DOA SEPAKAT

Ibadah Raya Umum 1
Firman Tuhan oleh
Ps. Ir. Lukas Yoesianto
27 Agustus 2017, 08.00
Kemah Daud Ministries Jogja

*Part 1 - Ibu Indah Setiawati*

*Doa Sepakat*

Matius 18:19

Kalau suami istri berdoa bersepakat.

Sepakat adalah harmonisasi bersama seperti simfoni.

Dalam sehari-hari ambil komitmen bersama. Tidak mudah memang untuk sepakat; karena semuanya berbeda.

Suami adalah imam.
Istri jangan suka menanduk supaya tidak di tegor Tuhan.

1) Sepakati, Mezbah Pribadi
2) Sepakati, Mezbah Keluarga
3) Sepakati, Mezbah Bersama (Jemaat)

Sepakat itu seperti simfoni!

Dalam bisnis, ambil keputusan, mendidik anak mulailah diputuskan dalam kesepakatan.

Janji Tuhannya sederhana yaitu saat kita sepakat maka Tuhan akan jawab doa-doa kita.

*Part 2 - Ps. Lukas Yoesianto*

*Keseimbangan*

Dalam kerohanian musti belajar dibangun dengan seimbang.

Suami dan Istri. Orang tua dan anak!

Kalau tidak punya keseimbangan yang sama dan tidak punya kerinduan yang sama maka akan punya masalah.

Cek apakah kita menyepakati banyak hal dengan istri kita!

Gereja yang terkecil adalah keluarga. Setiap keluarga kuat; gereja juga kuat!

Perempuan Dalam Gereja

Perempuan identik dengan mempelai Kristus atau jemaat atau gereja.

Lukas 2:8-19

Kalau kita ada dalam posisi Maria saat itu; gembala-gembala menceritakan hal yang ajaib!

Suku Ishakar adalah suku yang paling kaya, paling makmur dan paling banyak membiayai kegerakan Tuhan.

Dia tahu musim yang baik dan waktu yang baik. Dia punya kemampuan untuk menyedot dan menarik kekayaan.

Dia juga punya kerelaan dan keikhlasan untuk memberi tanpa batas.

Bukankah ini berita yang sangat ajaib?

Kalau suku ini punya pengurapan, hikmat, kemampuan untuk menyedot kekayaan bangsa-bangsa.

Pada waktu kita mendengar kabar ini; respon kita seperti apa?

Kalau kita punya pengalaman gagal bertahun-tahun; maka kita akan berujar "apa iya itu akan digenapkan."

Kalau kita termasuk golongan "pelit," kita akan pandang firman itu dengan skeptis.

Isakhar itu budak cinta Tuhan. Dia punya kemampuan untuk kaya dan makmur. Dia juga punya kerelaan untuk memberi bahkan dia punya hasrat akan Tuhan.

Ketika dikatakan suku ini punya kemampuan untuk menyedot kekayaan bangsa-bangsa dan memiliki kemampuan untuk memberi ...masihkah kita katakan amin dan jadi dua-duanya.

Ketika kita mendengarkan firman yang ajaib dan hebat; dimanakah kita menyimpannya?

Maria menyimpan dan merenungkan di dalam hatinya!

Bagi Maria tetap ada banyak pertanyaan! Semua orang menjadi heran dan terkejut. Namun Maria menyimpan semuanya dalam hati dan merenungkannya.

Ada yang ditabur di tepi jalan; di patuk burung lalu hilang. Benih itu nubuatan, Rhema, janji Tuhan.

Ada yang ditabur di tempat berbatu; ketika ada sinar matahari layulah dan mati.

Ada yang ditabur di semak duri yang menghalangi tanaman yang baru tumbuh dan akhirnya mati juga.

Ada yang di tanam di tanah yang baik (subur, gembur, mengandung hara dan air) maka tanaman itu akan tumbuh dan berbuah 30, 60 dan 100 kali lipat.

Firman ini ditaruh di dalam hati. Karena itu Alkitab katakan jagalah hati kita dengan segala kewaspadaan karena dari situlah terpancar kehidupan.

Benih itu disimpan dalam hati yang baik dan di renungkan!

Ucapkan dan renungkan firman Tuhan siang dan malam!

Karena seringkali firman Tuhan bertentangan dengan kondisi hidup kita!

Percayalah bahwa firman itu untuk membalikkan keadaan hidup kita.

Percayalah bahwa firman itu membersihkan hidup dan hati kita.

Kalau saat kita mendengar firman Tuhan dan sikap hati kita menolak maka firman itu tidak akan bertumbuh di dalam hidup kita.

Belajarlah kepada Maria, "dia menyimpan dan merenungkan semua janji Tuhan dalam hatinya."

Lukas 2:41-50

Mereka tidak mengerti karena menggunakan pikiran kita sendiri.

Begitu pun saat kita dalam kesulitan keuangan dan kita menerima firman Tuhan tentang Isakhar; apakah kita tetap menyimpan janji Tuhan atau membuang janji itu?

Siapa bilang firman Tuhan mudah di mengerti?

Percayalah, rancangan Tuhan buka rancangan kita!

Lukas 2:51

Maria sekalipun tidak memahami, dia tidak mengomel namun dia sekali menyimpan dalam hatinya.

Amsal 4:4
Hosea 14:9

Pegang dan simpanlah setiap janji Tuhan dengan hati meskipun pikiran dan akal sehat kita tidak bisa menerima!

Percayalah hanya masalah waktu benih firman itu bertumbuh 30, 60 dan 100 kali lipat.

Hati Maria adalah salah satu hati yang dipakai Tuhan untuk menyimpan janji Tuhan dan menggenapkannya.

Begitupun Dia sedang mencari berapa banyak hati yang bisa Dia pakai di hari-hari ini.

Resume by
Joseph Budi Abdipatra
LINE-WA - 0819 1553 2500
WEB - bit.ly/budiabdipatra3i
Follow me on Instagram @budiabdipatra

Komentar

Postingan Populer