RADIANCE OF LOVE

RADIANCE OF GLORY Day 2
Jumat, 3 Agustus 2018
RADIANCE OF LOVE
Ev Indriati Tjipto Wenas


Tuhan mempunyai Radiasi Cinta. Radiasi CintaNya lebih kuat dr pada maut.

Buat sekali lagi kita terpesona akan Cinta Nya. Buat sekali lagi cinta membuat kita terbakar.

HIKMAT dan CINTA

Daniel 12:3 (TB)  Dan orang-orang bijaksana akan bercahaya seperti cahaya cakrawala, dan yang telah menuntun banyak orang kepada kebenaran seperti bintang-bintang, tetap untuk selama-lamanya.
Destiny kita menjadi bintang-bintang. Kita membawa jiwa-jiwa Kepada Tuhan

Kidung 8:6
Kidung Agung 8:6 (TB)  — Taruhlah aku seperti meterai pada hatimu, seperti meterai pada lenganmu, karena cinta kuat seperti maut, kegairahan gigih seperti dunia orang mati, nyalanya adalah nyala api, seperti nyala api TUHAN!

Kisah Rachel yang ditembak karena mengasihi Yesus, menghasilkan radiasi cinta, ribuan orang dibawa kepada Yesus.
Taruh Cinta seperti Materai. Cinta nya kuat seperti maut.

Bentuk Radiasi :
Sumber Radiasi Fusi Nuklir
Elektromagnetik
Partikel

Contohnya Perempuan Sirofenesia, Zakheus dan Wanita Yang mengurai Yesus. Heidi Baker tinggal di tempat kumuh dan melayani orang-orang miskin, Lou Eagle The Call menjual rumahnya untuk mengadakan KKR, Menjadi Magnet

Cara engkau menjadi magnet membuat Yesus tiba-tiba tertarik kepada engkau.

Setiap kita jadi magnet yang menarik Hadirat Tuhan

SUARA Kita Hasil kan Radiasi

TEMBOK Yerikho runtuh karena Radiasi Suara
John Wesley 40.000 kali kotbah, gereja Methodists, 233 Buku, 9000 Lagu lahirkan, 1100 pengkhotbah, jalan 300 ribu km, melayani 56 tahun, 120 ribu jiwa bertobat.
Mana orang-orang yang mau jalan gang demi gang memancarkan radiasi cinta.

Radiasi Suara Terus Berdoa, Terus Deklarasi
Tingkatkan Gelombang Radiasi kita

Delapan Perjanjian Radiance of Glory
Radiance of Love
Radiance of Healing
Radiance of Restoration
Radiance of Worship
Radiance of Leadership
Radiance of BREAKTHROUGH
Radiance of November
Radiance of Kings Heart

Ini waktu Penetapan di Sidang Ilahi, Menetapkan Nasibmu Masa Depan mu.


Penulis Joshua Ivan Sudrajat

Komentar

Postingan Populer