persekutuan yang baik. Kalau hidup kita tidak diisi firman dan penyembahan, maka setan suka dan akan tinggal di tempat yang tandus. Setan akan menghasut anak-anak supaya kurang ajar dengan orang tuanya. Setan akan menghsuk istri: l iat suamimu, dia selingkuh, racuni saja. Jagalah hatimu supaya jangan tandus.
Punya rumah rapi teratur bagus, ini bicara hati. Kalau orang kristen tidak ada gairah itu sangat bahaya. Rasul Paulus berkata jangan kerajinanmu kendor. Rapi teratur berbicara rutinitas. Kalau hidup rutinitas ujungnya mundur.
Kisah para rasul 17:28
Urutan dulu hidup, bergerak baru ada. Jehovah shammah. Dia hadir menikmati.
Lukas 11:22
Prinsip doa peperangan
1. Lebih kuat. Harus berlindungan. Nyembah Tuhan. Firman Tuhan jangan kendor.
2. Menyerang. Harus aktif jangan pasif.
3. Mengalahkan. Yang penting ketekunan
4. Merampas. Jangan ada yang disisakan
5. Membagikan. Sadar engkau bukan memperkaya diri. Engkau dijadikan bendahara Tuhan. Kembalikan semuanya kepada Tuhan.
Komentar
Posting Komentar