Menerima Berkat Yang Besar Ev. Daniel Krestianto

Ibadah Bahtera

SHRK Hari Ke 2

Selasa, 6 September 2016

Menerima Berkat Yang Besar

Ev. Daniel Krestianto

Mari berikan yang terbaik bagi Tuhan.
Dan untuk menikmati yang lebih dalam dari Tuhan, harus mengasihi Tuhan lebih dalam dan merindukan Tuhan.

Persiapkan wadahnya, supaya berkat yang dicurahkan ada tempatnya dan tidak terbuang.

Kelompok Imam setiap January selalu ke Mount Hermon Israel.
Karena Tuhan berkata, berikan yang terbaik yang pertama buat Tuhan. Jangan hanya meminta berkat Tuhan.

3 January 2017 Kelompok Imam juga akan ke Mount Hermon lagi.
Karena kalau kita berani memberi yang terbaik buat Tuhan, maka Tuhan akan memberikan yang terbaik bagi kita.
Maka kita mendapat jaminan hidup yang berkelimpahan dari Tuhan.
Dan menikmati semua janji Tuhan digenapi.
Karena janji Tuhan selalu digenapi.
Mari datang kepada Tuhan dan memberikan yang terbaik.

Apa yang harus kulakukan ?
Persembahkan sesuatu yang bisa membuat rasa sakit dihati kita. Itu belum tentu uang.
Contohnya Tuhan suruh kita menari, dan kita berkata jangan menari Tuhan. Yang lain saja.
Namun kita harus melompati tembok ego dan keterbatasan kita.
Maka Tuhan akan membuat keajaiban.

Karena ini waktunya semua yang dialam roh akan jadi daging. Semua janji Tuhan kita nikmati tanpa delay. Iman kita harus bangkit. Dan apapun harganya kita bayar asal untuk menyenangkan hati Tuhan.

Setiap yang Tuhan katakan ambil dengan benar.
Dan apapun yang kita lakukan, jangan buat memuaskan daging kita, namun bagi kemuliaan Tuhan.
Tidak ada lagi penundaan. Karena ini saatnya Tuhan menggenapi janji-Nya.

Yang sakit angkat tangan dan katakan dengan Iman, Engkau Tuhan Jehovah Rapha.
Yang butuh pemulihan, katakan Tuhan pulihkan aku.
Karena malam ini Tuhan buat Mujizat itu.

By His Grace

Joshua Ivan Sudrajat S

Karena malam ini, Mujizat kesembuhan yang pernah dimiliki Smith Wigglesworth diturunkan. Yang pernah dipakai menyembuhkan jutaan orang.
Bahkan membangkitkan orang mati.

Tuhan mau setiap Anak-anak-Nya menikmati Yobel Besar.
Namun banyak anak-anak Tuhan hanya jadi penonton seperti Sepak Bola.
Mereka tidak ikut jadi pemain.

Padahal Tuhan mempersiapkan berkat no limit.
Apa yang tidak pernah dilihat, tidak pernah timbul dalam hati Tuhan sediakan bagi yang mengasihi Tuhan.
Kuncinya di Yobel Besar ini seharusnya jangan ikut sertakan kekuatan sendiri.
Karena di Yobel besar ini, Tuhan sepenuhnya yang beracara.
Namin saat Tuhan mau beracara manusia juga ikut beracara dan setan menuntut karena masih mengandalkan kekuatan sendiri.

Seharusnya kita angkat tangan, Tuhan angkat tangan.

Kesaksian Daniel Krestianto
Selesai Kebaktian Bahtera Higher Than Ever di Semarang hari sabtu, hari senin Daniel Krestianto harus bayar rumah hari senin 1 M.
Sudah coba jual Mobil, tapi tidak laku. Tuhan bilang siapa yang suruh jual?
Karena kalau telat 1 hari denda 10 Juta.
Seminggu 70 Juta, dan seterusnya bunga itu akan bertambah.
Namun Tuhan ingatkan, ini Yobes. Layani Tuhan dengan sungguh-sungguh, maka Tuhan beracara.

Daniel Krestianto berdoa dan berkata, Tuhan nanti hari senin harus bayar  1 Milyar loh. Tuhan berkata masih lama..
Tuhan bisa memberikan berkat dalam 10 detik, namun deg deg-kan ini Tuhan, yang ngalami itu tidak enak..

Minggu 7:15 am Tuhan berkata buka HPmu dan Check Rekening Bankmu. Kemudian saat di check rekening ada dana masuk 1 M.
Tuhan baik, namun jantungku ini degdegkan Tuhan..
Biar setiap kita mengalami hidup bersama Tuhan. Mungkin bukan saja dalam urusan uang.
Karena kekristenan itu adalah pengalaman bersama Tuhan.

Yesaya 8:3 (TB) Kemudian aku menghampiri isteriku; ia mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki. Lalu berfirmanlah TUHAN kepadaku: "Namailah dia: Maher-Syalal Hash-Bas,

Kata menghampiri disini dipergunakan kata yang sama yang artinya mempersembahkan (Qaraf)
Sebuah persembahan harus yang terbaik.
Tuhan berkata, mengapa engkau Aku suruh setiap awal tahun ke Israel?
Supaya mempersembahkan yang terbaik.

Detik kita mempersembahkan korban, berkat itu akan turun, berkat yang berkelimpahan dan yang bertumbuh.

Masalahnya anak Tuhan hanya sering meminta dan deklarasi. Karena belum mempersembahkan yang terbaik dalam hidupmu.
Karena Tuhan ingin di Yobel Besar ini kita menikmati yang terbaik dalam hidup kita.

Apa yang kita lakukan dan persembahkan kepada Tuhan harus tepat. Mempersembahkan Korban itu bukan hanya uang saja, mungkin tarianmu, kamu disuruh nari tetapi kamu malu, menarilah dengan passion karena itu korbanmu, Maka berkat Tuhan itu turun.
Tuhan selesaikan bagian-Nya.

Karena itu tanya apa yang harus kita persembahkan kepada Tuhan.
Mungkin Ego-mu, hartamu atau apapun yang Tuhan mau. Tuhan memberikan contoh Janda Miskin yang mempersembahkan dua peser uangnya, hanya itu yang ada padanya.
Seperti janda itu mempersembahkan semua yang dia punya.
Dan itulah persembahan-nya yang terbaik. Saya percaya setelah itu janda ini tidak pernah miskin lagi.

Miliki mental yang bukan hanya meminta, tetapi memberi. Karena takaran yang kita pakai, akan diukurkan dan dikembalikan lagi bagimu.