Samuel Meninggalkan Israel dengan Tenang

Samuel Meninggalkan Israel dengan Tenang

Ibadah Minggu Sore,
04.03.2012
JKI Injil Kerajaan

1 sam 25:1 "dan matilah Samuel"
nabi ini adalah nabi yg cinta umat Tuhan (israel). ia mengurapi saul yg ternyata raja yg menyakiti hati Tuhan. ia meratapi saul karena ia menyakiti hati Tuhan. dan ia khawatir saul akan membinasakan bangsa israel. dan tiap hari ia meratap sampai ia berkata "adalah dosa bila samuel tidak berdoa bagi israel".
kata "dan" adalah kata penghubung. ada sebuah peristiwa yg membuat samuel lega jiwanya dan bisa menutup matanya karena ganjalan di hati sudah tidak ada lagi. seperti simeon di perjanjian baru yg tdk akan mati sebelum melihat mesias. 
pasal 24 : samuel melihat daud yg memiliki karakter rajani yg membuat samuel lega melepaskan bangsanya dan mati. 

1 samuel 24 : 1-23

5 hal yg dimiliki daud yang membuat samuel meninggal dengan tenang :
1. jadi orang yg tahan dngn hajat nya orang lain.
saul "membuang hajat"
istilah orang ibrani untuk berkata "buang hajat" = to cover the feet. artinya : gosip, fitnah yg ga jelas ujung pangkalnya. untuk mendapat kepercayaan Tuhan, jadilah seorang yg tahan dengan hajat orang lain dan tidak bertindak. kita sering tahan dengan kotoran kita sendiri, tapi kita tidak tahan dengan kotoran orang lain.
para perawat dpt tahan menghadapi kotoran orang lain karena ia tau tugasnya melayani orang lain. orang yg tahan dengan hajatnya orang lain, ia layak jadi pelayan dan akan menerima peninggian dari Tuhan. karena ia yg melayani orang lain, ia akan ditinggikan Tuhan. janganlah kita melihat selumbar di mata orang lain tapi balok di dpn mata kita, kita tidak bisa liat. jadilah kelompok yg tidak menghakimi tapi cepat menolong. karena kita punya sikap hati seorang hamba. semua orang punya kesalahan. bahkan orang yg paling bijak mungkin ia yg punya kesalahan plng besar. 
2. miliki hati nurani
hati daud berdebar2 (hati nuraninya memukul begitu hebat sampai melukai) kalau nuraninya masih bekerja, maka Tuhan masih punya akses untuk memperbaiki hatinya. samuel berkata daud ini adalah raja yg oke. belajar sensitif untuk merasakan yg Roh Tuhan katakan. yg berkata bahwa ia tidak bisa apapun tanpa anugerah Tuhan. hingga kita sadar apa kesalahan kita hanya dengan satu kerlingan Tuhan.
3.jangan sentuh orang yg diurapi Tuhan, biar Tuhan jadi hakim
"orang yg diurapi Tuhan, " samuel mengerti daud tidak menjamah saul krn daud menghormati Tuhan yg mengurapi saul dan daud juga menghormati samuel yg diutus Tuhan mengurapi saul. dan samuel pula yg mengurapi daud. dan samuel merasa lega karena daud menghormati dia.Kita menghormati Tuhan yg mengurapi orang itu. Tuhan tidak suka anak2Nya disakiti. biarlah Tuhan yg menghukum, bukan kita yg jadi hakim dan menghukum orang yg bersalah. daud berkata "selama Tuhan belum memecat saul, aku tidak akan menyentuhnya."
4. sabar menanti saat Tuhan memberi hak kita dan menang dengan cara yg elegan.
saul berkata "engkau pasti jadi raja menggantikan aku" buat samuel itu pengakuan saul yg ditunggu samuel. akhirnya saul berkata "Tuhan yg benar dan aku yg salah". pengakuan itu yg membuat samuel lega. karena itu adalah penggenapan janji dan merupakan peneguhan Tuhan bahwa benar samuel mengurapi daud dan daud adalah orang pilihan Tuhan. daud menang dengan cara yg elegan. tidak menikam dari belakang. tapi dengan Tuhan dan caranya sendiri. daud menanti sampai saatnya tiba. daud tidak mengambil jatah yg belum waktunya. Tuhan selalu punya cara yg keren dan elegan dan sempurna. jangan cemburu dengan berkat yg Tuhan berikan pada orang lain. karena kalau kita cemburu dengan berkat yang Tuhan beri ke orang lain, sama saja kita tidak menghormati Tuhan dan keputusanNya. hormatilah keputusan Tuhan untuk memberkati orang lain sehingga Tuhan melayakkan dan merelakan untuk melepaskan berkatNya bagi kita.
5. tidak membiarkan kepahitan dan hormati orang yg lebih tua
daud dikejar saul, 22x saul coba bunuh saul. daud sebut saul : tuanku, raja, dan ayahku. daud tidak membiarkan kepahitan ada di hatinya. ia tetap respek pada saul. bila tidak punya jiwa yg besar, maka daud tidak bisa menghormati saul spt ini. belajarlah menghormati orang yg lebih tua. hormati pemimpinmu.

nikmati jalan dengan Tuhan. buang semua hal yg menyakiti hati kita. Sumpah dan janji Tuhan jadi dalam hidup Abraham dan dalam galatia dikatakan di dalam Kristus kita berhak menerima janji itu. dan semua janjiNya jadi dan termeterai dalam tubuh dan darah Kristus. mari terima dengan iman.

-Amin-

Komentar

Postingan Populer