PENJAGA KOTA DAN BANGSA

PENJAGA KOTA 




Shalom 


Sahabat Joshua Ivan Sudrajat atas permintaan Pembaca Blog dari Batam tentang Penjaga Kota maka saya mencoba untuk menulis tentang Penjaga Kota 


APA ITU PENJAGA KOTA ?


Sahabat Joshua Ivan dalam Bahasa Ibrani kata Penjaga מִשְׁמָר - MIS'MAR, PENJAGA, GUARD


Dalam Nehemia 4:23 

LAI TB, Demikianlah aku sendiri, saudara-saudaraku, anak buahku dan para penjaga (MIS'MAR) yang mengikut aku, kami semua tidak sempat menanggalkan pakaian kami. Setiap orang memegang senjata dengan tangan kanan.


KJV, So neither I, nor my brethren, nor my servants, nor the men of the guard (MIS'MAR) which followed me, none of us put off our clothes, saving that every one put them off for washing


Nomina maskulin: מִשְׁמָר - MIS'MAR, artinya penjaga, guard, berasal dari kata dasar שָׁמַר - SYAMAR, menjaga, mengawal, memegang, memperhatikan (Kejadian 3:24; 17:9; 37:11; 1 Samuel 26:15, Mazmur 127:1).


Penjaga adalah petugas jaga yang ditempatkan pada tembok atau di sebuah menara untuk melihat keluar dan memperingatkan bahaya-bahaya yang mendekat dari jauh. Mereka dipekerjakan untuk melindungi kota-kota juga kebun anggur, ladang, atau padang rumput.


Yeremia 29:7 (TB)  Usahakanlah kesejahteraan kota ke mana kamu Aku buang, dan berdoalah untuk kota itu kepada TUHAN, sebab kesejahteraannya adalah kesejahteraanmu. 


Penjaga dalam Alkitab adalah penjaga yang bertanggung jawab melindungi kota dan instalasi militer dari serangan mendadak musuh dan potensi bahaya lainnya. Kota-kota Israel kuno sering kali menempatkan penjaga di tembok tinggi atau di menara pengawas. Tugas mereka adalah mengawasi dan memperingatkan penduduk kota akan ancaman yang akan datang.


Kata Ibrani yang diterjemahkan “penjaga” berarti “orang yang mengawasi”, “orang yang mengintip”, atau “orang yang mengawasi”. Terkadang penjaga adalah pengintai yang mengawasi teman dan musuh yang mendekat. Tugas para nabi sebagai penjaga adalah mendesak umat Allah untuk hidup setia dan memperingatkan mereka akan bahaya yang timbul jika menjauh dari Tuhan dan melakukan kejahatan. Sebagai penjaga, para nabi juga dipanggil untuk memperingatkan orang-orang jahat akan penghakiman dan kehancuran yang akan menimpa mereka kecuali mereka berbalik dari jalan jahat mereka.


Sahabat Joshua Ivan Sudrajat di dalam Alkitab ada banyak sekali mengenai PENJAGA


Para penjaga menjaga ladang dan kebun anggur selama musim panen ( Yesaya 5:1–2 ; Matius 21:33 ; Markus 12:1 ) dan bertindak sebagai penjaga yang mengumumkan dimulainya hari baru ( Mazmur 130:6 ; Yesaya 21:11–12 ).


Alkitab juga menyebut penjaga dalam arti rohani. Allah menunjuk para nabi sebagai penjaga rohani atas jiwa umat-Nya: “Anak manusia, Aku telah menjadikan engkau penjaga umat Israel; maka dengarkanlah firman yang kuucapkan dan berilah peringatan kepadaku” ( Yehezkiel 33:7 ; juga Hosea 9:8 ).


Penjaga Kota atau Penjaga gerbang mengemban tanggung jawab yang sangat besar, mengingat keamanan kota banyak bergantung padanya dan ia menjadi sarana komunikasi antara orang yang ada di luar dan orang yang ada di dalam kota itu (2 Raja 7:10, 11). Para penjaga pintu Raja Ahasweros, dua di antaranya berkomplot untuk membunuhnya, juga disebut pejabat istana (Ester 2:21-23; 6:2).


