GUNCANGAN BESAR Dan TUAIAN BESAR

Minggu 21 Mei 2017
Ibadah Raya 4
Pdt Aruna Wirjolukito

Facebook : Amelia Shine


Tuaian besar goncangannya juga besar.
Mazmur 90:12 (TB)  Ajarlah kami menghitung hari-hari kami sedemikian, hingga kami beroleh hati yang bijaksana.

Bagaimana kita diajar Tuhan untuk mengatur hidup kita.
Menghitung hari: manah (bahasa Ibrani) artinya appoint atau set.
Ajar kami Tuhan mengatur hari-hari kami.
Hanya anak Tuhan yang diberitahu dan diajar.
Kita sedang berada di tahun anugerah  yang  luar biasa. Kita diajar untuk set kehidupan kita.
Minta hal yang kita butuhkan. Bukan yang kita inginkan, seringkali yang kita minta hal-hal yang tidak kita butuhkan.
Orang kristen harus belajar mengatur urusan tangannya. Fokus pada hal yang penting. Karena waktunya sudah sangat singkat.

Yoel 3:15 (TB)  Matahari dan bulan menjadi gelap, dan bintang-bintang menghilangkan cahayanya.
Peristiwa ini akn terjadi 21 Aug 2017.
Dalam perkara yang sepele dan sehari-hari libatkan Tuhan.
Tuhan ingin masuk dalam hidup Anda sampai hal-hal yang detil.
Kita sering lupa sertakan Tuhan dalam  perkara kecil.
Setia dengan perkara-perkara kecil.
Biasakan bilang sama Tuhan perkara-perkara kecil, sebab Dia mau atur.

Ibrani 11:1 (TB)  Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.
Berdasarkan definisinya: iman itu dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan.
Kita harus bisa bedakan iman dan pengharapan.

Iman bukan harapan.

Iman itu fakta nyata. Iman merupakan dasar untuk sampai pada hope (harapan).
1 Korintus 13:13 (TB)  Demikianlah tinggal ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan dan kasih, dan yang paling besar di antaranya ialah kasih.

Iman timbul karena 3 hal:
1. Pendengaran akan firman Tuhan bukan karena baca firman.
Jadi kalau baca firman, ucapkan!
2. Iman timbul karena berbahasa lidah.
3. Iman timbul karena aniaya.
Contoh: peristiwa kerusuhan bisa membuat semua gereja bersatu dan berdoa.
Kita sedang ada di penuaian terbesar dan terakhir.
Ibrani 11:2 (TB)  Sebab oleh imanlah telah diberikan kesaksian kepada nenek moyang kita.

Iman memberi kesaksian.
Kristen perlu kesaksian.
Kalau punya kesaksian, rohanimu kokoh.
Iman itu Kristus.

Untuk iman ini sampai ke atas pada pengharapan harus disertai perbuatan.  Alkitab katakan iman tanpa perbuatan = mati.
Iman + perbuatan =  hidup.
Perbuatannya harus berdasar iman.
Perbuatan itu realita hidup. Itu yang membentuk hope/pengharapan.

Ada yang mencapai pengharapan dengan cara-cara memakai kuasa kegelapan atau dukun. Kelihatannya berhasil tapi ketahuilah semua yang bukan berasal dari sorga atau Tuhan Yesus itu tidak pernah kekal.

Karena disambung dengan perbuatan kuasa gelap.
Perbuatan kita itu realitanya harus jelas.
Kadang kita tidak dapat mencapai yang kita inginkan. Mengapa kita tidak dapat mencapai yang sempurna?
1. Dosa, semua orang telah kehilangan kemuliaan Allah
2. Sistem dunia yang semakin menurun/rusak
3. Pendidikan Tuhan

Roma 12:3 (TB)  Berdasarkan kasih karunia yang dianugerahkan kepadaku, aku berkata kepada setiap orang di antara kamu: Janganlah kamu memikirkan hal-hal yang lebih tinggi dari pada yang patut kamu pikirkan, tetapi hendaklah kamu berpikir begitu rupa, sehingga kamu menguasai diri menurut ukuran iman, yang dikaruniakan Allah kepada kamu masing-masing.

Jangan mikir yang tinggi-tinggi. Berpikir yang bisa kita kuasai.
Kalau minta belajar minta yang kecil-kecil sama Tuhan.
Kesaksian: kue tart yang dibawa pulang pak AW untuk ultah isterinya.

Hiduplah dalam komunitas.

Hal-hal yang penting dalam hidup:
1. Rohani
2. Keuangan
3. Keluarga
4. Kesehatan
5. Emosi/jiwa
6. Hubungan/relationship
7. Akhir jaman

Bagaimana kita perlu mengatur hidup?
Masalah-masalah dalam hidup manusia antara lain:
Keuangan
Kesehatan
Emosi
Hubungan

Satu saja pecah, bisa pengaruhi yang lain.
Misal: kalau keuangan bermasalah, ini bisa mempengaruhi kesehatan, emosi dan hubungan.
Jadi caranya begini: kalau keuangan Anda yang sakit, doakan dulu 3 yang lainnya (kesehatan, emosi dan hubungan). Kunci dulu yang 3 ini dengan doa supaya Tuhan lindungi dan pelihara baru gempur yang sakit (keuangan) dengan DOA dan PUASA.

