LALANG DIANTARA GANDUM

LALANG DIANTARA GANDUM

By : Pdt. Gilbert Lumoindong
#priscillastefanie

Mat 13 : 24 - 30
(24)  Yesus membentangkan suatu perumpamaan lain lagi kepada mereka, kata-Nya : "Hal Kerajaan Sorga itu seumpama orang yang menaburkan benih yang baik di ladangnya.
(25)  Tetapi pada waktu semua orang tidur, datanglah musuhnya menaburkan benih lalang di antara gandum itu, lalu pergi.
(26)  Ketika gandum itu tumbuh dan mulai berbulir, nampak jugalah lalang itu.
(27)  Maka datanglah hamba-hamba tuan ladang itu kepadanya dan berkata : Tuan, bukankah benih baik yang tuan taburkan di ladang tuan ? Dari manakah lalang itu ?
(28)  Jawab tuan itu : Seorang musuh yang melakukannya. Lalu berkatalah hamba-hamba itu kepadanya : Jadi maukah tuan supaya kami pergi mencabut lalang itu ?
(29)  Tetapi ia berkata: Jangan, sebab mungkin gandum itu ikut tercabut pada waktu kamu mencabut lalang itu.
(30)  Biarkanlah keduanya tumbuh bersama sampai waktu menuai. Pada waktu itu aku akan berkata kepada para penuai : Kumpulkanlah dahulu lalang itu dan ikatlah berberkas-berkas untuk dibakar; kemudian kumpulkanlah gandum itu ke dalam lumbungku.

Saudaraku yang kekasih dalam Tuhan, kita belajar hal yang sangat indah mengenai perumpamaan lalang di antara gandum.

Kita lihat beberapa perkara penting di sini :

~~  1. MUSUH DATANG KETIKA SEMUA ORANG TIDUR

Jelas sekali dikatakan pada Mat 13 : 25
Tetapi pada waktu semua orang tidur, datanglah musuhnya menaburkan benih lalang di antara gandum itu, lalu pergi.
Musuh menabur benih yang kelihatannya hampir sama di antara gandum.
Tetapi, sayangnya ia menaburkan benih di ladang orang lain.
Setan musuh kita itu curang, dan ia menghalalkan segala cara.
Bahkan alkitab berkata "Iblispun menyamar sebagai malaikat terang."
2 Kor 11 : 14
Hal itu tidak usah mengherankan, sebab Iblispun  menyamar sebagai malaikat Terang.

Itu sebabnya melalui Kasih Kristus di dalam program ini saya mau beritahu, jangan saudara sampai tertipu.

Ada orang yang bilang "oh, orang itu adalah orang pinter yang bisa menyembuhkan orang sakit, dan pakai ayat Alkitab.”

Saya mau beritahu saudara, bahwa saudara tertipu, kenapa ?
Karena setan curang. Dia menghalalkan segala cara.
Setan tahu persis bagaimana ketika orang sedang tidur, ketika orang tidak terjaga, ketika orang sedang lelah, ketika orang sedang lengah.
Setan datang dan menabur benih di ladang orang lain.
Bahkan kadang kala setan datang dengan kesannya membawa sesuatu yang baik.

Ada orang yang bilang "Kalau kamu datang ke orang pinter itu, dan ketika dia kasih minum sesuatu atau beri anda cincin. Ia akan berkata "rumah tangga kamu pasti bahagia."
Saudaraku yang kekasih dalam Tuhan,lewat program ini saya tahu apa itu kehendak Allah yang siap berbicara buat saudara, saudara tertipu.
Setan tidak akan melakukan persaingan yang sehat.

Setan tidak akan menaburkan di ladangnya sendiri, kenapa ?
Dunia ini adalah ladangnya Allah.
Ladang setan ialah neraka.
Setan rampas lading Allah dengan film-film perzinahan. Dengan tawaran-tawaran yang kelihatannya menyenangkan, kebebasan sexual dimana-mana.
Kesenangan-kesenangan dunia yang lainnya, korupsi di mana-mana.
Orang menggunakan jabatannya, membuat orang lain lupa diri.
Orang mulai menekan dan melakukan hal yang penuh dengan ketidak-adilan, sehingga banyak orang kelihatannya tidak punya kekuatan. Kemudian terseret gemerlap dunia.