PENJAGA ATAU PELARI


Sahabat Joshua Ivan Sudrajat di dalam Alkitab ada Jenis Penjaga Kota yang bertugas sebagai Tentara atau Pelari 


Dalam Alkitab Kata Pelari bahasa Ibrani nya adalah רוּץ - RUTS Pelari.


Para Pelari/ Bentara bertugas sebagai pasukan pribadi raja, kurang lebih seperti pengawal pribadi zaman modern (1 Samuel 22:17; 2 Raja 10:25). Mereka menjaga jalan masuk ke istana raja dan mengiringi raja dari istananya ke Bait Suci (1 Raja 14:27, 28; 2 Raja 11:6-8, 11; 2 Tawarikh 12:10) Mereka menyampaikan pesan-pesan untuk raja (2 Tawarikh 30:6). Pada zaman Ahasweros, raja Persia, kurir yang berjalan kaki tampaknya digantikan oleh para penunggang kuda pos yang cepat larinya (Ester 3:13, 15; 8:10, 14).


JENIS-JENIS MENARA


Sahabat Joshua Ivan Sudrajat di Alkitab ada banyak jenis Menara Yang Harus dijaga oleh Para Penjaga


Menara di tembok-tembok kota biasanya dibangun di pintu gerbang atau di sudut (lihat 2 Tawarikh 26:9). Baik pintu gerbang maupun menara-menara sudut menyediakan posisi yang ditinggikan yang digunakan untuk melihat bahaya-bahaya yang mendekat dan menangkis serangan-serangan musuh (lihat 2 Tawarikh 26:15).


Benteng atau menara perlindungan biasanya adalah bangunan-bangunan yang berdiri bebas di tanah tinggi atau di lokasi-lokasi strategis lainnya. Itu terkadang cukup besar untuk menjadi tempat perlindungan terakhir bagi seluruh penduduk kota ketika mereka diserang (lihat Hakim-Hakim 9:46–52).


Menara di kebun anggur, ladang, atau padang rumput adalah bangunan-bangunan kecil yang dibangun untuk membantu melindungi hasil panen atau ternak dari pencuri dan binatang (lihat 2 Tawarikh 26:10; Yesaya 5:2; 27:3). Seringkali, tingkat yang lebih rendah merupakan sebuah ruangan di mana peralatan disimpan.


PENJAGA ATAU BODYGUARD PASUKAN ELITE RAJA


Sahabat Joshua Ivan Sudrajat dalam Alkitab ada Penjaga Kota yang bertugas sebagai Juru Masak dan sebagai Bodyguard 


Kata Bodyguard dalam bahasa Ibrani adalah מִשְׁמַעַת - MIS'MA'AT


LAI TB, Di antara ketiga puluh orang itu ia paling dihormati, tetapi ia tidak dapat menyamai triwira. Dan Daud mengangkat dia mengepalai pengawalnya.

KJV, He was more honourable than the thirty, but he attained not to the first three. And David set him over his guard.

2 Samuel 23:23


Sahabat Joshua Ivan Sudrajat Kata Ibrani מִשְׁמַעַת - MIS'MA'AT, yang pada dasarnya berarti "para pendengar" dan diterjemahkan menjadi "orang-orang yang tunduk/ pengawal/ bodyguard" di Yesaya 11:14, digunakan untuk pasukan pengawal pribadi Daud (2 Samuel 23:23; 1Tawarikh 11:25) dan pasukan pengawal pribadi Saul, yang dikepalai oleh Daud (1 Samuel 22:14).



FUNGSI PENJAGA KOTA 


Dapat memandang dari tempat yang tinggi. 


Sebagai hamba yang dipanggil dan diwenangkan Allah, para nabi terpisah dari dunia, berada lebih dekat dengan Dia, dan diperkenankan untuk melihat segala sesuatu dari perspektif yang lebih surgawi.


Melihat segala sesuatu yang orang lain tidak dapat lihat. 