Kita perlu punya wadah.
Word at Work.
Bergabung dalam komunitas.

PUASA
Setan jenis ini tidak dapat  diusir kecuali dengan doa dan puasa.
Serangan kuasa gelap, harus diperangi dengan doa dan disertai puasa.
Kita seringkali terjebak dengan cara puasa yang tidak berdasarkan firman.
Puasa itu dimulai dan diselesaikan.
Semua yang Anda buat tidam berdasar firman tidak akan efektif, masalahnya tidak selesai-selesai.
Baca:
Yesaya 58:3-5 (TB)  "Mengapa kami berpuasa dan Engkau tidak memperhatikannya juga? Mengapa kami merendahkan diri dan Engkau tidak mengindahkannya juga?" Sesungguhnya, pada hari puasamu engkau masih tetap mengurus urusanmu, dan kamu mendesak-desak semua buruhmu.
Sesungguhnya, kamu berpuasa sambil berbantah dan berkelahi serta memukul dengan tinju dengan tidak semena-mena. Dengan caramu berpuasa seperti sekarang ini suaramu tidak akan didengar di tempat tinggi.
Sungguh-sungguh inikah berpuasa yang Kukehendaki, dan mengadakan hari merendahkan diri, jika engkau menundukkan kepala seperti gelagah dan membentangkan kain karung dan abu sebagai lapik tidur? Sungguh-sungguh itukah yang kausebutkan berpuasa, mengadakan hari yang berkenan pada TUHAN?

Puasa dalam bahasa ibrani: TSOM
Bahasa Yunani: NESTEIA
Puasa: berpantang, tidak sentuh sesuatu.
Puasa: berpantang, tdk menyentuh sst.

Dalam ayat di atas jelas diberitahu puasa kita tidak efektif karena kita masih mengurus urusan kita sendiri. Misal, sedang sakit kanker saat puasa, masih berusaha cari dokter terbaik atau cari obat terbaik. Jangan lakukan ini. Saat puasa, stop lakukan urusan atau upaya untuk masalah yang sedang dipuasakan. Total fokus sama Tuhan saja. Bukan urus masalahnya.
Puasa: merendahkan diri.
Betul-betul merendahkan diri dan serahkan sama Tuhan.
Hal kedua yang membuat puasa tidak efektif: saat puasa kita memikirkan hal yang jahat tentang orang lain (mendesak buruh).

Bagaimana cara puasa yang efektif yang Tuhan mau?
Baca: Yesaya 58:6-8 (TB)
Bukan! Berpuasa yang Kukehendaki, ialah supaya engkau membuka belenggu-belenggu kelaliman, dan melepaskan tali-tali kuk, supaya engkau memerdekakan orang yang teraniaya dan mematahkan setiap kuk,
supaya engkau memecah-mecah rotimu bagi orang yang lapar dan membawa ke rumahmu orang miskin yang tak punya rumah, dan apabila engkau melihat orang telanjang, supaya engkau memberi dia pakaian dan tidak menyembunyikan diri terhadap saudaramu sendiri!
Pada waktu itulah terangmu akan merekah seperti fajar dan lukamu akan pulih dengan segera; kebenaran menjadi barisan depanmu dan kemuliaan TUHAN barisan belakangmu.

Cara puasa yang sesuai Firman:
1. Buka belenggu kelaliman
2. Lepaskan tali kuk
3. Merdekakan orang yang teraniaya dan mematahkan kuk
4. Memecah roti untuk orang lapar
5. Beri tumpangan pada orang yang tidak punya rumah
6. Beri pakaian orang yang telanjang
7. Tidak menyembunyikan diri terhadap saudara sendiri
Dengan kata lain, saat berpuasa untuk masalah kita, kita BERAKTIVITAS UNTUK ORANG LAIN (fokusnya eksternal) bukan diri sendiri.

Misal kalau sakit gagal ginjal, saat puasa doakan orang lain yang sakit gagal ginjal. Karena kalau Anda sudah alami sendiri biasanya lebih mudah berempati.
Kalau keuangan Anda sedang sakit, doakan orang lain yang sedang hadapi masalah seperti Anda, minta Tuhan pulihkan dia.
Kesaksian: orang yang punya penyakit kanker yang langka sudah diobati tidak juga sembuh, dia pergi ke RS dan doakan orang-orang yang sakit kanker, lama-lama dia lupa pada kankernya sendiri dan tanpa disadari dia sembuh total.

Ikut dalam komunitas untuk hadapi goncangan.
Berapa lama puasanya? Tidak ada batasan. Mau puasa Ester atau Daniel terserah.
Ijinkan Tuhan menentukan keputusan terakhir.

Komentar

Postingan Populer