API YANG MENYALA

API YANG MENYALA

SIARAN TUNDA BMN NATIONS

MINGGU 22 OKTOBER 2023

EV SAMUEL ELKANA

.

Shalom

Berikut rangkuman khotbah ibadah siaran tunda Mahanaim

Minggu, 22 Oktober 2023

EV. SAMUEL ELKANA

API YANG MENYALA

》MEZBAH DUPA

Keluaran 30 : 7-8

"Di atasnya haruslah Harun membakar ukupan dari wangi-wangian; tiap-tiap pagi, apabila ia membersihkan lampu-lampu, haruslah ia membakarnya.

Juga apabila Harun memasang lampu-lampu itu pada waktu senja, haruslah ia membakarnya sebagai ukupan yang tetap di hadapan TUHAN di antara kamu turun-temurun."

Bukan hanya api yang harus terus menyala di mezbah korban bakaran, tetapi di bagian ruang maha suci juga harus tetap dijaga.

Kaki dian - sebuah wadah yang dipakai untuk menaruh kandil emas. Saat kandil di letakkan di kaki dian supaya dia menyala dan terangnya dilihat oleh banyak orang. Saat kita bisa menjaga itu, dia akan memiliki terang yang besar.

Pelita/kandil emas - Ini yang setiap hari imam harus membersihkan sumbunya dan ia harus mengganti yang baru sehingga apinya tetap menyala.

 

Kitalah terang dunia, kita harus tetap menyala.

* Bagaimana supaya tetap menyala?

1. Memiliki sumbu (kayu bakar)

Sumbu ini harus tetap diganti. Berapa banyak dari kita setiap pagi berdoa dan minta Tuhan untuk membersihkan dan minta untuk diberikan yang fresh dari Tuhan supaya api itu tetap menyala.

Hari2 ini mungkin kita merasa lelah, mungkin sumbu kita sudah habis. Tapi kita harus ganti dengan yang baru yang dari Tuhan.

2. Saat dibakar, pasti ada yang menyala.

Saat itu bisa menyala, apa yang dibakar dalam hidup kita pasti menyakitkan. Ada semua korban, proses yang akan kita lewati yang menyakitkan dan tidak enak. Tetapi pelita kita harus dilihat oleh orang banyak karena kitalah terang dunia.

3. Untuk tetap menyala, ada isinya.

Minyak yang dipakai untuk pelita adalah minya zaitun.

Zayit - terang

Hidup kita harus memberi terang bagi banyak orang. Mau tidak mau imam2 di akhir2 ini harus tetap bernyala. Terkadang kita berdoa, berbahasa roh, tetapi tanpa kita sadari tidak ada yang menyala dalam diri kita.

Kita akan melewati proses apapun yang membuat kita letih dan cape, tetapi jangan padamkan api itu dan bersihkan terus menerus.

4. Untuk bersinar

Tuhan sudah berkata bahwa kepadamu sudah diberikan karunia dan itu sudah ditabur dalam hidup kita. Giliran kita menaburnya untuk orang lain.  

Kita menerima karunia, tetapi jika kita hanya tumpuk dan pendam itu terus menerus, itu tidak akan pernah bersinar dan hanya bisa diliat didalam.

Jatah kita adalah untuk menerangi seluruh dunia, kita berdoa untuk bangsa2 karena itu bagian kita dan cara kita untuk bersinar. Kita harus mengerti siapa yang kita butuhkan supaya kita tetap bersinar. Kita tidak boleh iri dengan orang lain didekat kita karena kita memiliki hal2 yang istimewa yang Tuhan sudah berikan dalam hidup kita. Dan saat kita bisa membereskan ini semua, kita bisa bersinar sangat terang dana akan menyala ditempat yang tinggi.