“Pelihat juga dapat mengetahui tentang apa yang telah lalu, dan juga tentang apa yang akan datang, dan melaluinya akanlah segala sesuatu diungkapkan, atau, lebih tepat, akanlah apa yang rahasia dinyatakan, dan apa yang tersembunyi akan datang pada terang, apa yang tidak diketahui akan disingkapkan melaluinya, dan juga apa pun akan disingkapkan melaluinya yang dengan cara lain tidak dapat diketahui”.


Berjaga-jaga. 


Para nabi memiliki tanggung jawab khusyuk untuk memperingatkan kita tentang datangnya bahaya, dan mereka akan terus melakukan demikian terlepas dari opini publik atau tren di masyarakat.


Tentu saja seorang penjaga tembok kota (atau menara doa kota)  bertugas untuk berjaga-jaga/mengawasi. Ini mengatakan bahwa seorang penjaga harus tetap siaga untuk melihat apa yang harus menjadi fokus doanya. Pada masa lalu, fungsi utama seorang penjaga yaitu menatap jauh ke arah depan ke daerah luas di sekeliling tembok kota untuk melihat bahaya apa yang mungkin datang sebagai ancaman terhadap keamanan kota. Pada masa sekarang, penjaga mengubah bahaya-bahaya ini menjadi fokus untuk doa-doa mereka. Perhatikanlah apa yang dikatakan Firman Tuhan  mengenai berjaga/mengawasi ini :


“Tetapi jangan ijinkan siapapun memasuki rumah Tuhan, selain dari para imam dan orang-orang Lewi yang bertugas melayani. Mereka boleh masuk karena mereka kudus; tetapi seluruh rakyat haruslah memelihara penjagaan Tuhan.” (2 Tawarikh 23:6, NKJV).


“Persiapkanlah meja, tempatkan seorang penjaga di menara, makan dan minumlah. Bangkitlah hai pangeran, minyakilah perisai. Sebab beginilah Tuhan telah berfirman kepadaku: ’Pergilah, tempatkanlah seorang penjaga, biarkan dia mengumumkan apa yang dilihatnya.” (Yesaya 21:5-6,  NKJV).


“Aku mau berdiri di tempat penjagaanku dan menempatkan diriku di menara, dan berjaga-jaga untuk melihat apa yang akan firmankanNya kepadaku, dan apa yang akan kujawab bila aku dikoreksi.” (Habakuk 2:1, NKJV).


“Sebab itu baiklah jangan kita tidur seperti orang-orang lain, tetapi berjaga-jaga dan sadar.”                (1 Tesalonika 5:6, TB-LAI).


Memperingatkan tentang segala sesuatu sementara itu masih berada jauh.


 “Seorang nabi mengingatkan dosa dan menyampaikan konsekuensi-konsekuensinya. Dia adalah pengkhotbah kesalehan. Terkadang, para nabi dapat diilhami untuk meramalkan masa depan bagi manfaat umat manusia” 


Orang-orang di masa lampau yang berdiri menjaga diatas tembok memperingatkan orang-orang di dalam kota terhadap serangan yang akan segera terjadi yang bisa menghancurkan kehidupan mereka. Menerapkan ide ini bagi penjaga yang berdoa di masa sekarang, pendoa syafaat diatas tembok harus menyiagakan yang lain terhadap apa yang mereka rasakan saat berdoa. Pemahaman mereka bisa menolong yang lainnya  agar berdoa lebih efektip sejalan dengan isu-isu kunci yang dinyatakan Roh Kudus dalam doa. Alkitab menyampaikan ide ini pada zaman nabi Yehezkiel ketika dia  membicarakan peran profetik dari seorang penjaga. Yehezkiel menulis:


“Hai anak manusia, Aku telah menetapkan engkau menjadi penjaga kaum Israel. Bilamana engkau mendengarkan sesuatu firman dari padaKu, peringatkanlah mereka atas namaKu.” (Yehezkiel 3: 17, TB-LAI).