Saya mau beritahu, bahwa setan itu curang dan menghalalkan segala cara.
Sebagai orang percaya, jangan mau tertipu.
Sebagai orang percaya, jangan ikuti arusnya.
Walaupun kadang kala, saudara harus pikul salib, kadang kala saudara harus sangkal diri, kadang kala saudara harus difitnah oleh orang lain.
Kadang kala saudara harus lewati pergumulan yang berat, tetapi kuatkan hati saudara karena Allah akan membela saudara.
Yesus tidak pernah menjanjikan sesuatu yang kosong.
Orang yang ikut Yesus, Yesus berkata "Burung di udara punya tempat, serigala punya liang, tetapi anak manusia tidak punya tempat untuk meletakkan kepalaNYA.”
Mat 8 : 20
Yesus berkata kepadanya: "Serigala mempunyai liang dan burung mempunyai sarang, tetapi Anak Manusia  tidak mempunyai tempat untuk meletakkan kepala-Nya."

Orang datang kepada Yesus dan berkata "Guru aku mau ikut engkau, tetapi Yesus bekata "Engkau pikul salib dan sangkal diri, baru engkau dapat mengikut Aku.
Berarti di sini kita lihat bahwa Yesus adalah Tuhan yang sejati.

Yesus adalah Tuhan yang kadang kala menantang kita melewati masalah dan pergumulan, Yesus tidak pernah tinggalkan kita.
Ia berikan Roh KudusNYA, PenolongNYA itu buat kita.

~~  2.  KRISTUS MEMANG MEMBIARKAN LALANG TUMBUH DIANTARA GANDUM

Mat 13 : 26 – 29
(26)  Ketika gandum itu tumbuh dan mulai berbulir, nampak jugalah lalang itu.
(27)  Maka datanglah hamba-hamba tuan ladang itu kepadanya dan berkata : Tuan, bukankah benih baik yang tuan taburkan di ladang tuan ? Dari manakah lalang itu ?
(28)  Jawab tuan itu : Seorang musuh yang melakukannya. Lalu berkatalah hamba-hamba itu kepadanya : Jadi maukah tuan supaya kami pergi mencabut lalang itu ?
(29)  Tetapi ia berkata: Jangan, sebab mungkin gandum itu ikut tercabut pada waktu kamu mencabut lalang itu.

Kristus memang membiarkan gandum tumbuh bersama lalang.
Artinya Kristus tidak mengijinkan kehidupan Kristen yang exclusive.
Kristus tidak menghendaki hidup Kristen yang terpisah.

Kadang kala kita ingin supaya lingkungan kita, keluarga kita, sahabat kita, rekan-rekan kerja kita, dan semua yang dekat dengan kita hanyalah orang-orang yang percaya.

Lalu kita berkata "Lingkungan kita adalah lingkungan yang jahat, lingkungan kita adalah lingkungan orang-orang yang tidak percaya."
Lalu kita mulai berkata dan bersungut-sungut "Tuhan, bagaimana iman saya tidak akan lemah, karena lingkungan saya adalah lingkungan yang keras, lingkungan saya seperti ini.”

Sehingga seringkali kita membuat berbagai macam alasan untuk berbuat dosa, kenapa ?
Ya, saya masih muda dan di dalam lingkungan di mana saya tinggal, banyak sekali orang berbuat dosa, sehingga wajar kalau saya jatuh dan lingkungan di mana saya bersekolah adalah lingkungan orang-orang tidak percaya, sehingga wajar kalau saya sering kali jatuh.

##  Jadi, Yesus membiarkan gandum tumbuh dengan lalang.
Karena, gandum yang benar adalah tetap gandum dan lalang adalah tetap lalang, sehingga meskipun ke-duanya tercampur, gandum akan membuktikan kegandumannya.
Pada saat ia berbuah, gandum itu akan semakin menunduk, dan merendah.
Tetapi, lalang justru saat ia mengeluarkan bunganya, ia akan terus naik dan terus naik. Artinya, seorang Kristen yang adalah gandum, dia akan semakin merendah dan sadar, bahwa semuanya datang daripada Tuhan.

Kristus mengijinkan semua orang Kristen mengalami pergumulan, tetapi IA menjanjikan adanya kemenangan.
Tuhan mengijinkan saudara berada di dalam lingkungan yang keras, tetapi Ia menjanjikan saudara akan membawa berkat meskipun ada di dalam lingkungan yang seperti itu.

Yesus tidak ingin kita hidup eksklusif.
Tidak ada alasan berbuat dosa walaupun lingkungan tidak mendukung.
Karena gandum yang benar akan tetap gandum.
Pada waktu berbuah akan tampak.
Gandum Allah akan semakin rendah dan sadar bahwa kita adalah gandum.
Supaya terang dapat menyala di tengah kegelapan.

~~  3.  SETIAP LALANG AKAN IBUANG DAN DIBAKAR.

Mat 13 : 30
Biarkanlah keduanya tumbuh bersama sampai waktu menuai. Pada waktu itu aku akan berkata kepada para penuai : Kumpulkanlah dahulu lalang itu dan ikatlah berberkas-berkas untuk dibakar; kemudian kumpulkanlah gandum itu ke dalam lumbungku.

Gandum akan ada di lumbungNYA Tuhan. Gandum akan kembali ke Sorga.
Tetapi, lalang akan dibuang dan dibakar. Itu sebabnya, saudara harus waspada.

Alkitab ingatkan "Roh memang penurut, tetapi daging lemah."
Saya mau beritahu bahwa "tidak seorangpun yang kebal akan dosa, kenapa ?
Karena setan itu curang." Setan menghalalkan segala cara, setan berupaya untuk menjatuhkan saudara, setan tidak senang melihat masa muda saudara bahagia, setan tidak suka melihat rumah tangga saudara bahagia.

Setan curang, dia mau menghalalkan segala cara untuk menjatuhkan saudara. Yesus mati dan di atas kayu salib berkata "sudah selesai."
Berkatmu sudah selesai, kemenanganmu sudah selesai, semuanya sudah Yesus bayar.
Tinggal kita, tumbuh di antara lalang, dan kita tetap gandum.
Kita tetap domba di tengah serigala, tetapi kita tetaplah domba yang berhati lurus di hadapan Tuhan dan bersandar kepada Tuhan.

Mungkin saudara terpengaruh dengan lingkungan saudara.
Jangan saudara berkata "Pisahkan aku dengan lingkungan ini, tetapi berkata "Tuhan, jadikan aku garam di tengah lingkungan yang sukar ini."
Jadikan aku terang yang menyala, sehingga di dalam kegelapan, orang boleh melihat terangmu yang besar. Jangan saudara berpikir, mengapa Tuhan belum menjawab doa saya, karena Tuhan ingin saudara menjadi terang di lingkungan yang Tuhan telah tempatkan.
Ibarat lampu mobil, meskipun menyala, tapi di saat siang hari, tidak akan kelihatan.
Tetapi, lilin kecil yang menyala di tengah pekatnya malam, akan memberikan terang di sekitarnya.

Doa :
Di dalam Nama Yesus, hamba berdoa untuk setiap mereka sekalian, dengan setiap masalah dan pergumulan mereka masing-masing.
Ketika mereka mulai terpengaruh dengan lingkungan dan situasi yang sukar, mereka yang kemudian ditekan dengan lingkungan sekitar, bahkan keluarga mereka.
Bapa, di dalam nama Yesus, biar program ini memberkati mereka sekarang.

Biarlah Roh Kudus dan Firman Tuhan menjamah, memberi mereka kekuatan, biarlah mereka menyala di tengah kegalapan sekalipun, sehingga lewat hidup mereka, banyak orang yang terberkati. Mereka yang sakit, mereka yang bergumul dalam rumah tangga dan masa mudanya. Hamba doakan di dalam Nama Yesus, sehingga boleh mereka melihat kemenangan dan mujijat di dalam Tuhan.
Di dalam Nama Tuhan Yesus saya berdoa, Haleluya, Amin
Amin !

Writer : Priscilla Stefanie
Hari ini Hari Nya Tuhan,
Program radio

Komentar

Postingan Populer