“ Hai anak manusia, berbicaralah kepada teman-temanmu sebangsa dan katakanlah kepada mereka: Kalau Aku mendatangkan pedang atas suatu negeri dan bangsa negeri itu mengambil seorang dari antara mereka dan menetapkan dia menjadi penjaganya dan penjaga ini melihat pedang itu datang atas negerinya lalu meniup sangkakala untuk memperingatkann bangsanya, kalau ada seorang yang memang mendengar suara sangkakala itu, tetapi ia tidak mau diperingatkan, sehingga sesudah pedang itu datang dia dihabiskan, darahnya tertimpa kepadanya sendiri. Ia mendengar suara sangkakala tetapi ia tidak mau diperingatkan, darahnya tertimpa kepadanya sendiri. Kalau ia mau diperingatkan, ia menyelamatkan nyawanya. Sebaliknya penjaga yang melihat pedang itu datang, tetapi tidak meniup sangkakala dan bangsanya tidak mendapat peringatan, sehingga sesudah pedang itu datang, seorang dari antara mereka dihabiskan, orang itu dihabiskan dalam kesalahannya, tetapi Aku akan menuntut pertanggunganjawab atas nyawanya dari penjaga itu. Dan engkau anak manusia, Aku menetapkan engkau menjadi penjaga bagi kaum Israel. Bila mana engkau mendengar sesuatu firman dari padaKu, peringatkanlah mereka demi namaKu.” (Yehezkiel 33:2-7, TB-LAI).



Penjaga Kota Yang Bertugas Melindungi Kota dan Bangsa 


Kata "Penjaga/ Pengawal" (MIS'MAR) juga dapat memaksudkan seseorang yang, sering kali pada waktu malam, menjaga orang-orang atau properti terhadap kemungkinan terjadinya hal yang mencelakakan, dan sewaktu ada bahaya yang mengancam ia dapat memberikan peringatan. Penjaga atau prajurit jaga dikenal juga dalam dinas militer (Yeremia 51:12).


Untuk melindungi kebun-kebun anggur yang siap dipanen atau kawanan ternak terhadap para pencuri dan perusak, sering kali ada orang-orang yang ditempatkan sebagai penjaga; mereka mungkin akan berjaga di pondok-pondok atau menara-menara tinggi yang dibangun untuk tujuan itu (2 Raja 17:9; 2 Tawarikh 20:24; Ayub 27:18; Yesaya 1:8). Pasukan pengepung yang hendak menyerbu tempat-tempat berbenteng memiliki penjaga atau prajurit jaga yang harus memberikan informasi kepada para komandan militer mereka (Yeremia 51:12). 


Apabila Raja Saul berada bersama pasukannya di medan tempur, ia juga mempunyai penjaga-penjaga pribadi yang bertanggung jawab menjaga kesejahteraannya (1 Samuel 14:16; 26:15, 16).


Para penjaga sering kali ditempatkan di tembok-tembok dan menara-menara kota untuk mengamati orang-orang yang menghampiri kota sebelum mereka datang mendekat (2 Samuel 18:24-27; 2 Raja 9:17-20). Adakalanya para penjaga juga mengadakan inspeksi keliling melalui jalan-jalan kota (Kidung 3:3; 5:7). Orang-orang yang merasa takut dan terjaga pada saat-saat bahaya pada waktu malam, mungkin akan berulang kali bertanya kepada para penjaga apakah semuanya baik (Yesaya 21:11, 12), dan wajar saja apabila para penjaga sendiri merindukan datangnya terang (Mazmur 130:6). "jikalau bukan TUHAN yang mengawal kota, sia-sialah pengawal (SYAMAR) berjaga-jaga" (Mazmur 127:1).


Mari kita Sahabat Joshua Ivan Sudrajat Kita dipanggil sebagai Pasukan Terdahsyat Tuhan Yesus Kristus yang bertugas sebagai Penjaga Kota di 38 Propinsi di Indonesia bahkan Bangsa-bangsa 


Tuhan Yesus memberkati 


Jatiwangi 24 Juni 2024

Only By HIS GRACE 


Joshua Ivan Sudrajat 






Komentar

Postingan Populer